Anda di halaman 1dari 19

ASUHAN KEPERAWATAN PADA Ny.

D DENGAN ANEMIA

DI RUANG PERAWATAN KEMUNING

RSUD POLEWALI MANDAR

SITTI FADILLAH NOVIANTI

B0320723

CI LAHAN CI INSTITUSI

PROGRAM STUDI PROFESI NERS

FAKULTAS ILMU-ILMU KESEHATAN

UNIVERSITAS SULAWESI BARAT

2020
FORMAT PENGKAJIAN KEPERAWATAN MEDIKAL BEDAH

A. PENGKAJIAN

REKAMAN ASUHAN KEPERAWATAN PENGKAJIAN AWAL KEPERAWATAN


UMUM

DIRUANG RAWAT INAP MEDIKAL BEDAH

A. IDENTITAS Ruang Rawat : Seruni


Nama : Ny.
No. Rekam Medik : 09 26 90
Umur : 43 tahun
Pendidikan : SMA Tgl/Jama Masuk : Senin, 14/12/2020, 00.01 wita
Pekerjaan : IRT
Tgl/Jam Pengambilan Data : 17/12/2020, 12.10 wita
Suku : Mandar
Agama : Islam Diagnosa Masuk : TTH
Status perkawinan : Kawin
Cara masuk : ()Berjalan () Kursi Roda (√) Brankar
Alamat : Polewali

Sumber Informasi : Pasien dan Keluarga Pindahan Dari : IGD

B. RIWAYAT KESEHATAN
Keluhan Utama : Lemas

Keluhan saat ini : Pada tanggal 14 november 2020, pasien baru masuk di antar oleh
keluarganya dengan diagnose masuk TTH

Pada tanggal 15 november 2020, dilakukan pengkajian pada jam 12.10 dengan
keluhan klien mengatakan tangan kiri kram, lemas, nyeri leher bagian atas

() Tidak pernah opname (√) Pernah opname dengan sakit : Anemia Di RS : Polewali Mandar

Pernah mendapat pengobatan : ( ) Tidak (√) Ya

BB Sebelum Sakit :45 Kg Pernah Operasi : (√) Tidak () Ya () Pasca Operasi Hari Ke :

C. KEADAAN UMUM
Kesadaran : (√) CM () Somnolen ( ) Apatis ( ) Soporos Koma ( ) Koma
Pasien Mengerti Tentang Penyakitnya : (√) Tidak () Ya

D. KEBUTUHAN DASAR
RASA NYAMAN NYERI
Suhu : 36,50C () Gelisah (√) Nyeri ( ) Skala Nyeri : 6 (0-10)
- Gambaran nyeri : Nyeri seperti tertusuk tusuk

- Lokasi Nyeri :dada dan kepala Frekuensi : nyeri berturut-turut selama 3 hari Durasi : 2-4 menit

- Respon Emosional : Nyeri Lain-lain :


Masalah Keperawatan :

(√) Nyeri ( ) Hipertermia ( ) Hipotermia

NUTRISI KEBERSIHAN PERORANGAN

- TB : 155 Cm BB : 40 kg - Kebiasaan mandi : 1x/hari


- Kebiasaan makan : 3x/hari Teratur ( √) Tidak - Cuci rambut : 1 x/hari
teratur () - Kebiasaan gosok gigi : 3 x/hari
- Keluhan saat ini : - Kebersihan badan : ( √) Bersih () Kotor
() TAK (√) Tidak Nafsu makan ( ) Mual () - Keadaan rambut : (√) Bersih () Kotor
Muntah
- Keadaan kulit kepala : ( √) Bersih () Kotor
(√) Sukar/Sakit Menelan ( ) Sakit gigi ( )
- Keadaan kuku : ( √) Pendek () panjang ( )Bersih
Stomatitis
()Kotor
() Nyeri ulu hati/salah cernah, yang berhubungan
- Keadaan vulva/perineal : (√) Bersih ( ) Kotor :
dengan pasien telat makan
- Di sembuhkan dengan : - Keluhan saat ini : (√ ) TAK ( ) Eritema ( ) gatal-
gatal ( ) luka
- Pembesaran tiroid : tidak terdapat pembesaran
- Integritas kulit : ( √) TAK ( ) Jaringan parut ( )
tiroid
kemerahan
- Penampilan lidah : lidah kotor Bising
( ) laserasi ( ) userasi ( ) ekimosis ( ) lepuh ( )
Usus : 15x/menit
Drainase
(√) terpasang Infus
- Luka bakar : tidak ada luka bakar
(dimulai tgl : 23-11-2020 Jenis
Cairan : RL 20 tpm Dipasang di :Pembuluh vena (Derajat/Persen)

