SALINAN
PERATURAN DIREKTUR JENDERAL KEKAYAAN NEGARA
NOMOR PER-12/KN/2014
TENTANG
MEMUTUSKAN:
BAB I
KETENTUAN UMUM
Bagian Kesatu
Pengertian
Pasal 1
r
KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA
-3-
Bagian Kedua
Ruang Lingkup
Pasal2
BAB II
PROSES PENILAIAN ALAT BERAT
Bagian Kesatu
Umum
Pasal3
Bagian Kedua
Proses Penilaian
Pasa14
Pasa15
Pasal6
Pasa17
y
KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA
-5-
Pasal8
Pasal9
Pasal 10
Pasal 11
y
KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA
-6-
Pasal 12
Pasal 13
Pasal 14
BABIII
PROSES PENILAIAN ALAT BERAT YANG DIKATEGORlKAN
SEBAGAI BARANG MILIK DAERAH, KEKAYAAN NEGARA
LAIN-LAIN, KEKAYAAN NEGARA DIPISAHKAN, KEKAYAAN
DAERAH DIPISAHKAN, BARANG SITAAN, DAN BARANG
RAMPASAN
Pasal 15
BABIV
KETENTUAN PERALIHAN
Pasal16
BABIV
KETENTUAN PENUTUP
Pasal 17
Ditetapkan di Jakarta
pada tanggal31 Desember 2014
DIREKTUR JENDERAL KEKAYAAN NEGARA,
ttd
HADIYANTO
"', .
~,,~,"Pjjl~323
;-':; .- - ~ - ,
~ <:,\:(. . ....-;l-,.. ~ '
+ O~. ·' I
19BB03 1004
'" " ._" ',..('0"
~~~..:.r
KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK lNDONESIA
LAMPI RAN
PERATURAN DIREKTUR JENDERAL KEKAYAAN NEGARA
NOMOR PER- 12/KNj2014
TE NTANG
PET UNJU K T EKN IS PENILAIAN ALAT BERAT
BAB I
UMUM
A. Definisi
Alat Berat adalah alat yang dirancang khusus untuk membantu manusia
dalam melakukan pekerjaan dan kegiatan lainnya dengan skala yang
besar seperti proyek-proyek konstruksi maupun pertambangan.
B. Sistem dan Konstruksi Alat Berat
1. Excavator
Excavator adalah Alat Berat yang terdiri dari lengan (ann) , bahu
(boom) serta alat keruk (bucket) dan digerakkan oleh tenaga hidrolik
yang dimotori dengan mesin diesel dan berada di atas roda rantai
(trackshoe).
Alat Berat ini memiliki fungsi utama untuk pekerjaan penggalian ,
nam u n tidak terbatas pa da pekerjaan tersebut, excavator juga dapat
melakukan pekerjaan konstruksi seperti membua t kemiringan
(slop ing), memuat dumptruck (loading) , dan pemecah batu (breaker) .
Keselu r uhan operasional kerja excavator menggunakan sistem
hidrolik, meliputi travel, gerakan, dan swing. Pergerakan ann bucket
dan perputaran body cabin (swing) da pat dikontrol m elalui dua tuas
u tama yang ada di kanan dan kiri sheat operator dalam kabin yaitu:
a. Handle kiri memiliki 4 gerakan untuk menggerakkan swing
kiri, s wing kanan, ann depan dan ann belakang.
b . Handle kanan memiliki 4 gerakan untuk menggera kkan bucket
m embuka, buck et m enutup, boom naik, dan
boom turun.
Travelling dikontrol oleh dua tuas yang d ilengkapi dengan dua peda l
didepan sheat operator, t uas kanan dan kiri menggerakkan trek m aju
dan mundur. Penyetelan operasi mesin (RPM) dapat melalui display
panel di depan sheat operator untuk sebuah penyesuaian kerja a gar
da pat menghemat bahan bakar.
Tabel 1. Komponen utama yang berpengaruh terhadap nilai
Excavator
Besaran Pengaruh
Jenis Komponen Nama Komponen Terhadap Nilai
(% )
Pa rt s o f a
Hyd raulic Excava tor
Arm - - - -..
