Anda di halaman 1dari 47

Analisis Industri & Pesaing

FIPPS – UNINDRA © 2020


Topik
Analisis Industri
▪ Apakah Analisis Industri?
▪ Arti Penting Analisa Industri vs
Faktor Spesifik Perusahaan
▪ 5 (Lima) Kekuatan Kompetitif
Penentu Daya Tarik sebuah
Industri
▪ Analisa FIVE FORCES ANALYSIS
▪ Jenis Industri dan kesempatan
yang ditawarkan
Analisa Kompetitor
Kunci Sukses (Keys Success Factors)
Strategic Mapping Group
Apakah Analisis Industri
“Sebuah industri adalah sekelompok perusahaan yang
memproduksi produk atau layanan serupa, seperti
maskapai penerbangan, minuman kebugaran,
furnitur, atau permainan elektronik”

Analisa industri adalah penelitian bisnis yang berfokus


pada potensi industri

Analisa industri penting dilakukan untuk:


• Mendapatkan detail dari seluk beluk industri sesuai
dengan bisnis yang dijalankan
• Mengidentifikasi kelayakan suatu bisnis pada suatu
industri tertentu
Apakah Analisis Industri
3 Pertanyaan Penting Analisis Industri
Pertanyaan 1
Apakah industri
tersebut dapat
diakses?

Pertanyaan 2
Apakah industri mengandung pasar
yang matang untuk inovasi atau
terlayani?

Pertanyaan 3
Apakah ada posisi di industri yang
akan menghindarkan beberapa
negatif atribut industri secara
keseluruhan
Apakah Analisis Industri
5 Tahap Hidup Industri
Tahap Permulaan (Embryonic) - desain produk
alternatif dan positioning, menetapkan
jangkauan dan batas-batas dari industri itu
sendiri.

Tahap Pertumbuhan - penurunan Inovasi


produk, inovasi proses dimulai dan "desain
dominan" menjadi bagian penting.

Tahap ShakeOut - Perusahaan menetap di


"desain dominan"; skala ekonomi tercapai,
memaksa pemain yang lebih kecil untuk
diakuisisi atau keluar sama sekali.
Hambatan masuk menjadi sangat tinggi,
seperti yang terjadi konsolidasi besar-
'Industri Siklus Hidup‘ adalah besaran.
Sebuah konsep yang berkaitan Tahap Kematangan - Pertumbuhan tidak lagi
dengan tahapan yang berbeda fokus utama, pangsa pasar dan arus kas
yang dilalui industri secara menjadi tujuan utama dari perusahaan
berbeda yang tersisa di phase ini

Tahap Penurunan - Pendapatan menurun,


industri secara keseluruhan dapat
digantikan dengan yang baru.
Apakah Analisis Industri
Untuk memudahkan dalam memahami proses analisa sebuah
industri, maka alat analisa diformulasikan berdasarkan 7
pertanyaan berikut:
❖ Apa karakter ekonomi yang paling berpengaruh dalam
industri tersebut?

❖ Kekuatan kompetitif apakah yang dihadapi oleh setiap


perusahaan diindustri tersebut dan seberapa kuat kekuatan
kompetitif tersebut?

❖ Kekuatan apakah yang menjadi pendorong perubahan dalam


industry tersebut dan akibat apakah yang akan ditimbulkan
saat kompetitif yang intensif dan kemampuan menghasilkan
keuntungan dalam industri tersebut?

❖ Posisi apakah yang dimiliki oleh pesaing dipasar, siapa yang


terkuat dan tidak?
Apakah Analisis Industri
❑ Langkah strategi apa yang akan dilakukan pesaing berikutnya?

❑ Apakah faktor yang menjadi kunci sukses dimasa yang akan


datang?

❑ Apakah outlook industri saat ini memberikan gambaran yang


cukup memuaskan untuk melihat prospek keuntungan dimasa
yang akan datang?
Arti Penting Analisa Industri Vs
Faktor Spesifik Perusahaan
Faktor di Level Perusahaan: termasuk aset suatu perusahaan,
produk, budaya, kerjasama tim, reputasi, dan sumber daya
lainnya.

Faktor di Tingkat Industri: termasuk ancaman pendatang baru,


persaingan antarperusahaan yang ada, daya tawar pembeli,
dan faktor terkait.