ditangan kanan - Tandai lokasi dengan menggambar bentuk depan

- Porsi makan yang di habiskan : 2-3 sendok dan belakang tubuh


- Keadaan Luka: ( ) Bersih ( ) Kotor
- Makanan yang di sukai : Bubur
- Lain-lain
- Diet : tidak ada diet
- Lain-lain :

Masalah keperawatan : Masalah Keperawatan : tidak ada

(√) Ketidak seimbangan nutrisi : kurang dari ( )Penurunan Rawat diri


kebutuhan
( ) Gangguan integritas kulit
( ) Ketidak seimbangan nutrisi lebih dari kebutuhan
CAIRAN AKTIVITAS & LATIHAN

- Kebisaan minum : 600 cc/hari - Aktivitas waktu luang : bertanam


Jenis : Air putih Aktivitas/Hoby : -
- Turgor kulit : () Kering (√) Tidak elastic () - Kesulitan bergerak : () Tidak (√) Ya
Baik - Kekuatan otot : skala 2
- Punggung kuku : melengkung sedikit dan lunak
- Tonus otot : Kelemahan pada otot ekstremitas atas
jika di tekan Warna: Putih pucat
Pengisian kapiler : 2detik - Keluhan saat ini : pasien tampak lemah () Tidak

- Mata cekung : () Tidak (√) Ya : Ka/Ki (√)Ya


( )Nyeri Otot () Kaku otot (√) Lemah Otot
- Konjungtiva : pucat Sklera : putih, bersih
(√) Kelelahan ( ) Amputasi ( ) Deformitas
- Edema : (√) Tidak () Ya : Ka/Ki
Kelainan bentuk ekstremitas :adanya penurunan
- Terpasang infuse : () Tidak (√) Ya:
otot pada bagian tangan kanan
24tts/menitdi vena pergelangan tangan kanan
- Pelaksanaan aktivitas : () Mandiri (√) Parsial ( )
- cairan : dextrose
Total
- Lain-lain : - Jenis aktifitas yang perlu dibantu : saat pasien
bangun dari tempat tidur
- Lain-lain :

Masalah Keperawatan Masalah Keperawatan

(√)Penurunan volume cairan (√) Hambatan mobilitas fisik


()Kelebihan volume cairan

ELIMINASI OKSIGENIASI

- Kebisaan BAB : 1 x/hari BAK : 2 x/hari - Nadi : 80 x/menit Pernafasan : 24x/menit


- Menggunakan laxsan : () tidak ( √ ) ya. - TD : 100/70 mmHg Bunyi Nafas : bronko
Jenis : dextrose vasikuler
- Menggunakan diuretik : (√) tidak () ya. - Sirkulasi oksigenasi : ( )TAK (√)Pusing ( )
Jenis : Klien tidak menggunakan diuretik Sianosis
- Keluhan BAK Saai ini : tidak ada keluhan (√) akral dingin ( ) clubbing finger
( ) Retensi urin ( ) inkontinensia urin ( ) disuria - Dada : () TAK ( ) retraksi dada (√ ) nyeri dada
( ) Keseringan ( ) Urgensi ( ) Nocturia ( ) berdebar-debar ( ) defisiensi trackhea ( ) bunyi
- Peristaltik usus : tidak ada peristaltik usus jantung Normal (frekwensi : 20 Hz x/m ( )Mur-
( √ ) tidak ada peristaltik ( ) Hiperperistaltik mur ( ) gallop

