Anda di halaman 1dari 10

1

LAPORAN PKL
PEMERIKSAAN DAN PENGUJIAN PENERANGAN
DI RUANG LABORATORIUM
DI PUSAT HIPERKES DAN KESEHATAN KERJA

Disusun Oleh:
WURYANDARI

PEMBINAAN AHLI K3 MUDA LINGKUNGAN KERJA


KOMPETENSI AHLI MUDA HIGIENE INDUSTRI (HIMU)
JAKARTA
JANUARI 2020
2

BAB 1
PENDAHULUAN

1.1 Lataran Belakang


Pusat Hiperkes dan Kesehatan Kerja Jakarta merupakan salah satu lembaga
pemerintah yang memberikan pelayanan di bidang Keselamatan dan Kesehatan
Kerja yaitu Pemeriksaan/Pengujian K3, Peningkatan kapasitas sumber daya K3
dan pemberdayaan di bidang Keselamatan dan Kesehatan Kerja. RT.2/RW.7,
Cemp. Putih Tim., Kec. Cemp. Putih, Kota Jakarta Pusat, Daerah Khusus Ibukota
Jakarta 10510
Saat melakukan kunjungan ke Pusat Hiperkes, dari hasil pengamatan dalam
ruang tersebut terlihat kurang terang untuk pekerjaan analisa. Sehingga penulis
ingin mengukur dan membandingkan intensitas pencahayaan di ruang
laboratorium di lantai 2.

1.2 Tujuan
Untuk mengetahui intensitas penerangan yang ada di ruang laboratorium,
dan dibandingkan dengan Permenaker No 5 Tahun 2018, apakah sudah sesuai
dengan standar atau tidak.

1.3 Dasar Hukum


a. Undang undang No 3 Tahun 1969 tentang persetujuan konvensi ILO No
120 mengenai higiene dalam perniagaan dan Kantor kantor;
b. Undang undang No. 1 tahun 1970 tentang Keselamatan Kerja;
c. Undang undang No, 13 Tahun 2003 tentang ketenagakerjaan;
d. PP Nomor 50 Tahun 2012 tentang Penerapan Sistem Manajemen
Keselamatan dan Kesehatan Kerja;
e. Permenaker Nomor 5 Tahun 2018 tentang Keselamatan dan Kesehatan
Kerja Lingkungan Kerja.
3

1.4 Ruang Lingkup Meliputi


Pengukuran dan pengujian faktor fisika pencahayaan di ruang
laboratorium lantai 2 Pusat Hiperkes dan Keselamatan Kerja.
4

BAB 2
POKOK BAHASAN

2.1.1 Pencahayaan
2.1.1.1 Temuan
Pada pengukuran kali ini dilakukan pengukuran local pada meja kerja
analis untuk membuat laporan hasil analisa dan pengukuran umum pada ruang
laboratorium.
Berdasarkan hasil pengujian, didapatkan data sebagai berikut,
Luasan ruang laboratorium adalah sebagai berikut :
Luas 1 : 9, 32 m2
Luas 2 : 68,9 m2
Total Luas : 78,27 m2
Dari hasil diatas maka sesuai dengan SNI Nomor SNI 16-7062-2019 tentang
pengukuran intensitas penerangan di tempat kerja. Untuk luas ruangan 50m2
sampai 100m2 jumlah titik pengukuran minimal 25 titik.
Berikut mapping lokasi titik pengukuran pencahayaan,

Gambar Mapping Pengukuran Pencahayaan


5

Tabel 1 Hasil Pemeriksaan dan atau Pengujian Pencahayaan


Sumber
Luas Intensitas (Lux) Jenis
Penerangan
Ruangan No. Titik Jendela Pengukuran
No. /Pencahayaan
/Bagian Pengukuran Ruangan Hasil (Umum
(Alami Standar
(m2) Ukur /Lokal)
/Buatan)
Meja
Penerangan Alami Pengukuran
1. Komputer 01 3 m2 31,8 300
cuaca mendung Lokal
Analis
Meja 300
Komputer Penerangan Alami Pengukuran
2. 02 3 m2 36,7
Analis cuaca mendung Lokal

Meja 300
Komputer Penerangan Pengukuran
3 03 3 m2 36,8
Analis Buatan Lokal

Sumber : Pengujian Penulis, 2020

Sumber
Luas Intensitas (Lux) Jenis
Penerangan
Ruangan No. Titik Jendela Pengukuran
No. /Pencahayaan Hasil
/Bagian Pengukuran Ruangan (Umum
(Alami Standar
(m2) Ukur /Lokal)
/Buatan)
Ruang 178,8
Penerangan Pengukuran
1 Laboratoriu 01 166,7 1000
Buatan Umum
m 167,2
Ruang 177,7 1000
Laboratoriu Penerangan 178,8 Pengukuran
2 02
m Buatan 178,8 Umum

Ruang 108,2 1000


Laboratoriu Penerangan Pengukuran
3 03 107
m Buatan Umum
108,2
Ruang 154,1 1000
Laboratoriu Penerangan Pengukuran
4 04 153,1
m Buatan Umum
154,5
Ruang 185,2 1000
Laboratoriu Penerangan Pengukuran
5 05 185,8
m Buatan Umum
162
Ruang 113,4 1000
Laboratoriu Penerangan Pengukuran
6 06 116,4
m Buatan Umum
117,4
6

