Anda di halaman 1dari 7

Kementerian Perindustrian Republik Indonesia

Politeknik STTT Bandung

Ujian Tengah Semester Tahun Akademik 2020/2021


Mata Kuliah : Pengantar Manufaktur TPT
Dosen : Nyimas Susyami H, S.Teks.M.Si
Ika Natalia, S.ST., M.T.
Hari/Tanggal : Kamis/12 November 2020
Waktu : 08.50 – 10.30
Jurusan : Kimia Tekstil

____________________________________________________________________________

Kelas
Nama mahasiswa : Alisya Nurbaits
1K3,1K4
NPM : 20420074

Tanda tangan : ……………………………………………..

Mahasiswa kirim jawaban ke email dosen berikut:


susyami@yahoo.com dan pmtkimia@gmail.com

BACALAH SOAL DENGAN TELITI

Bagian I : SOAL ESSAY


a. Bacalah soal dengan teliti!!
b. Jawablah pertanyaan dari soal selengkap mungkin pada:
 Lembar soal ini juga (diketik langsung), atau..
 Di kertas terpisah (tulisan tangan lalu difoto dan inserted di berkas soal ini
juga).
c. Jumlah soal 3 (tiga), nilai tiap soal adalah 20 (dua puluh).

1. Buatlah gambaran proses-proses apa saja yang harus dilakukan dari manufaktur tekstil
dan produk tekstil, mulai dari bahan baku serat sampai jadi pakaian gaun pesta
dengan motif flora di bawah ini. Berikan penjelasan dari setiap tahapan proses yang
Saudara ketahui.

2. Kain untuk kemeja dibuat dari benang kapas 100% yang direeling sepanjang 240 yards
kemudian ditimbang memberikan data berat 3.240 mg. Berapa nomor benang tersebut
bila dinyatakan dalam Ne1, Nm, Tex dan Denier.

3. Kaos T-shirt terbuat dari benang kapas 100% (Combed Cotton 100%) dengan nomor
benang Ne1 30, berikan penjelasan proses pemintalan benang staple kapas berikut
nama mesinnya pada setiap tahapan proses.
Bagian II : SOAL PILIHAN GANDA
a. Bacalah perintah soal dengan teliti!!
b. Pilihlah jawaban yang paling tepat dan tandai dengan YELLOW Highlight pada
jawaban yang paling benar di lembar soal ini juga.
c. Jumlah soal 20 (dua puluh), nilai tiap soal adalah 2 (dua).

Definisi manufaktur tekstil adalah:


A. Pengolahan bahan baku menjadi serat, benang, atau kain secara massal
B. Pembuatan serat, benang, dan/atau kain hanya menggunakan mesin secara massal
C. Pembuatan serat, benang, dan/atau kain menggunakan tangan dan mesin secara
massal
D. Pembuatan serat, benang, dan/atau kain hanya menggunakan tangan secara massal
E. A dan C benar

Urutan proses pembuatan kain sarung motif kotak-kotak yang tepat adalah:
A. Pretreatment – pemintalan – pertenunan – pencelupan kain – penyempurnaan
B. Pemintalan – pretreatment – pencelupan benang – pertenunan – penyempurnaan
C. Pemintalan – pertenunan – pretreatment – pencelupan – penyempurnaan
D. Pemintalan – pretreatment – pencelupan benang – pertenunan – pencelupan kain –
penyempurnaan
E. Pemintalan – pretreatment – pencelupan benang – pertenunan – pretreatment –
pencelupan kain – penyempurnaan

Di bawah ini yang tidak termasuk persyaratan serat tekstil untuk pakaian adalah:
A. Panjang serat paling sedikit 2,54 cm
B. Perbandingan panjang dan diameter serat > 1000
C. Perbandingan panjang dan diameter serat > 200
D. Kekuatan basah > 0,7 g/denier dan kekuatan kering > 1,2 g/denier
E. Serat kapas memiliki kedewasaan yang cukup

Keunggulan serat alam dibandingkan serat sintetik adalah:


A. Berupa serat stapel, spin ability tinggi
B. Mudah dibuat efek lipatan permanen dengan pemantapan panas
C. Listrik statis tinggi
D. Mudah kembali ke bentuk semula setelah mengalami tekukan
E. Tidak mudah meleleh jika dipanaskan

