Investasi
Investasi saham dilakukan oleh investor
Investasi didefinisikan sebagai tindakan akumulasi suatu bentuk asset dengan suatu
harapan mendapatkan keuntungan pada masa depan.
Dengan kata lain, pada pasar saham, investasi dapat diartikan sebagai kegiatan
membeli saham dan kemudian disimpan dan dijual kembali nantinya.
Investor tidak terlalu peduli dengan turunnya harga saham dengan ekspektasi
bahwa harga akan kembali naik nantinya.
Strategi
Mereka tidak terlalu terpengaruh oleh fluktuasi harga. Biasanya, yang dibeli adalah
saham emiten yang sehat dan kualitas kerja yang baik dengan fundamental yang
kokoh.
Selain nilai aset yang akan bertambah, investor juga mengambil keuntungan dari
pembagian dividen secara berkala.
Prinsip
Buy and hold adalah prinsip dasar seorang investor. Mereka akan menyimpan
investasi dengan jangka waktu lebih dari 1 tahun.
Mereka hanya akan melepaskan sahamnya ketika tujuan mereka telah terpenuhi
atau kualitas emiten mulai memburuk.
Biasanya jenis investasi yang dipilih oleh investor memiliki likuiditas rendah.
Mereka biasanya menggunakan analisis fundamental seperti price-earnings
ratio dan ramalan manajemen untuk membantu identifikasi kinerja perusahaan.
Risiko
Sedangkan risiko partial fills adalah risiko yang terjadi apabila aset anda hanya
berhasil terjual sebagian.
Trading Saham
Trading dilakukan oleh trader
Jadi seorang trader akan membeli saham pada harga yang rendah dan jual pada
harga yang lebih tinggi. Rentang waktu yang dilakukan biasanya jangka pendek,
bisa per 15 menit, 30 menit atau paling lama jangka 1 minggu.
Trading adalah aktivitas yang dilakukan trader dan dapat terjadi pada pasar saham
maupun pasar obligasi. Trader melakukan transaksi dengan frekuensi yang jauh
lebih banyak dibandingkan investor dengan jangka waktu pendek.
Jika seorang investor puas dengan tingkat keuntungan 15% setiap tahunnya,
seorang trader mencari tingkat keuntungan tersebut tiap bulannya. Salah satu
investor yang terkenal adalah George Soros.
Strategi
Jika pasar saham sedang mengalami penurunan akibat situasi politik negeri atau
ekonomi global, maka seorang trader tidak akan masuk pasar saham sebelum
kondisinya kembali normal.
Strategi dan rencana pada seorang trader akan lebih terarah dan jelas karena
mereka tidak menahan posisi trading dengan lama. Beberapa strategi ekonomi
yang digunakan oleh trader adalah stop loss, target profit dan risk-reward ratio.
Prinsip
Risiko