Kesimpulan
Dalam berbagai studi, para peneliti telah menemukan bahwa dari
8% sampai 30% dari variasi dalam profitabilitas perusahaan
terkait langsung dengan industri di mana perusahaan bersaing.
5 (Lima) Kekuatan Kompetitif Penentu
Daya Tarik sebuah Industri
1. Model 5 kekuatan kompetitif merupakan framework /
kerangka kerja untuk memahami struktur industri dan
dikembangkan oleh Michael Porter.

2. Kerangka kerja ini terdiri dari kekuatan yang menentukan


profitabilitas industri

3. Kekuatan-kekuatan tersebut yakni- ancaman pengganti,


masuknya pesaing baru, persaingan antarperusahaan yang
ada, daya tawar pemasok, dan daya tawar pembeli -
menentukan tingkat pengembalian rata-rata untuk
perusahaan dalam industri.
5 (Lima) Kekuatan Kompetitif Penentu
Daya Tarik sebuah Industri
4. Setiap lima kekuatan Porter berdampak pada tingkat
pengembalian rata-rata untuk perusahaan dalam suatu
industri dengan menerapkan tekanan pada profitabilitas
industri. Perusahaan yang dikelola dengan baik mencoba posisi
perusahaan mereka dengan cara yang menghindari atau
mengurangi kekuatan-kekuatan ini dalam upaya untuk
mengalahkan tingkat rata-rata kembali untuk industri
5 (Lima) Kekuatan Kompetitif Penentu
Daya Tarik sebuah Industri
Analisa FIVE FORCES

3 langkah menggunakan analisa 5 kekuatan (5 Forces analysis)

Tahap 1: mengidentifikasikan tekanan kompetitif yang


berhubungan dengan setiap kekuatan
Tahap 2: Mengevaluasi seberapa kuat tekanan setiap kekuatan
(sangat kuat, kuat, rata-rata atau normal, lemah)
Tahap 3: Menentukan apakah kekuatan dari semua area atau
komponen sangat kondusif untuk menghasilkan profit yang
menggiurkan atau menarik.
Analisa FIVE FORCES
Persaingan antar Penjual (Competition among Rivalary)
• Merupakan faktor yang paling kuat dari lima kekuatan
• Senjata persaingan kompetitif yang paling aktif digunakan
oleh saingan dalam perebutan posisi
• harga
• kualitas
• Fitur kinerja yang ditawarkan
• pelayanan pelanggan
• Jaminan / garansi
• Iklan / promosi
• jaringan dealer
• inovasi produk
Analisis FIVE FORCES
• Persaingan akan semaking kuat atau ketat jika:
• Pesaing sangat aktif dalam membuat langkah baru untuk
mengembangkan pangsa pasarnya
• Permintaan pembeli tumbuh sangat lamban
• Permintaan pembeli turun sehingga perusahaan memiliki
kapasitas berlebih dalam produksinya sehingga persediaan
akan produk jadi meningkat.
• Jumlah pesaing meningkat dan memiliki kemampuan dan
ukuran yang hampir bahkan sama dengan perusahaan
• Produknya berupa komoditi dan tidak adanya perbedaan
• Biaya berpindah ke merek yang lain sangat kecil
• Satu atau lebih pesaing tidak puas akan posisi perusahaan
dan pangsa pasar saat ini sehingga melakukan langkah yang
agresif untuk dapat menarik konsumen
Analisis FIVE FORCES
• Persaingan akan semakin kuat atau ketat jika:
• Pesaing memiliki langkah strategis dan tujuan yang berbeda
serta berada dibeberapa negara berbeda
• Pemain luar cenderung melakukan akuisisi terhadap pesaing
yang lemah dan berusaha mendesak mereka keluar pasar
atau bangkrut atau merubah pesaing tersebut menjadi
pesaing utama
• Satu atau dua pesaing memiliki strategi yang kuat
sementara yang lain “berteriak” untuk dapat bertahan
dalam industry tersebut
Analisis FIVE FORCES
• Persaingan akan lemah jika:
• Langkah perusahaan dalam industry tersebut tidak
menentu dan tidak agresif dalam hal meningkatkan
penjualan dan pangsa pasar
• Cepatnya pertumbuhan permintaan pembelian
• Produk sangat berbeda diantara pesaing sehingga loyalitas
konsumen tinggi
• Biaya perpindahan merek sangat tinggi
• Perlu 5 atau 6 pesaing yang melakukan langkah atau
tindakan untuk dapat memberikan efek langsung yang kecil
atas setiap keputusan yang diambil terhadap perusahaan
lain.
Analisis FIVE FORCES
Ancaman dari pendatang baru (threats from new entrants)
• Beberapa Faktor yang menjadi hambatan Masuk