• --- - Boom
Engine/hydrau lic pu mp
Bucket - - -..
•
/ Co unterweight
. .,J----....,._:...._
Ca b - - - - - -e
2. Doze r
Bulldozer adalah Alat Berat bertipe traktor m e n ggun a ka n rantai
(tracle) serta dilengka pi dengan pisau (blade) yan g terletak di bagian
d epa n . Pisau (blad e) be rfungsi untuk mendorong d a n memotong
permukaan tana h. Sela in pisau (blad e) sebagai perlen gk apan standar
pad a sisi belakang bulldozer bisa dipasang perlengkapan tambahan
berupa :
a. Ripper, untuk membongkar m a terial yang tidak dapat digali
m e nggunakan p isau (blade), b iasan ya un tuk pekerjaan pembuatan
j a la n atau perta mba n gan .
b. Winch , untuk menarik material, sering digunakan pada pekerjaan
pe n ge luaran k ayu di hutan.
Oi bagian tengah uni t bulldozer terdapat frame temp a t kedudukan
track s hoe, kemudia n di a tas track frame te rd a p at komponen engine
seba gai penggera k utama unit dan radiator yan g digunakan untuk
m e ndinginkan engine . Kemudian di belaka ng e ngine, terdapat power
train s ystem yang berfungsi untuk mengatur p er ger akan unit saat
trave lling dan hydraulic system untuk m e n gatur pergerakan dari
attachment. Di atas power train te rdapa t cabin sebagai tempat
pengoperasian unit ole h operator, dan di atas cabin dipasang Roll
Over Protective Strcuture (ROPS) canopy yan g digunakan un tuk
melindungi operator pada saat unit mengalami in s iden terguling,
serta dipasan g Fall Object Protective Structure (FOPS) u ntuk
melindungi ope rator pa da saat ada material yang akan terlempar j
m e r u sa k cabin.
Alat be rat ini m empu n yai fungsi utama un tu k menggali, menggusur,
mera takan tanah, menarik m ateria l, dan dapat dioperasikan pada
KEMENTER IAN KEUANGAN REPUBLIK IN DON ESIA
Conto h Gambar
Bulldozer
-'
Hydraul i c Contro l H yd raulic
v.,lv c PlllllP Eng ine
C ylinder
KEMENTER IAN KEUANGAN REPUBLIK INDONES IA
3. Dump Truck
Dump truck (atau di In ggris menyebutnya Dumpe r truck) adalah truk
yan g d igunakan untuk m e nga ngkut d a n /atau meminda hka n materi a l
d a ri satu tempat k e tempat lainnya. Materia l-m a teria l tersebut
dian taranya batu bara, tana h urug, pasir, batu spli t, nike l, biji besi
ba hkan sampai sampah.
Sebuah dump truck m e miliki ciri yang khas dilengkapi d e n gan piranti
pe m bantu hidrolik yan g terpasang di bawa h bak dump trude dalam
posi s i tidur dengan bagia n be lakang bere ngse l, bagia n d e pa n bak
yan g dapat di angkat m e mungkinka n is i yang d i ba wa d a la m bak
dump trude dengan mudah ditu runka n di be lakan g truk di lokas i
pe n gmma n.
Prin s ip kerja dump truck dapat dibagi m enjadi dua bagian, yaitu :
a. Ge ra kan Travelling atau gerakan j a lan
Ya n g dimaksud ge rakan travelling atau gerakan j a lan di s ini adalah
ge rakan dari Dump Trude untuk berjalan mengangk a t muatan dari
suatu tempat ke te mpat yang la in untuk memind a hka n muatan
a ta u menumpa hkan muatan terse but. Gerakan berja lan dari dump
trude tersebut dimu la i dari suatu s umber t e n aga ya n g dina maka n
m e s in penggerak yan g m a n a dari m es in pe n gge rak tersebut
m e mutar poros pe n gge ra k , d ari poros ini m e la lui k op lin g d a n
m e n gge rakan transmisi roda glgl yang di atur oleh handle
tra nsmisi, yang m e muta r roda-roda dump truck untuk b erjala n
m e m indahka n mu atan d ari suatu tempat ke tempat yan g la in yan g
di ke h endaki m e la lui poros propelle r d a n gigi deferensial.
