Anda di halaman 1dari 1

Apa PERBEDAAN makalah DENGAN skripsi?

Makalah adalah sebuah karya akademis yang umumnya diterbitkan dalam suatu jurnal ilmiah.
Makalah ini dapat berisi hasil penelitian orisinil atau berupa telaah dari hasil-hasil yang telah
ada sebelumnya. Makalah seperti ini baru dapat dianggap valid setelah melalui proses peer
review oleh satu atau beberapa pemeriksa (yang juga merupakan akademisi di bidang yang
sama) dalam rangka untuk memeriksa isi makalah apakah telah sesuai untuk dipublikasikan
di jurnal. Sebuah makalah dapat mengalami beberapa kali pemeriksaan dan revisi, sebelum
akhirnya dapat diterima untuk publikasi. Makalah menyajikan masalah dengan melalui proses
berpikir deduktif atau induktif. Makalah disusun, biasanya untuk melengkapi tugas-tugas
ujian mata kuliah tertentu atau untuk memberikan saran pemecahan tentang suatu masalah
secara ilmiah. Makalah menggunakan bahasa yang lugas dan tegas. Jika dilihat bentuknya,
makalah adalah bentuk yang paling sederhana di antara karya tulis ilmiah yang lain. Di
samping itu, makalah dapat merupakan karya tulis tentang suatu pokok persoalan yang tujuan
utamanya untukditerbitkan dalam suatu majalah.

Skripsi adalah tulisan ilmiah untuk mendapatkan gelar akademik sarjana strata satu (S1) yang
membahas suatu permasalahan/ fenomena dalam bidang ilmu tertentu dengan menggunakan
kaidah-kaidah yang berlaku. Skripsi mengemukakan pendapat penulis berdasarkan pendapat
orang lain. Pendapat yang diajukan harus didukung oleh data dan fakta empiris-objektif, baik
berdasarkan penelitian langsung (observasi lapangan) maupun penelitian tidak langsung
(studi kepustakaan). Skripsi bertujuan agar mahasiswa mampu menyusun dan menulis suatu
karya ilmiah, sesuai dengan bidang ilmunya. Mahasiswa yang mampu menulis skripsi
dianggap mampu memadukan pengetahuan dan ketrampilannya dalam memahami,
menganalisis, menggambarkan dan menjelaskan masalah yang berhubungan dengan bidang
keilmuan yang diambilnya. Skripsi merupakan persyaratan untuk mendapatkan status sarjana
(S1) di setiap Perguruan Tinggi Negeri (PTN) maupun Perguruan Tinggi Swasta (PTS) yang
ada di Indonesia. Istilah skripsi sebagai tugas akhir sarjana hanya digunakan di Indonesia.
Dalam penulisan skripsi, mahasiswa dibimbing oleh dua orang pembimbing yang berstatus
dosen pada perguruan tinggi tempat mahasiswa kuliah. Kedua pembimbing tersebut disebut
dengan istilah Pembimbing I dan Pembimbing II. Biasanya, Pembimbing I memiliki peranan
yang lebih dominan bila dibanding dengan Pembimbing II.

Anda mungkin juga menyukai