Skala ekonomi

Ketidakmampuan untuk mendapatkan akses ke teknologi
khusus

Adanya kurva pembelajaran / pengalaman efek

Preferensi merek yang kuat dan loyalitas pelanggan

Kebutuhan modal dan / atau persyaratan lain sumber daya
khusus

Ukuran kerugian biaya independen

Akses ke saluran distribusi

Kebijakan peraturan, tarif, pembatasan perdagangan
Analisa FIVE FORCES
• Ancaman dari pendatang baru dianggap kecil atau lemah jika:
• Kandidat baru yang akan masuk ke industry berjumlah
sedikit
• Hambatan masuk besar
• Pesaing yang ada akan kesulitan untuk memperoleh
keuntungan yang sehat
• Keadaan industry cenderung tidak menentu dan sangat
beresiko
• Pertumbuhan atas permintaan pembelian sangat lambat
dan stagnan
• Anggota industri akan sangat bersaing dan melakukan
berbagai usaha agar dapat bersaing dengan pendatang baru
untuk dapat memasuki dan mendapatkan pangsa pasar
Analisi FIVE FORCES
• Ancaman dari pendatang baru dianggap besar jika:
• Besarnya jumlah kandidat pendatang baru yang memiliki
sumber yang kuat sehingga dapat menjadi pesaing tangguh
bagi pemain yang sudah ada
• Hambatan masuk kecil dan dapat dilalui serta diatasi
bahkan oleh pendatang baru
• Ketika pemain lama berusaha untuk memperluas pasar
dengan cara memasuki kategori produk baru atau area
geografis tertentu dimana mereka belum pernah
memasukinya
• Pendatang baru dapat berharap menghasilkan keuntungan
yang menarik
• Pertumbuhan permintaan pembeli sangat cepat
• Anggota industri tidak akan mampu atau mau bersaing
dengan pendatang baru
Analisis FIVE FORCES
Produk Pengganti (threats from substitute product)
• Ancaman dari produk pengganti dikatakan kuat apabila:

Produk pengganti yang bagus tersedia dipasar atau sedang
berada dalam tahap perkenalan

Produk pengganti memiliki harga yang menarik

Produk pengganti memiliki fitur dengan kinerja yang baik
dan dapat bersaing dengan produk utama

Rendahnya biaya alih ke produk pengganti yang dirasakan
oleh pengguna

Pengguna lebih nyaman menggunakan produk pengganti
sehingga pertumbuhannya cepat
Analisis FIVE FORCES
Produk Pengganti (threats from substitute product)
• Ancaman dari produk pengganti dikatakan lemah apabila:
•Tidak adanya atau tidak tersedianya produk pengganti
dipasar
•Harga produk pengganti relatif lebih mahal dibandingkan
kinerjanya
•Tingginya biaya alih yang harus dikeluarkan pengguna
apabila ingin beralih ke produk pengganti
• Tanda-tanda bahwa persaingan akan produk pengganti
sangat kuat adalah:
•Tingkat penjualan dari produk pengganti lebih cepat
tumbuh dibandingkan dengan industry yang dianalisa
•Produsen produk pengganti memutuskan untuk menambah
kapasitas produksi
•Keuntungan produsen produk pengganti meningkat pesat.
Analisis FIVE FORCES
Kekuatan tawar pemasok (Bargaining power of suppliers)
• Pemasok memiliki daya tawar yang kuat apabila:

Anggota industry mengalami tingginya biaya alih kepada
pemasok alternative

Dibutuhkannya pasokan jangka pendek sehingga
memungkinkan pemasok untuk menentukan harga secara
sepihak

Pemasok memiliki masukan yang berbeda yang dapat
mempengaruhi kualitas atau kinerja produk yang dihasilkan
penjual atau dengan kata lain memiliki nilai pada bagian
proses produksi si produsen

