PENDAHULUAN
Rasa nyeri merupakan respon tubuh yang sering terjadi karena terdapat suatu
kerusakan atau gangguan didalam tubuh manusia atau hewan akibat adanya
trauma atau luka pada organ maupun sel. Rasa nyeri yang dapat dirasakan oleh
manusia atau hewan memiliki sifat individual dan tingkatan rasa nyeri setiap
makhluk hidup berbeda-beda. Rasa nyeri dapat dikurangi dengan cara pemberian
obat-obatan kimia atau tradisional yang mempunyai efek terapeutik analgetik.
Analgetik adalah terapi untuk mengurangi rasa sakit pada mahluk hidup dengan
atau tanpa mempengaruhi kesadaran. Dimana analgetik dibagi menjadi dua
golongan besar yaitu analgetik non narkotik dan analgetik narkotik. Penggunaan
yang umum digunakan oleh banyak masyarakan adalah analgetik non narkotik
seperti paracetamol, ibuprofen, ketoprofen, piroxicam dan lain-lain. Sementara
pengunaan dari analgetik narkotik sangat dibatasi oleh pemerintah karena dapat
mempengaruhi SSP dan memiliki efek panjangnya dapat menyebabkan
ketergantungan, dan biasanya penggunaan obat ini untuk nyeri yang sangat berat.
Contoh obat analgetik narkotik adalah tramadol, analsik, codein dan lain-lain.
METODE
A. Alat
B. Bahan
Diamati jumlah geliat mencit (mengangkat kaki depana atau dijilat) pada
menit 5’, 10’, 15’, 20’, 25’, 30’, 40’, 45’, 50’, 55’, 60’