RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS)

PROGRAM STUDI ..................................................

FAKULTAS .............................................................
UNIVERSITAS NEGERI MALANG

MATA KULIAH KODE RUMPUN MK BOBOT (SKS/JS) SEM/TAHUN AKADEMIK Direvisi Tgl
PENDIDIKAN PANCASILA UNIV6007 Mata Kuliah Wajib Umum (MKWU) 2/2 GENAP 2019-2020
OTORISASI Dosen Pengembang RPS Koordinator Matakuliah Ka Pusat PKBKU
Desinta Dwi Rapita Muhammad Mujtaba Habibi Moh. Khasairi

Standar Capaian Memiliki pengetahuan dan kemampuan menampilkan perilaku sebagai warga negara yang agamis, mencintai negara, bangsa dan budaya Indonesia
Pembelajaran Lulusan berdasarkan jiwa Pancasila serta memiliki kemandirian dalam berkarya secara inovatif, adapti dan kritis sesuai dengan dinamika global
(SCPL)
Capaian Pembelajaran 1. Menganalisis Arti Penting Pendidikan Pancasila
Mata Kuliah (CPMK) 2. Menganalisis Pancasila dalam Arus Sejarah Bangsa
3. Menganalisis Pancasila sebagai Dasar Negara
4. Menganalisis Pancasila sebagai Ideologi Negara
5. Menganalisis Pancasila sebagai Sistem Filsafat
6. Menunjukkan Etika berdasarkan Nilai Pancasila
7. Mengevaluasi Pancasila sebagai Dasar Nilai Pengembangan Ilmu
Sub Capaian Pembelajaran 1.1 Menganalisis Konsep dan Urgensi Pendidikan Pancasila
Mata Kuliah (Sub-CPMK) 1.2 Menganalisis Alasan Diperlukannya Pendidikan Pancasila
1.3 Mengklasifikasi Sumber Historis, Sosiologis, Politik Pendidikan Pancasila
1.4 Problem Soving Dinamika dan Tantangan Pendidikan Pancasila
1.5 Elaborasi Esensi dan Urgensi Pendidikan Pancasila untuk Masa Depan

2. 1 Menganalisis Konsep dan Urgensi Pancasila dalam Arus Sejarah Bangsa Indonesia
2. 2 Menganalisis Alasan Diperlukannya Pancasila dalam Kajian Sejarah Bangsa Indonesia.
2. 3 Mengklasifikasi Sumber Historis, Sosiologis, Politis tentang Pancasila dalam Kajian Sejarah Bangsa Indonesia
2. 4 Problem Soving Dinamika dan Tantangan Pancasila dalam Kajian Sejarah Bangsa Indonesia
2. 5 Elaborasi Esensi dan Urgensi Pancasila dalam Kajian Sejarah Bangsa Indonesia untuk Masa Depan

3.1 Menganalisis Konsep Negara, Tujuan Negara dan Urgensi Dasar Negara
3.2 Menganalisis Alasan Diperlukannya Kajian Pancasila sebagai Dasar Negara
3.3 Mengklasifikasi Sumber Yuridis, Historis, Sosiologis, dan Politis tentang Pancasila sebagai Dasar

1
 3.4 Problem Soving Dinamika dan Tantangan Pancasila sebagai Dasar Negara
3.5 Elaborasi Esensi dan Urgensi Pancasila sebagai Dasar Negara

4.1 Menganalisis Konsep dan Urgensi Pancasila sebagai Ideologi Negara

4.2 Menganalisis Alasan Diperlukannya Kajian Pancasila sebagai Ideologi
4.3 Mengklasifikasi Sumber Historis, Sosiologis, Politis tentang Pancasila sebagai Ideologi Negara
4.4 Problem Soving Dinamika dan Tantangan Pancasila sebagai Ideologi
4.5 Elaborasi Esensi dan Urgensi Pancasila sebagai Ideologi Negara

5.1 Menganalisis Konsep dan Urgensi Pancasila sebagai Sistem Filsafat

5.2 Menganalisis Alasan Diperlukannya Kajian Pancasila sebagai Sistem Filsafat
5.3 Mengklasifikasi Sumber Historis, Sosiologis, Politis tentang Pancasila sebagai Sistem Filsafat
5.4 Problem Soving Dinamika dan Tantangan Pancasila sebagai Sistem Filsafat
5.5 Elaborasi Esensi dan Urgensi Pancasila sebagai Sistem Filsafat