- Keluhan BAB saat ini : tidak ada keluhan - Riwayat penyakit : ( )bronchitis ( )Asma

( ) Belum pernah BAB selama di RS ( )Tuberkulosis ( )Empisema () hipertensi ( )


demam rematik ( ) flebitis () kesemutan
- Abdomen : abdumen terasa lunak - Lain-lain : Hb Rendah
Lunak/keras : lunak
Massa : tidak terdapat massa Ukuran/lingkar
Abdomen : 55 cm
- Terpasang kateter urine : (√) Tidak () ya
(dimulai tgl :di :
- Pengguna alkohol : tidak ada alkohol
Jumlah/frekwensi : -
- Lain-lain : -

Masalah keperawatan Masalah keperawatan

( ) Diare ( ) Konstipasi ( ) Inkontinen ( ) Retensi ( )Bersihan jalan nafas tidak efektif


urin
(√) Intoleran aktifitas ( ) Pola nafas tidak efektif
( ) Inkontinen Urin ( ) Disuria ( ) Keseringan ( )
() Ggn pertukarn gas ( )Penurunan Curah Jantung
Urgensi
( )Risikoganguan perfusi jaringan.......................

TIDUR DAN ISTIRAHAT PENCEGAHAN TERHADAP BAHAYA

- Kebiasaan tidur : ( √ ) Malam () Siang - Refleksi : (√) TAK ( ) kelumpuhan


- Lama Tidur : Malam: 3 JamSiang : 2 jam - Penglihatan : (√) TAK () masalah:
- Kebiasaan tidur : Pasien mengatakan sering - Pendengaran: ( √) TAK ( ) masalah :
bangun tengah malam - Penciuman : (√) TAK ( ) masalah :
- Kebiasaan tidur : ( ) tidak (√) Ya, - Perabaan : (√) TAK ( ) masalah :
- dipengaruhi oleh faktor : adanya nyeri - Lain-lain : -
- Lain-lain :wajah pasien nampak lemah

Masalah Keparawatan Masalah Keparawatan

()gangguan pola tidur () Resiko Injury( )Resiko trauma

( )Gangguan presepsi sensorik

NEOROSENSORIS KEAMANAN

Status Mental : mental klien baik Alergi/sensitivitas : tidak ada alergi


Kesadaran : () mengantuk ( ) letargi ( ) stupor
Perubahan system imun sebelumnya: tidak ada
( ) koma ( ) kooperatif ( ) menyerang ( )
perubahan sistem imun
delusi
( ) halusinasi afek (gambarkan) : Penyebab: -
- Memori : saat ini : (√) yang lalu :
Riwayat penyakit hubungan seksual (tanggal/tipe) : -
- Kaca mata: klien tidak memakai kacamata
- kontak lensa : tidak ada kontak lensa Perilaku resiko tinggi : tidak ada perilaku resiko

- Alat bantu dengar : (√) tidak ( ) ya di : tinggi periksa : -

- Ukuran/reaksi pupil : 2 mm ka/ki : isokor/an Transfusi darah/jumlah : 3 kali Kapan : jam 10.00
isokor
Gambaran reaksi : -
- Facial drop : (√) tidak ( ) kaku kuduk ( ) tidak ( ) ya

- Genggaman tangan/lepas : ka/ki : genggaman Riwayat cedera kecelakaan : tidak ada riwayat
tangan normal postur : baik kecelakaan

- Koordinasi : refleks patella ka/ki : refleks patella


Masalah punggung : -
normal
- Refleks tendon dalam bisep/trisep : refleks tendon Pembesaran nodus : tidak ada pembesaran nodus

normal Kekuatan umum : -


- Kernig sign : ( ) tidak ( √ ) ya
Cara berjalan : baik
- Babinsky : ( ) tidak ( √ ) ya

- Chaddock : ( ) tidak (√ ) ya

- Brudinsky : ( ) tidak ( √ ) ya
Masalah Keperawatan : Masalah Keperawatan :

( ) Gangguan perfusi jaringan cerebral ( )Resiko injury b/d penurunan absorpsi VitK

( ) Risti perluasan infeksi (sepsis/serangan infeksi


oportunistik baru).

