Anda di halaman 1dari 10

MAKALAH TEKNIK SMASH DALAM BOLA VOLLY

Disusun Oleh :
Nugiansyah Bagaswara

Dosen Pengampu
Jeff Agung Perdana ., M.Pd

UNIVERSITAS PALANGKARAYA FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU


PENDIDIKAN JASMANI KESEHATAN DAN REKREASI
TAHUN 2020
KATA PENGANTAR

Segala puji syukur marilah kita haturkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa yang telah
melimpahkan rahmat, taufik, hidayah, dan inayah-Nya, sehingga penulis dapat menyelesaikan
tugas makalah BOLA VOLLYdengan judul “MAKALAH TEKNIK SMASH DALAM BOLA
VOLLY
”. Dalam Makalah ini akan dibahas tentang pengertian pemanasan, bentuk-bentuk pemanasan,
fungsi atau manfaat pemanasan, dan cedera yang terjadi karena kurangnya pemanasan.
Makalah ini dapat kami selesaikan berkat bantuan dari beberapa pihak, diantaranya , buku
referensi, internet, dan teman-teman yang telah membantu, yang tidak dapat disebutkan satu
persatu. kami menyadari bahwa makalah ini masih jauh dari sempurna. Oleh karena itu, kami
selaku penulis mengharapkan kritik dan saran yang sifatnya membangun demi perbaikan
pembuatan makalah ini dikemudian hari. Semoga makalah ini dapat bermanfaat bagi para
pembaca. Amin.

Palabgka Raya, 21 April 2020

Penyusun
Daftar Isi

Kata Pengantar……………………………………………………………………………………iii
Daftar Isi……………………………………………………………………………………….…iii
Bab I Pendahuluan
A. Latar Belakang………………………………………………………………………….....1
B. Rumusan Masalah…………………………………………………………………………1
C. Tujuan……………………………………………………………………………………..1
Bab II Pembahasan
2.1 Pengertian Smash…………………………………………………...................................2
2.2 Teknik Smash Dalam Permainan Bola Volli…………………………………………….4
2.3 Jenis-jenis Smash …………………………….................................................................6
Bab III Penutup
Kesimpulan…………………………………………………………………………………..7
DAFTAR PUSTAKA……………………………………………………………………………..7
BAB I
PENDAHULUAN

A.    Latar belakang
Pemainan bola voli merupakan pemainan beregu yang dimainkan oleh dua regu dengan jumlah
pemain masing – masing regu enam orang. Dimainkan dengan cara memvoli bola hilir mudik
diatas net dan masing – masing regu berusaha secepat nya menjatuhkan bola di lapangan lawan
dengan pantulan bola sempurna. Penguasaan teknik, kemampuan fisik, taktik , dan mental yang
baik , serta kerja sama sangat di butuhkan untuk memenangkan permainan . Permainan bola voli
diciptakan oleh William G. Morgan pada tahun 1895. Beliau adalah seorang pembina pendidikan
jasmani pada organisasi Young Men’s Christian Association (YMCA) di kota Massachusetts,
Amerika Serikat. Pada mulanya , pemainan bola voli di beri nama mintonete, di mana tujuan
semula, yaitu  untuk mengembangkan kesegaran jasmani pada tubuh, selain untuk bersenam
umum.
Sejak saat itu mulai di dakan kejuaraan bola voli nasional dan organisasi bola voli nasional juga
ikut dalam kegiatan yang bertaraf internasional, seperti Sea Games, Asian Games, bahkan
Olympiade. Pada tahun 1996 untuk pertama kalinya tim bola voli indonesia mengikuti
pertandingan Olympiade di Atlanta, Amerika Serikat. Bahkan untuk bola voli pantai Indonesia
merupakan negara yang menjadi unggulan dalam kejuaraan dunia.