6.1 Menganalisis Konsep dan Urgensi Pancasila sebagai Sistem Etika

6.2 Menganalisis Alasan Diperlukannya Pancasila sebagai Sistem Etika sebagai Sistem Etika
6.3 Mengklasifikasi Sumber Historis, Sosiologis, Politis tentang Pancasila sebagai Sistem Etika
6.4 Problem Soving Dinamika dan Tantangan Pancasila sebagai Sistem Etika
6.5 Elaborasi Esensi dan Urgensi Pancasila sebagai Sistem Etika
6.6 Menunjukkan sikap yang mencerminkan etika Pancasila dalam berbagai kehidupan

7.1 Menganalisis Konsep dan urgensi Pancasila sebagai Dasar Nilai Pengembangan Ilmu
7.2 Menganalisis Alasan Diperlukannya Pancasila sebagai Dasar Nilai Pengembangan Ilmu
7.3 Mengklasifikasi Sumber Historis, Sosiologis, Politis tentang Pancasila sebagai Dasar Nilai Pengembangan Ilmu di Indonesia
7.4 Problem Soving Dinamika dan Tantangan Pancasila sebagai Dasar Nilai Pengembangan Ilmu
7.5 Elaborasi Esensi dan Urgensi Pancasila sebagai Dasar Nilai Pengembangan Ilmu untuk Masa Depan

Dasar Hukum a. Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945, Pasal 29 dan 31;
b. Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional;
c. Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2012 tentang Pendidikan Tinggi;
d. Undang-Undang Nomor 17 tahun 2007 tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang 2005-2025;
e. Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 8 Tahun 2012 tentang Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia (KKNI);

2
 f. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 5 Tahun 2010 tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional 2010-2014;
g. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 19 Tahun 2005 sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor
032 Tahun 2013 tentang Standar Nasional Pendidikan;
h. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 55 Tahun 2007 tentang Pendidikan Agama dan Pendidikan Keagamaan;
i. Peraturan Menristek Dikti Republik Indonesia Nomor 44 Tahun 2015 tentang Standar Nasional Pendidikan Tinggi (SNPT).
Pustaka Utama :

1. Direktorat Jenderal Pembelajaran dan Kemahasiswaan. 2016 .Pendidikan Pancasila Untuk Perguruan Tinggi. Jakarta: Kementerian Riset, Teknologi,
dan Pendidikan Tinggi Republik Indonesia.
Pendukung :
2. Abdulgani, Roeslan. 1979. Pengembangan Pancasila Di Indonesia. Jakarta: Yayasan Idayu.
3. Aiken, H. D.. 2009. Abad Ideologi, Yogyakarta: Penerbit Relief.
4. Ali, As’ad Said. 2009. Negara Pancasila Jalan Kemaslahatan Berbangsa. Jakarta: Pustaka LP3ES.
5. Asdi, Endang Daruni. 2003. Manusia Seutuhnya Dalam Moral Pancasila. Jogjakarta: Pustaka Raja.
6. Bahar, Saafroedin, et. al. 1995.Risalah Sidang Badan Penyelidik Usaha-Usaha Persiapan Kemerdekaan (BPUPKI), Panitia Persiapan Kemerdekaan
Indonesia (PPKI) 28 Mei 1945 -22 Agustus 1945. Jakarta: Sekretariat Negara RI.
7. Bakker, Anton. 1992. Ontologi: Metafisika Umum. Yogyakarta: Kanisius.
8. Bakry, Noor Ms. 2010. Pendidikan Pancasila. Pustaka Pelajar: Yogyakarta.
9. Darmodiharjo, Darji dkk. 1991. Santiaji Pancasila: Suatu Tinjauan Filosofis, Historis dan Yuridis Konstitusional. Surabaya: Usaha Nasional.
10.Darmodihardjo, D. 1978. Orientasi Singkat Pancasila. Jakarta: PT. Gita Karya.
11.Ismaun, 1978. Pancasila: Dasar Filsafat Negara Republik Indonesia. Bandung: Carya Remaja.
12.Kaelan. 2013. Negara Kebangsaan Pancasila: Kultural, Historis, Filosofis, Yuridis dan Aktualisasinya. Yogyakrta: Paradigma.
13.Kusuma, A.B. 2004. Lahirnya Undang-Undang Dasar 1945. Jakarta: Badan Penerbit Fakultas Hukum Universitas Indonesia.
14.Latif, Yudi. 2011. Negara Paripurna: Historisitas, Rasionalitas, dan Aktualitas Pancasila. Jakarta: PT Gramedia Pustaka Utama.
15.Notonagoro.1994. Pancasila Secara ilmiah Populer. Jakarta: Bumi Aksara.
16.Oesman,Oetojo dan Alfian (Eds). 1991. Pancasila Sebagai Ideologi dalam Berbagai Bidang Kehidupan Bermasyarakat, Berbangsa dan Bernegara.
Jakarta: BP-7 Pusat,.
17.Tim Kerja Sosialisasi MPR Periode 2009--2014.(2013). Empat Pilar Kehidupan Berbangsa dan Bernegara. Jakarta: Sekretariat Jenderal MPR RI.
18.Prawirohardjo, Soeroso, dkk. 1987. Pancasila sebagai Orientasi Pengembangan Ilmu.Yogyakarta: Badan Penerbit Kedaulatan Rakyat.

