Critical Thinking No. Didasarkan Pada Nilai Pembahasan Intelektual Universal 1. Clarity (Kejelasan) Judul : Hypothermia and the newborn’s bath in the first hours of life Nama Penulis : Luma Maiara Ruschela,b Diane Bressan Pedrinia Maria Luzia Chollopetz da Cunhaa Tahun : 2018 1.1 Elaborasi Masalah : Ada kontroversi dalam literatur tentang momen untuk mandi pertama bayi yang baru lahir. Di setting sedang dibahas, mandi dilakukan di dua yang pertama jam hidup bayi baru lahir, meskipun ada rekomendasi pengobatan untuk menunda prosedur selama 6 jam setelahnya kelahiran , atau bahkan 24 jam , untuk menghindari risiko hipotermia mia, hadir dalam masa transisi dari lahir ke neonatal kehidupan. Diyakini bahwa penelitian metodologis diperlukan untuk mengisi kesenjangan pengetahuan ilmiah ini, dan itu adalah proposal penelitian ini. 1.2 Jalan Keluar : Menganalisis terjadinya hipotermia pada neonatus sebelum dan sesudah mandi pada jam-jam pertama kehidupan 1.3 Ilustrasi : Disimpulkan bahwa mandi pertama dapat ditunda untuk mendukung adaptasi neonatus ke lingkungan ekstrauterin. ment, mencegah terjadinya hipotermia neonatal 1.4 Contoh : Menurut pedoman untuk sistematisasi perawatan integral untuk bayi baru lahir di Persatuan Brasil Sistem Kesehatan (SUS), kulit langsung dan terus meneruskontak dengan kulit harus dipastikan, menyusui harus didorong pada jam pertama kehidupan dan prosedur rutin dures harus ditunda (seperti mandi, misalnya) untuk bayi cukup bulan dengan ritme pernapasan normal, atau tonus otot mal dan tanpa cairan mekonium. Itu kehadiran dan kontak ibu / bayi program binomial memberikan beberapa manfaat bagi keduanya, seperti pencegahan hipotermia neonatal dan stimulasi mamenyusui ternal 2. Accuracy (Keakuratan) 2.1 Nama Jurnal : Revista gaucha de enfermagem 2.2 Tahun terbit jurnal : 2018 2.3 Akreditasi : Q3 3. Precision (Ketepatan) 3.1 Artikel ini telah menyajikan, pendahuluan, metode, hasil penelitan, pembahasan, dan kesimpulan informasi detail 3.2 Dalam artikel ini terdapat tabel maupun grafik pada hasil penelitian yang spefisik dan mudah dipahami 4. Relevance (Keterkaitan) 4.1 Ide yang ada pada pendahuluan terutama latar belakang cukup menunjukkan adanya keterkaitan/hubungan dengan rumusan masalah meyatakan bahwa hipotermia berepengaruh pada neonatus sebelum dan sesudah mandi pada jam-jam pertama kehidupan, Sehingga hal tersebut berhubungan dengan rumusan masalah 4.2 Artikel ini termasuk berkembang (up to date) karena untuk memperbarui bukti yang dipublikasikan tentang hipotermia pada neonatus sebelum dan sesudah mandi pada jam-jam pertama kehidupan 4.3 Adanya penelitian terbaru pada latar belakang yang menunjukkan bahwa adanya keterkaitan 5. Depth (Kedalaman) 5.1 Jumlah masalah : dalam artikel ini membagi praktek mandi bayi pada jam pertama : 1 dan 2 jam kehidupan, antara 2 dan 3 jam, dan antara 3 jam dan 4 jam kehidupan 5.2. Kriteria inklusi : bayi baru lahir yang pengiriman terjadi di rumah sakit tersebut di atas. Barulahir dalam kondisi umum baik, dengan usia kehamilan ≥ 35 minggu dan berat ≥2000g 5.3. Sampel: 149 bayi baru lahir 6. Breadth (Keluasan) Sebanyak 149 bayi baru lahir dilibatkan dalam penelitian ini, menunjukkan prevalensi hipotermia neonatal pada 40,3% kasus, dengan hubungan yang signifikan secara statistik (p <0,001) antara kejadian hipotermia neonatal pada semua suhu aksila penilaian. Korelasi yang signifikan secara statistik ditemukan antara variabel: suhu kamar dan verifikasi suhu 60 menit setelah mandi (p = 0,032). 7. Logicalness (Alasan 7.1 Berpikir logis: Mandi pertama merupakan yang Logis) tantangan bagi bayi yang baru lahir untuk menjaga suhu tubuh yang memadai, karena sebagai tambahan paparan terhadap variasi termal lingkungan, prosedur ini membuat bayi baru lahir kehilangan panas akibat air konduksi dan penguapan sehingga rentan mengakibatkan hipotermi. penundaannya mandi pertama menawarkan beberapa manfaat seperti inisiasi menyusui dini . Karena itu, tunda pun prosedur rutin selama jam-jam pertama kehidupan (seperti mandi pertama) menghindari pemisahan binomial ibu / bayi, memungkinkan kulitnyakontak dengan kulit, mendukung adaptasi bayi baru lahir ke ekstralingkungan rahim dan mempromosikan inisiasi menyusui dini. 8. Significance (Bermakna) 8.1 Penelitian ini menunjukkan adanya bukti yang sejalan dengan hipotesa yaitu ada pengaruh hipotermia pada neonatus sebelum dan sesudah mandi pada jam-jam pertama kehidupan, 8.2 Hasil penelitian menunjukkan tidak ada hubungan antara termoregulasi dan variabel baru lahir seperti berat badan dan usia kehamilan. Itu tidak adanya signifikansi statistik dikaitkan dengan fakta bahwa itu adalah sampel neonatus yang sehat. 9. Fainess (Keadilan) Menurut saya, jurnal ini telah memenuhi kaidah penulisan yang benar. Didalamnya terdapat tabel dan grafik sehingga mudah untuk dipahami. 10. Belajar Aktif Pada abstrak jurnal sudah lengkap menyediakan latar belakang, tujuan, bahan, dan metode, hasil, dan kesimpulan. Namun tidak disebutkan jumlah populasi pada metode. Pada pendahuluan sudah dilengkapi penelitian terdahulu dengan kasus yang serupa dan solusi. Pada hasil juga sudah disajikan tabel dan penjelasan dibawahnya, sehingga pembaca dengan mudah memahami jurnal.