Salesmanship
05
Ekonomi dan Bisnis S-1 Manajemen Merdiyanti Rika Kusuma, SH, MM.
Abstract Kompetensi
Salesmanship merupakan ilmu Mahasiswa diharapkan memahami
penjualan dalam Pemasaran yang peranan manajemen Penjualan dan
bertujuan untuk mempengaruhi orang kontribusinya untuk ilmu manajemen
lain dalam keputusan pembelian suatu pemasarn
produk.
2
Pendahuluan
Materi Pembahasan :
Pembahasan
Pengetahuan tentang produk merupakan sarana lain untuk mendukung keberhasilan Sales
Executives menuaikan tugasnya. Apabila Sales Executives tidak dapat
menjawabpertanyaan calon pembeli tentang produk yang mereka tawarkan secara
memuaskan, calon pembeli akan kehilangan minatnya terhadap produk yang ditawarkan.
Penguasaan pengetahuan tentang produk dapat membantu Sales Executives dalam lima
macam hal, yaitu :
Pengetahuan “ luar-dalam” tentang produk yang komplit menimbulkan rasa percaya diri
Sales Executives. Mereka percaya akan mampu menjawab berbagai macam pertanyaan
dari calon pembeli. Rasa bangga memperdagangkan produk lebih tinggi. Apabila calon
pembeli melihat rasa bangga dan antusiasme pada diri sales Executives yang dihadapinya,
mereka dapat terbawa ikut mempercayai kelebihan produk yang diketengahkan.
Dengan memiliki pengetahuan lengkap tentang bahan baku, proses produksi, desain
produk, diharapkan Sales Executives dapat meyakinkan calon pembeli nilai manfaat produk
mereka lebih tinggi dibandingkan dengan harganya.
Dengan pengetahuan produk yang lengkap Sales Executives dapat menghindari diri dari
menghafalkan penjelasan yang tertulis dalam brisur atau label produk. Sales Executives
dapat menjelaskan hal-hal yang menarik missal tentang sejarah produk, proses pembuatan,
test laboratorium, maupun tanggapan pembeli yang telah mempergunakan produk tersebut.
Saaalah satu tolok ukur yang dipergunakan pimpinan perusahaan dalam mengevaluasi
kinerja Sales Executives, adalah kecintaan mereka terhadap produk yang dijual. Salah satu
bukti kecintaan kepada produk adalah keinginan yang tulus untuk mengetahui segala hal
tentang produk tersebut.
Salah satu contoh adalah sejarah tentang permadani Persia , bagaimana daapat terkenal
diselurh dunia dan dipakai oleh Raja-raja sejak zaman dahulu.
Penampilan Produk.
Untuk produk tertentu seperti pakaian, mobil, meubel rumah dan kantor dan barang
cetakan, calon pembeli akan mempertimbangkan penampilannya. Kecocokan disain dan
warna produk seringkali menjadi pertimbangan penentu pembelian. Oleh karena itu
pengetahuan Sales Executives tentang mode, warna, disain dan trend sangat perlu.
Komposisi Produk.
Komposisi bahan baku produk dapat menjadi sifat unggulan produk. Pemahaman tentang
komposisi tersebut dapat menjadi alat presentasi untuk meyakinkan calon pembeli.
Proses Pembuatan Produk.
Proses pembuatan produk dapat berpengaruh terhadap harga produk. Apabila Sales
Executives memahami proses pembuatan produk, maka dia dapat menjelaskan mengapa
harga produk tersebut murah atau mahal.
Penggunaan Produk.
Pengetahuan penggunaan produk menjadi syarat penting bagi Sales Executives, apalagi
apabila produk tersebut multi guna, mereka harus dapat mendemontrasikan penggunaan
produk tersebut. Di samping itu, perlu juga menjelaskan suku cadang apa yang mesi atau
perlu dibeli.
Adalah hal yang wajar apabila calon pembeli ingin tahu berapa lama produk tersebut dapat
digunakan secara efektif. Untuk itu Sales Executives harus dapat menjelaskannya dengan
baik dan rinci. Demikian juga Sales Executives harus dapat menjelaskan, bagaimana
memelihara produk tersebut dengan baik, agar umur produk sesuai dengan standarnya.
Menguasai pengetahuan tentang produk saja belum cukup, harus ditambah dengan daapat
menterjemahkan fakta-fakta tentang produk ke dalam bahasa manfaat bagi calon pembeli.
Hal itu diperlukan, karena membeli barang atau jasa mengharapkan manfaat barang atau
jasa yang mereka beli.
Kemampuan menterjemahkan berbagai macam fakta yang terkait dengan produk ke dalam
bahasa manfaat yang diinginkan calon pembeli sangat diperlukan pada saat presentasi dan
mendemontrasikan produk dihadapan prospect.
Berikut beberapa pedoman cara menterjemahkan fakta yang terkait dengan produk ke
dalam bahasa manfaat calon pembeli.
● Fakta tentang produk disampaikan dengan bahasa yang dimengerti calon pembeli.
● Keistimewaan produk ( selling points ) diutarakan dengan bahasa yang dimengerti calon
pembeli.
● Setiap selling-point hendaknya didukung dengandemontrasi produk.
● Keistimewan produk dipergunakan untuk meyakinkan calon pembeli tentang manfaat
produk bagi mereka.
● Sales Executives harus trampil menjawab pertanyaan tentang manfaat produk atau jasa.
Daftar Pustaka
Bruce, Andy & Ken Langdon, Mengutamakan Pelanggan, Zenith Publiser, Yogyakarta,
2004
Cundiff, Richard, W. et. All., Sales Management, Prentice Hall, New Jersey, 1985