Saya merasa senang dengan metode pembelajaran pada mata kuliah ini.
Walaupun saya merasa sempat tegang dan cemas saat mendapat giliran
melakukan presentasi dan praktikum didepan ibu Ice dan teman-teman sekelas
terutama pada saat sesi klarifikasi. Pada mata kuliah ini sangat lah penting bagi
saya, karena pada mata kuliah ini saya mendapatkan banyak mengetahuan baru
mengenai cara berkomunikasi teraupetik dengan klien pada tahapan umur, kondisi
tertentu, kelompok maupun keluarga. Sehingga saya bersemangat dalam proses
belajar mengajar pada materi kuliah ini.
Materi pada kuliah ini menurut saya sangatlah penting untuk saya sebagai
seorang perawat dan mahasiswa. Saat melakukan asuhan keperawatan pada klien,
seorang perawat akan melakukan komunikasi dengan klien, agar dapat
mendapatkan anemnesa dan dapat melakukan tindakan keperawatan sesuai
kebutuhan klien. Komunikasi ini merupakan komunikasi teraupetik. Komunikasi
teraupetik merupakan komunikasi interpersonal antara perawat dan klien yang
dilakukan secara sadar ketika perawat dan klien saling memengaruhi dan
memperoleh pengalaman bersama yang bertujuan untuk membantu mengatasi
masalah klien serta memperbaiki pengalaman emosional klien yang pada akhirnya
mencapai kesembuhan klien (Anjaswarni, 2016). Sikap perawat dan tahapan
proses komunikasi teraupetik yang harus di pahami perawat dalam melakukan
proses asuhan keperawatan. Ada sikap dan tahapan yang didapat dilakukan pada
tahap usia, kondisi tertentu, kelompok maupun keluarga (Potter & Perry, 2009).
Seperti saat saya bertugas di puskemas klien yang saya hadapi tidak menentu, ada
klien tahapan usia, keluarga maupun konsisi tertentu. Semoga dengan saya
memahami komunikasi terapeutik pada mata kuliah ini. Saya dapat melakukan
pelayanan yang lebih baik lagi sebagai seorang perawat dan dapat terus
beradaptasi dan terus semangat dalam belajar.
Kesimpulan belajar mata kuliah ini sangat menyenangkan dan saya yakin
akan dibutuhkan dalam saya melakukan proses asuhan keperawatan di puskesmas.
Metode belajar ini membuat saya harus mencari sumber lebih banyak lagi.
Apalagi dengan narasumber yang memberikan saran selama presentasi dan
praktikum. Saya akan terus semangat belajar untuk dapat menjadi perawat
profesional dalam melakukan proses asuhan keperawatan. Terima kasih kepada
Ibu Ice, Ibu Ria, Prof. Budi dalam bimbingannya pada mata kuliah ini.