Media Pembelajaran Software : Hardware :

Film Dokumenter, Video, Gambar, Web, dan LMS. Laptop, LCD, Smart Phone, Camera.
Team Teaching -
Matakuliah Syarat -
3
Perte- Kode Sub Deskripsi Isi/ Materi Pengalaman Belajar Sumber Belajar Penilaian
muan CPMK CPMK Offline Online
Sinkron Asinkron
1 1 1.1  Konsep dan Urgensi Pendidikan  Perkenalan, Kontrak  Dirjen  Lembar
1.2 Pancasila Perkuliahan, RPS, SAP Pembelajaran dan observasi
1.3  Alasan Diperlukannya  Menganalisis Kemahasiswaan diskusi
Pendidikan Pancasila konsep,urgensi dan (2016) kelompok
 Sumber Historis, Sosiologis, pendidikan pancasila  Abdulgani,  Essay test
Politik Pendidikan Pancasila  Kerja kelompok Roeslan. (1979)
mengklasifikasi  Aiken, H. D.. (2009)
sumber historis,  Ali, As’ad Said.
sosiologis dan politis (2009)
pendidikan Pancasila
2 1 1.4  Dinamika dan Tantangan  Diskusi kelompok  Dirjen  Lembar
1.5 Pendidikan Pancasila menelaah dinamika Pembelajaran dan observasi
 Esensi dan Urgensi Pendidikan Pendidikan Pancasila Kemahasiswaan diskusi
Pancasila untuk Masa Depan  Diskusi kelompok (2016)  Essay test
merumuskan esensi  Abdulgani,
dan urgensi Roeslan. (1979)
Pendidikan Pancasila  Aiken, H. D.. (2009)
untuk masa depan  Ali, As’ad Said.
(2009)
 Bakry, Noor Ms.
(2010)
 UU No.20 Tahun
2003
 UU No.12 Tahun
2012

3 2 2.1  Konsep dan Urgensi Pancasila  Mengunduh  Dirjen  Hasil analisis

2.2 dalam Arus Sejarah Bangsa materi konsep Pembelajaran dan film pendek
2.3 Indonesia dan urgensi Kemahasiswaan perumusan
 Alasan Diperlukannya Pancasila Pancasila dalam (2016) Pancasila
dalam Kajian Sejarah Bangsa arus sejarah  Abdulgani,  Hasil validasi
Indonesia. Bangsa Roeslan. (1979) dan organisasi
 Sumber Historis, Sosiologis, Indonesia di  Bahar, Saafroedin,
materi
Politis tentang Pancasila dalam Classroom et. al. (1995)

4
 Kajian Sejarah Bangsa Indonesia Geogle atau  Ali, As’ad Said.
Edmudo (2009)
 Menganalisis  Bakry, Noor Ms.
film pendek  Darmodiharjo,
proses Darji dkk. (1991)
perumusan  Film pendek
Pancasila di  Internet
Classroom
Geogle atau
Edmudo
 Dialog melalui
Classroom
Geogle atau
Edmudo untuk
memvalidasi
Pancasila dalam
kajian sejarah
bangsa
Indonesia
 Mengorganisir
Sumber
Historis,
Sosiologis,
Politis tentang
Pancasila dalam
Kajian Sejarah
Bangsa
Indonesia
 Mengunggah
hasil validasi
dan organisasi
materi di
Classroom
Geogle atau
Edmudo
4 2 2.4  Dinamika dan Tantangan  Observasi dan  Mengunduh  Dirjen  Lembar
2.5 Pancasila dalam Kajian Sejarah mendiskusikan materi PPT Pembelajaran dan observasi
Bangsa Indonesia dinamika dan dinamika dan Kemahasiswaan diskusi
 Esensi dan Urgensi Pancasila tantangan tantangan (2016) kelompok
dalam Kajian Sejarah Bangsa Pancasila di Pancasila di  Abdulgani,  Essay Tess
Indonesia untuk Masa Depan Classroom Classroom Roeslan. (1979)
5
 Geogle atau Geogle atau  Bahar, Saafroedin,
Edmudo Edmudo et. al. (1995)
 Mengunggah  Ali, As’ad Said.
hasil observasi (2009)
dan diskusi di  Bakry, Noor Ms.
Classroom  Darmodiharjo,
Geogle atau Darji dkk. (1991)
Edmudo  Darmodiharjo,
Darji, (1978)
 PPT
 Internet

