1. Pengkajian
2. Riwayat Penyakit
Riwayat Penyakit Pasien datang dari poli anak pada tanggal 17 Februari 2021
Sekarang pukul 08.00Wib, dengan keluhan sudah 3 hari belum BAB
dan BAB terakhir sedikit dan berbau busuk, dan juga
keluarga mengatakan berberapa hari terakhir anaknya
sering mual dan muntah.
Riwayat Kesehatan Keluarga Keluarga mengatakan dalam keluarga tidak ada yang
pernah mengalami penyakit seperti anaknya.
Riwayat imunisasi
N Jenis Pelaksanaan Ketepatan waktu
o. Imunisasi
Sudah Belum Tepat Tidak
dilaksanakan dilaksanakan
1. Hepatitis V V
2. BCG & V V
Polio I
3. DPT I & V V
Polio II
4. DPT II & V V
Polio III
5. DPT III & V V
Polio IV
6. Campak V V
c. Riwayat Psikososial
Anak tinggal bersama : Orang tua
Anak tinggal di : Sidoarjo
Lingkungan berada di : perkampungan.
Hubungan antar anggota klg : Baik
Pengasuh anak : Mandiri
d. Riwayat Spiritual
Support sistem dalam klg : Anak mengkuti agama dari orang tuanya
Kegiatan Keagamaan : Anak tiap minggu diajak rajin beribadah
3. Pengkajian pola Gordon
a. Pola persepsi kesehatan – Pola manajemen kesehatan
Keluarga pasien mengatakan kesehatan itu penting, jika ada anggota keluarga
yang sakit langsung dibawa ke tempat pengobatan. Pasien dibawa ke rumah sakit
untuk menjalani perawatan dan pengobatan dan tidak memahami penyebab dari
penyakit anaknya, keluarga mengatakan anak nya terdiagnosa Hisprung dan
direncanakan untuk dilakukan tindakan operasi
b. Pola Nutrisi
Ibu pasien mengatakan bahwa nafsu makan anaknya menurun, hanya memakan 5
sendok makan bubur, tidak banyak minum dan sering muntah. Porsi makan yang
disediakan di RS tidak habis, anak terlihat lemas.
c. Pola Eliminasi
Keluarga pasien mengatakan bahwa sudah 3 hari pasien belum BAB, jika BAB
feses seperti pita dan berbau busuk. Tidak ada keluhan dalam BAK.
d. Pola Latihan dan Aktivitas
Keluarga pasien mengatakan semua aktivitas nya sekarang dibantu.
DO :
No. Kemampuan perawatan diri 0 1 2 3 4
1. Mandi V
2. Makan / minum V
3. Berpakaian V
4. Toiletting V
5. Bergerak / berpindah V
6. Turun dari bed V
7. Berjalan V
Keterangan :
0 : mandiri
1 : dibantu alat
2 : dibantu orang lain
3 : dibantu alat dan orang lain
4 : dibantu total
e. Pola Persepsi Kognitif
Keluarga mengatakan, anaknya belum paham sakitnya, dan kadang kadang rewel.
Akan tetapi pasien mampu mengatakan sakit bila ada keluhan. Keluarga juga
mengatakan berharap bila nanti dilakukan operasi bisa berjalan dengan baik
f. Pola Istirahat Tidur
Keluarga pasien mengatakan bahwa pasien tidak pernah terbangun di malam hari.
Dan selama sakit Anak banyak tidur
g. Pola Konsep diri – persepsi diri
Keluarga mengatakan bahwa masalah pasien murni masalah medis dan
menyerahkan seluruh perawatan dan pengobatan kepada petugas medis. Dan
pasrah bila dilakukan tindakan operasi
Keluarga pasien mengatakan sering rewel karena berhubungan dengan sakit yang
dialaminya. Keluarga pasien kooperatif jika petugas sedang melakukan tindakan
keperawatan. Pasien sering menangis.
h. Pola peran dan hubungan
Keluarga pasien mengatakan mereka peduli dengan sakit pasien. Keluarga ikut
berperan aktif dalam menjaga kesehatan fisik pasien.
i. Pola reproduksi – seksual
Keluarga pasien mengatakan pasien anak lelakinya yang pertama. Tidak
ditemukan masalah dalam pola reproduksi dan seksual. Alat kelamin pasien sudah
paten, terbentuk sempurna.
j. Pola koping dan toleransi stress
Keluarga pasien mengatakan beliau selalu memberi dukungan kepada pasien.
Keluarga pasien sangat perhatian selama anaknya dirawat di rumah sakit.
k. Pola keyakinan dan nilai
Keluarga pasien mengatakan pasien beragama katolik dan belum mengerti tentang
ibadah. Akan tetapi dalam pelaksanaan ibadahnya, anak terlihat dituntun oleh
orang tuanya dengan diajarkan doa.