SEKSUALITAS

- Aktif melakukan hubungan seksual : () tidak (√) ya Pria

- Penggunaan kondom : tidak menggunakan kondom


- Gangguan Prostat :
- Masalah-masalah/kesulitan seksual : -
- Sirkumsisi : () tidak () ya Vasektomi : () Tidak (
- Perubahan terakhir dalam frekuensi /minat
) Ya

Wanita - Payudara/testis :
Tanda (Obyektif)
- Usia menarke :

- Thn, lamanya siklus : Pemeriksaan :

- Durasi : payudara/Penis/Testis :
- Periode menstruasi terakhir :
Kulit genetalia/Lest :
- Perdarahan antar periode -
Masalah Keperawatan : ( )Perdarahan ( )Gangguan citra tubuh ( )
Disfungsi seksualitas ( ) Gangguan pemenuhan kebutuhan seksualitas

KESEIMBANGAN & PENINGKATAN HUBUNGAN RESIKO SERTA INTERAKSI SOSIAL


- Lama perkawinan : 32 tahun, hidup dengan: suami -Sosiologis : (√) TAK ( ) menarik diri
dan anak () komunikasi lancar () komunikasi tidak lancar
- Masalah-masalah kesahatan/stress : ( ) afasia ( ) isolasi diri ( ) amuk

- Cara mengatasi stress : istirahat - Perubahan bicara :

- Orang Pendukung Lain : Istri - Adanya laringektomi :

- Peran Dalam Struktur Keluarga :suami - Komunikasi verbal/nonverbal dengan keluarga/orang

- Masalah-masalah Yang berhubungan Dengan terdekat lain :

Penyakit/Kondisi : - Spiritual : (√ ) TAK

- Psikologis : ()TAK (√)gelisah ( )Takut - Kegiatan keagamaan : shalat

( )Sedih( )Rendah diri ( )Hiperaktif () acuh tak - Lain-lain : -


acuh
()Marah ()Mudah Tersinggung
( ) Merasa Kurang sempurna ( ) Eurofik
( ) tidak Sabar
- Lain-lain : - bicara pelo
- Pasien tampak kesulitan berbicara
Masalah keperawatan : ( )kecemasan ( )ketakutan ( ) koping individu tidak efektif (
) isolasi diri

(√) hambatan komunikasi verbal ( ) spiritual distress ( ) resiko merusak diri ()


harga diri rendah

E. PENYULUHAN DAN PEMBELAJARAN


1. Bahasa dominan (khusus) : Mandar
( ) Buta huruf : ( )Ketidakmampuan belajar khusus :
( ) Keterbatasan kognitif :
2. Informasi yang telah disampaikan :
(√) pengaturan jam besuk (√) hak dan kewajiban klien (√) tim / petugas yang merawat
( ) lain-lain : informasi tentang sakit yang di derita
3. Masalah yang telah dijelaskan :
√ perawatan diri dirumah sakit ( ) obat-obatan yang diberikan Ô lain-lain :
Obat yang diresepkan (lingkari dosis yang terakhir) :

Obat Dosis Waktu Diminum secara teratur Tujuan


Untuk mengobati
Neurobion 10 mg 3x1 Ya
gangguan pada saraf

Untuk mengobati
Ciman 3 gram 3x1 Ya
infeksi

Untuk mengobati
devisiensi Vitamin
B1, B6 dan B12
Neurosonbe 500 mg 1x1 Ya yang berkaitan
dengan kesehatan
saraf seperti pegal-
pegal dan anemia.