5 3 3.1  Konsep Negara, Tujuan Negara  Menganalisis konsep  Mengunduh  Dirjen  Lembar
3.2 dan Urgensi Dasar Negara negara, tujuan Materi konsep Pembelajaran dan observasi
3.3  Alasan Diperlukannya Kajian negara dan dasar negara, tujuan Kemahasiswaan diskusi
Pancasila sebagai Dasar Negara negara negara dan (2016) Kelompok
 Sumber Yuridis, Historis,  Observasi dan Diskusi dasar negara di  Abdulgani,  Essay Test
Sosiologis, dan Politis tentang kelompok tentang Classroom Roeslan. (1979)
Pancasila sebagai Dasar sumber historis, Geogle atau  Bahar, Saafroedin,
sosiologis dan politis Edmudo et. al. (1995)
Pancasila sebagai  Mengunggah  Ali, As’ad Said.
Dasar Negara hasil diskusi (2009)
kelompok di  Bakry, Noor Ms.
Classroom  Darmodiharjo,
Geogle atau Darji dkk. (1991)
Edmudo  Darmodiharjo,
Darji, (1978)
 Internet

6 3 3.4  Dinamika dan Tantangan  Diskusi kelompok  Mengunduh  Dirjen  Lembar

3.5 Pancasila sebagai Dasar Negara konstekstualisasi materi Pembelajaran dan observasi
 Esensi dan Urgensi Pancasila Pancasila sebagai Pancasila Kemahasiswaan Kelompok
sebagai Dasar Negara Dasar Negara sebagai Dasar (2016)  Essay Test
Negara di  Abdulgani,
Classroom Roeslan. (1979)
Geogle atau  Bahar, Saafroedin,
Edmudo et. al. (1995)
 Mengunggah  Ali, As’ad Said.
hasil diskusi (2009)
kelompok di  Bakry, Noor Ms.

6
 Classroom  Darmodiharjo,
Geogle atau Darji dkk. (1991)
Edmudo  Darmodiharjo,
 Darji, (1978)
 PPT
 Internet

7 4 4.1  Konsep dan Urgensi Pancasila  Menganalisis konsep  Mengunduh  Dirjen  Hasil diskusi
4.2 sebagai Ideologi Negara dan urgensi Pancasila Materi di Pembelajaran dan kelompok
4.3  Alasan Diperlukannya Kajian sebagai ideology Classroom Kemahasiswaan  Essay Test
negara Geogle atau (2016)
Pancasila sebagai Ideologi
 Diskusi kelompok Edmudo  Abdulgani,
 Sumber Historis, Sosiologis, mengindentifikasi  Mengunggah Roeslan. (1979)
Politis tentang Pancasila sumber historis, hasil diskusi di  Bahar, Saafroedin,
sebagai Ideologi Negara sosiologis dan politis Classroom et. al. (1995)
Pancasila sebagai Geogle atau  Ali, As’ad Said.
Ideologi Negara Edmudo (2009)
 Bakry, Noor Ms.
 Darmodiharjo,
Darji dkk. (1991)
 Darmodiharjo,
Darji, (1978)
 Internet