Keluarga juga berdoa, semoga bila operasi, diberikan kemudahan dan kelancaran
4. Pemeriksaan fisik
a. Keadaan Umum : lemes
b. Tanda – tanda vital
TD :-
Nadi : 114x per menit
Suhu : 36.5° C
Respirasi : 20x per menit
c. Berat Badan : 12 kg
d. Tinggi Badan : 63 cm
e. Kepala
Inspeksi
Keadaan Rambut & Hygiene Kepala
Warna rambut : hitam
Penyebaran : merata
Mudah rontok : rontok
Kebersihan : bersih
Palpasi
Benjolan : tidak ada benjolan
Nyeri tekan : tidak ada nyeri tekan
Tekstur rambut : halus
f. Muka
Inspeksi
Simetris / tidak : simetris
Bentuk wajah : bulat
Gerakan abnormal : tidak ada
Ekspresi wajah : meringis ketika diperiksa perutnya
Palpasi
Nyeri tekan / tidak : tidak ada
Data lain :-
g. Mata
Inspeksi
Palpebra
Edema/tidak : tidak
Radang/tidak : tidak
Sclera
Ikterus/tidak : tidak
Conjunctiva
Radang/tidak : tidak
Anemis/tidak : anemis
Posisi mata
Simetris/tidak : simetris
Gerakan bola mata : normal
h. Hidung dan sinus
Inspeksi
Posisi hidung : fisiologis
Bentuk hidung : simetris
Secret : tidak ada secret
i. Telinga
Inspeksi
Posisi telinga : fisiologis
Bentuk telinga : simetris
Lubang telinga : bersih, tidak ada serumen
Alat bantu : tidak terdapat alat bantu dengar
Palpasi
Nyeri tekan / tidak : tidak ada nyeri tekan
j. Mulut
Inspeksi
Gigi
Keadaan gigi : utuh
Karies : tidak ada karies
Gusi
Merah/radang : merah
Lidah
Kotor / tidak : bersih
Bibir
Sianosis/tidak : sianosis
Basah/kering : kering
Bau/tidak : tidak
k. Leher
Kelenjar tyroid : tidak ada perbesaran kelenjar tiroid
l. Thoraks dan pernapasan
Bentuk dada : simetris
Irama napas : dangkal
Ekspansi dada : ada
Auskultasi
Suara napas : vesikuler
m. Jantung : s1 > s2, tidak terdapat murmur maupun gallop
n. Abdomen
Inspeksi
Membuncit : membuncit
Ada luka/tidak : tidak ada luka
Palpasi
Hepar : dalam batas normal
Lien : dalam batas normal
Ginjal : dalam batas normal
Lingkar abdomen : 39 cm
Auskultasi
Peristaltik : bising usus hiperaktif, perut kembung
o. Pemeriksaan punggung : dalam batas normal, tidak ada kelainan
p. Genitalia dan anus : tidak terpasang kateter, jika dilakukan pemeriksaan
colok anus feses akan menyemprot.
q. Ekstremitas
Atas : terpasang infus pada tangan kiri, tidak terdapat edema
Bawah : tidak ada edema
r. Turgor kulit : menurun
s. Akral : hangat
5. Pemeriksaan penunjang
a. Radiologi
Pada foto polos abdomen memperlihatkan obstruksi pada bagian distal dan dilatasi
kolon proksimal.
b. Laboratorium
No. Pemeriksaan Hasil Satuan Normal
1. Glukosa 80 Mg/dl 70 – 100
2. WBC 7 × 103 /uL 4,7-11,3
3. SC 0.5 Mg/dl 0.6 – 1.1
4. HGB 10.8 g/dl 11.4 – 15.1
5. BUN 4 Mg/dl 5 – 23
6. RBC 3,33 × 106 /Ul 4–5
7. Albumin 4.1 g/dl 3.8 – 5.4
8. HCT 33,7 % 38 – 42
9. K 3.87 Mmol/L 3.6 – 5.5
10. PLT 327 × 103 /ul 142 – 424
11. Na 137.8 Mmol/l 130 – 155
6. Program Terapi
a. IVFD KA-en 1b 12X/mnt
b. Inj Gentamisin 2x15mg (IV)
c. Syr laxatif 60ml 3X1 sendok syrup (oral)
d. IVFD NaCl 0,9% 12x/mnt
ANALISA DATA
No. Data Fokus Etiologi Problem
1. DS : Keluarga pasien mengatakan Obstruksi, Konstipasi
bahwa sudah 3 hari pasien belum ketidakmampuan
BAB, jika BAB berbau busuk. kolon
DO : mengevakuasi feses
Tampak distensi abdomen
Bising usus hiperaktif
Lingkar abdomen 39 cm
Pada foto polos abdomen
memperlihatkan obstruksi
pada bagian distal dan
dilatasi kolon proksimal.
2. DS : kurang sumber Defecit
Keluarga mengatakan, informasi pengetahuan
anaknya belum paham
sakitnya, dan kadang
kadang rewel.
Keluarga tidak memahami
penyebab penyakit
anaknya
DO :
Anak terkadang rewel
Pasien terlihat lemas
DIAGNOSA KEPERAWATAN
1. Konstipasi berhubungan dengan obstruksi, ketidakmampuan kolon mengevakuasi feses
ditandai dengan
DS : Keluarga pasien mengatakan bahwa sudah 3 hari pasien belum BAB, jika BAB
berbau busuk.
DO :
Tampak distensi abdomen
Bising usus hiperaktif
Lingkar abdomen 39 cm
Pada foto polos abdomen memperlihatkan obstruksi pada bagian distal dan
dilatasi kolon proksimal.
2. Defisit pengetahuan berhubungan dengan kurang nya sumber informasi
Ditandai dengan
DS :
Keluarga mengatakan, anaknya belum paham sakitnya, dan kadang kadang rewel.
Keluarga tidak memahami penyebab penyakit anaknya
DO :
Anak terkadang rewel
Pasien terlihat lemas
INTERVENSI KEPERAWATAN
Waktu Implementasi
EVALUASI TTD
S-O-A-P
S : Keluarga mengatakan memahami penjelasan yang diberikan
O : keluarga menunjukkan sikap memahami
A : tujuan tercapai sebagain, melakukan evaluasi post operasi
P : Pertahankan kondisi pasien dan keluarga hingga kriteria tercapai
B.