Anda di halaman 1dari 3

JURNAL REFLEKSI

OLEH:
Y.FREDY OSKIE BALSIA
I4051201009

PROGRAM PROFESI NERS KEPERAWATAN


STASE KEPERAWATAN JIWA
FAKULTAS KEPERAWATAN
UNIVERSITAS TANJUNGPURA
2020

JURNAL REFLEKSI
JURNAL REFLEKSI MINGGU KE I ( PERTAMA )

Hari/Tanggal:

Selasa/ 6 oktober 2020

Hari kedua Profesi Ners pada state jiwa. Dimulai dengan menonton video yang
ditugaskan oleh Dosen Koordinator state jiwa yang dimana video ini sebagai sumber
pengkajian serta penugasan lainnya seperti, menentukan diagnosa keperawatan klien
gangguan jiwa, membuat impelemtasi serta intervensinya, membuat SPTK(Strategi
Pelayanan Tindak Keperawatan), membuat video ilustrasi Implementasi ASKEP, serta
membuat API ( Analisa Proses Interaksi) pada video yang saya buat.

Saya mengalami kesulitan diawalnya untuk mencari video tersebut karena hanya
diberikan kasus tentang HDR ( Kasus Pertama ) saja, kemudian bertanya pada teman dan
diberikan link untuk menontonnya.

Pada kasus pertama, saya mendapatkan kasus tentang Gangguan konsep diri:
HDR(harga diri rendah). Kemudian saya menonton video yang berdurasi 15 menit lebih,
sekaligus juga mencatat hasil pengkajian dan mencoba memaham/meniru metode
komunikasi yang digunakan oleh perawat pada video tersebut pada saat berinteraksi
dengan kliennya. Tampak sang perawat berkata begitu lembut, tenang, dan sabar
menghadapi klien yang sedikit susah diajak untuk berkomunikasi.

Kemudian ditetapkan Diagnosa yang ditetapkan oleh saya terhadap video


tersebut yaitu; Harga diri rendah & isolasi sosial. Kemudian saya mulai membuat
pengkajian, perencaan Askep, & SPTK.

Resiko harga diri rendah situasional adalah munculnya persepsi negative tentang
makna diri sebagai respon terhadap situasi saat ini (NANDA-I,2018)

Penyebab:

1. Gangguan citra tubuh


2. Gangguan peran sosial
3. Harapan diri tidak realistic
4. Korban kekerasan
5. Kegagalan
6. Ketidakberdayaan
7. Riwayat kehilangan
8. Riwayat pengabdian
9. Riwayat penolakan

Daftar Pustaka:

Keliat Budi Anna et all. 2020. Asuhan keperawatan jiwa. EGC. Jakarta.

Anda mungkin juga menyukai