Yang termasuk kelompok serat alam adalah:


A. Kenaf, wol, spandex, rami
B. Abaca, sutera, akrilat, jute
C. Flax, henep, asbestos, wool
D. Karet, kapas, spandex, kenaf
E. Wool, kenaf, lyocell, kapuk

Benang Gintir, yaitu benang hasil gintiran (diberi twist) dari dua helai benang tunggal atau lebih,
mana skenario yang paling memungkinkan (arah twist masing-masing) jika anda ingin
menghasilkan sehelai benang gintir (C) dari dua helai benang tunggal (A) dan (B) adalah:

Piliha Arah Twist Arah Twist Arah Twist


n Benang Benang Benang
Gand Tunggal Tunggal Gintir
a A B C
A S S S
B Z Z Z
C S Z S
D Z S Z
E Z Z S
Benang untuk pembuatan kain sprei setiap cones-nya terdiri dari 225 meter. 5 cones benang
tersebut ditimbang menghasilkan berat 18 gram. Berapakah nomor benang yang paling
mendekati digunakan untuk pembuatan sprei tersebut? ….
A. 80 tex
B. 16 denier
C. 720 denier
D. Nm 37
E. Ne1 37

Istilah arah benang / jeratan ke arah panjang / lebar kain pada bahan tenun dan rajut adalah:

Pilihan Kain Tenun Kain Tenun Kain Rajut Kain Rajut


Ganda Arah Arah Arah Arah
Panjang Kain Lebar Kain Panjang Kain Lebar Kain
A Weft Warp Wale Course
B Weft Warp Course Warp
C Warp Weft Course Wale
D Warp Weft Wale Course
E Wale Weft Warp Course

Pembuatan benang cotton combed dan cotton carded memiliki perbedaan yang berakibat pada
sifat benang yang dihasilkan. Perbedaan tersebut diantaranya:
A. Cotton Combed terbuat dari serat filamen, sedangkan Cotton Carded terbuat dari serat
stapel
B. Cotton Combed terasa lebih halus daripada Cotton Carded.
C. Cotton Combed lebih mudah berbulu daripada Cotton Carded.
D. Cotton Carded lebih berkilau dibandingkan Cotton Combed.
E. Cotton Carded lebih halus dibandingkan Cotton Combed

Klasifikasi kain tenun berdasarkan beratnya menurut SNI adalah :


A. Kain ringan, < 70 g/m2
B. Kain ringan, 70 – 120 g/m2
C. Kain medium, > 70 – 120 g/m2
D. Kain Berat > 120 g/m2
E. A, C, dan D benar

Pada proses pertenunan terdapat Gerakan Primer, dan Gerakan sekunder. Yang termasuk
Gerakan primer pertenunan sesui urutannya adalah:
A. Shedding – picking – beating up
B. Shedding – picking – beating up – taking up
C. Letting off – shedding – picking – beating up
D. Letting off – shedding – picking – beating up – taking up
E. Letting off – taking up

Kain denim memiliki efek garis miring.

Struktur anyaman yang tepat untuk kain tersebut adalah:


A. Polos
B. Twill
C. Satin
D. Keper
E. B dan D benar
Sifat kain tenun secara umum adalah:
A. Mulur dan elastisitasnya lebih rendah
B. Stabilitas dimensi lebih rendah
C. Stabilitas dimensi lebih tinggi
D. A dan B benar
E. A dan C benar

Terdapat dua jenis mesin tenun, yaitu shuttle loom dan shuttleless loom. Penyataan yang tepat
di bawah ini berkaitan dengan ciri khas mesin dan kain yang dihasilkan adalah:
A. Mesin tenun shuttleless memiliki kecepatan lebih rendah daripada mesin tenun shuttle
B. Pinggiran kain hasil mesin tenun shuttleless rapih
C. Pinggiran kain hasil mesin tenun shuttle rapih
D. Kain tenun hasil shuttle loom kurang langsai
E. Bahan baku proses shuttleless loom berasal dari benang stapel

Di bawah ini yang tidak termasuk teknologi pembuatan kain nirtenun adalah:
A. Spunlaced
B. Wet laid
C. Needle punched
D. Raschel
E. Thermalbonded