b. Ge rakan Dumping atau m e numpa hkan muata n
Gerakan dumping atau m e numpahkan mua ta n dengan
m e miringkan bak muatan d e ngan kemiringa n tertentu m aka
m u atan akan m e lun c ur ke bawah. Untuk memiringk a n muata n
te rse but d igunaka n s istem hidroli s yaitu daya yan g d idapatkan
dari me sin p en gge ra k dite ruskan k e m e kani s m e rod a un tu k
m e n ggerakkan p ompa hidrolik. Pompa hidrolik ini a k a n m e ndoron g
ata u mengalirkan fluid a m e nuju k e katup pengon trol yan g
se la njutnya di d a lam katup pe n gontro l ini a liran fluid a a k an diatur
te ka nan m in yak o li yan g masuk k e d a lam s ilinde r hidrolik.
Te kanan minyak yan g telah diatur o leh k a tup pengontrol akan
m e ndorong silinder hidrolik untuk m e numpa hka n muatan yan g
ada di dalam ba k m ate ri a l.
Tabe l 3. Komponen utama yang berpengaruh t erhadap nilai Dump
Tn.Lck
Besaran Pengaruh
Terha dap Nilai
Jenis Komponen Nama Komponen (%J
6 Wheele r 10 Wheeler
Bod y and Chas is Dump Body, Canopy Spill 35 25
Guard
Engine Engine, Radiator 25 19
KEMENTER IAN KEUANGAN REP UBLlK INDONES IA
......,
1..1 11 iIW'~
4. Roller/ Compactor
Rolle r/ Compactor ada la h a lat berat yang berfun gsi untu k
me m a d atkan ta nah atau materia l la in hingga mencapal tingka t
kepa datan yan g diing inkan . Pe m a d a ta n tanah akan membua t
stru k tur ta nah m e nj ad i rapat dan leb ih pa d at. Jen is roda yang
di gu n akan pada compactor machinery biasanya terbuat d ari besi
se lu ru hnya atau di tamba hka n pe mbe rat be rupa a ir atau pasir. Ada
pula yang terbuat d a ri ka r e t , berupa roda ban d e n gan bentuk kak i
ka mbing (sheep foot). SeIa in itu , ada yan g dita rik m e n ggunaka n
bulldozer atau m engguna kan mesin penarik khu s u s dengan ukuran
keci l yang dipakai m e n ggun akan tangan. Cam mengendalikannya
diarahkan ke a rea yang akan dipadatkan. Pada pemadatan
pen gaspa lan biasanya digunakan road roller, tire roller, atau drum
roller. Sedangk a n untuk pemadatan tanah digunakan sheep foot roller
atau drum roller.
Pada dasarnya a d a b ebe rapa jenis compactor, diantaranya:
Smooth s teel rolle rs, Pneumatic tired rolle rs, Sheep foot type
rollers, Vibratory rollers, dan VibratolY plate compactor.
J e ni s-jenis mesin pemadat terse but memiliki spesifikas i terse n d iri
d a la m pemakaia nnya, yaitu disesuaika n d e n gan berbagai j en is tanah.
Untuk ta nah plastis atau cohesive, a lat pemadat yang digunakan
adala h s heep foot roller. Ala t j e ni s ini m a mpu m e m aclatka n lapisan
bagian bawah . Sedangkan jenis m es in pneumatic rolle r yan g cukup
berat juga sangat efek tif untuk d igunakan. Pada material berupa
pasir atau keriki l berpasir a lat yang sesuai d igunakan adalah
vibrating roller dan pneumatic tired roller.
