Anda di halaman 1dari 6

TEKNOLOGI PERANCAH DAN ACUAN

JOB PROGRAM PEKERJAAN BEKISTING LISPLANG

Dosen Pengampu :
Bapak Sugiyanto, S.T., M.T.

Di susun oleh :
Muhammad Choniq (180522529503)

UNIVERSITAS NEGERI MALANG


FAKULTAS TEKNIK
JURUSAN TEKNIK SIPIL
D3 TEKNIK SIPIL DAN BANGUNAN

1
 Job Deskripsi
Lisplang adalah lis atau tepi atap bangunan yang dibuat untuk memperindah estetika
bangunan dan menyembunyikan struktur atap. Selain itu lisplang adalah papan tepi yang
berfungsi untuk melindungi tepi struktur atap dari dampak cuaca hujan dan panas.

Jenis lisplang
1.  Lisplang Kayu
2. Lisplang beton
3. Lisplang metal
4. Lisplang GRC

 job Aktivitas
Bahan : plywood, balok kayu, paku, baut, minyak bekisting.
Alat : palu,, meteran, gergaji, benang, penggaris siku, kunci pas baut.
Tenaga : asisten tukang, mandor bekisting, kepala tukang, manajer proyek, pelaksana

1.  Pemasangan Lisplank secara Vertikal (tegak lurus)

Sistem pemasangan menyerupai ini banyak diterapkan pada pekerjaan Perumahan alasannya
teknis kerjanya yang simpel dan mudah, yaitu dengan Penyekrupan Lisplank secara pribadi pada
Reng Baja Ringan. Disamping itu juga lebih murah dan hemat dari segi biaya.

Cuma kelemahan cara menyerupai ini yaitu Lisplank cenderung tidak terkunci dengan kokoh
pada Rangka Baja Ringan, alasannya hanya mengandalkan 1 buah (1 baris) Sekrup Lisplang
pada setiap profil melintangnya, sanggup dilihat pada Gambar disamping.

2.  Pemasangan Lisplank secara Diagonal (tegak Lurus terhadap Rangka Atap)

2
Sistem Pemasangan menyerupai ini juga banyak diterapkan pada pembangunan Rumah,
walaupun caranya yang lebih rumit, dan memerlukan biaya relatif lebih besar.

 Job konektivitas

Manajer proyek : wakil yang diberi kuasa oleh direksi proyek dan kontraktor untuk
memimpin dan bertanggungjawab penuh atas proses pelaksanaan di lapangan serta hasil
akhir yang diperoleh dari proyek yang dipimpinnya. Tugas komunikasi manajer proyek
adalah sebagai berikut:
a) Menyusun Rencana Kerja Proyek (RKP) beserta sasaran kerja yang akan dicapai.
b) Memantau dan mengevaluasi kegiatan pelaksanaan proyek.
c) Menghadiri site engineering yang diadakan tiap minggu baik meeting antara kontraktor
dan pemilik proyek.
d) Menentukan rencana upah biaya overhead dan alat.
e) Melakukan negosiasi dengan supplier (tertentu) dan mandor

Pelaksana : bagian dari kontraktor yang bertugas dan bertanggung-jawab terhadap


pelaksanaan teknik di lapangan. Tugas komunikasi pelaksana antara lain:
a. Mempelajari sepenuhnya gambar kerja yang telah direncanakan, apabila ada kejanggalan
maka harus dikoordinasikan dengan pihak direksi.
b. Memberi penjelasan gambar kerja kepada mandor mengenai teknis dan pelaksanaan
proyek.
c. Mengadakan pemeriksaan dan pengukuran hasil kerja di lapangan.
d. Mengontrol setiap kebutuhan proyek untuk dilaporkan kepada manajer proyek.
e. Memberikan laporan harian maupun mingguan kepada manager proyek.

