SHOLAWAT WAHIDIYAH

Tugas Praktikum,
Disusun untuk Memenuhi Salah Satu Tugas Mata Kuliah
“Ilmu Tasawuf”

Dosen Pengampu:
Eko Nani Fitriono, S.Th.I, M.P.I.

Oleh:
Sitti Maryani
NIM: 17.26.0101.1088
Ulvi Widiyanti
NIM: 17.26.0101.1090
Juitno
17.26.0101.1068
Muh. Rafli Rizaldi
17.26.0101.1076

JURUSAN TARBIYAH
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM
SEKOLAH TINGGI ILMU TARBIYAH
IBNU KHALDUN NUNUKAN
1
 2020
A. Perjalanan Pencarian
Sabtu, 11 November 2020, pelajaran tasawuf di mulai pukul 16.50 wit,
presentasi makalah tentang tarekat, sebelum pelajaran ditutup dosen memberikan
tugas kelompok kepada kami, yaitu; mencari dan mewawancarai salah satu
penganut tarekat yang ada di Nunukan, kami langsung membuat grup kelompok 3
dan mengshare di kelompok semester VI Nunukan siapa yang akan kami
wawancarai agar tidak sama dengan kelompok lainnya, karena syarat utamanya
wajib beda tarekat yang akan diwawancarai, apabila sama, tidak akan
mendapatkan nilai.
Kami kelompok 3 membagi tugas :
1. Sitti Maryani : mencari ketua tarekat yang akan di wawancarai
2. Ulvi Widiyanti : membawa uacapan terima kasih kepada yang akan
diwawncarai
3. Juitno : membuat dan mengembangkan pertanyaan-pertanyaan
4. Rafli Rizaldi : membuat tugas praktikum dalam bentuk makalah
Selanjutnya ketua kelompok (Sitti Maryani) langsung menghubungi beberapa
kenalan yang mengetahui keberadaan ketua kelompok yang akan kami
wawancarai, pertama mengshare di grup-grup apakah ada yang tahu tentang
kelompok tarekat ?, awalnya ada teman Di grup yang tahu seketariatnya tarekat
wahidiyah, namun malangnya nasib kami nomor hp yang dikirimkan tidak aktif,
tapi tetap usaha lagi ke kenalan kenalan yang suku jawa, dengan cara menelpon
satu-satu, ternyata teman yang di telepon tidak mengerti dan tidak punya kenalan
tarekat tersebut.
Namun tidak ada yang namanya putus harapan atau pun putus asa, cari lagi
teman yang tahu tentang tarekat tersebut, dengan cara menelpon langsung teman-
teman-teman tersebut, namun tidak ada yang angkat teleponnya, perjuangan
pencarian dalam memenuhi tugas Praktikum tetap di lanjutkan sampai malam jam
21.00 Alhamdulillah ada yang respon dan melanjutkan smsan di WA, walau
teman tersebut tidak tahu tentang tarekat di Nunukan tapi beliau siap membantu,

2
karena katanya kalau di kampungnya di Jawa banyak dan kakaknya penganut
tarekat, namun di Nunukan beliau tidak tahu apakah ada atau tidak.
Dalam smsan terjadilah dialog, teman mengatakan tidak ada ajaran tarekat di
Nunukan sampai bertanya kepada suaminya dan suaminya mengiyakan, namun
ketua kelopmpok juga bertahan, bahwa tidak mungkin dikasih tugas kalau tidak
ada, walau agak lama pembicaraan antara tiada dan ada tarekat di Nunukan.
namun akhirnya teman tersebut mau membantu dikirimilah beberapa nomor hp
untuk di hubungi, dengan semangat luas biasa demi tugas kuliah semua nomor
yang diberikan satu persatu di WA dan Alhamdulillah ada yang merespon dengan
baik sehingga dapatlah nomor hp ketua tarekat ....... , lalu di WA lah ketuanya
untuk mengatur waktu wawancara, kesepakatan akan wawancara pada hari Senin,
13 Juli 2020 pukul. 14.00 wit, bertempat di rumah ketua tarekat...
kami di sambut dengan.....