Tujuan proses pretreatment adalah:


A. Menghilangkan kotoran alam dari serat
B. Memudahkan penetrasi zat warna ke dalam serat saat proses pencelupan
C. Menghilangkan kanji dari benang lusi
D. Menghilangkan kandungan pelumas serat sebelum pembuatan benang
E. A, B, dan C benar

Proses pretreatment untuk menghilangkan ujung-ujung serat yang muncul akibat tegangan dan
gesekan selama proses pertenunan dikenal dengan istilah:
A. Penyikatan
B. Pembakaran bulu
C. Pemasakan
D. Pemantapan panas
E. Pengelantangan

Proses pretreatment dapat dilakukan secara bersamaan (simultan). Syarat proses dapat
dilakukan simultan adalah:
A. Zat yang digunakan kompatibel satu sama lain
B. Zat yang digunakan dapat bereaksi satu sama lain
C. Zat yang digunakan tidak bereaksi satu sama lain
D. A dan B benar
E. A dan C benar

Prinsip proses pretreatment yang benar adalah:


A. Menghilangkan kotoran dari lapisan terluar hingga ke dalam
B. Memberikan sifat yang dibutuhkan pada pemrosesan tahap berikutnya
C. Menghilangkan komponen bawaan serat tanpa merusak struktur molekul utama serat
D. A dan C benar
E. A, B, dan C benar
Pernyataan yang paling tepat berkaitan dengan proses pretreatment adalah:
A. Kanji dalam kain tenun tidak perlu dihilangkan sebelum proses pemasakan dan
pengelantangan
B. Kain rajut mengalami proses penghilangan kanji sebelum proses pemasakan dan
pengelantangan
C. Penghilangan kanji, pemasakan, dan pengelantangan dapat dilakukan pada suasana
alkali
D. Penghilangan kanji, pemasakan, dan pengelantangan dapat dilakukan menggunakan
jenis enzim yang sama
E. Pendeteksian sisa kanji pada kain dapat dilakukan menggunakan larutan Kalium Iodida

----emmy & ika----

Jawaban

Essay no. 3

Urutan proses pemintalan kapas, ditulis secara berurutan dari proses pertama sampai dengan
menjadi benang sisir :

Bal Kapas Blowing - (gulungan serat/lap) – Carding –( card sliver)


Combing-(comb sliver) Drawing-(draw sliver) Roving-
(Roving sliver) Spinning – (Benang sisir)

Penjelasan pada setiap proses dan mesin yang bekeja :

 Blowing (mesin blowing)


Proses yang terjadi adalah pembukaan bal serat kapas hingga terurai, pembersihan
serat dari kotoran, pencampuran serat dari karakteristik/mutu serat kapas yang berbeda.
Dari proses ini dihasilkan gulungan serat/lap.
 Carding ( mesin carding)
Proses yang terjadi adalah membuka gumpalan menjadi serat-serat individu,
membersihkan kotoran serat dan debu yang terdapat di dalam kapas, menguraikan
neps, mengurangi/menghilangkan serat pendek atau memisahkan serat panjang dan
pendek, meluruskan serat-serat searah sumbu sliver, menggaru. Dari proses ini
dihasilkan card sliver.
 Combing (Mesin Combing)
Proses yang terjadi adalah menyisir/meluruskan tekukan-tekukan serat, menghilangkan
serat pendek, menghilangkan nep dan kotoran pada card sliver.
Dari proses ini dihasilkan comb sliver
 Drawing (Mesin Drawing)
Proses yang terjadi adalah merangkap comb sliver,, menarik/meregang comb sliver jadi
satu sliver, mencampur jenis serat berbeda(blending). Dari proses ini dihasilkan draw
sliver
 Roving (Mesin Roving/flyer)
Proses yang terjadi adalah menarik/meregangkan sliver, memberi arah twist,
menggulung roving sliver. Dari proses ini dihasilkan roving sliver
 Spinning (Mesin Spinning)
Proses yang terjadi adalah menarik/meregangkan roving sliver, membentuk twist,
menggulung benang. Dari proses ini dihasilkan benang sisir
Essay no. 1 dan 2

Anda mungkin juga menyukai