Omeprazole 25 mg 3x1 Ya Untuk mengobati


masalah perut
tertentu dan masalah
kerongkongan

Ketorolac 10 mg 2x1 Ya Untuk meredakan


nyeri dan
peradangan

Riwayat pengobatan, obat tanpa resep / obat-obatan bebas : -

Obat-obatan jalanan / jamu : -

Pemeriksaan fisik lengkap terakhir : -

4. Factor resiko keluarga (tandai hubungan) :


Ô diabetes mellitus Ô tuberculosis Ô penyakit jantung Ô stroke Ô TD tinggi
Ô epilepsy Ô penyakit ginjal Ô kanker Ô penyakit jiwa Ô lain-lain

F. DATA GENOGRAM
1. Genogram :
Keterangan :

: laki-laki

: perempuan

: garis perkawinan

: Garis keturunan

: Pasien

: Laki-laki yang sudah meninggal

: Perempuan yang sudah meninggal

: Garis Serumah
G. DATA PEMERIKSAAN PENUNJANG (diagnostic & laboratorium)
Laboratorium : DARAH RUTIN jam : 12.12
- Hasil Pemeriksaan Laboratorium

Parameter Hasil Unit Nilai Rujukan


HEMATOLOGI
Hematologi Lengkap
Darah Rutin
WBC 5.6 10^3/ ul 4.0 – 10.0
RBC L 0.76 10^6/ uL 4.20 – 5.40
HB L L 2.4 g/dL 12. 0 – 16.0
HCT L L 7.5 34.0 – 45.0
MCV H 105.3 fL 80.0 – 95. 0
MCH 31.6 Pg 25. 6 – 32.2
MCHC L 30.0 g/L 32.3 – 35.5
PLT L 141 10^3/ ul 150 – 400
RDW-SD L 22.7 fL 37 – 54
PDW Negatif fL 10. 0 – 18.0
MPV 10.3 fL 9.0 – 13.0
P-LCR Negatif 13.0 – 43.0
Hitung Jenis
Neutrofil 65.3 50 – 70
Limfosit 27.6 20 – 40
MXD 7.1 4.0 – 10. 0
Golongan Darah AB
KIMIA DARAH
Glukosa Sewaktu 107 mg/dL < 140
Kreatinin darah 0.7 mg/dL 0.51 – 0.95

DATA FOKUS

Nama Pasien : Ny. D Dx. Medik : ANEMIA

Umur : 50 thn Ruangan : KEMUNING

Jenis Kelamin : Perempuan Tanggal : 24/11/2020


DATA OBYEKTIF
DATA SUBYEKTIF

1. Klien mengeluh mual dan muntah 1. TTV:


2. Klien mengeluh lemas dan letih TD: 110/70 mmHg
3. Klien mengeluh tidak nafsu makan N: 80x/i
4. Klien mengatakan tidak mampu S: 36,5 0C
menelan dengan baik P: 24x/i
5. Klien mengatakan porsi makan hanya 2- 2. Klien tampak meringis
3 sendok makan 3. Klien tampak pucat
6. pasien mengatakan tidak pernah mandi 4. Klien tampak lemas
sejak dirumah sakit 5. Klien tampak lemah
6. Klien tampak dibantu saat terbangun
dari tempat tidur
7. Terpasang Infus : RL: 20 tpm
8. rambut dan kulit kepala terlihat kotor

ANALISA DATA

Nama Pasien : Ny. D Dx. Medik : ANEMIA


Umur : 50 thn Ruangan : KEMUNING

Jenis Kelamin : Perempuan Tanggal : 25/11/2020

No. DATA ETIOLOGI MASALAH


KEPERAWATAN

1 2 3 4

1. DS: Anemia Perfusi jaringan


tidak efektif b.d
- Klien mengatakan
gangguan metabolisme perubahan ikatan
tidak ada nafsu makan protein dan lemak
O2 dengan Hb.
- Klien mengeluh mual
pemecahan lemak meningkat
dan muntah.
- Klien mengatakan
tidak mampu menelan sensasi selera makan
menurun (anoreksia)
dengan baik
- Klien mengatakan
Defisit Nutrisi
porsi makan hanya 2-3
sendok makan
DO:
- Klien tampak pucat