B. Pertanyaan-Pertanyaan
1. Apa nama tarekatnya ?
a. Apa yang mendasari pemberian nama tersebut?
b. Ada berapa cabang di Nunukan?
c. Apakah nama tarekat tersebut ada di seluruh dunia atau Cuma di
Indonesia?
2. Siapa nama pemimpinnya yang ada di Nunukan?
a. Alamat seketariatnya dimana?
b. Apa yang mendasari sehingga membuka tarekat di Nunukan?
c. Apakah dalam membuka tarekat tersebut wajib ada SK dari pusat ?
3. Berapa jumlah pengikutnya?
a. Bagaimana cara perekrutan?
b. Apakah ada syarat dan ketentuan uantuk terdaftar menjadi anggota?
c. Apa saja yang akan di dapatkan apabila menjadi anggota?
4. Metode yang diajarkan seperti apa?
a. Apa yang mendasari metode tersebut?
b. Apakah ada syarat apabila mau mengikuti ajaran tersebut?

3
 c. Apa perbedaan ajaran tersebut dengan ajaran tarekat lainnya?
5. Seperti apa ajaran Dzikirnya?
a. Apakah dzikirnya dituntun atau secara mandiri?
b. Siapa saja yang bisa mengamalkannya?
c. Apakah ada aturan cara baca dzikirnya?
6. Apa pengaruh tarekat tersebut kepada jamaahnya?
a. Bagaimana dengan kehidupan seharian jamaah?
b. Apakah ada syarat dan ketentuan yang tidak boleh di langgar oleh
jamaah?
c. Apakah antara jamaah ada perbedaan-perbedaan pendapat yang
membuat perpecahan?

C. Penjelasan
1. Apa nama tarekatnya ?
Sebenarnya Sholawat wahidiyah sesuai dengan namanya dan kalau kita
lihat dari definisi tarekat bagaimana yang ada di dalam buku panduan
jatman sholawat wahidiyah itu bukan tarekat karna kalau tarikat adalah
sebuah sistem amalan yang amalan itu di ijazahkan yang memiliki sanad
mutazil runtut sampai kepada Rasulullah saw, sholawat ini ada
pembimbingnya mengijazahkan secara resmi sehingga sampai kepada
Rasulullah saw ini baru namanya tarekat muktabar kalau tidak sampai
kepada rasululah berarti bukan muktabar, ini bukan masalah tarekat ini
benar atau tidak benar, menyimpang atau tidak, kalau tidak sampai kepada
rasulullah itu namanya tarekat yah gitu saja dan itu banyak, namanya
tarekat muktabar yang sanadnya sampai kepada rasulullah dan tarekat
yang ada di dalam naungan jatman yang berpaham aswaja dibawah
naungan Nahdlatul Ulama terhimpun dalam satu jamiah namanya jatman
(jam’iyyah Ahlith Thariqah Al-Muktabarah an-Nahdliyah) itu ada 48
aliran tarekat, sholawat wahidiyah ini bukan tarekat karna amalannya

4
 sholawat bukan dzikir jadi pembimbingnya adalah beliau Rasulullah saw
semua amalan jam’iyyah sholawat itu bukan tarekat, tarekat itu dzikir
meskipun di dalam sholawat ada dzikirnya juga jadi gitu jadi yang kami
amalkan itu secara defini yang sudah lazim itu tidak termasuk tarekat,
tetapi sholawat wahidiyah memiliki sistem amalan dan sistem ajaran atau
sistematika ilmiah untuk mendidik penganutnya sama seperti tarekat
a) Apa yang mendasari pemberian nama tersebut?
Di beri nama sholawat wahidiyah itu tabaruk dengan asma allah
yang agung yaitu yang terkandung dalam sholawat yang pertama
yaitu waahidu yang artinya maha satu, satu tidak bisa di pisah-
pisahkan lagi, Mutlak satu Azalan wa abadan satu bsgi allah tida
seperti satu-satunya mahkluk dan yang kedua dinamai sholawat
wahidiyah dengan misi adalah untuk membimbing segala
penganutnya untuk memurnikan akidah hanya mengesahkan allah.

b) Ada berapa cabang di Nunukan?