B.     Rumusan masalah
1.      Pengertian smash ?
2.      Bagaimana teknik dalam smash ?
3.      Jenis-jenis smash dalam permainan bola voli ?
C.    Tujuan 
Agar kita dapat mengetahui cara atau teknik smash dalam permainan bola voli.
BAB II
PEMBAHASAN
2.1    SMASH
Dari sekian banyak teknik dasar yang ada, smash merupakan teknik yang selalu  digunakan
untuk menyerang dan menghasilkan angka serta meraih kemenangan. Karena permainan bola
voli merupakan  permainan cepat maka teknik menyerang lebih dominan dibandingkan dengan
teknik bertahan.
Beberapa faktor lain yang mempengaruhi dalam permainan bola voli adalah aspek bilogis yang
terdiri atas potensi atau kemampuan dasar tubuh, fungsi organ tubuh, postur tubuh dan struktur
tubuh serta gizi, dan aspek psikologis, intelektual atau kecerdasan, motivasi, kepribadian, serta
koordinasi kerja otot dan saraf. Sedangkan faktor pendukung smash yaitu
pemberian bola pada smasher yang bersangkutan serta blok. Blok merupakan benteng pertahanan
yang utama untuk menangkis serangan lawan. Pada posisi empat dan dua serangan pada
umumnya dilakukan dengan bola-bola tinggi, efektif menghasilkan angka. Umpan bola
tinggi membentuk daerah sasaran lebih luas sehingga memudahkan smasher untuk menempatkan
bola ke daerah sasaran yang diinginkan. Sedangkan pada posisi tiga serangan yang dilakukan
dengan bola-bola sedang dan pendek lebih efektif menghasilkan angka karena pola serangan
menjadi lebih cepat dan mempersulit lawan untuk melakukan antisipasi datangnya bola.
Smash dapat dilakukan dari semua posisi. Posisi empat, tiga dan dua, posisi ini yang
sering dipergunakan untuk menyerang. Dari ketiga posisi tersebut seorang pelatih/guru harus
memperhatikan tingkat kesulitan dan posisi yang paling efektif untuk menghasilkan angka
sehingga mampu menyusun tim berdasarkan tipe-tipe pemain secara tepat. Tipe-tipe pemain
dalam permainan bola voli itu antara lain tipe pemain penyerang, tipe pemain bertahan, tipe
pemain pengumpan, tipe pemain serba bisa.
Untuk mencapai sebuah tujuan pendidikan olahraga menjadi salah satu alat pendidikan.
Permainan bola voli merupakan salah satu cabang olahraga permainan yang diajarkan dan
menjadi cabang olahraga pilihan diseluruh jenjang sekolah. Sekolah harus memberikan prioritas
kepada permainan bola voli yang mungkin dilaksanakan di sekolah serta bermanfaat bagi diri
anak didik. Metode mengajar sangat berpengaruh terhadap keberhasilan suatu pembelajaran,
walaupun tidak selalu tepat untuk masing-masing kopetensi.
Keberhasilan suatu pembelajaran atau pelatihan sangat dipengaruhi oleh, metode, guru, siswa
dan sarana prasaranan yang tersedia. Berkaitan dengan hal itu diharapkan para guru dapat
mencari dan menciptakan metode yang sesuai dengan situasi dan kondisi siswa maupun
peralatan yang tersedia, sehingga proses pembelajaran dapat berlangsung sesuai dengan yang
diharapkan. Kecakapan guru dalam menyampaikan pembelajaran harus dapat membangkitkan
motivasi, mengevaluasi dan menganalisa hasil latihan serta kemampuan guru sendiri dalam
menguasai materi sangat berpengaruh terhadap keberhasilan.
Sedangkan siswa juga harus diperhatikan akan tingkat  kebugaran jasmaninya, bakat dan minat,
tingkat kecerdasan dan jenis kelamin. Yang tidak kalah penting adalah tersedianya sarana dan
prasarana yang mencukupi, dengan alat yang cukup akan memberi kesempatan anak untuk dapat
melakukan latihan lebih banyak. Dari pengalaman di lapangan mengajarkan kompetensi bola
voli dengan sub kopetensi smash ternyata banyak siswa yang mengalami kesulitan/kegagalan.
Hal ini dapat dilihat dari hasil, tidak semua siswa dapat melakukan smash dalam permainan bola
voli dengan tingkat keberhasilan baik. Di lingkungan masyarakat sulit untuk
mendapatkan smaher-smasher yang tangguh, dapat melakukan smash dengan tingkat
keberhasilan yang tinggi.
Beberapa faktor yang menentukan keberhasilan seseorang dalam melakukan smash adalah
timing/ketepatan, meliputi :
a)      Ketepatan saat melakukan awalan,
b)      Ketepatan saat meloncat,
c)      Ketepatan saat memukul bola.
Ketepatan dalam mengantisipasi terhadap datangnya bola, sangat berpengaruh terhadap tahapan
dalam melakukan smash, sehingga semua tahapan dalam melakukan smash dapat dilakukan
dengan tepat. Hal ini hanya dapat dilakukan oleh orang yang mampu melakukan gerakan
antisipasi dengan sumber/obyek gerakan, lepas dari sumber gerak itu sendiri (gerakan terbuka).
Gerakan terbuka merupakan gerakan yang terjadi dipengaruhi oleh obyek yang terdapat atau
berasal dari luar tubuh, di luar pengendalian diri. Gerakan ini memerlukan ketepatan koordinasi
antara otot, saraf dan indra.
Persepsi kinestetik merupakan kemampuan menggerakkan bagian-bagian tubuh atau keseluruhan
tubuh dalam melakukan gerak otot yang mengacu pada indra yang ada pada otot. Pernyataan ini
dapat diartikan bahwa kemampuan koordinasi sangat dipengaruhi dengan tingkat kepekaan
dalam menggunakan indera-indera yang terdapat dalam otot-otot. Koordinasi merupakan
kemampuan untuk mengontrol gerakan tubuh, seseorang dikatakan mempunyai koordinasi baik
bila mampu bergerak dengan mudah, dan lancar dalam rangkaian gerakan, iramanya terkontrol
dengan baik, serta mampu melakukan gerakan yang efisien.
Smash merupakan serangkaian gerakan terbuka  yang meliputi saat awalan, saat melompat, saat
memukul bola dan saat mendarat. Keberhasilan smash sangat dipengaruhi  oleh
kemampuan kordinasi dan tingkat kepekaan menggunakan indera. Dari permasalahan yang
muncul di atas, maka kami bermaksud akan mengadakan pembahasan mengenai
hubungan antara tingkat persepsi kinestetik dengan keberhasilan smash. Dengan
alasan smash  merupakan salah satu senjata pamungkas dalam penyerangan untuk memenangkan
setiap set dalam permainan bola voli.
2.2     TEKNIK SMASH DALAM PERMAINAN BOLA VOLI
Dari tahap-tahap tersebut dapat diartikan bahwa dalam melakukan smash terdapat beberapa
tahap yaitu awalan, saat melompat, saat memukul bola dan saat mendarat. Uraian lebih jelas
tahap-tahap tersebut ada di bawah ini :