- Klien tampak lemas

- Terpasang Infus : RL :
20 tpm
- TTV:
TD: 100/70 mmHg
N: 114x/menit
S: 37, 7C
P: 24x/i
2. DS: Hb Menurun Intoleransi
aktivitas b.d
- Klien mengatakan
ketidakseimbangan
merasa pusing Jantung berusaha untuk
kompensasi suplai dan
DO:
kebutuhan oksigen.
- Klien tampak lemah

- Klien tampak lemas Lemas

- Klien tampak dibantu


saat terbangun dari Cepat Lelah

tempat tidur
- Terpasang Infus : RL : Intoleransi Aktivitas
20 tpm
- TTV:
TD: 100/70 mmHg
N: 114x/menit
S: 37, 7 C
P: 24x/menit
DIAGNOSA KEPERAWATAN

Nama Pasien : Ny. D Dx. Medik : ANEMIA

Umur : 50 thn Ruangan : KEMUNING

Jenis Kelamin : Laki-laki Tanggal : 25 11 2020

No. DIAGNOSA KEPERAWATAN TGL TGL TERATASI


DITEMUKAN

1. DS: 25 11 2020

- Klien mengatakan tidak ada


nafsu makan
- Klien mengeluh mual dan
muntah.
- Klien mengatakan tidak
mampu menelan dengan baik
- Klien mengatakan porsi makan
hanya 2-3 sendok makan
DO:
- Klien tampak pucat

- Klien tampak lemas

- Terpasang Infus : dextrose : 20


tpm
- TTV:
TD: 110/70 mmhg
N: 80x/i
S: 37, 7 C
P: 24x/i

2 DS: 25 11 2020

- Klien mengatakan merasa


pusing
DO:
- Klien tampak lemah

- Klien tampak lemas

- Klien tampak dibantu saat


terbangun dari tempat tidur
- Terpasang Infus :
DEXTROSE: 20 tpm
- TTV:
TD: 110/70 mmHg
N: 80x/i
S: 36,5 0C
P: 24x/i

RENCANA KEPERAWATAN

Nama Pasien : Ny. D Dx. Medik : ANEMIA


Umur : 50 thn Ruangan : KEMUNING

Jenis Kelamin : Laki-laki Tanggal : 25 11 2020

PERENCANAAN

TUJUAN & KRITERIA INTERVENSI


NO DIAGNOSA
HASIL
KEPERAWATAN

1 2 3 4

2. Perfusi jaringan tidak efektif Setelah dilakukan Tindakan observasi


b.d perubahan ikatan O2 intervensi keperawatan 1. Periksa sirkulasi perifer
dengan Hb, penurunan selama 1x24 jam, maka 2. Identifikasi factor
konsentrasi Hb dalam defisit nutrisi membaik resiko gangguan
darah : ditandai dengan:
sirkulasi
- Tekanan systole dan
DS: 3. Monitor panas,
diastole dalam rentang
kemerahan, nyeri, atau
- Klien mengatakan yang diharapkan
bengkak pada
tidak ada nafsu - Tidak ada ortostatik
hipertensi
ekstremitas.
makan
- Memproses informasi Tindakan terapeutik
- Klien mengeluh
- Membuat keputusan 1. Hindari pemasangan
mual dan muntah
dengan benar infuse atau pengambilan
- Klien mengatakan
darah di area
tidak mampu
keterbatasan perfusi
menelan dengan
2. Hindari pengukuran
baik
tekanan darah pada
DO:
- Ekspresi wajah ekstremitas pada
Klien tampak pucat keterbatasan perfusi
- Klien tampak lemas 3. Lakukan pencegahan
- Klien tampak lemah infeksi

- Terpasang Infus : 1. Tindakan Edukasi

RL : 20 tpm 1. Anjurkan menggunakan

- TTV: obat penurunan tekanan

TD: 100/70 mmHg


darah, antikoagulan,

N: 114x/i dan penurun kolesterol,


S: 37, 7C jika perlu.
2. Anjurkan minum obat
P: 24x/i
pengontrol tekanan
darah secara teratur.
Tindakan Kolaborasi
1. Kolaborasi pemberian
analgesic, jika perlu
2. Kolaborasi pemberian
kortikosteroid jika perlu

