Anda di halaman 1dari 5

LAPORAN HASIL PRAKTIKUM

PENGUKURAN BESARAN LISTRIK

ANGGIE FEBRIANTI
20800119084
PGMI B

PENDIDIKAN GURU MADRASAH IBTIDAIYAH


FAKULTAS TARBIYAH DAN KEGURUAN
UNIVERSITAS ISLAM NEGERI ALAUDDIN MAKASSAR
2021/2022
MODUL 4 :
PENGUKURAN BESARAN LISTRIK
A. TEORI SINGKAT
1. Basic Meter

Gambar1: Basicmeter
Basic meter dapat digunakan untuk mengukur kuat arus dan beda potensial (tegangan). Untuk
mengukur kuat arus maka pada basic meter harus dipasang shunt dan jika digunakan untuk
mengukur tegangan maka pada basic meter harus dipasangi multiplier. Sebelum menggunakan alat
ini maka pertama-tama usahakan agar jarumnya tepat menunjuk angka nol, dengan memutar sekrup
pada bagian atas alat, dengan demikian alat tidak mempunyai kesalahan titik nol, kemudian NST-
nya ditentukan dengan cara membagi batas ukur tertinggi dari multiplier dan shunt yang digunakan
dengan banyaknya skala kecil pada basic meter.

B. LEMBAR KERJA MAHASISWA


BERDASARKAN VIDEO YANG DITAMPILKAN DALAM PRAKTIKUM ONLINE (VIA
ZOOM CLOUD MEETING). LENGKAPILAH LEMBAR KERJA MAHASISWA BERIKUT:

PRAKTIKUM
PENGUKURAN BESARAN LISTRIK
1. TUJUAN PRAKTIKUM :
Tujuan dilaksanakan praktikum berikut ini adalah sebagai berikut:
(isian ini diisi dengan tujuan dilaksanakan praktikum pengukuran besaran panjang)
a. Untuk mengetahui cara menentukan NSP alat ukur
b. Untuk mengetahui fungsi alat ukur basic meter
c. Untuk memahami hasil pengukuran dari alat ukur basic meter
d. Untuk mengetahui cara menggunakan alat ukur basic meter
2. ALAT DAN BAHAN :
a. ALAT
(isian ini diisi dengan alat yang digunakan selama kegiatan praktikum dengan format isian
nama alat dan jumlah)
1) Basic meter 1 unit
2) Power suplai 1 unit

b. BAHAN
(isian ini diisi dengan bahan yang digunakan selama kegiatan praktikum dengan format
isian nama bahan dan jumlah)
1) Kabel 4 buah
2) Resistor

3. PROSEDUR KERJA :
(Dengan memerhatikan video praktikum pengukuran besasaran penjang maka dekripsikan
prosedur kerja dari praktikum tersebut)
Kegiatan 1 : Pengukuran tegangan dengan menggunakan voltmeter
1. Menyiapkan alat dan bahan yang akan digunakan
2. Menentukan NST alat ukur
3. Merangkai power suplai resistor dan basic meter dalam rangkaian paralel
4. Menghidupkan power sup lain untuk mengetahui tegangan pada rangkaian dan mengamati
penunjukan skala pada alat ukur
5. Mencatat hasil pengamatan dalam tabel pengamatan

Kegiatan 2 : Pengukuran arus dengan menggunakan amperemeter


1. Menyiapkan alat dan bahan yang akan digunakan.
2. Menentukan NST alat ukur Amperameter.
3. Merangkai power suplai, resistor dan basicmeter sebagai Amperameter dalam merangkai seri.
4. Menghidupkan power suplai dan mengamati penunjukkan skala pada alat ukur Amperameter.
5. Mencatat hasil pengamatan dalam tabel pengamatan.

4. TABEL PENGAMATAN:
Kegiatan 1 : Pengukuran tegangan dengan menggunakan voltmeter
Tabel1.1 :Pengukuranbesaranlistrikdengan voltmeter (pengukurantunggal)
Batas ukur tegangan = 10. Volt
Jumlah skala atas = 50skala
Jumlah skala bawah = 100 skala
NST Voltmeter skala atas = 0,2 V
NST Voltmeter skala bawah = 0,1 V
R = 100 Ω
VS = 6 volt
Penunjukan skala Hasil pengukuran tegangan
Alat Ukur
Skala atas Skala bawah Skala atas Skala bawah
32 skala 64 skala 6,4 V 6,4 V
Voltmeter

Tabel1.2 :Pengukuranbesaranlistrikdengan voltmeter (pengukuran berulang)

Penunjukan skala Hasil pengukuran tegangan


Alat Ukur
Skala atas Skala bawah Skala atas Skala bawah
29 skala 58 skala 5,8 V 5,8 V
Voltmeter
29 skala 58 skala 5,8 V 5,8 V
29 skala 58 skala 5,8 V 5,8 V

Kegiatan 2 : Pengukuran arus dengan menggunakan amperemeter


Tabel 2.1 : Pengukuran besaran listrik dengan amperemeter (pengukuran tunggal)
Batas ukur arus = 1.A
Jumlah skala atas = 50 skala
Jumlah skala bawah = 100 skala
NST Amperemeter skala atas = 0,02A
NST Amperemeter skala bawah = 0,01A
R = 100 Ω
VS = 9 volt

Penunjukan skala Hasil pengukuran arus


Alat Ukur Skala atas Skala Skala atas Skala bawah
bawah
Amperemeter 4 skala 8 skala 0,08A 0,08 A

Tabel2.2 :Pengukuranbesaranlistrikdengan voltmeter (pengukuran berulang)


Penunjukan skala Hasil pengukuran arus
Alat Ukur Skala atas Skala Skala Skala bawah
bawah atas
4 skala 8 skala 0,08 A 0,08 A
Amperemeter 3 skala 6 skala 0,06 A 0,06 A
4 skala 8 skala 0,08A 0,08A

5. KESIMPULAN
Praktikum ini bertujuan untuk mengetahui cara menentukan NSP alat ukur, untuk mengetahui
fungsi alat ukur basicmeter, untuk memahami hasil pengukuran dari alat ukur basicmeter, untuk
mengetahui cara menggunakan alat ukur basicmeter.

Anda mungkin juga menyukai