Apa yang terjadi di masyarakat saat ini: Pendidikan sebagai Konsumsi atau
Pendidikan sebagai Investasi?"
Pendidikan sebagai konsumsi atau pendidikan sebagai investasi tergantung kepada
cara pandang masyarakat itu sendiri.
Saat ini masyarakat memandang pendidikan sebagai konsumsi dan juga pendidikan
sebagai investasi karena pendidikan merupakan hak dasar dan hak demokrasi
sebagi warga negara sebagaimana UUD 1945 pasal 31 menyebutkan “Setiap warga
negara berhak mendapat pendidikan”. dan “Setiap warga negara wajib mengikuti
pendidikan dasar dan pemerintah wajib membiayainya”. Pendidikan sebagai
konsumsi ini juga dimotivasi oleh keinginan untuk memuaskan kebutuhan akan
pengembangan kepribadian, kebutuhan sosial, serta kebutuhan akan pengetahuan
dan pemahaman sekaligus mendapat manfaat moneter dan nonmoneter yang
semakin baik bagi seseorang yang telah menyelesaikan tingkat pendidikan tertentu,
sehingga semakin tinggi pendidikan seseorang semakin tinggi pula manfaat yang
didapatkan. Manfaat non-meneter dari pendidikan adalah diperolehnya kondisi kerja
yang lebih baik, kepuasan kerja, efisiensi konsumsi, kepuasan menikmati masa
pensiun, dan manfaat hidup yang lebih lama karena peningkatan gizi dan kesehatan.
Manfaat moneter adalah manfaat ekonomis yaitu berupa tambahan pendapatan
seseorang yang telah menyelesaikan tingkat pendidikan tertentu dibandingkan
dengan pendapatan lulusan pendidikan di bawahnya (McMahon dan Geske, 1982).