8 Ujian Tengah Semester  Easy test

9 4 4.4  Dinamika dan Tantangan  Observasi dan  Mengunduh  Dirjen  Pengamatan
4.5 Pancasila sebagai Ideologi diskusi untuk materi berupa Pembelajaran dan  Summary
 Esensi dan Urgensi Pancasila memecahkan ppt dan video Kemahasiswaan  Tes
masalah dinamika (2016)
sebagai Ideologi Negara
dinamika dan ideologi  Bakry, Noor Ms.
tantangan Pancasila di  Darmodiharjo,
Pancasila Classroom Darji dkk. (1991)
sebagai Geogle atau  Darmodiharjo,
Ideologi Edmudo Darji, (1978)
negara melalui  Mencari artikel  Kusuma, A.B. 2004.
Classroom di internet
 Latif, Yudi. 2011.
geogle atau tentang
 Notonagoro.1994.
Edmudo Dinamika
 Elaborasi Pancasila  Oesman,Oetojo
esensi dan sebagai Ideologi dan Alfian (Eds).
urgensi Negara
7
 Pancasila  Membuat 1991.
sebagai summary  PPT dan video
Ideologi dinamika  Internet
negara Pancasila
 Kontekstualisa sebagai Ideologi
si Pancasila Negara
sebagai  Mengunggah
Ideologi summary di
negara dalam Classroom
kehidupan Geogle atau
berbangsa dan Edmudo
bernegara
melalui
Classroom
geogle atau
Edmudo

10 5 5.1  Konsep dan Urgensi Pancasila  Dialog dan  Mengunduh  Dirjen  Pengamatan
5.2 sebagai Sistem Filsafat menganalisis Materi di Pembelajaran dan  Hasil diskusi
5.3  Alasan Diperlukannya Kajian Pancasila sebagai Classroom Kemahasiswaan Kelompok
sistem filsafat geogle atau (2016)  Tes
Pancasila sebagai Sistem
 Menganalisis alasan Edmudo  Darmodiharjo,
Filsafat diperlukannya  Mengunggah Darji dkk. (1991)
 Sumber Historis, Sosiologis, Pancasila sebagai hasil diskusi  Darmodiharjo,
Politis tentang Pancasila sistem filsafat Darji, (1978).
sebagai Sistem Filsafat  Diskusi kelompok  Bakker, Anton.
mengindentifikasi 1992.
sumber historis,
 Ismaun, 1978.
sosiologis dan politis
 Kusuma, A.B. 2004.
Pancasila sebagai
Sistem Filsafat  Latif, Yudi. 2011.
 Notonagoro.1994.
 Oesman,Oetojo
dan Alfian (Eds).
1991.
 Internet

11 5 5.4  Dinamika dan Tantangan  Menganalisis dinamika  Mengunduh  Dirjen  Pengamatan

5.5 Pancasila sebagai Sistem dan tantangan materi berupa Pembelajaran dan  Hasil diskusi
Filsafat Pancasila sebagai ppt di Kemahasiswaan Kelompok

8
  Esensi dan Urgensi Pancasila sistem filsafat Classroom (2016)
sebagai Sistem Filsafat  Diskusi kelompok Geogle atau  Darmodiharjo,
untuk menganalisis Edmudo Darji dkk. (1991)
konstekstualisasi  Mengunggah  Darmodiharjo,
Pancasila sebagai hasil diskusi Darji, (1978)
Sitem Filsafat kelompok di  Bakker, Anton.
Classroom 1992.
Geogle atau
 Ismaun, 1978.
Edmudo
 Kusuma, A.B. 2004.
 Latif, Yudi. 2011.
 Notonagoro.1994.
 Oesman,Oetojo
dan Alfian (Eds).
1991.
 PPT
 Internet

12 6 6.1  Konsep dan Urgensi Pancasila  Menguraikan dan  Mengunduh  Dirjen  Pengamatan
6.2 sebagai Sistem Etika menganalisis Materi di Pembelajaran dan  Hasil diskusi
6.3  Alasan Diperlukannya Pancasila Pancasila sebagai Classroom Kemahasiswaan Kelompok
sistem etika Geogle atau (2016)  Tes
sebagai Sistem Etika sebagai
 Menganalisis alasan Edmudo  Darmodiharjo,
Sistem Etika dan urgensi Pancasila  Mengunggah Darji dkk. (1991)
 Sumber Historis, Sosiologis, sebagai sstem etika hasil diskusi di  Darmodiharjo,
Politis tentang Pancasila  Diskusi kelommpok Classroom Darji, (1978)
sebagai Sistem Etika mengindentifikasi Geogle atau  Bakker, Anton.
sumber historis, Edmudo 1992.
sosiologis danpolitis
 Ismaun, 1978.
Pancasila sebagai
 Kusuma, A.B. 2004.
Sistem Etika
 Latif, Yudi. 2011.
 Notonagoro.1994.
 Oesman,Oetojo
dan Alfian (Eds).
1991.
 Tim Kerja
Sosialisasi MPR
Periode 2009--
2014.(2013)

