Disusun oleh:
Kelompok XVI
Pandu Yogaswara PT/07159
Anisa Purwaningrum PT/07209
Eser Triwidhari PT/07236
Mohamad Fahrurrozi PT/07260
Taufiq Ikhsan Ditaputra PT/07303
Fairuz Akbar Aqla PT/07421
Materi
Alat. Alat yang digunakan pada praktikum ilmu pemuliaan ternak
antara lain kalkulator scientific dan alat tulis.
Bahan. Bahan yang digunakan pada praktikum heritabilitas adalah
data berat lahir terkoreksi Domba Ekor Gemuk (DEG) menggunakan 4 ekor
pejantan yang masing-masing mengawini 3 ekor betina dengan jumlah anak
36 ekor.
Metode
Metode yang dilakukan untuk penaksiran nilai heritabilitas dalam
praktikum dilakukan dengan menghitung estimasi nilai heritabilitas berat lahir
terkoreksi pada Domba Ekor Gemuk (DEG). Estimasi heritabilitas yang
dihitung yaitu berdasarkan data saudara kandung dengan analisis pola
tersarang. Langkah pertama adalah menentukan jumlah pejantan, total induk,
total keturunan, jumlah anak tiap induk dan jumlah anak tiap pejantan.
Langkah selanjutnya dihitung nilai sum of square (jumlah kuadrat) dari
pejantan, anak, dan indukan. Langkah selanjutnya dihitung mean of square
(jumlah kuadrat tengah) dari pejantan, induk dan anak. Kemudian tabel
anova dibuat. Langkah selanjutnya ditentukan estimasi komponen variansi
dan ditentukan nilai heritabilitas bobot sapih dari keturunan tersebut.
Heritabilitas dihitung dengan rumus :
Nilai heritabilitas dalam arti luas (H) yaitu
H = σg2 / σf2
Nilai heritabilitas dalam arti sempit (h2) yaitu
H = σa2 / σf2
BAB III
HASIL DAN PEMBAHASAN
2(σ 2w )2 2(0,24)2
SE (σ 2w ¿ =
√ dfw+2 √
=
26
= 0,068
2
MSD = σ w + k1. 2
.D
2
2
.D = MSD - σ w
K1
=0.36 – 0,24
3
= 0.04
SE (σ 2D ¿ = 0,07
MSs = σ 2w + K σ 2D + K3 +σ 2s
σ 2s = MSs – (σ 2w + K2 σ 2D)
K3
= 0,89 – ( 0,24 + 3. 0,04)
9
= 0,059
SE(σ 2s ¿ = 0,13
6. Perhitungan heritabilitas
4 σ 2s 4 (0,059)
h 2s = 2 2 2= = 0,696
σ w +σ D + σ s 0,339
2
4 ( SE ( σ 2s ) )
SE (h s) = = 1,53
σ 2w +σ 2D + σ 2s
COV (σ 2s σ 2s ¿=
( SE ( σ 2s ))−( k 1 ) 2 ( SE ( σ 2s )) 2 =
k 1k 3
= 0,068 – 32 (0,07)2 = 0,068 – 0,0441 = 8,852 x 10-4
27 27
h 2D = 4ԺD 2
Ժ w +Ժ2S +Ժ2D
2
= 4 (0,04)
0,24 + 0,059 + 0,04
= 0,47
4 (SE ( σ 2D ) ) =
S.E (h2D) = 2 2 2 0,83
σ w +σ D + σ s
h2(S+D) = 2 ( Ժ2s + Ժ2D )
Ժ2w +Ժ2S +Ժ2D
= 2 (0,059 + 0,04)
0,24 + 0,059 + 0,04
= 0,58
S.E (h 2
=
( SE (σ 2s ) )+ ( SE ( σ 2D )) +2 COV (σ 2D +σ 2s )
( S+D )
σ 2w +σ 2D +σ 2s
= 0,132 + 0,07 + 2 . 8,852 . 10-4
0,24 + 0,059 +0,04
= 0,0887
0,339
= 0,26
7. Kesimpulan
Berdasarkan estimasi nilai heritabilitas saudara kandung dengan
analisis pola tersarang untuk pejantan sebesar 0,696, indukan sebesar
0,47 dan dari indukan terhadap pejantan sebesar 0,58.