Kalau cabangnya hanya ada satu aja di nunukan

c) Apakah nama tarekat tersebut ada di seluruh dunia atau Cuma di

Indonesia?
Sholawat wahidiyah itu lahirnya di taklid oleh seorang ulama di
jawa timur tepatnya di kota kediri pondok pesantren kedungo
sampai saat ini sudah ada perwakilan-perwakilan resmi di seluruh
provinsi di indonesia bahkan sudah sampai di luar negeri seperti
malaysia (sabah), hongkong, brunei, mekkah, madinah.

2. apa nama pemimpinnya yang ada di Nunukan?

Sebenarnya wahidiyah masuk nunukan pada tahun 1997
a) Alamat seketariatnya dimana?
Sei bilal jalan tanjung batu
b) Apa yang mendasari sehingga membuka tarekat di Nunukan?

5
Dasarnya adalah untuk melaksanakan peintah allah untuk amal
mahruf nahi mungkar dan untuk merealisasikan. Kita ini sudah di
baiat oleh rasululah sebagai dai makanya karna saya yakin
sholawat wahidiyah ini satu keistimewaan sholawat yang tidak
dimiliki oleh amalan-amalan ibadah yang lannya satu-satunya amal
ibadah yang allah sendiri sebelum memerintahkan mengumumkan
bahwa allah bershalawat itu al-quran. Innalaha wamalaikathu
shollu ala nabi, innalah kata inna artinya sesungguhnya allah dan
para malaikatnya shollu na ala nabi bershalawat kepada nabi,
setelah allah mengumukan allah dan para malaikat bershalawat
baru allah memerintahkan kepada orang yang beriman bershalawat
kepada nabi ini keistimewaan sholawat.
Sholawat ini para ulama sudah sepakat bahwa sholawat itu mutlak
di terima walaupun meskipun sholawat itu dilakukan sambil ria,
sombong, pamer, nyanyi dan joget, joget yang tidak etis di
pertanggung jawabkan sendiri namun solawatnya tetap diterima
Yang ketiga kenapa saya ingin menyebarkan shalawat ini disana di
kediri ada sistem ajaran yang sangat praktis dan mudah untuk
membimbing umat untuk bisa menerapkan dua kalimat syahadat
yang sekedar tidak di ucapkan semata tapi di praktekan. Jadi kita
akan betul-betul mejadi saksi atas ketuhanan allah, saya bersaksi
bahwa allah adalah tuhan, itu tidak sekedar di ucapkan tapi ini
harus di realisakiakn betulkah kita menjadi saksi, karena saksi itu
apa? Kalau menurut definisinya polisi orang akan bisa menjadi
saksi dalam sebuah kasus hanya ada dua titik yang perttama dia
boleh jadi saksi kalau dia melihat dengan mata kepalanya sendiri
bukan katanya dia bisa melihat mengamati dengan panca indera
terhadap suatu peristiwa entah itu suara mendegar atau melihat,
entah dia mencium bau kalau peristiwanya itu sebuah bau
kemudian dia bisa menjadi saksi, kalau tidak sesuai dengan itu
maka dia bisa menjadi saksi korban, semisal ada kecelakaan di