3. Intoleransi Aktivitas Setelah dilakukan Tindakan observasi


berhubungan dengan intervensi keperawatan 1. Identifikasi gangguan fungsi
ketidakseimbangan antara selama 1x24 jam, maka tubuh yang mengakibatkan
suplay dan kebutuhan toleransi Aktivitas kelelahan
oksigen ditandai dengan: meningkat ditandai 2. Monitor kelelahan fisik dan
dengan: emosional
DS:
- Kemudahan 3. Monitor pola dan jam tidur
- Klien mengatakan melakukan aktivitas Tindakan terapeutik

merasa pusing sehari-hari meningkat 1. Sediakan lingkungan nyaman

DO: - Kecepatan berjalan dan rendah stimulus


- Klien tampak lemas meningkat 2. Lakukan latihan gerak retang
- Klien tampak - Kekuatan tubuh pasif dan aktif

dibantu saat bagian atas meningkat3. Tindakan Edukasi

terbangun dari - Kekuatan tubuh 1. Anjurkan tirah baring

tempat tidur bagian bawah 2. Anjurkan melakukan aktivitas


meningkat secara berahap
- Terpasang Infus :
- Keluhan lelah Tindakan Kolaborasi
RL : 20 tpm
menurun 1. Kolaborasi dengan ahli gizi
- TTV:
- Perasaan lemah tentang cara meningkatkan
TD: 110/70 mmHg
menurun asupan makanan
N: 80x/i
- Frekuensi nadi
S: 36,5 0 C
membaik
P: 24x/i
- Warna kulit membaik
- Tekanan darah
membaik

IMPLEMENTASI DAN EVALUASI KEPERAWATAN

Nama Pasien : Ny. D Dx. Medik : ANEMIA

Umur : 50 thn Ruangan : KEMUNING

Jenis Kelamin : Perempuan Tanggal : 25/11/ 2020


No. Diagnosa Jam Implementasi Evaluasi
1. Perfusi jaringan tidak Tindakan observasi Tanggal: 28 -11- 2020
efektif b.d perubahan ikatan - Mengidentifikasi factor resiko gangguan Jam: 08.10
O2 dengan Hb. sirkulasi. S: pasien
Hasil: pasien mengatakan tidak ada resiko mengatakanporsi
gangguan sirkulasi. makan yang disediakan
- Memonitor panas, kemerahan, nyeri atau belum bisa duhabiskan
bengkak pada ekstremitas. O: pasien masih terlihat
Hasil : panas, kemerahan, nyeri atau lemah
bengkak pada ekstremitas berkurang. A: masalah belum
Tindakan edukasi teratasi
- Menganjurkan minum obat P: lanjutkan intervensi
pengontrol tekanan darah secara
teratur
- Menganjurkan menghindari
penggunaan obat penyekat beta.
Tindakan kolaborasi
- Mengolaborasi pemberian analgesic.
2. INTOLERANSI AKTIVITAS Tindakan observasi Tanggal 28-11-2020
- mengidentifikasi keterbatasan Jam : 08.45
pergerakan sendi
S: pasien mengatakan
Hasil: pasien terlihat masih dibantu
keluarga masih belum bisa
- memonitor lokasi melakukan aktifitas
ketidaknyamanan atau nyeri pada sendiri seperti kekamar
saat bergerak
mandi
Hasil: pasien mengatakan nyeri dibagian
perut O: pasien masih tampak
Tindakan edukasi dibantu keluarganya
- menganjurkan melakukan rentang
A: masalah belum
gerak pasif dan aktif secara
teratasi
sistematis
- mengajarkan rentang gerak aktif P: lanjutkan intervensi
sesuai dengan program latihan
Tindakan kolaborasi
- mengolaborasi dengan fisioterapi
mengembangkan program
latihan.
Hasil : pasien mengatakan masih belum
bisa melakukan aktifitas sendiri seperti
kekamar mandi

Anda mungkin juga menyukai