Anda di halaman 1dari 3

NAMA:JERDIAN VIERIANO ZIDAM

OFFERING:B
PRODI:SI PENDIDIKAN KEPELATIHAN OLAHRAGA

Lari adalah olahraga yang sederhana dan tidak membutuhkan peralatan khusus (kecuali
sepatu) layaknya olahraga lain. Hampir semua orang bisa melakukannya. Namun sebaiknya
kamu mengetahui cara berlari yang benar.
Lari sprint atau lari jarak pendek adalah lari yang menempuh jarak antara 50 m sampai
dengan jarak 400 m. oleh karena itu kebutuhan utama untuk lari jarak pendek adalah
kecepatan. Kecepatan dalam lari jarak pendek adalah hasil kontraksi yang kuat dan cepat dari
otot-otot yang diubah menjadi gerakan halus lancer dan efisien dan sangat dibutuhkan bagi
pelari untuk mendapatkan kecepatan yang tinggi. Seoarang pelari jarak pendek (sprinter)
yang potensial bila dilihat dari komposisi atau susunan serabut otot persentase serabut otot
cepat (fast twitch) lebih besar atau tinggi dengan kemampuan sampai 40 kali perdetik dalam
vitro disbanding dengan serabut otot lambat (slow twitch) dengan kemampuan sampai 10kali
perdetik dalam vitro. Oleh karena itu seorang pelari jarak pendek itu dilahirkan /bakat bukan
dibuat. Suatu analisis structural prestasi lari jarak pendek dan kebutuhan latihan dan
pembelajaran untuk memperbaiki harus dilihat sebagai suatu kombinasi yang kompleks dari
proses-proses biomekanika, biomotor, dan energetic. Lari jarak pendek bila dilihat dari tahap-
tahap berlari terdiri dari beberapa tahap yaitu :
- tahap reaksi dan dorongan (reaction dan drive)
- tahap percepatan (acceleration)
- tahap transisi/perubahan (transition)
- tahap kecepatan maksimum (speed maximum)
- tahap pemeliharaan kecepatan (maintenance speed)
-finish Tujuan lari jarak pendek adalah untuk memaksimalkan kecepatan horizontal, yang
dihasilkan dari dorongan badan ke depan.
Kecepatan lari ditentukan oleh panjang langkah dan frekuensi langkah (jumlah langkah
persatuan waktu). Oleh karena itu, seorang pelari jarak pendek harus dapat meningkatkan
satu atau kedua-duanya.
2.2 Macam-Macam Lari dalam Atletik 

1. Sprint
Lari cepat atau sprint adalah semua perlombaan lari dimana peserta berlari dengan kecepatan
maksimal sepanjang jarak yang harus ditempuh, sampai dengan jarak 400 meter masih dapat
digolongkan dalam lari cepat. Menurut Muhajir (2004) sprint atau lari cepat yaitu,
perlombaan lari dimana peserta berlari dengan kecepatan penuh yang menempuh jarak 100
m, 200 m, dan 400 m. Nomor lomba atau event lari sprint menjangkau jarak dari 50 meter,
yang untuk atlet senior hanya dilombakan indoor saja, sampai dengan dan termasuk jarak 400
meter. Kepentingan relatif dari tuntutan yang diletakkan pada seorang sprinter adalah
beragam sesuai dengan event-nya, namun kebutuhan dari semua lari-sprint yang paling nyata
adalah 'kecepatan'. Kecepatan dalam lari sprint adalah hasil dari kontraksi yang kuat dan
cepat dari otot-otot yang dirubah menjadi gerakan yang halus, lancar-efisien dibutuhkan
untuk berlari dengan kecepatan tinggi. Kelangsungan gerak lari cepat atau sprint dapat dibagi
menjadi tiga, yaitu;
(A) Start , (B) Gerakan lari cepat, (C) Gerakan finish. 