6
belakangnya tapi dia terkena dampak dari roda yang lepas atau ada
kecelakaan, tapi tidak melihat kecelakaannya tapi dia bisa jadi
saksi korban untuk dirinya sendiri, untuk melihat allah untuk
menjadi saksi atas ketuhanan allah dalam al-quran memang kita di
ajarkan melihat ciptaan allah harusnya seperti melihat allah, itu
terlalu tinggi buat kita makanya untuk menjadi saksi atas
ketuhanan allah melihat ciptaan allah melihat ada matahari ada
harusnya kembali kepada allah ada air hujan turun harusnya kita
kembali kepada allah, kita sangat berat dan tidak bisa maka beliau
mengajarkan yang ringan untuk orang-orang yan awam yaitu
dengan menjadi qurban, yaitu qurban ketuhanan allah. Maka kita
diajari didalam rangkaian sholawat kedua itu disana ada satu doa
rangkaian pendidikan adalah saya memohon kepadamu ya allah
dengan kebesaran rosul yang engkau besarkan, tenggelamkan saya
didalam dasar samudera tauhidmu, sehingga tidak melihat saya,
tidak mendegar, tidak diam tidak bergerak saya dan tidak
menemukan sesuatu kecuali saya senantiasa merasa saya melihat
engkau yang melihatkan, saya mendengar engkau ya allah yang
mendengarkan, saya yang berbicara sesungguhnya engkau yang
punya sifat kalam sehingga saya dapat berbicara, sesungguhnya
saya bisa angkat barang di pinjami kekuatanmu ya allah ini disebut
billah. Kalau kita bisa menjadi kurban atas kerasulan nabi
muhammad kalau kamu mau berdakwa, yah amu harus cari tau
bagaimana rasulullah berdakwa dan kalau kamu mau berdagang
yah sama seperti rasulullah caranya berdagang, kalau kamu mau
berkeluarga jalankan seperti apa yang di jalankan rasulullah.
Semua aktifitas kita harus lil rasul mengikut jejak rasul, yang
kedua bil rasul sebab jasa rasulullah dan tanpa rasulullah tidak ada
kita, ini misi utama sholawat wahidiyah ingin supaya dua kalimat
syahadat tidak hanya di ucapkan melainkan untuk di praktekan
dalam kehidupan sehari-hari, kita diciptakan hanya untuk ibadah

7
 maka tidurmu harus ibadah, kerjamu harus ibadah makanya dengan
sholawat wahidiyah tidak akan mencerca atau menyalakan
sholawat-sholawat yang lain.
c) Apakah dalam membuka tarekat tersebut wajib ada SK dari pusat ?
Iya harus ada SK dari pusat karna sholawat wahidiyah di manage
dengan secara modern karna secara lembaga sangat dijaga dan
selalu disandarkan untuk semua jenjang kepada negara terkhusus di
indonesia harus disandarkan dengan NKRI.
3. Berapa jumlah pengikutnya?
Jumlah pengikutnya sholawat wahidiyah itu ada bapak-bapak, ibu-ibu dan
anak-anak di nunukan itu sekitar 90 an orang cuman yang aktif sekitar 70
an orang
a) Bagaimana cara perekrutan?
Cara perekreturan sholawat wahidiyah seperti menyiarkan agama
seperti dengan cara dakwa dengan cara bimbingan tidak ada cara
paksaan dan mempunyai sistem untuk mendekatkan diri kepada
allah.
b) Apakah ada syarat dan ketentuan untuk terdaftar menjadi anggota?
Tidak ada sama seperti mau berislam dan tidak ada daftar anggota
jadi pengamal sholawat wahidiyah itu kalau sudah mengamalkan
sholawat selama 40 hari itu otomatis sudah diakui sebagai santrinya
meskipun belum pernah ketemu beliau dan belum pernah
menginjakan kakinya di pondok yang penting beliau minta
maharnya menjadi santriku adalah sholawat selama 40 hari. Dan
beliau tidak ada kepentingan diantara kita, kepentinggannya adalah
keselamatan kita di dunia dan akhirat beliau hanya mengharapkan
di dunia dan di akhirat kita tenram hanya itu yang dia inginkan
terhadap santri-santrinya.
c) Apa saja yang akan di dapatkan apabila menjadi anggota?
Insyallah yang di dapatkan sebagaimana amalan-amalan sholawat
adalah ketentraman hati terbimbingnya hati senantiasa

