•Pada bilangan berpangkat , a disebut dengan bilangan pokok (basis) dan n merupakan
pangkatnya atau eksponen.
B. Sifat-sifat pangkat:
a.Mengalikan Bilangan dengan basis yang sama
b.Membagi bilangan dengan basis yang sama
c.Memangkatkan pangkat
d.Memangkatkan perkalian
e.Memangkatkan pembagian
C. Pangkat nol dan Pangkat negatif
a. Pangkat Nol
𝑎𝑚 53
Menurut sifat pangkat yang 𝑛 = 𝑎𝑚−𝑛 , 𝑚 3
> 𝑛 dan 𝑎 ≠ 0, maka diperoleh 5 : 5 = 3
=
𝑎 53
53 5𝑥5𝑥5 125
53−3 = 50 , dengan 3 = = =1
5 5𝑥5𝑥5 125
Berarti 50 = 1.
Dengan melihat contoh diatas dapat disimpulkan bahwa untuk setiap bilangan real
𝑎, dengan 𝑎 ≠ 0 , berlaku 𝑎0 = 1
b. Pangkat Negatif
Bilangan berpangkat negatif adalah balikan pengali dari bilangan itu sendiri.
1
𝑥 −𝑛 =
𝑥𝑛
1 1
Contoh: 2−2 = = = 4−1
22 4
AKAR
A. Pengertian Akar
• Akar merupakan bentuk lain untuk menyatakan bilangan berpangkat.
• Akar dari suatu bilangan adalah basis yang memenuhi bilangan tersebut
berkenaan dengan pangkat akarnya.
• Andaikan 𝑥 𝑛 = 𝑦, maka 𝑥 dapat disebut sebagai: “akar pangkat n dari y”, dapat
ditulis 𝑥 = 𝑛 𝑦
• Contoh:
2
9 = 3, karena 32 = 9
B. Kaidah Pengakaran Bilangan
a. akar dari sebuah bilangan adalah basis yang memenuhi bilangan tersebut
berkenaan dengan pangkat akarnya.
𝟏
𝒃
Berdasarkan 𝒙 = 𝒏
𝒚, maka 𝒙 = 𝒙𝒃
1
3
Contoh: 64 = 643
b. Akar dari suatu bilangan berpangkat adalah bilangan itu sendiri berpangkat pecahan,
dengan pangkat dari bilangan bersangkutan menjadi suku terbagi, sedangkan pangkat
dari akar menjadi suku pembagi.
𝒂
𝒃
𝒙𝒂 =𝒙 𝒃
2
2
Contoh: 32 =3 =⋯ 2