KEMENTER IAN KEUANGAN REPUBUK IN DONESIA
Contoh Gambar
Road Rolle r
Co ntrol .3(",,3
5. Crane
Crane a dalah a lat pengan gkat da n pemind a h materi a l, ya n g beke rja
dengan prins ip ke rj a ta li . Crane di gun akan untuk m e ngangkat
mua tan secara vertika l dan m e n gge rakkan k e a ra h h orizontal,
be rgerak secara be rsam a d a n m enurunka n mua ta n ke tempat yang
dituju dengan m e ka n is me pe rge ra k a n crane secara du a deraj at
kebe basan .
KEMENTER IAN KEUANGAN REPUBLlK INDONESIA
BAB II
PENDEKATAN PENILAIAN ALAT BERAT
A. Penilaian Alat Be rat d engan Menggunakan Pendekatan Data Pasar
Pe nd e katan data pasa r un tuk Penilaian Alat Berat di la kukan dengan
m e mban d ingkan h a rga jua l/harga penawa ran Ala t Berat yang sejen is
da n sebanding dengan objek Penilaian . Da lam membandingkan harga
jua l/ h arga penawara n Alat Be rat yan g sej e nis dan sebanding dengan
objek Pe nilaian, Pe nila i Direktorat Jenderal m elakukan penyesuaian
terh adap karakteristik objek pembanding yang mendekati ka ra k teri stik
obje k Pe ni laian.
Pe ni la ia n dengan m e n gguna ka n data pasar di la kuka n d e n gan tahapan:
1. Mengumpulkan d ata dan informasi yang diperlukan te rkait objek
Pen ila ia n d a n obj ek pembanding yan g memiliki karakteristik sejenis
dan sebanding d e n gan objek Penilaian .
2. Me n ga nalisis data pe njua la n da n /atau pe n awaran yan g a k an
di gu n akan sebagai pe mba ndin g.
3. Memba n d in gkan d a n m ela kuka n penyesuaian a tas fa ktor perbedaan
objek Penila ian dengan objek pemba ndin g.
Pe nyesuaian-pe n yesuaia n dimaksud meliputi:
a. Kelengkapan dokumen;
b. Spesifikasi, misal: m e r ek, tipe, warranty, buku riwayat
pemeliharaan (log boo/c), dan tahun pembuatan;
c. H our meter/ service mete l~
d. Lo kasi;
e. Jenis transaksi/ penawaran;
f. Wa ktu transak s i/penawa ran; dan
g. Kondisi kompo n e n uta m a, mi sal ExcavatOl~ Hydraulic System,
Engine, Traclc Group, dan Body Frame and Others .
)l/n
Geomean =( nai
n
i=l
10
r
KEMENTERJAN KEUANGAN REPUBUK INDONESIA
11
l .ok~~i : Jakarta
Merek/ Tipe : Komatsu PC-2DD
Tahun Pembuatan : 2011
Hour AA, , ~,
Meter : 9000
Tahun : 2014
An~li<i< Obiek Penilaian Terh~, ,n Obiek 'nnina
Uraian Pembanding Pembpnnina II Objek
Jenis Transaksi / Penawaran Penawaran Pena\varan -
y
KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLlK INDONES IA
12
Perhitungan:
> NRC = Rp l.OOO .OOO.OOO,OO X (1+0,05)3
= Rpl.I57.625.000,OO
> Keusan gan Fungsi = 10%
13
BABV
CONTOH FORMULIR SURVEI LAPANGAN
No Uraian Keterangan
1. Tanggal Survei
2. J enis Alat Berat
3. Tahun Pembuatan
4. Harga Perolehan
5. MerekjTipe
6. Hour Meter/ Service Meter
7. Dokumen Kepemilikan
8. Buku Riwayat Pemeliharaan *) DAda [___ J Tidak Ada
9. Kondisi 0 bj ek Penilaian *) i~IBaik ORR ORB
10. Keterangan Lainnya
14
BABVI
CONTOH SURAT PERNYATAAN PEJABAT YANG BERWENANG
SURAT PERNYATAAN
materai
Nama
NIP
HADIYANTO