Sumber Luas Jenis


Intensitas (Lux)
Ruangan No. Titik Penerangan Jendela Pengukuran
No.
/Bagian Pengukuran /Pencahayaan Ruangan Hasil (Umum
Standar
(Alami (m2) Ukur /Lokal)
Ruang 169,4 1000
Laboratoriu Penerangan Pengukuran
7 07 169,4
m Buatan Umum
169,2
Ruang 159,3 1000
Laboratoriu Penerangan Pengukuran
8 08 158,4
m Buatan Umum
158,7
Ruang Penerangan 180,1 1000 Pengukuran
9 Laboratoriu 09 Buatan 179 Umum
m 178,7
Ruang Penerangan 129,2 1000 Pengukuran
10 Laboratoriu 10 Buatan 129,7 Umum
m 129,6
Ruang Penerangan 109,1 1000 Pengukuran
11 Laboratoriu 11 Buatan 111,1 Umum
m 112
Ruang Penerangan 270 1000 Pengukuran
12 Laboratoriu 12 Buatan 275 Umum
m 272
Ruang Penerangan 137,1 1000 Pengukuran
13 Laboratoriu 13 Buatan 137,4 Umum
m 138,2
Ruang Penerangan 170,1 1000 Pengukuran
14 Laboratoriu 14 Buatan 170,5 Umum
m 170,6
Ruang Penerangan 203 1000 Pengukuran
15 Laboratoriu 15 Buatan 203 Umum
m 204
Ruang Penerangan 152,2 1000 Pengukuran
16 Laboratoriu 16 Buatan 157,5 Umum
m 156,4
Ruang Penerangan 215 1000 Pengukuran
17 Laboratoriu 17 Buatan 215 Umum
m 216
Ruang Penerangan 220 1000 Pengukuran
18 Laboratoriu 18 Buatan 219 Umum
m 218
7

Sumber Luas Jenis


Intensitas (Lux)
Ruangan No. Titik Penerangan Jendela Pengukuran
No.
/Bagian Pengukuran /Pencahayaan Ruangan Hasil (Umum
Standar
(Alami (m2) Ukur /Lokal)
Ruang Penerangan 147,3 1000 Pengukuran
19 Laboratoriu 19 Buatan 147,9 Umum
m 146,6
Ruang Penerangan 193,5 1000 Pengukuran
20 Laboratoriu 20 Buatan 194 Umum
m 194,2
Ruang Penerangan 125,2 1000 Pengukuran
21 Laboratoriu 21 Buatan 125,3 Umum
m 125,2
Ruang Penerangan 202 1000 Pengukuran
22 Laboratoriu 22 Buatan 204 Umum
m 209
Ruang Penerangan 186 1000 Pengukuran
23 Laboratoriu 23 Buatan 185 Umum
m 186
Ruang Penerangan 190 1000 Pengukuran
24 Laboratoriu 24 Buatan 192 Umum
m 190
Ruang Penerangan 191 1000 Pengukuran
25 Laboratoriu 25 Buatan 190 Umum
m 191
Ruang Penerangan 189 1000 Pengukuran
26 Laboratoriu 26 Buatan 185 Umum
m 187

Pengukuran
Rata-Rata 171,18 1000
Umum

Pada pengujian Pencahayaan di lingkungan kerja menggunakan SNI 16-


7062-2019 tentang pengukuran intensitas penerangan di tempat kerja, pada ruang
laboratorium (meja computer analis) sebanyak 3 titik sampel (Pengujian Lokal),
ruang laboratorium kimia sebanyak 26 titik (Pengujian umum).
Berdasarkan table di atas didapatkan nilai kurang dari standar sesuai pada
lampiran Permenaker No. 5 tahun 2018. Pada area titik sampel Meja Komputer
titik sampel 01-03,dan bagian ruang laboratorium pada titik 01 s.d 25.
8

Dan hasil rata-rata dari pengukuran pencahayaan umum didapat rata rata
hasil adalah 170,55 lux dimana standar untuk pekerjaan laboratorium adalah 1000
lux.

2.1.1.2 Pemecahan Masalah


Jika hasil pengukuran pencahayaan yang didapat tidak sesuai dengan
standar maka di lakukan pengendalian agar intensitas pencahayaan sesuai dengan
pekerjaannya dengan melakukan penambahan cahaya dengan penambahan lampu,
bisa dengan lampu kerja sesuai dengan Permenaker No. 5 tahun 2018 pasal 16
ayat 3.
9

BAB 3
PENUTUP

3.1 Kesimpulan
 Dari hasil pengukuran pencahayaan di ruang laboratorium di lantai 2,
belum sesuai dengan NAB Permenaker No 5 Tahun 2018. Yaitu untuk
pengukuran pencahyaan local didapat rata rata 35,1 lux dimana standarnya
yaitu 300 lux untuk pekerjaan kantor yang berganti ganti menulis dan
membaca, pekerjaan arsip dan selsai surat surat.
 Untuk pencahayaan umum didapat hasil rata rata 170,5 lux belum sesuai
dengan standar yaitu 1000 lux, Pekerjaan Pemeriksaan yang ekstra halus
adalah 1000 lux.

3.2 Saran
Saran yang diberikan untuk hasil pengukuran pencahayaan di ruang
laboratorium adalah penambahan penerangan buatan, bisa dilakukan dengan
penambahan lampu kerja atau lampu permanen dalam ruangan.
10

a. Pengujian Pencahayaan
Dokumentasi
Alat yang Digunakan

Saat Pengujian

Hasil Pengujian

Anda mungkin juga menyukai