Anda di halaman 1dari 13

Krisis Iklim, Bencana Ekologis dan Sikap Kita

Abdul Ghofar
(Staf Program Urban dan Keadilan Iklim
WALHI Nasional)
Perubahan Iklim - Krisis Iklim

Ratusan juta orang menderita Pemanasan global adalah aspek


kekurangan air, banjir di daerah perubahan iklim yang paling jelas dan
dataran rendah pesisir, gelombang paling bisa dipahami. Sebagai konsekuensi
panas, dan kekeringan, ribuan spesies langsung dari pemanasan, permukaan laut
akan punah dan hasil pertanian dapat naik, lapisan salju dan es berkurang (IPCC,
menurun secara drastis. 2007).

Dampak perubahan iklim Pola cuaca berubah dengan perubahan


mempengaruhi ratusan juta orang dan curah hujan yang meluas, dan peristiwa-
dua puluh tahun ke depan jumlah orang peristiwa ekstrim seperti hujan lebat, banjir,
terdampak akan berlipat. kekeringan, dll. (IPCC, 2012)
Kejadian Bencana Tahun 2021
Banjir 451, puting beliung 265, tanah longsor 209,
abrasi dan rob 13

kebakaran hutan 90, kekeringan 1


Hidrometeo Hidrometeo
rologis rologis
Gempa Bumi 16 kejadian
Basah (938 Kering (91
kejadian) Kejadian
Total Kejadian Bencana (5 April 2021) 1.045 kejadian. 4,3
juta orang terdampak dan mengungsi. (BNPB, 2021)

Geologis (16
kejadian)
GHG by Country in 2019 GHG by Sector in 2016
Why We Need Climate Justice?

• Climate justice” is a term, and more than


that a movement, that acknowledges
climate change can have differing social,
economic, public health, and other
adverse impacts on underprivileged
populations.
• Advocates for climate justice are striving
to have these inequities addressed head-
on through long-term mitigation and
adaptation strategies
• “The impacts of climate change will not
be borne equally or fairly, between rich
and poor, women and men, and older
and younger generations.” (United
Nation)
• Adaptasi & mitigasi
• Climate Action Movement
Citizen • Green Lifestyle

• Efisiensi Energi
• Pengurangan Raw Material Swasta
• Penghentian industri ekstraktif

Negara
• Update target NDC
• Pembangunan Rendah
Karbon
• Transisi Energi Terbarukan
Dua Konsep ‘Endorsed by’ WALHI
• Praktik Ekonomi Ekologis – Praktik yang dilakukan berdasar
Batasan ekosfer, bicara kecukupan dan keterbatasan,
happiness. Kontradiktif dengan praktik ekonomi hijau (green
grabbing/green washing) yang ‘hanya’beriorientasi pada
growth. (Riset Ekonomi Nusantara)

• Nature Based Solution - actions to protect, sustainably


manage, and restore natural or modified ecosystems, that
address societal challenges effectively and adaptively,
simultaneously providing human well-being and biodiversity
benefits. (IUCN)
Ketahanan Menghadapi Perubahan Iklim (Resiliensi)

Resiliensi atau daya lenting atau ketahanan adalah


tingkat perubahan yang dapat diterima oleh sistem
tanpa mengubah keadaan (IPCC, 2001). Sebagai
contoh, jika sebuah desa tahan terhadap badai
mungkin berarti bahwa ada sistem perlindungan
disitu dan atau tidak ada pembangunan di zona
yang rentan terhadap bencana dan atau bahan
bangunan disimpan untuk membangun kembali
rumahrumah yang rusak dengan cepat. (Modul
PACDR WALHI-BFA)
Adaptasi & Mitigasi Perubahan Iklim

Strategi adaptasi membantu orang untuk Strategi mitigasi ditujukan untuk memperlambat dan
mengatasi dan beradaptasi dengan dampak pada akhirnya menghentikan pemanasan global
perubahan iklim yang sedang berlangsung. dengan melawan penyebabnya. Contohnya adalah
Adaptasi berupaya mengurangi kerentanan dan pertanian organik bukan pertanian konvensional,
meningkatkan kapasitas untuk mengatasi masalah pencegahan deforestasi, penggunaan energi
dalam jangka pendek dan jangka panjang. terbarukan, misalnya tenaga surya atau air, kompor
Contohnya adalah diversifikasi pendapatan, masak hemat energi untuk mengurangi penggunaan
varietas tanaman yang toleran terhadap kadar kayu bakar, atau penghijauan dengan spesies lokal.
garam dan kekeringan, irigasi, perkiraan cuaca,
penyimpanan air, atau pembangunan bendungan.

Anda mungkin juga menyukai