KIMIA DASAR I
PERCOBAAN III
REAKSI ASAM BASA
OLEH :
OLEH :
NIM : 182431993
KELOMPOK : 4 (EMPAT)
2018
PENGENALAN ALAT-ALAT LABORATORIUM DAN BAHAN KIMIA
A. Tujuan
1. Agar dapat mengenal alat dan bahan kimia yang ada dilaboratorium
2. Agar dapat mengetahui fungsi alat-alat dan bahan kimia yang ada di
dalam laboratorium
3. Agar dapat membuat larutan KMnO4
4. Agar dapat menghitung konsentrasi KMnO4
B. Landasan Teori
Secara umum fungsi setiap alat diberikan secara umum karena tidak
mungkin semua fungsi diutarakan dalam melakukan kegiatan di laboratorium.
Untuk memudahkan dalam memahami alat-alat laboratorium, penulisan alat-
alat diurut sesuai abjad. Agar supaya alat-alat laboratorium dapat digunakan
dalam waktu relatif lama dalam keadaan baik, pemeliharaan dan
penyimpanan yang memadai (Koesmadja, 2006).
C. Metodologi
Padatan KMnO4
- Ditimbang sebanyak 0,20 gram dalam gelas kimia
- Ditambahkan air dengan volume ± 10 mL
- Diaduk dengan batang pengaduk sampai padatan KMnO4 tepat
larut
- Larutan KMnO4 dimasukkan ke dalam labu takar 50 mL
- Dibilas 1-3 kali dengan air sehingga volume total ˂ 50 mL
Untuk menimbang
2. Neraca digital bahan kimia.
Untuk mengambil
atau meneteskan
3. Pipet tetes larutan kimia di dalam
wadah dengan jumlah
yang sedikit.
Digunakan untuk
menyimpan aquades
dan digunakan untuk
6. Alat semprot mencuci ataupun
membilas bahan-
bahan yang tidak larut
kedalam air.
Untuk mengaduk
7. Batang pengukur larutan kimia.
F. Analisis Data
a. Padatan KMnO 4
Dik :
M : 0,2
V : 50 mL
Mr : 158
Dit : gr =……?
Peny :
M . mr . V
Gr =
1000
0,2 x 158 x 50
=
1000
= 0,20
Penyelesaian :
G. Pembahasan
Dari percobaan ini juga kita dapat membuat larutan KMnO4 dengan cara
timbang padatan KMnO4 sebanyak 0,2 menggunakan gelas kimia dan spatula.
Setelah menimbang KMnO4, tuankan aquades untuk melarutkan KMnO4
sebanyak 10 ml. Aduk menggunakan batang pengaduk. Lalu batang
pengaduk dimasukkan ke dalam labu ukur setelah itu larutan KMnO 4 di
masukkan agar mengikuti alur batang pengaduk tersebut sebanyak 50 mL.
Masukkan 10 ml aquades ke dalam gelas ukur. Ambil aquades di dalam gelas
ukur menggunakan pipet tetes lalu masukkan ke dalam labu takar hingga
mencapai 50 mL. Setelah KMnO4 sudah mencapai 50 ml, lalu tutup larutan di
dalam labu ukur, lalu kocok larutan hingga aquades dan larutan KMnO4
tercampur atau homogen.
H. Kesimpulan
Dari percobaan yang dilakukan maka kesimpulan yang dapat diambil yaitu :
1. Alat-alat laboratorium memiliki nama, fungsi dan memiliki cara kerja
masing-masing serta mempunyai ketelitian yang berbeda.
2. Bahan-bahan yang digunakan memeiliki fungsi masing-masing dengan
menggunakan MSDS sebagai informasi mengenai sifat-sifat fisik maupun
kimia dari suatu zat dimulai dari penyimpanan, penanganan, pemakaian
pembuangaan zat kimia, dampak bagi lingkungan dan lain-lain.
3. Untuk membuat larutan dilakukan dengan cara mencampurkan dua atau
lebih, yang digunakan yaitu padatan KMnO4 yang digunakan dalam
percobaan ini yang dicampurkan dengan aquades.
4. Untuk menentukan konsentrasi sebuah larutan dilakukan dengan cara
membandingkan volume serta konsentrasi sebelum dan sesudah
dilarutkan. Konsentrasi awal digunakan dalam percobaan 0,1 dengan
volume 50 mL lalu setelah pengenceran menggunakan pelarut aquades
diperoleh konsentrasi akhir 0,04 M.
5. Untuk teknik pengencerannya yaitu mencampur larutan dengan bahan
pelarut murni agar diperoleh volume konsentrasi yang lebih rendah.
I. Lampiran
a) Padatan KMnO 4
Dik :
M : 0,2
V : 50 mL
Mr : 158
Dit : gr =……?
Peny :
M . mr . V
Gr =
1000
0,2 x 158 x 50
=
1000
= 0,20
Penyelesaian :
DAFTAR PUSTAKA