Hanya ada sebagian pemasok untuk bagian-bagian tertentu

Beberapa pemasok terancam untuk terintegrasi lebih lanjut
pada bisnis anggota industry and kemungkinan menjadi
pesaing yang kuat
Analisis FIVE FORCES
• Pemasok memiliki daya tawar yang lemah apabila:
• Barang yang dipasok merupakan komoditi umum yang tersedia
pasar dan dihasilkan banyak pemasok yang harganya sesuai
dengan pasar
• Biaya alih pemasok cenderung rendah
• Tersedianya produk pengganti yang lebih baik
• Adanya pasokan yang banyak sehingga melemahnya penentuan
harga dari pemasok
• Akun anggota industri merupakan sebagian besar dari total
penjualan dan pembelian dengan jumlah besar yang berkelanjutan
merupakan hal terpenting bagi kesejahteraan pemasok
• Anggota industry terancam terintegrasi mundur ke bisnis
pemasok dan harus memproduksi sendiri kebutuhan mereka.
• Kolaborasi penjual atau partnership dengan pemasok tertentu
menjadi kesempatan yang sangat menarik bagi kedua belah pihak
Analisis FIVE FORCES
Kekuatan tawar pembeli (Bargaining power of buyers)
• Kekuatan daya tawar pembeli kuat apabila:

Biaya alih konsumen terhadap produk pengganti dan merek
yang bersaing rendah

Ukuran pembeli besar dan dapat meminta kelonggaran atau
diskon untuk pembelian dalam jumlah besar

Pembelian jumlah besar oleh pembeli sangat penting bagi
penjual

Tingkat permintaan pembeli lemah atau rendah

Hanya ada beberapa pembeli sehingga setiap bisnis menjadi
sangat penting bagi pemasok

Identitas pembeli menambah atau meningkatkan nama baik
kepada daftar konsumen pemasok

Pembeli memiliki kemampuan untuk menunda jika mereka
tidak menyukai penawaran yang terjadi saat ini
Analisis FIVE FORCES
• Beberapa pembeli terancam untuk terintegrasi mundur ke
dalam bisnis pemasok dan menjadi competitor yang
penting
• Kekuatan daya tawar pembeli lemah apabila:
• Pembeli membeli produk dalam jumlah kecil dengan
frekuensi yang tidak menentu
• Biaya alih ke merek pesaing tinggi
• Adanya permintaan yang sangat tinggi dari pembeli
sehingga terciptanya “ pasar penjual “
• Merek pemasok sangat penting bagi pembeli
• Produk dari sebagian pemasok memiliki kualitas yang tidak
sama jika dibandingkan dengan pemasok lain sehingga
menjadi penting bagi pembeli untuk menggunakan produk
dari pemasok tertentu
• Kolaborasi pemasok dengan penjual tertentu menjadi salah
satu cara untuk mendapat kesempatan emas.
Analisis FIVE FORCES
Implikasi Strategi dari Penerapan Five Forces Analysis

Lingkungan yang kompetitif menarik ketika:


• Rivalitas yang kuat
• Hambatan masuk rendah
• Persaingan dari pengganti yang kuat
• Pemasok dan pelanggan memiliki daya tawar yang cukup

Lingkungan yang kompetitif sangat ideal bila:


• Rivalitas moderat
• Hambatan masuk yang tinggi
• Pengganti yang baik tidak ada
• Pemasok dan pelanggan berada dalam posisi tawar yang
lemah
Analisa FIVE FORCES
Implikasi Strategi dari Penerapan Five Forces Analysis

Tujuannya adalah untuk menyusun strategi yang akan:


• Melindungi perusahaan dari kekuatan kompetitif
• Pengaruh tekanan kompetitif dengan cara yang mendukung
perusahaan
• Membangun keunggulan kompetitif yang berkelanjutan
Jenis Industri dan kesempatan yang
ditawarkan
Jenis industri
1. Industri berkembang: industri di mana prosedur operasi
standar belum untuk dikembangkan. Peluang: pertama-
penggerak keuntungan.

2. Industri Terfregmentasi: industri yang ditandai dengan


sejumlah besar perusahaan ukuran hampir sama. Peluang:
konsolidasi.

3. Industri Dewasa: industri yang mengalami peningkatan yang


lambat atau tidak ada permintaan. Peluang: Proses inovasi dan
inovasi layanan purna jual.
Jenis Industri dan kesempatan yang
ditawarkan
Jenis industri

4. Industri Menurun : industri yang mengalami penurunan


permintaan. Peluang: kepemimpinan, membangun pasar ceruk,
dan mengejar biaya strategi pengurangan.

