ANGGIE FEBRIANTI
20800119084
PGMI B
Gambar1: Basicmeter
Basic meter dapat digunakan untuk mengukur kuat arus dan beda potensial (tegangan). Untuk
mengukur kuat arus maka pada basic meter harus dipasang shunt dan jika digunakan untuk
mengukur tegangan maka pada basic meter harus dipasangi multiplier. Sebelum menggunakan alat
ini maka pertama-tama usahakan agar jarumnya tepat menunjuk angka nol, dengan memutar sekrup
pada bagian atas alat, dengan demikian alat tidak mempunyai kesalahan titik nol, kemudian NST-
nya ditentukan dengan cara membagi batas ukur tertinggi dari multiplier dan shunt yang digunakan
dengan banyaknya skala kecil pada basic meter.
PRAKTIKUM
PENGUKURAN BESARAN LISTRIK
1. TUJUAN PRAKTIKUM :
Tujuan dilaksanakan praktikum berikut ini adalah sebagai berikut:
(isian ini diisi dengan tujuan dilaksanakan praktikum pengukuran besaran panjang)
a. Untuk mengetahui cara menentukan NSP alat ukur
b. Untuk mengetahui fungsi alat ukur basic meter
c. Untuk memahami hasil pengukuran dari alat ukur basic meter
d. Untuk mengetahui cara menggunakan alat ukur basic meter
2. ALAT DAN BAHAN :
a. ALAT
(isian ini diisi dengan alat yang digunakan selama kegiatan praktikum dengan format isian
nama alat dan jumlah)
1) Basic meter 1 unit
2) Power suplai 1 unit
b. BAHAN
(isian ini diisi dengan bahan yang digunakan selama kegiatan praktikum dengan format
isian nama bahan dan jumlah)
1) Kabel 4 buah
2) Resistor
3. PROSEDUR KERJA :
(Dengan memerhatikan video praktikum pengukuran besasaran penjang maka dekripsikan
prosedur kerja dari praktikum tersebut)
Kegiatan 1 : Pengukuran tegangan dengan menggunakan voltmeter
1. Menyiapkan alat dan bahan yang akan digunakan
2. Menentukan NST alat ukur
3. Merangkai power suplai resistor dan basic meter dalam rangkaian paralel
4. Menghidupkan power sup lain untuk mengetahui tegangan pada rangkaian dan mengamati
penunjukan skala pada alat ukur
5. Mencatat hasil pengamatan dalam tabel pengamatan
4. TABEL PENGAMATAN:
Kegiatan 1 : Pengukuran tegangan dengan menggunakan voltmeter
Tabel1.1 :Pengukuranbesaranlistrikdengan voltmeter (pengukurantunggal)
Batas ukur tegangan = 10. Volt
Jumlah skala atas = 50skala
Jumlah skala bawah = 100 skala
NST Voltmeter skala atas = 0,2 V
NST Voltmeter skala bawah = 0,1 V
R = 100 Ω
VS = 6 volt
Penunjukan skala Hasil pengukuran tegangan
Alat Ukur
Skala atas Skala bawah Skala atas Skala bawah
32 skala 64 skala 6,4 V 6,4 V
Voltmeter
5. KESIMPULAN
Praktikum ini bertujuan untuk mengetahui cara menentukan NSP alat ukur, untuk mengetahui
fungsi alat ukur basicmeter, untuk memahami hasil pengukuran dari alat ukur basicmeter, untuk
mengetahui cara menggunakan alat ukur basicmeter.