Teknik Pembuatan

Sediaan Histopatologi
dr. Muhammad In’am Ilmiawan, M.Biomed
2020
Organisasi Fungsional Tubuh

Tingkat
• Organisme
• Sistem Tubuh
• Organ
• Jaringan
• Seluler
– Unit Dasar Kehidupan
• Kimia
– Molekul, atom-atom
Anatomi
Mempelajari Stuktur
– Organ
– Jaringan
Sediaan Mikroskop:
– Sel
Menyerupai Aslinya
1. Transparan , Jaringan Kaku →
Mudah Dipotong Tipis
2. Pemotongan
3. Pulasan (identifikasi)
Langkah Pembuatan Sediaan
1. Fiksasi (Fixation)
2. Dehidrasi (Dehydration)
3. Pembeningan (Clearing)
4. Pembenaman (Impregnasi/Embedding)
5. Pengecoran (Blocking)
6. Pemotongan jaringan (Sectioning)
7. Pewarnaan (Staining)
8. Perekatan (Mounting)
9. Pelabelan (Labelling)
Sediaan Menyerupai Aslinya
Fiksasi
Tujuan
• Cegah Autolisis enzimatik (lisosom)
• Stabilkan makromolekul sel
• Cegah pertumbuhan bakteri/jamur
Mekanisme
Kerusakan
Sel/jaringan
Jaringan Hati

Fiksasi Baik

Fiksasi Buruk
Metode fiksasi
Fisika Kimia

• Panas • Koagulan
• Microwave – Dehidran (etanol, metanol, aseton)
– Asam pikrat, asam trikloroasetat
• Beku (nitrogen)
• Ikatan silang
– Formaldehid, glutaraldehid, kloral hidrat,
glyoxal,
– Mercuric chloride, zinc chloride, osmium
tetroxide
Jaringan dibenamkan dalam formalin 10%
Formalin (40% Formaldehida) 10 ml + Air 90 ml

Sayat/Potong Kecil Jaringan: Mudahkan penetrasi formalin

Fiksasi Formalin 10% (4% formaldehid)
 Fiksasi Formalin

• Jembatan silang
metilen
• “mengunci” struktur
protein
• Hambat kerja enzim
(cegah autolisis)
 Dipotong kecil dan tipis
dapat masuk dalam kaset
Transparan , Jaringan Kaku → Mudah Dipotong Tipis

Embedding
• Dehydration
• Clearing
• Infiltration/
Impregnasi/
Embedding

Parafin 56-59 ⁰C
Embedding
Manual
Embedding
Otomatis
Video Embedding
Pengecoran (Blocking)
Blok Parafin
Pemotongan (Sectioning)
Mikrotom
Orientasi Pemotongan (Sectioning)
Mempengaruhi tampilan sediaan
Pemotongan Menggunakan Mikrotom
Pulasan/Pewarnaan (Staining)
Zat warna
• Pulasan asam (muatan(-)):
– Eosin
– Asidofilik/eosinofilik: Pink
• Pulasan basa (muatan(+)):
– Hematoksilin
– Basofilik: Biru
 Pulasan Hematoksilin Eosin (HE)
Deparafinisasi
• Xylol I → xylol II → xylol III (@ 5 menit)
Hidrasi
• Alkohol 100% → alkohol 90% → alkohol 70%→ air
(@ 5 menit)
Pulasan Hematoksilin
• Benamkan dalam hematoksilin (5 menit) → air
mengalir (5 menit) → asam alkohol 1% (5-10 detik)
→ air mengalir (5-10 menit)
Pulasan Eosin
• Benamkan dalam Eosin Y 1% (10 menit) → air
mengalir (5 menit)
Dehidrasi, Clearing & Mounting
• Alkohol 80% → alkohol 90% → alkohol 100% →
Xylol I → xylol II (@ 1-3 menit) → Entellan
(mounting) → tutup dengan object glass
Prosedur pembuatan sediaan
Dari jaringan biopsi
Terima Kasih
Music: www.bensound.com