8
mengesahkan allah kalau dalam sholawat wahidiyah sangat di
tekankan bagaimana menerapkan dua kalimat syahadat dalam
kehidupan sehari-hari apapun aktifitas kita itu harus dengan
syahadat apapun yang kita kerjakan. Kita harus tau bahwa yang
mempunyai pertolongan itu hanya allah dan seandainya allah tidak
mengutus rasul kita tidak akan mengenal kebenaran yaitu islam
andaikan allah tidak menciptakan nabi muhammad mungkin kita
tidak ada di dunia ini, semua mahkluk itu dari nurnya nabi
muhammad dan nabi muhammad diciptakan dari nurnya allah.
Dan yang kedua kita akan di bimbing untuk bagaimana menjadi
warga negara yang baik, bermasyarakat yang baik. Jadi sitem
ajaran wahidiyah itu seperti ini wahidiyah merumuskan bagaimana
mengemalkan islam itu dengan benar dengan mudah, islam itu
mudah tidak susah banyak orang belajar tasawuf itu berbelit-belit
padahal tidak sebenarnya makanya sholawat wahidiyah ingin
menguraikan keruwetan di tasawuf sehingga dapat dipermudah.
Lillah adalah segala sesuatu yang kau kerjakan motivasimu bila
yang kau kerjakan ini bernilai ibadah yah lillahi taalla karena allah
semata, billah ialah kamu bisa shola kamu bisa rukuk dan kau bisa
ingat bacaan dan lain-lain itu allah yang memberikan. Birasul kita
harus mendapat jasa dari rasulullah, bil ghos tanpa guru kita bukan
apa-apa, sebagaimana tidak ada mantan guru dan tidak ada mantan
orang tua jadi guru sampai kapanpun dan penuhilah haknya semua
orang yang haknya ada padamu dan tidak harus dari orang lain
inilah ajaran islam yang sesungguhnya, kewajiban kita ialah
haknnya orang lain yang ada pada diri kita dan kalau kamu mau
mengerjakan sesuatu dahulukan mana yang lebih penting dari yang
kurang penting, kerjakan yang kebih penting urusan agama harus
lebih penting dari pada urusan dunia, urusan orang banyak harus
lebih penting dari urusan perorangan, urusan keluarga harus lebih

9
 penting dari urusan pribadi. Maka dari itu pilihlah mana yang lebih
penting
4. Metode yang diajarkan seperti apa?
Metodenya ada tiga yang pertama ada metode doa atau istighosa yang
kedua metode taklim seperti menjelaskan dan yang ketiga itu tidak pokok
yaitu bantulah mereka yang membutuhkan.
a) Apa yang mendasari metode tersebut?
Yang pertama metode doa adalah kita hanya di perintah untuk
berdoa bahwa doa itu senjatanya orang beriman sehingga kalau kita
punya masalah apapun tidak ada yang tidak selesai dengan doa kita
sering mengabaikan doa, berdoa itu tidak meninggalkan usaha,
kalau ada yang berpikiran berdoa untuk meniggalkan usaha itu
adalah orang sombon seperti dia kekasih allah saja, rasul saja
disuruh berdoa tetapi tetap disuruh perang jadi seperti itu metode
doa lah yang paling utama
Yang kedua kenapa ada taklim yah karna agama itu dengan ilmu
tanapa ilmu agama tidak akan jalan dan amal kita akan batal tanpa
ilmu maka kitapun tidak bisa berdoa dengan benar tanpa di dasari
dnegan ilmu.
Yang ketiga hubungan kita dengan sesama manusia saling
membantu satu sama lain
b) Apakah ada syarat apabila mau mengikuti ajaran tersebut?
Tidak ada, bahkan non muslim pun silahkan ikut, karna haqqul
yakin yaitu menjernihkan hati kalau hati sudah jernih walaupun
tidak disuruh walaupun tidak kita aja dia akan kembali sendiri
untuk menghadap allah, contohnya seperti bupati bali yang non
muslim pada saat ingin mencalonkan beliau mempercayai sekali
tentang betapa dahsyat itu doa makanya kebetulan didalam
timsesnya ada juga santri pengamal sholawat wahidiyah maka
disuruhlah untuk mengamalkan sholawat wahidiyah selama 40 hari
dan setelah diamalkan naik bupati ingin masuk ke agama islam tapi

10
 tidak ada satupun orang yang mempengaruhi, sehingga kalang
kabut timses islam yang tadi sehingga beranggapan bahwa amalan
sholawat wahdiyah ini mistis bisa mempengaruhi, setelah itu
diarahkan saja ke kyai yang ada di kediri bahwa dia ingin masuk
islam tapi kata kyai berkata jangan dulu karna engkau akan
menghianati pemilihmu maka dari itu kyai menyarankan beragama
islam lah diam-diam sehingga tidak mengecewakan para
pendukungmu
c) Apa perbedaan ajaran tersebut dengan ajaran tarekat lainnya?
Didalam Sholawat wahidiyah dengan menggunakan metode itu
dengan mujahada dengan bersungguh-sungguh dan semua tunduk
tidak sedikit yang menangis dan menangisnya itu tidak di buat-buat
karna dorongan dari dalam itu sistem ajaran sholawat wahidiyah
dan ini terbimbing, terkontrol oleh syeh yang di kediri.