5. Global Industries: industri yang mengalami penjualan


internasional yang signifikan. Peluang: strategi multi-domestik
dan global.
ANALISIS PESAING
Analisis pesaing memiliki beberapa peran penting
dalam perencanaan strategis:
▪ Untuk membantu manajemen memahami keunggulan kompetitif /
kelemahan relatif perusahaan terhadap pesaing

▪ Untuk menghasilkan pemahaman tentang masa lalu pesaing,


sekarang (dan yang paling penting) strategi masa depan

▪ Untuk memberikan dasar informasi untuk mengembangkan


strategi untuk mencapai keunggulan kompetitif di masa depan

▪ Untuk membantu memperkirakan pengembalian yang dapat dibuat


dari investasi masa depan (misalnya bagaimana pesaing akan
merespon produk baru atau strategi harga?
ANALISIS PESAING
Analisa Kompetitor memiliki 2 kegiatan utama
yakni:
• Mendapatkan informasi tentang pesaing utama dan penting
• Menggunkan informasi tersebut untuk memprediksi perilaku
pesaing

Kerangka Kerja Analisa Pesaing Micheal E. Porter (1982)


terdiri dari :
• Tujuan Pesaing
• Asumsi Pesaing
• Strategi Pesaing
• Kemampuan & Sumber daya Pesaing
ANALISIS PESAING
Tujuan dari Analisa Pesaing adalah:
1.Dengan yang bisnis seperti apakah Anda benar-benar
bersaing?
2.Perencanaan strategi apakah yang akan dijalankan oleh
pesaing?
3.Bagaimana pesaing bereaksi terhadap kebijakan
perusahaan?
4.Bagaimana mempengaruhi perilaku pesaing guna
kepentingan perusahaan?
ANALISIS PESAING
Kerangka Kerja Analisa
Pesaing – Micheal E.
Porter

