Anda di halaman 1dari 2

Nama : Nur Hidayah Alifiani

NIM : 201810080311051

Soal
1. Secara etimologis, istilah psikolinguistik dibentuk dengan cara mengombinasikan
dua disiplin ilmu, yakni psikologi dan linguistik. Jelaskan pengertian kedua disiplin
ilmu tersebut!
2. Proses berpikir dan bahasa merupakan dua hal yang berbeda, tetapi keduanya
berkaitan. Jelaskan kaitan proses berpikir dan bahasa!
3. Di samping berkaitan dengan proses berpikir, bahasa juga berkaitan dengan
perilaku manusia. Jelaskan kaitan bahasa dan perilaku manusia!
4. Setiap disiplin ilmu mempunyai orientasi. Jelaskan orientasi psikolinguistik!
5. Sebagai akibat adanya sentuhan dengan disiplin ilmu lain, kini psikolinguistik
berkembang pesat. Kenyataan ini berdampak pada munculnya sub-subdisiplin dalam
psikolinguistik. Jelaskan subsubdisiplin yang ada dalam psikolinguistik!

Jawaban
1. Psikologi adalah ilmu disiplin yang mengkaji proses berpikir manusia dan segala
bentuk perilaku manusia secara umum. Sedangkan linguistik adalah disiplin ilmu
yang memelajari tentang bahasa. (Suhartono dan syamsul Sodiq 2010:14)

2. Proses-proses mental yang dilalui oleh manusia membuat mereka menangkap apa
yang dikatakan orang lain dan memahami apa yang dimaksud (Djarwowidjojo,
2003:7). Pikiran ditentukan oleh sistem klasifikasi dari bahasa tertentu yang
digunakan manusia (Schlenker, 2004). Proses mental dan pikiran membuat manusia
berujar seperti apa yang manusia pikirkan.

3. Setelah melakukan proses berpikir, lahirlah stimulus atau respons yang merupakan
perwujudan dari kegiatan tersebut. Dalam penggunaan bahasa yang baik dengan
mengaitkan ilmu psikologi dapat mengetahui perilaku seseorang.

4. Orientasi psikolinguistik yaitu gabungan dua disiplin ilmu, yaitu psikologi dan
lingustik. Psikolinguistik sendiri menjelaskan hakikat, pemerolehan, dan penerapan
struktur bahasa dan ilmu linguistik, psikologi, serta permasalahan sosial lain yang
berkaitan dengan bahasa. Sehingga psikolonguistik merupakan kajian proses
psikologis yang terjadi pada orang yang berbahasa.

5. Subdisiplin Psikolonguistik menurut Chaer (2003)


a. Teoretis: membahas teori-teori bahasa yang berkaitan dengan proses-proses
mental manusia daalam berbahasa.
b. Perkembangan: berkaitan dengan pemerolehan bahasa baik pemerolehan bahasa
kedua. Subdisiplin ini mengkaji proses pemerolehan fonologi, proses pemerolehan
semantik, dan proses pemerolehan sintaksis secara berjenjang, bertahap dan terpadu.
c. Sosial: berkenaan dengan aspek-aspek sosial bahasa. Bahasa juga merupakan
suatu ikatan batin dan nurani yang sukar ditinggalkan.
d. Pendidikan: mengkaji aspek-aspek pendidikan secara umum dalam pendidikan
formal di sekolah. Seperti meningkatkan kemampuan proses berbahasa dalam proses
memperbaiki kemampuan menyampaikan pikiran dan perasaan.
e. Neurologi: menganalisis struktur biologis otak serta memberi nama pada struktur
otak itu.
f. eksperimen: meliputi dan melakukan eksperimen dalam semua kegiatan bahasa
dan berbahasa pada satu pihak dan perilaku berbahasa dan akibat berbahasa di pihak
lain.
g. Terapan: penerapan dari temuan-temuan enam subdisiplin psikolinguistik di atas

Daftar Pustaka

Suhartono dan Syamsul Sodiq. 2010. Psikolinguistiki. Jakarta: Universitas Terbuka.

Djarwowidjojo, Soejono. 2003. Psikolinguistik: Pengantar Pemahaman Bahasa


Manusia. Jakarta Yayasan Obor Indonesia.

Chaer, Abdul,. 2003. Psikolinguistik. Jakarta: Rineka Cipta.

Anda mungkin juga menyukai