2. Lari Jarak Pendek


Pengertian umum Lari jarak pendek adalah lari yang menempuh jarak antara 50 m sampai
dengan jarak 400 m. oleh karena itu kebutuhan utama untuk lari jarak pendek adalah
kecepatan. Kecepatan dalam lari jarak pendek adalah hasil kontraksi yang kuat dan cepat dari
otot-otot yang dirubah menjadi gerakan halus lancer dan efisien dan sangat dibutuhkan bagi
pelari untuk mendapatkan kecepatan yang tinggi. Seoarang pelari jarak pendek (sprinter)
yang potensial bila dilihat dari komposisi atau susunan serabut otot persentase serabut otot
cepat (fast twitch) lebih besar atau tinggi dengan kemampuan sampai 40 kali perdetik dalam
vitro disbanding dengan serabut otot lambat (slow twitch) dengan kemampuan sampai 10kali
perdetik dalam vitro. Oleh karena itu seorang pelari jarak pendek itu dilahirkan /bakat bukan
dibuat. Suatu analisa structural prestasi lari jarak pendek dan kebutuhan latihan dan
pembelajaran untuk memperbaiki harus dilihat sebagai suatu kombinasi yang kompleks dari
proses-proses biomekanika, biomotor, dan energetic. Lari jarak pendek bila dilihat dari tahap-
tahap berlari terdiri dari beberapa tahap yaitu : -tahap reaksi dan dorongan (reaction dan
drive) -tahap percepatan (acceleration) -tahap tansisi/perobahan (transition) -tahap kecepatan
maksimum (speed maximum) -tahap pemeliharaan kecepatan (maintenance speed) -finish
Tujuan lari jarak pendek adalah untuk memaksimalkan kecepatan horizontal, yang dihasilkan
dari dorongan badan ke depan. Kecepatan lari ditentukan oleh panjang langkah dan frekuensi
langkah (jumlah langkah persatuan waktu). Oleh karena itu, seorang pelari jarak pendek
harus dapat meningkatkan satu atau kedua-duanya.
3. Lari Jarak Menengah
Gerak lari jarak menengah (800 m- 1500 m) dan sedikit berbeda dengan gerakan lari jarak
pendek .terletak pada cara kaki menapak. Lari jarak menengah, kaki menapak ball hell-ball,
ialah menapakkan pada ujung kaki tumit dan menolak dengan ujung kaki. Star dikakukan
dengan cara berdiri. Yang perlu diperhatikan pada lari jarak menengah: >>badan harus selalu
rilaks atau santai. >>Lengan diayun dan tidak terlalu tinggi  seperti pada lari jarak pendek
>>Badan condong ke depan kia-kira 15º dari garis vertical. >>Panjang langkah tetap dan
lebar tekanan pada ayunan paha ke depan, panjang langkah harus sesuai dengan panjang
tungkai. Angkat lutut cukup tinggi (tidak setinggi lari jarak pendek). Penguasaan terhadap
kecepatan lari (pace) dan kondisi fisik serta daya tahan tubuh yang baik.Dalam lari jarak
menengah gerakan lari harus dilakukan dengan sewajarnya, kaki diayunkan ke depan
seenaknya, panjang langkah tidak terlalu dipaksakan kecuali menjelang masuk garis finis.

4. Lari Estafet
Lari Estafet atau dengan kata lain disebut "Lari sambung menyambung sambil membawa
tongkat" adalah salah satu jenis olahraga yang berinduk pada bidang atletik. Pelarinya
berjumlah lebih dari 1 orang & kurang dari 5 orang yang tergabung dalam 1 tim, dimana
masing-masing pelari sudah diatur dalam jarak tertentu untuk kemudian bersiap-siap
menunggu ato memerima tongkat Estafet dari teman dan kemudian berlari untuk
menyerahkan tongkat tersebut kepada teman 1 tim dan seterusnya saling mengoforkan
tongkat hingga memasuki garis finis. Siapa yang pertama mencapai garis finis maka Tim
tersebutlah yang menang. Nomor lari estafet yang sering diperlombakan adalah nomor 4 x
100 meter dan nomor 4 x 400 meter. Dalam melakukan lari sambung bukan teknik saja yang
diperlukan tetapi pemberian dan penerimaan tongkat di zona atau daerah pergantian serta
penyesuaian jarak dan kecepatan dari setiap pelari

