KEPERAWATAN MATERNITAS
“Metode Pemberian Asuhan Keperawatan”
DI SUSUN OLEH :
Melzi Alzani
P05120219068
Kelas 2B
Puji syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Kuasa, yang
telah memberikan rahmat dan hidayah-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan
makalah tepat waktu.
Penulis juga sangat mengharapkan saran dan kritik khususnya dari Dosen
pembimbing mata kuliah serta pembaca demi kemajuan makalah ini kedepannya.
Semoga Tuhan senantiasa memberikan rahmat dan hidayah-Nya kepada kita
semua. Aamiin.
Penulis
DAFTAR ISI
Kata Pengantar...............................................................................................
Daftar Isi .........................................................................................................
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang......................................................................................
B. Rumusan Masalah.................................................................................
C. Tujuan...................................................................................................
BAB II PEMBAHASAN
A. Kesimpulan...........................................................................................
B. Saran ....................................................................................................
DAFTAR PUSTAKA......................................................................................
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Saat ini dunia keperawatan semakin berkembang. Perawat dianggap
sebagai salah satu profesi kesehatan yang harus dilibatkan dalam pencapaian
tujuan pembangunan kesehatan baik di dunia maupun di indonesia\
Sebagai pemberi asuhan keperawatan, perawata membantu klien
mendapatkan kembali kesehatannya melalui proses penyembuhan. Perawat
memfokuskan asuhan pada kebutuhan kesehatan klien secara holistik, meliputi
upaya untuk mengembalikan kesehatan emosi, spiritual dan sosial. Pemberi
asuhan memberikan bantuan kepada klien dan keuarga klien dengan
menggunakan engery dan waktu yang minimal. Selain itu, dalam perannya
sebagai pemberi asuhan keperawatan, perawat memberikan perawatan dengan
memperhatikan keadaan kebutuhan dasar munusia yang dibutuhkan melalui
pemberian pelayanan keperawatan dengan menggunakan proses keperawatan
sehingga dapat ditentukan diagnosis keperawatan agar bisa di rencanakan
dan di laksanakan tindakan yang tepat dan sesuai dengan tingkat kebutuhan
dasar manusia, kemudian dapat dievaluasi tingkat perkembangganya.
Pemberian asuhan keperawatannya dilakukan asuhan keperawatannya
dilakukan dari yang sederhana sampai yang kompleks.
B. Rumusan Masalah
1. Apa pengertian pelayanan keperawatan.
2. Apa saja metode pemberian asuhan keperawatan.
C. Tujuan
Mengerti metode pemberian asuhan keperawatan serta prinsip-prinsip dari
metode yang ada.
BAB II
PEMBAHASAN
A. Pengertian
Menurut PPNI ( 2006 ), pelayanan keperawatan adalah salah satu faktor
terpenting dalam pemberian salah satu faktor terpenting dalam pemberian
pelayanan kesehatan klien di rumah sakit, oleh karena itu profesi keperawatan
harus sejalan dengan kualitas asuhan yang diberikan. Pengembangan ilmu dan
teknologi memungkinkan perawat untuk mendapatkan informasi yang
dibutuhkan dalam rangka menerapkan asuhan bagi klien dengan kebutuhan
yang kompleks . pelayanan keperawatan dalam rumah sakit merupakan bagian
integral dari pelayanan kesehatan secara menyeluruh yang merupakan salah
satu tolak ukur bagi keberhasilan pencapaian tujuan rumah sakit. Pelaksanaan
pelayanan keperawatan suatu rumah sakit tak akan berjalan dengan baik
apabila proses keperawatan yang dilaksanakan tidak terstruktur dengan baik
pula.
Keuntungan :
Memfasilitasi pelayanan keperawatan yang komprehensif
Memungkinkan pencapaian proses keperawatan
Konflik atau perbedaan pendapat antar staf dapat ditekan melalu rapat
tim
Memungkinkan menyatukan kemampuan anggota tim yang berbeda-
beda dengan aman dan efektif
Kekurangan :
Rapat tim memerlukan waktu sehingga pada situasi sibuk rapat tim
ditiadakan
Perawat yang belum trampil dan belum bepengalaman cenderung
tergantung atau berlindung kepada anggota tim
Akontabilitas dalam tim kabur
A. Kesimpulan
Berdasarkan pembahasan diatas dapat disimpulkan :Dalam memberikan
asuahan keperawatan pada pasien disuatu ruangan sakit, dapat digunakana
beberapa metode pemberian asuhan keperawatan diantaranya metode
fungsinoal, metode kasus, metode tim, metode primer dan metode modular.
Semua model diatas dapat digunakan sesuai situasi dan kondisi ruangan,
jumlah perawat serta kemampuan perawat yang ada. Jumlah perawat yang ada
harus seimbag sesuai dengan jumlah klien.
B. Saran
Pada pengerjaan makalah ini kurangnya pengetahuan kelompok terhadap
materi ini, sehingga masih banyak terdapat kekurangan, dan kurangnya kerja
sama kelompok terhadap pengerjaan makalah ini, semoga apa yang saya
sampaikan diatas bisa bermanfaat untuk pembelajaran selanjutnya, dan juga
bermanfaat untuk pembaca atau untuk referensi bagi mahasiswa yang lain.
DAFTAR PUSTAKA
http://www.indonesian-publichealth.com/metode-asuhan-
keperawatan/#:~:text=Terdapat%20beberapa%20metode%20pemberian
%20asuhan,differentiated%20practice%20dan%20manajemen%20kasus
https://www.slideshare.net/mobile/pjj_kemenkes/kb-1-modul-3-mankep