Anda di halaman 1dari 3

Hari/Tanggal :

Kelas/Kelompok:
Anggota : 1.
2,
3.
4.
LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK (LKPD)
MENGHITUNG MASSA GAS OKSIGEN

A. Tujuan
1. Peserta didik dapat mendemonstrasikan reaksi dekomposisi KMnO 4
2. Peserta didik dapat menerapkan hukum kekekalan massa untuk menentukan massa gas
oksigen yang dihasilkan dari reaksi dekomposisi KMnO 4

B. Dasr Teori
Hukum Kekekalan Massa (Hukum Lavoisier)
Antoine Laurent Lavoisier, seorang ilmuwan kimia Perancis (1743-1794) mempelajari
pengaruh pemanasan beberapa logam di tempat terbuka. Dia menimbang logam itu
sebelum pembakaran dan sesudah pembakaran seperti diilustrasikan pada gambar.

Gambar 1. Hukum Kekekalan Massa


Sumber : https://bierpinter.com
Eksperimen Lavoisier tersebut menghasilkan hukum Lavoisier yang terkenal dengan
hukum Kekekalan massa yang berbunyi :
“Pada setiap reaksi kimia, massa zat-zat yang bereaksi adalah sama dengan massa
zat-zat hasil reaksi.”
Kalium petmanganat bila dipanaskan akan terurai (terdekomposisi) menjadi kalium
manganate dan gas oksigen, dengan per samaan reaksi sebagai berikut:
KMnO4(s) K2MnO4(s)+ MnO2(s) + O2(g)
Massa oksigen yang dihasilkan pada proses dekomposisi kalium permanganat tersebut
dapat ditentukan dengan menerapkan hukum Lavoisier.

C. Alat dan Bahan


1. Serbuk KMnO4 (PK)
2. Tabung reaksi tahan panas
3. Gelas kimia
4. Pembakar spirtus
5. Spatula
6. Neraca
7. Penjepit tabung reaksi
8. Stik es

D. Langkah Kerja
1. Persiapkan semua alat dan bahan yang diperlukan dalam kelompok
2. Masukan serbuk 3 spatula KMnO4 (PK) kedalam tabung reaksi
3. Tempatkan tabung reksi ke dalam gelas kimia, lalu timbang dan catat massanya
4. Gunakan penjepit untuk menjpit tabung reaksi
5. Panaskan tabung reaksi di atas nyala api (pembakar spritus)

a.
b. Gambar 2. Memanaska tabung reaksi
Sumber : https://www.youtube.com/watch?v=4O2bAHJxKMI&t=932s
6. Bakarlag stik es krim hingga menjadi bara
7. Masukan bara pada stik es krim ke dalam tabung reaksi, amati akan terbentuk nyala
api.
8. Lanjutkan pemanasan hingga apa bila bara dimasukan ke dalam tabung reaksi tidak
menimbulkan nyala api.
9. Letakan Kembali tabung reaksi kedalam gelas kimia, lalu timbang dan catat massanya

E. Tabel Pengamatan
Massa Sebelum Massa Setelah
Sebelum Reaksi Setelah Reaksi
Reaksi (g) Reaksi (g)
KMnO4

F. Pertanyaan
1. Apakah pada percobaan yang Anda lakukan terjadi perubahan kimia? Berikan
penjelasan!
2. Mengapa bara pada stik es krim menyala pada saat dimasukan ke dalam tabung reaksi?
3. Mengapa massa sebelum bereksi dengan massa setelah bereksi berbeda?
4. Apabila Anda menerapkan hukum Lavoisier, maka selisih massa sebelum reaksi dan
setelah reaksi merupakan massa dari?

G. Kesimpulan

H. Daftar Pustaka
Chang, Raymond. 2006. Kimia Dasar Konsep Konsep Inti. Jakarta. erlangga
Sudarmo, Unggul. 2016. Kimia Untuk SMA/MA kelas X. Jakarta. Erlangga

Anda mungkin juga menyukai