9
  Internet

13 6 6.4  Dinamika dan Tantangan  Mengunduh  Dirjen  Pengamatan

6.5 Pancasila sebagai Sistem Etika Materi film Pembelajaran dan  Tes
 Esensi dan Urgensi Pancasila pendek Kemahasiswaan
perwujudan (2016)
sebagai Sistem Etika
6.6 Pancasila  Bakker, Anton.
 Sikap Cerminan etika Pancasila sebagai sistem 1992.
dalam kehidupan etika di  Ismaun, 1978.
Classroom  Kusuma, A.B. 2004.
Geogle atau  Latif, Yudi. 2011.
Edmudo  Notonagoro.1994.
 Diskusi dan
 Oesman,Oetojo
tanya jawab
dan Alfian (Eds).
dinamika dan
tantangan 1991.
Pancasila  Prawirohardjo,
sebagai sistem Soeroso, dkk. 1987
etika melalui  Film pendek
Classroom  Internet
Geogle atau
Edmudo
 Diskusi dan
tanya jawab
esensi dan
urgensi
Pancasila
sebagai sistem
etika melalui
Classroom
Geogle atau
Edmudo
 Diskusi dan
tanya jawab
dalam
Menampilkan
contoh sikap
yang
mencerminkan
etika Pancasila
dalam

10
 kehidupan
bermasyarakat,
berbangsa dan
bernegara.

14 7 7.1  Konsep dan urgensi Pancasila  Mendeskripsikan dan  Mengunduh  Dirjen  Pengamatan
7.2 sebagai Dasar Nilai menganalisis Materi konsep Pembelajaran dan  Hasil diskusi
7.3 Pengembangan Ilmu Pancasila sebagai dan urgensi Kemahasiswaan Kelompok
dasar nilai Pancasila (2016)  Tes
 Alasan Diperlukannya Pancasila
pengembangan ilmu sebagai dasar  Darmodiharjo,
sebagai Dasar Nilai  Diskusi kelommpok nilai Darji dkk. (1991)
Pengembangan Ilmu mengindentifikasi pengembangan  Bakker, Anton.
 Sumber Historis, Sosiologis, sumber historis, ilmu di 1992.
Politis tentang Pancasila sosiologis danpolitis Classroom  Ismaun, 1978.
sebagai Dasar Nilai Pancasila sebagai Geogle atau  Kusuma, A.B. 2004.
Pengembangan Ilmu di dasar nilai Edmudo
 Latif, Yudi. 2011.
pengembangan ilmu  Mengunggah
Indonesia  Notonagoro.1994.
hasil diskusi di
Classroom  Oesman,Oetojo
Geogle atau dan Alfian (Eds).
Edmudo 1991.
 Prawirohardjo,
Soeroso, dkk. 1987
 Internet

15 7 7.4  Dinamika dan Tantangan  Mengunduh  Dirjen  Pengamatan

7.5 Pancasila sebagai Dasar Nilai Materi esensi Pembelajaran dan  Hasil rumusan
Pengembangan Ilmu Pancasila Kemahasiswaan bentuk-bentuk
sebagai dasar (2016) nilai Pancasila
 Esensi dan Urgensi Pancasila
pengembangan  Darmodiharjo, dalam
sebagai Dasar Nilai ilmu di Darji, (1978) pengembangan
Pengembangan Ilmu untuk Classroom  Bakker, Anton. ilmu
Masa Depan Geogle atau 1992.  Hasil
Edmudo  Ismaun, 1978.
 Dialog melalui unggahan foto
 Kusuma, A.B. 2004. komitmet
Classroom
 Latif, Yudi. 2011. Pancasila
Geogle atau
 Notonagoro.1994.  Tes
Edmudo
tentang esensi  Oesman,Oetojo
Pancasila dan Alfian (Eds).
sebagai dasar 1991.

11
 pengembangan  Prawirohardjo,
ilmu Soeroso, dkk. 1987
 Merumuskan  Fim pendek
bentuk-bentuk  Internet
nilai-nilai
Pancasila dalam
pengembangan
ilmu
 Mengunggah
foto kemitmen
Cinta Pancasila
di instagram,
Web Lapasila
dan Classroom
Geogle atau
Edmudo

16 Ujian Akhir Semester Easy Test

12