Anda di halaman 1dari 3

Nama : Gagah Baskoro Azhari

Kelas : ASP (A)

NIM : 20190420004

TUGAS PERTEMUAN 1

1. Apa perbedaan fokus pengembangan konsep organisasi antara teori klasik, neoklasik, dan
modern?
2. Jelaskan perbedaan antar organisasi sektor publik: Pure Publik, Quasi Publik, dan Quasi Privat!
3. Jelaskan 2 latar belakang dibutuhkannya organisasi sektor publik!
4. Keberadaan organisasi sektor publik lebih sesuai dijelaskan dengan teori agensi ataukah
teori stewardship? berikan penjelasannya!
5. Apa perbedaan tujuan antara Akuntansi Keuangan Sektor Publik dengan Akuntansi
Manajemen Sektor Publik!

JAWABAN

1. Teori Klasik : Menekankan pada pentingnya "rantai komando" dan penggunaan


disiplin, aturan dan pengawasan untuk mengubah organisasi agar beroperasi lebih efektif. Teori
klasik memberikan petunjuk kepada "mekanisme" struktural yang kaku daripada kreativitas.
Teori klasik berkembang dalam tiga bidang: birokrasi, teori administrasi dan manajemen
ilmiah.

Teori Neoklasik : Dikembangkan atas dasar teori klasik. Teori neoklasik telah mengubah
teori klasik dan berkembang dalam banyak hal. Asumsi dasar teori neoklasik adalah untuk
menekankan pentingnya psikologis dan sosial karyawan sebagai individu dan bagian dari
kelompok kerja.

Teori Moden : Multidisiplin, sumbangan dari berbagai disiplin ilmu lima macam ilmu.
Interaksi dinamis antara proses, komponen dan fungsi dalam organisasi dan dengan organisasi
lain dan lingkungan. Teori organisasi modern berkeyakinan bahwa organisasi bukanlah sistem
tertutup yang berkaitan dengan lingkungan yang stabil, melainkan sistem terbuka, jika ingin
bertahan hidup harus beradaptasi dengan perubahan lingkungan.
2. Pure Publik : Organisasi yang menyediakan barang atau jasa kebutuhan masyarakat yang
manfaat barang atau jasanya dinikmati oleh seluruh masyarakat secara bersama.
Quasi Publik : Hampir sama seperti Pure publik tetapi apabila manfaatnya dirasakan hanya
oleh individu tertentu maka akan mengurangi terhadap konsumsi orang lain yang juga akan
merasakan manfaat barang/jasanya tersebut.
Quasi Privat : Organisasi yang menyediakan barang atau jasa yang manfaatnya hanya
dinikmati secara individual oleh orang yang membelinya walaupun sebetulnya barang atau jasa
tersebut dapat dinikmati oleh masyarakat.
3. Organisasi sector publik dibutuhkan atas dasar kondisi sebagai berikut;
a. Organisasi Sektor Publik adalah penyedia barang publik
Barang publik adalah komoditas yang memiliki karakteristik yang tidak melalui
persaingan antar persediaannya (non-competitiveness) dan prinsip noneksklusifitas
tidak dapat diterapkan. Contoh barang publik adalah taman kota.
b. Organisasi Sektor Publik diperlukan dalam rekayasa struktur sosial
Dalam masyarakat yang kehidupannya digerakkan oleh ekonomi, hampir setiap
transaksi dilakukan melalui mekanisme pasar. Jika seluruh aspek kehidupan didominasi
oleh pasar, maka dampak ketimpangan akan meluas seiring berjalannya waktu. Ini
karena mekanisme pasar tidak memungkinkan individu dalam struktur sosial tertentu
memiliki kesempatan untuk beralih ke struktur sosial di atasnya. Dalam hal ini, peran
organisasi sektor publik sangat dibutuhkan untuk menjadi jembatan antara struktur
sosial yang relevan.
4. Teori Agensi : Percaya bahwa pemerintah daerah, sebagai agen (utama) masyarakat,
akan mengambil tindakan dengan pemahaman penuh tentang kepentingannya sendiri, dan tidak
dapat dipercaya untuk mengambil tindakan yang sesuai untuk kepentingan masyarakat.
Teori stewardship : Meyakini bahwa manajemen dapat mencari keuntungan bagi publik,
khususnya pemegang saham, khususnya pemegang saham. Teori ini menjelaskan hubungan
erat antara kepuasan dan kesuksesan organisasi.
5. Perbedaan antara akuntansi keuangan sektor publik dengan akuntansi manajemen sektor publik
adalah sebagai berikut:
a. Tujuan
Tujuan akuntansi keuangan adalah menghasilkan laporan keuangan yang
menggambarkan status dan kinerja perusahaan dalam periode tertentu, sedangkan
tujuan akuntansi manajemen adalah untuk menghasilkan laporan yang spesifik dan
rinci, mengidentifikasi masalah dan menyelesaikannya.
b. Penggunaan Laporan
Akuntansi keuangan digunakan untuk memberikan informasi keuangan perusahaan
kepada pengguna di luar perusahaan (pihak eksternal), tetapi tidak untuk mengambil
keputusan tentang perusahaan, sedangkan akuntansi manajemen digunakan untuk
memberikan informasi keuangan tentang manajemen atau pihak-pihak dalam
perusahaan.
c. Ruang Lingkup
Laporan akuntansi keuangan menunjukkan informasi keuangan tentang seluruh
perusahaan, seperti neraca, laporan laba rugi, dll. Pada saat yang sama, laporan
akuntansi manajemen memberikan informasi yang dirancang untuk hanya melaporkan
bagian perusahaan saat ini.
d. Rentang Waktu
Pelaporan keuangan yang dihasilkan oleh akuntansi keuangan kurang fleksibel dan
hanya dapat mencakup periode waktu tertentu, sedangkan rentang waktu akuntansi
manajemen jauh lebih fleksibel daripada akuntansi keuangan.
e. Fokus Informasi
Akuntansi keuangan berfokus pada informasi masa lalu dengan menguraikan
pertanggung jawaban manajemen perusahaan untuk mengelola dana perusahaan. Pada
saat yang sama, akuntansi manajemen cenderung menghadapi masa depan.
f. Tipe Informasi
Akuntansi keuangan hanya mengukur keuangan dan berpedoman pada standar
akuntansi keuangan (SAK) yang berlaku. Pada saat yang sama, akuntansi manajemen
mengukur keuangan dan operasi serta pengukuran fisik dari proses, pemasok,
teknologi, pesaing, dan pelanggan.

Anda mungkin juga menyukai