Anda di halaman 1dari 4

TUGAS METODELOGI PENELITIAN

PROPOSAL PENELITIAN TINDAKAN KELAS

DISUSUN OLEH

NAMA : WINDARTI ALIFANI

NIM : E1M018083

KELAS : VI/C

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN KIMIA


FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS MATARAM
2021
A. Identifikasi Masalah
Permasalahan yang peneliti bidik adalah rendahnya hasil belajar siswa kelas X MIPA
SMAN 1 SELONG pada pelajaran kimia sub materi bentuk molekul. Faktanya
dilapangan pada materi bentuk molekul kebanyakan guru cenderung menggunakan media
pembelajaran berupa PPT atau bahkan hanya sekedar menjelaskan didampingi buku
referensi tanpa menggunakan media apapun. Sedangkan materi bentuk molekul
merupakan materi yang memperlukan daya absraksi dan visulisasi yang tinggi, dengan
keberagaman tingkat abstaksi siswa di dalam kelas memungkinkan terjadinya
miskonsepsi terhadap materi bentuk molekul. Untuk itu diperlukan media pembelajaran
yang mempu mewadahi tingkat abstraksi siswa yang berbeda beda sehingga pemahaman
konsep antar siswa bisa seragam. Berdasarkan uraian identifikasi masalah diatas masalah
yang mendesak adalah miskonsepsi terhadap materi bentuk molekul akibat minimnya
penggunaan media pembelajaran atau penggunaan media pembelajaran yang tidak efektif
sehingga mempengaruhi hasil belajar siswa.
Masalah tersebut mendesak untuk diselesaikan karena penggunaan media
pembelajaran yang tidak efektif atau tidak sesuai dengan karakteristik dari bahan ajar
yang berpotensi menimbulkan miskonsepsi atau kesulitan dalam pemahami pembelajaran
antar siswa yang berakibat pada hasil belajar siswa. Miskonsepsi materi bentuk molekul
akan berimbas pada materi materi yang lain dalam ilmu kimia karena materi bentuk
molekul memiliki keterikatan dengan materi materi lainnya, jadi jika materi bentuk
molekul sebagai prasyarat tidak dipahami dengan baik tentu siswa akan kesulitan dalam
memahami materi selanjutnya. Selain itu juga penggunaan media yang sesuai bertujuan
untuk mengefektifkan waktu belajar dengan materi ajar, jika penggunaan media
pembelajaran tidak sesuai besar kemungkinan guru akan melakukan beberapa pengayaan
karena hasil belajar siswa yang kurang, parahnya lagi jika waktu terbatas guru akan
melanjutkan materi walaupun banyak siswa yang masih kesulitan pada materi
sebelumnya.
Berdasarkan literatur rendahnya hasil belajar siswa diakibatkan oleh rendahnya
motivasi belajar siswa diakibatkan salah satunya oleh rasa jenuh karena metode
konvensial guru dalam mengajar, dan penggunaan media pembelajaran yang tidak
sesuai dengan materi ajar. Dimana, alternatif pemecahan masalah rendahnya hasil belajar
siswa pada materi bentuk molekul adalah dengan penerapkan media pembelajaran yang
menitikberatkan pada kesesuaian karakteristik materi ajar dengan media pembelajaran
yakni pada materi bentuk molekul dengan menggunakan media pembelajaran yang media
aplikasi Hyperchem berbasis kimia komputasi.

B. Penulisan Proposal Penelitian Tindakan Kelas


1. Identidikasi Masalah
Berdasarkan identifikasi masalah dan potensi diatas judul yang peneliti usulkna yakni
“Penerapan Aplikasi Hyperchem Berbasis Kimia Komputasi Dalam Meningkatkan
Hasil Belajar Siswa Kelas X MIPA SMAN 1 SELONG pada Materi Bentuk
Molekul”. Berdasarkan identifikasi dan latar belakang tersebut, dapat dirumuskan
masalah sebagai berikut; dentifikasi masalah telah disesuaikan dengan kendala
kendala yang dihadapi selama proses KBM; masalah yang mendesak yang ingin
dipecahkan telah dicantumkan dalam identifikasi masalah yakni rendahnya hasil
belajar akibat penggunaan media pembelajaran yang tidak sesuai dengan karakteristik
materi ajar; Deskripsi masalah telah memuat analisis masalah, yakni dengan
melakukan kajian sementara untuk mengetahui penyebab hadirnya masalah. Peneliti
menemukan 2 penyebab yang sering muncul terkait dengan permasalahan tersebut
yakni penggunaan media pembelajaran yang tidak sesuai dengan karakteristik materi
ajar dan rendahnya motivasi siswa sehingga dibutuhkan suatu media yang sesuai
untuk materi yang dimaksud sekaligus dapat meningkatkan keterlibatan siswa dalam
proses belajar sehingga keaktifan siswapun bisa meningkat hal ini akan berpengaruh
pada semangat siswa untuk belajar. Berdasarkan pemaparan identifikasi masalah,
deskripsi masalah telah memuat refleksi awal melalui beberapa tahap yakni
identifikasi masalah dan analisis masalah; perumusan masalah dititikberatkan kepada
pengaruh media pembelajaran Hyperchem terhadap hasil belajar serta persepsi siswa
atau respon siswa terhadap media pembelajaran tersebut. Berdasarkan hasil penelitian
terdahulu, penggunaan media pembelajaran Hyperchem berbasis kimia komputasi
memiliki pengaruh yang signifikan terhadap hasil belajar siswa pada materi bentuk
molekul.
2. Rumusan Masalah
a. Bagaimana pengaruh penerapan media pembelajaran Hyperchem berbasis Kimia
Komputasi terhadap hasil belajar siswa kelas X MIPA SMAN 1 SELONG pada
materi Bentuk Molekul ?
b. Bagaimana persepsi siswa kelas X MIPA SMAN 1 SELONG terhadap
pengembangan media pembelajaran berbasis Kimia Komputasi Software
Hypercam pada materi Bentuk Molekul ?
3. Prosedur Penelitian
a. Subjek penelitian adalah siswa kelas X MIPA SMAN 1 SELONG
b. Variabel penelitian
1. Variabel Bebas : Media Pembelajaran Hyperchem berbasis Kimia Komputasi
berbasis Kimia Komputasi
2. Variabel Terikat : Hasil belajar siswa kelas X MIPA SMAN 1 SELONG
c. Dalam menerapkan media pembelajaran Hyperchem berbasis kimia komputasi
dalam perencanaanya peneliti mempersiapkan RPP dengan disertai LKPD serta
aplikasi hyperchem. Dimana, secara umum peneliti akan membuat scenario
pembelajaran menggunakan model pembelajaran Cooperative learning. Nantinya
pada kelas sampel, peneliti akan memberikan 2 perlakuan terhadap kelas tersebut,
yakni dengan perlakuan menyelesaiakan permasalahan pada LKPD tanpada
menggunakan media pembelajaran hyperchem dan perlakuan kedua yakni dengan
menyelesaikan masalah secara berkelompok dengan menggunakan media
pembelajaran hyperchem. Selanjutnya akan dilakukakn implementasi, observasi,
refleksi serta perencanaan kembali terhadap kegiatan yang telah berlangsung.
4. Lokasi penelitian
Penelitian ini akan dilakukan di SMAN 1 SELONG Jl. TGH. Umar No. 17 Selong,
Kelayu Selatan, Kabupaten Lombok Timur, Nusa Tenggara Barat. Kode pos 83613.

Anda mungkin juga menyukai