Anda di halaman 1dari 2

Pendahuluan

Pemilihan makanan mempengaruhi kesehatan baik secara positif maupun negatif.

Pilihan makanan yang dipilih setiap hari tidak hanya memengaruhi kesehatan fisik mereka

tetapi juga kesehatan mereka. Makanan menyediakan zat-zat gizi yang mendukung

pertumbuhan, pemeliharaan dan perbaikan jaringan tubuh. Nutrisi yang baik sepanjang hidup

tidak hanya menjamin kesehatan yang baik dan umur yang panjang, tetapi tentunya dapat

membantu memberikan keseimbangan yang menguntungkan mereka.

Nutriso adalah Zat kimia yang diperoleh dari makanan dan dibutuhkan tubuh untuk

pertumbuhan, pemeliharaan atau perbaikan jaringan. Banyak nutrisi yang berfungsi bagi

tubuh namun tubuh memproduksi nutrisi secara terbatas dan diperoleh dari asupan makan.

Enam jenis nutrisi yang biasa ditemukan dalam makanan adalah air, karbohidrat, lemak,

protein, vitamin dan mineral. Tubuh harus memperoleh banyak nutrisi dari makanan. Nutrisi

yang harus disuplai makanan adalah nutrisi esensial. Nutrisi bekerja bersama dan berinteraksi

dalam reaksi metabolisme yang kompleks. Protein, karbohidrat, dan lemak memberikan

energi yang dibutuhkan tubuh. Vitamin dan mineral bersama dengan protein dan air sangat

penting bagi tubuh untuk membangun dan memelihara jaringan tubuh serta mengatur proses

penting tubuh.

Kebutuhan nutrisi diklasifikasikan menjadi 2, yaitu makronutrien dan mikronutrien.

Makronutrien adalah nutrisi yang memberikan kalori atau energi. Nutrisi adalah zat yang

dibutuhkan untuk pertumbuhan, metabolisme, dan fungsi tubuh lainnya. Karena “makro”

artinya besar, makronutrien merupakan unsur hara yang dibutuhkan dalam jumlah banyak.

Mikronutrien adalah vitamin dan mineral. Mereka disebut mikronutrien karena dibutuhkan

dalam jumlah kecil yang dapat bervariasi dari mikrogram hingga beberapa gram. Vitamin dan

mineral tidak menyuplai energi tetapi memainkan peran penting dalam pengaturan aktivitas
metabolisme dalam tubuh dan membantu dalam pemanfaatan protein, lemak, dan

karbohidrat. Mineral juga digunakan untuk pembentukan struktur tubuh dan kerangka.

Sebagai pengetahuan tubuh, dietetika dan nutrisi telah berkembang untuk

memengaruhi banyak segmen perawatan kesehatan. Kesehatan mulut dan nutrisi memiliki

hubungan dua arah yang sinergis. Data ilmiah dan epidemiologi menunjukkan hubungan

yang sinergi antara nutrisi dan integritas rongga mulut dalam kesehatan dan penyakit. Nutrisi

mempengaruhi kualitas gigi, untuk meningkatkan kekerasan struktur enamel dan kekuatan

dentin. Keadaan tersebut tergantung dari kadar mineral yang terdapat pada enamel dan dentin

seperti kalsium, fosfor, magnesium, dan fluor.

Mineral berperan dalam menyusun struktur dasar tulang dan gigi. Mineral dibagi menjadi

dua, yaitu makro dan mikro. Mineral makro adalah mineral yang dibutuhkan tubuh dalam jumlah

besar yaitu lebih dari 100 mg/hari, seperti kalsium (Ca), klorida (Cl), magnesium (Mg), fosfor (P),

natrium (Na), kalium (K), dan sulfur (S). Sedangkan mineral mikro atau sering disebut sebagai trace

element merupakan mineral yang dibutuhkan tubuh dalam jumlah kecil, yaitu kurang dari 100

mg/hari seperti kromium (Cr), tembaga (Cu), fluoride (F), iodium (I), besi (Fe), mangan (Mn),

selenium (Si), dan seng (Zn).

Anda mungkin juga menyukai