5. Seperti apa ajaran Dzikirnya?

yang namanya dzikir adalah bahasa hati maka dzikir didalam wahidiyah
dan diharapkan juga semua dzikir-dzikir yang lain harus dengan bahasa
hati yang keluar bukan hanya bahasa lisan dan tulisan meskipun kita
membaca kita usahaka bahasa hati yang keluar, terus yang kita
bimbingkan adalah pada saat kita berdoa kita sedang beraudiensi pada
allah , disekitar kita akan ada kekasih-kekasih allah makanya dalam kita
berdzikir kita harus mempunyai adab jangan sampai salah sikap, berdzikir
kok noleh kekanan noleh kekiri bukan berati kita tidak boleh menggerakan
badan itu tidak apa-apa yang penting itu dorongan dari hati, itu yang
senantiasa dibimbingkan dalam berdzikir jadi suasana hati dan suasana
jihad, jihad dalam arti memerangi hati dari keinginan-keinginan diluar
kepentingan dzikir diluar kepentingan beraudiensi dengan allah.
a) Apakah dzikirnya dituntun atau secara mandiri?
Sendiri boleh tetapi sangat dianjurkan untuk berjamaah dasar nya
misalnya kalau kamu sholat sendiri seperti seekor biri-biri ditengah

11
 psdang dikelililingi serigala-serigala yang kelaparan peluang
selamatnya itu berapa, kita sholat sendiri itu ada peluangnya untuk
diterima pahala tapi peluang untuk diterkam oleh setan dan
dibelokkan oleh setan itu sangat bisa terjadi kalau kita sholat
sendiri
b) Siapa saja yang bisa mengamalkannya?
Semuanya bisa yang penting mau bershalawat, yang paling penting
adalah jikalau sudah mengamalkan sholawat akan tertanam
kecintaan terhadap nabi muhammad saw didalam hatinya karna di
dalam sholawat ada nama rasulullah dan asma allah.
c) Apakah ada aturan cara baca dzikirnya?
Sistematikanya ada terus kemudian ada hajat-hajat apa dan
bilangan-bilangan tertentu untuk membaca dzikirnya.
6. Apa pengaruh tarekat tersebut kepada jamaahnya?
Ghiroh berislam itu bertambah dan meningkat dan tawadhu atau sikap
rendah hati yang tidak suka memamerkan kebaikannya kemudian secara
sosial kemasyarakatan apa yang dihajatkan mudah sekali tercapai,
contohnya kepada penjual cireng pak sumantri bahwa setelah
mengamalkan sholawat wahidiyah rezeki pak sumantri mengalir, yang
penting disyukuri dan harta itu ada haknya seperti berzakat untuk orang-
orang yang membutuhkan.
a) Bagaimana dengan kehidupan seharian jamaah?
Secara ekonomi Alhamdulillah membaik dengan dibimbing dengan
sikap bermasyarakat dan diajarkan memenuhi haknya orang lain
yang ada pada diri kita, yang didahulukan adalah kata maaf.
b) Apakah ada syarat dan ketentuan yang tidak boleh di langgar oleh
jamaah?
Semua yang dilarang al-quran dan hadits
c) Apakah antara jamaah ada perbedaan-perbedaan pendapat yang
membuat perpecahan?

12
 Karena kita sudah dibiasakan untuk senantiasa bahwa semua
pengamal itu adalah santri yang namanya santri itu murid
dihadapan guru sehingga tidak ada perbedaan-perbedaan pendapat
yang dapat memecah belah walaupun ada perbedaan kita dapat
menyelesaikan persoalan tersebut.

1. Dokumentasi

13