Objectives – Tujuan
✓Tingkat Pertumbuhan
✓Pangsa pasar
✓Teknologi
✓Keuangan
✓Struktur Organisasi
ANALISIS PESAING
Assumptions – Asumsi Resources & Capabilities
Sumber daya &
✓ Pengalaman masa Lalu
terhadap produk Kemampuan
✓ percaya tentang posisi ✓ Apa yang pesaing mampu
kompetitif lakukan?
✓ Faktor regional ✓ Apa yang tidak mampu
pesaing lakukan?
✓ Tren Industri
✓ Gunakan analisis SWOT
✓ Aturan Praktis
✓ Mengungkapkan
bagaimana perusahaan
BISA bertindak
ANALISIS PESAING
Strategy – Strategi
Apa yang pesaing saat ini lakukan?
❖ Jumlah pekerja
❖ Produk dan jasa saat ini
❖ Perubahan fisik di kantor perusahaan
❖ Lokasi perusahaan
❖ Jenis pelanggan
❖ Jenis dan nama pemasok
❖ Konstruksi baru atau renovasi
❖ Iklan atau kampanye pemasaran
ANALISIS PESAING
Sumber informasi untuk analisis pesaing (Davidson :
1997):
Data tercatat Data pengamatan Data Opportunistik
Laporan Keuangan Daftar harga Pertemuan dengan
Tahunan supplier
Siaran Publikasi Kampanye Iklan Pameran Bisnis
Artikel Koran Promosi Pertemuan tenaga
penjual
Laporan Analisa Tender Seminar / Konferensi
Laporan pemerintah Aplikasi hak paten Merekrut ex pegawai
pesaing
Laporan Peraturan Diskusi bersama
perundang-undangan distributor
Pidato / Presentasi Kontak sosial dengan
pesaing
ANALISIS PESAING
Informasi yang mungkin sudah Informasi yang mungkin sangat
diketahui tentang pesaing ingin diketahui oleh pesaing
✓ Penjualan dan keuntungan ✓ Penjualan dan keuntungan
secara keseluruhan dengan produk
✓ Penjualan dan keuntungan ✓ biaya relatif
berdasarkan pasar ✓ Tingkat kepuasan pelanggan
✓ Penjualan merek utama dan layanan
✓ struktur biaya ✓ Tingkat retensi pelanggan
✓ Pasar saham (pendapatan dan ✓ biaya distribusi
volume) ✓ Strategi produk baru
✓ struktur Organisasi ✓ Ukuran dan kualitas database
✓ sistem distribusi pelanggan
✓ Identitas / profile manajemen ✓ efektivitas periklanan
senior ✓ Strategi investasi masa depan
✓ Strategi periklanan dan belanja ✓ Persyaratan kontrak dengan
✓ Pelanggan profil / konsumen & pemasok kunci
sikap ✓ Syarat kemitraan strategis
✓ Tingkat retensi pelanggan
Kunci Sukses Faktor (Keys Success
Factors)
KSFs atau CSF merupakan elemen kompetitif yang
paling mempengaruhi kemampuan setiap anggota
kelompok strategis untuk makmur di pasar:
• Elemen strategi khusus
• atribut produk
• Sumber daya atau Kompetensi
• kemampuan kompetitif
KSFs mantra perbedaan antara:
• Laba rugi
• Keberhasilan atau kegagalan kompetitif
Kunci Sukses Faktor (Keys Success
Factors)
Mengidentifikasi Key Success Factors
• Jawablah ke-3 Pertanyaan berikut:
• Berdasarkan apakah konsumen memilih merek antara merek
yang ditawarkan pesaing dengan merek yang di tawarkan oleh
perusahaan
• Apa yang harus dilakukan pemasar / penyedia jasa agar sukses
dalam persaingan? Kemampuan & sumber daya apakah yang
harus dimiliki / dibutuhkan untuk mencapainya?
• Apa yang harus dilakukan oleh penyedia layanan / penjual
untuk mencapai keunggulan kompetitive yang bertahan lama
dan abadi
• KSF terdiri dari 3 – 5 Penentu Utama dari keuangan dan
kesuksesan kompetitif dari suatu peta strategik grup.
Kunci Sukses Faktor (Keys Success
Factors)
Tipe Umum dari Key Success Factors
Teknologi Keahlian penelitian ilmiah, kemampuan inovasi produk;
(Technology) Keahlian dalam teknologi tertentu; Kemampuan untuk
menggunakan Internet untuk melakukan berbagai
kegiatan usaha
Fabrikasi Efisiensi produksi rendah biaya, kualitas pembuatan,
(Manufacture) penggunaan tinggi dari aktiva tetap, lokasi tanaman
rendah-biaya, produktivitas tenaga kerja tinggi, desain
produk berbiaya rendah; Fleksibilitas untuk membuat
berbagai produk
Distribusi Jaringan yang kuat dari grosir distributor / dealer;
(Distribution) Mendapatkan ruang yang cukup di rak-rak pengecer,
Memiliki gerai ritel milik perusahaan; biaya distribusi
rendah; pengiriman cepat
Pemasaran Cepat, bantuan teknis yang akurat; layanan sopan
(Marketing) pelanggan, pengisian pesanan yang akurat; Luas lini
produk, keterampilan membeli, gaya menarik, jaminan
pelanggan, iklan yang pandai
Kunci Sukses Faktor (Keys Success
Factors)
Tipe Umum dari Key Success Factors
Keahlian Bakat tenaga kerja unggul, kontrol kualitas pengetahuan,
(Skill) keahlian Desain, Keahlian dalam teknologi tertentu;
Kemampuan untuk mengembangkan produk-produk
inovatif, Kemampuan untuk mendapatkan produk baru ke
pasar dengan cepat
Kemampuan Sistem informasi yang unggul; Kemampuan untuk
Organisasi merespon dengan cepat terhadap kondisi pasar berubah,
(Organizational kemampuan superior untuk menggunakan Internet untuk
Capabilities) melakukan bisnis; Lebih pengalaman & manajerial know-
how
Hal-hal lain Image yang disukai / reputasi dengan pembeli;
Keseluruhan murah, lokasi yang nyaman, menyenangkan,
karyawan sopan; Akses ke modal keuangan, perlindungan
Paten
Strategic Mapping Group Analysis
❖ Salah satu teknik untuk mengungkapkan posisi
kompetitif yang berbeda dari persaingan industri
adalah Strategic mapping Group (pemetaan
kelompok strategis)

❖ Sebuah kelompok strategis terdiri dari


perusahaan pesaing dengan pendekatan
kompetitif yang sama dalam suatu
industri
Strategic Mapping Group Analysis
Strategic Mapping Group Analysis

Anda mungkin juga menyukai