Mandor : memimpin dan mengatur kegiatan para tukang dan pekerja pada pelaksanaan
pekerjaan konstruksi, serta mengawasi kelancaran dan ketertiban pelaksanaan pekerjaan agar
3
sesuai dengan target fisik, waktu, dan mutu sesuai dengan rencana. Tugas komunikasi
mandor antara lain:
a. Menyiapkan dan mengatur pembagian tugas para tukang dan asisten tukang.
b. Mengawasi kegiatan dan memberi contoh para tukang dan asisten tukang dalam
melaksanakan pekerjaan.
c. Melaporkan hasil kegiatan pelaksanaan pekerjaan kepada pelaksana.

Tukang: seorang pekerja bangunan yang mempunyai ketrampilan dan keahlian yang


berbeda-beda, dalam pekerjaan tersebut masing-masing mempunyai tanggung jawab sesuai
penguasaan ketrampilan mereka. Tugas komunikasi tukang diantaranya:
a. Melaksanakan instruksi dari mandor dalam melaksanakan pekerjaan.
b. Berkoordinasi dengan mandor jika terjadi permasalahan dalam pekerjaan.
c. Memberikan perintah kepada asisten tukang untuk membantu pekerjaan.

Asisten tukang: membantu tukang dalam hal mempersiapkan kebutuhan tukang dalam
melakukan pekerjaannya. Tugas komunikasi asisten tukang antara lain:
a. Melaksanakan perintah dari tukang untuk menyelesaikan pekerjaan.
b. Berkoordinasi dengan tukang jika terjadi permasalahan dalam pekerjaan.
c. Berkoordinasi dengan tukang jika terjadi permasalahan dalam pekerjaan.

 Membangun masing-masing kelompok kerja untuk menghasilkan volume kerja


 Mempelajari berkas-berkas rencana kerja tentang bekisting.
 Mempelajari cara pemasangan bekisting kolom :
o Mengatur posisi kedudukan bekisting terhadap pembesian.
o Mengatur kekuatan bekisting terhadap beton cor saat keadaan cair agar tidak
mengalami perubahan bentuk antara lain : melendut, patah, crack.
o Menentukan penguatan/brassing yang sesuai dengan bentuk dan kondisi medan
pada saat pemasangan bekisting kolom.
o Mengatur strategi tahapan pemasangan komponen bekisting mulai dari komponen
papan, komponen penyokong, komponen close (penyangga penopang) sampai
pada penguat batang tarik.
o Mengecek kembali semua komponen rakitan bekisting dalam bentuk ukuran,
presisi bentuk dan penguatan penyokong sebelum beton cair dituangkan

4
 Job Safety

1) Merinci langkah – langkah pekerjaan dari awal hingga selesainya pekerjaan


2) Mengindentifikasi bahaya dan potensi kecelakaan kerja berdasarkan langkah – langkah
kerja yang sudah ditentukan.
a. Penyebab kecelakaan kerja sebelumnya
b. Pekerjaan lain yang berada di dekat area kerja
c. Peraturan terkait pekerjaan yang hendak dilakukan
d. Instruksi produsen dalam mengoperasikan peralatan kerja
3) Menentukan langkah pengendalian berdasarkan bahaya bahaya pada setiap langkah –
langkah pekerjaan
4) Memasang peringatan area wajib “Pergunakan Alat Pelindung Diri (APD).
5) Menggunakan Alat Pelindung Diri (APD) terdiri atas: Helm, Sepatu safety, Sarung
tangan, masker dan kata mata kerja.
6) Menjaga fasilitas K3 yang ada di proyek.
7) Mematuhi dan melaksanakan tata tertib K3 yang ada di proyek.
8) Menempatkan alat kerja pada tempatnya
9) Memahami SOP kerja
10) Tidak bercanda saat melakukan pekerjaan

5
 DAFTAR PUSTAKA
 https://www.google.com/url?sa=i&url=http%3A%2F%2Fwww.accsept.org%2Ftampilkan-desain-
rapi-lisplang-rumah-anda-dengan-lisplang-grc
%2F&psig=AOvVaw12LAHCktWcY5ESOw1CrwGq&ust=1588681988480000&source=images&cd=
vfe&ved=0CA0QjhxqFwoTCJCf6OebmukCFQAAAAAdAAAAABAD
 https://www.beritakonstruksi.com/2019/02/metode-pelaksanaan-pemasangan-lisplang.html

Anda mungkin juga menyukai