a)      Tahap Awalan

Awalan tergantung dari lintasan bola umpan, kira-kira 2,5 sampai 4 meter dari jatuhnya bola.
Langkah terakhir paling menentukan pada waktu mulai meloncat sehingga smasher harus
memperhatikan baik-baik posisi kaki yang akan meloncat dan berada di tanah lebih dahulu, kaki
lain menyusul di sebelahnya. Arah yang diambil harus diatur sedemikian rupa, sehingga atlet
akan berada di belakang bola pada saat akan meloncat. Tubuh saat itu berada pada posisi
menghadap net. Kedua lengan yang menjulur ke depan diayunkan ke belakang dan ke atas
sesudah langkah pertama, kemudian diayunkan ke depan sehingga pada saat meloncat kedua
lengan itu tergantung ke bawah di depan tubuh atlet.

b)      Tahap meloncat

Untuk memukul right hand langkahkan kaki kiri ke depan dengan langkah biasa kemudian
diikuti kaki kanan yang panjang, diikuti dengan segera oleh kaki kiri yang diletakkan samping
kaki kanan ( untuk pemukul left hand  sebaliknya). Langkah pada waktu meloncat harus
berlangsung dengan lancar tanpa terputus-putus. Pada waktu meloncat kedua lengan yang
menjulur digerakkan ke atas. Tubuh diteruskan, kaki yang digunakan untuk meloncat yang
memberikan kekuatan pada saat meloncat. Lengan yang dipakai untuk memukul serta sisi badan
diputar sedikit sehingga menjauhi bola, punggung agak membungkuk dan lengan yang lain tetap
dipertahankan setinggi kepala yang berguna untuk mengatur keseimbangan secara keseluruhan.

c)      Tahap saat memukul bola

Dalam gerakan memukul dapat disesuaikan dengan jenis smash yang ada. Gerakan memukul
hasilnya akan lebih baik apabila menggunakan lecutan tangan, lengan dan membungkukkan
badan. Suharno, (1982 : 34) menyatakan setelah smasher berada di udara dan lengan sudah
terangkat ke atas dilanjutkan gerakan memukul bola dan hasil pukulannya akan lebih sempurna
apabila smasher menggunakan lecutan tangan, lengan, dan membungkukkan badan merupakan
kesatuan gerak yang harmonis.

d)      Tahap mendarat

Cara mendarat dalam setiap smash  sama yaitu pada saat tubuh bagian atas membungkuk ke
depan, kaki diarahkan ke depan untuk mempertahankan keseimbangan. Atlet mendarat pada
kedua kakinya dengan sedikit ditekuk.
2.3 Jenis-jenis Smash
Ada beberapa macam jenis-jenis smash dalam permainan bola voli yaitu :
1.  Semi

Setelah bola lepas dipasing kearah pengumpan, pemukul harus mulai bergerak perlahan kedepan
dengan langkah tetap menuju kearah pengumpan. Begitu pengumpan menyajikan bola dengan
ketinggian 1m  ditepi atas net maka secepatnya pemukul meloncat keatas dan memukul bola.
Disini kecepatan gerak harus lebih cepat dari pada smash dengan bola Open
 
2.  Bola 3 meter

Smash ini adalah serangan yang dilakukan dari belakang garis serang, pemukul yang berfungsi
sebagai pemain belakang pada saat tolakan tidak boleh menginjak atau melewati garis serang,
tetapi pada saat mendarat boleh saja jatuh didalam garis serang.
BAB III
PENUTUP
3.1 KESIMPULAN
Dalam permainan bola voli terdapat teknik-teknik dasar yaitu, servis, pass bawah, pass
atas, smash dan blok. Penguasaan teknik dasar permainan bola voli merupakan salah satu unsur
yang ikut menentukan menang kalahnya suatu pertandingan. Dari sekian banyak teknik dasar
yang ada, smash  merupakan teknik yang selalu  digunakan untuk menyerang dan menghasilkan
angka serta meraih kemenangan. Karena permainan bola voli merupakan  permainan cepat maka
teknik menyerang lebih dominan dibandingkan dengan teknik bertahan.

DAFTAR PUSTAKA

http://sudarmono23.blogspot.com/2013/06/smash-dalam-permainan-bola-voli.html

Anda mungkin juga menyukai