2.3 Manfaat Lari


Seharian berkutat dengan pekerjaan kantor akan membuat badan dan pikiran kita lelah.
Belum lagi, kurangnya suplai gizi dari makanan yang kita konsumsi sehari - hari. Fast food
pun jadi andalan bagi sebagian kaum urban untuk menolak lapar. Pizza, fried chicken,
spagetti dll pun tanpa disadari mengundang bahaya “kolesterol” dan menumpuk di tubuh kita.
Untuk menanggulanginya, kita bisa mulai melakukan pola hidup sehat dengan mengontrol
makanan yang kita konsumsi dan berolahraga. Olaharga yang sering dilakukan oleh sebagian
masyarakat adalah lari. Dengan hanya bermodal handuk, sepatu lari, dan air mineral, kita bisa
mendapatkan beberapa manfaat sekaligus bagi tubuh dan pikiran kita. Adapun beberapa
manfaat yang bisa kita rasakan dengan olahraga lari adalah :
1.      Menurunkan Berat Badan
Olahraga lari merupakan salah satu cara instan dalam membakar kalori yang mengendap di
dalam tubuh. Mengapa? karena dengan olahraga lari tubuh kita “dipaksa” untuk membakar
banyak kalori. Indikatornya adalah banyaknya keringat yang keluar dari tubuh. Selain itu, lari
dapat membantu wanita untuk memiliki bentuk tubuh yang ideal. Tentunya semua itu juga
harus diimbangi dengan diet yang seha

2.      Memperbaiki kadar gula darah


Sangat dianjurkan bagi pasien penderita diabetes karena dapat meningkatkan toleransi
glukosa.
3.      Baik untuk jantung
Jantung anda akan tetap sehat jika rutin melakukan olahraga lari. Selain itu lari juga
membantu memperlancar peredaran darah di dalam tubuh.
4.      Mengurangi Stres
Tentunya ini berlaku jika anda berlari di luar ruangan, bukan di dalam ruangan / tempat
fitness. Dengan melihat pemandangan alam yang eksotis akan membuat perasaan bahagia dan
senang.
5.      Membantu Konsentrasi
Banyak yang meyakini jika lari=meditasi karena anda akan dituntut berkonsentrasi pada jalan
yg sebelumnya telah dilewati. 

BAB III
RANGKUMAN

            Lari adalah olahraga yang sederhana dan tidak membutuhkan peralatan khusus
(kecuali sepatu) layaknya olahraga lain. Hampir semua orang bisa melakukannya. Namun
sebaiknya kamu mengetahui cara berlari yang benar.
Lari sprint atau lari jarak pendek adalah lari yang menempuh jarak antara 50 m sampai
dengan jarak 400 m. oleh karena itu kebutuhan utama untuk lari jarak pendek adalah
kecepatan. Kecepatan dalam lari jarak pendek adalah hasil kontraksi yang kuat dan cepat dari
otot-otot yang diubah menjadi gerakan halus lancer dan efisien dan sangat dibutuhkan bagi
pelari untuk mendapatkan kecepatan yang tinggi. Seoarang pelari jarak pendek (sprinter)
yang potensial bila dilihat dari komposisi atau susunan serabut otot persentase serabut otot
cepat (fast twitch) lebih besar atau tinggi dengan kemampuan sampai 40 kali perdetik dalam
vitro disbanding dengan serabut otot lambat (slow twitch) dengan kemampuan sampai 10kali
perdetik dalam vitro. Oleh karena itu seorang pelari jarak pendek itu dilahirkan /bakat bukan
dibuat. Suatu analisis structural prestasi lari jarak pendek dan kebutuhan latihan dan
pembelajaran untuk memperbaiki harus dilihat sebagai suatu kombinasi yang kompleks dari
proses-proses biomekanika, biomotor, dan energetic.

Anda mungkin juga menyukai