1. Perusahaan milik negara (BUMN) seringkali menjadi bahan kritikan dari berbagai pihak
disebabkan kinerjanya yang buruk, kualitas produk barang dan pelayanan rendah, kurang
berkontribusi bahkan membebani APBN, korupsi, tidak professional, dan menjadi alat
politik kekuasaan. Dalam rangka efisiensi, efektivitas, dan peningkatan kinerja BUMN,
pemerintah melakukan serangkaian program restrukturisasi dan privatisasi BUMN.
Restrukturisasi dilakukan dengan maksud untuk menyehatkan BUMN agar dapat
beroperasi secara efisiensi, transparan, dan professional. Adapun tujuan retsrukturisasi
BUMN adalah untuk meningkatkan kinerja dan nilai perusahaan, memberikan manfaat
berupa deviden dan pajak kepada Negara, menghasilkan produk yang kompetitif, dan
memudahkan pelaksanaan privatisasi. Sedangkan tujuan dilaksanakannya privatisasi
BUMN adalah memperluas kepemilikan masyarakat, meningkatkan efisiensi dan
produkstivitas, menciptakan struktur keuangan dan manajemen keuangan, meningkatkan
daya saing, dan meningkatkan kinerja korporasi. Namun seringkali privatisasi BUMN
mendapat dukungan dan penolakan dari beberapa pihak.
Berdasarkan hal tersebut:
a. Berikan analisis mengenai keuntungan dan kerugian privatisasi BUMN!
b. Jelaskan strategi privatisasi yang harus dilakukan agar pemerintah dan masyarakat
tidak dirugikan!
c. Bagaimana cara memperbaiki kinerja BUMN di Indonesia!