Anda di halaman 1dari 7

RENCANA KEGIATAN HARIAN KATIM

DI RUANG MELATI RST BHAKTI WIRATAMTAMA SEMARANG

Dosen Pembimbing Manajemen Keperawatan : Ns. Shindi Hapsari, M.Kes

Disusun Oleh :

Rosdiana Sella Rizkyani


2008172

PROGRAM STUDI PROFESI KEPERAWATAN


SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN KARYA HUSADA
SEMARANG
2021
RENCANA KEGIATAN HARIAN KATIM
DI RUANG MELATI RST BHAKTI WIRATAMTAMA SEMARANG

Waktu & Ttd


No Kegiatan Paraf
Tanggal KaRu
1 Senin, 21 1. Menerima serah terima dan Pre-Conference
Juni 2021 2. Membagi tugas bersama Ka-Ru sesuai tingkat
ketergantungan klien (minimal care, partial
care dan total care)
3. Mempersiapkan keperluan asuhan keperawatan
4. Menyusun rencana asuhan keperawatan
5. Mengidentifikasi masalah terkait masalah di
ruangan serta merencanakan kegiatan yang
terkait dengan masalah yang teridentifikasi
6. Mengorientasikan klien baru
7. Membuat rincian tugas anggota tim
8. Mendelegasikan pelaksanaan asuhan
keperawatan pada anggota tim
9. Memberikan pengarahan dan bimbingan pada
anggota tim
10. Berkolaborasi bersama tim kesehatan atau
profesi lain
11. Mengatur waktu istirahat dengan anggota tim
lain
12. Mengawasi proses pemberian asuhan
keperawatan
13. Mengevaluasi asuhan keperawatan
14. Melakukan supervisi pada PP di kamar 5
15. Melakukan penilaian kinerja perawat pelaksana
16. Memberikan umpan balik kepada anggota tim
atas pelaksanaan renpra
17. Melakukan pendokumentasian
18. Bersama Karu dan Tim melakukan Post
Conference
LAPORAN KATIM

DI RUANG MELATI RST BHAKTI WIRATAMTAMA SEMARANG

Peran : Kepala Tim ( Ka-Tim 1 )


Nama pasien : Sdr.P dan Ny.S
No. Waktu & Implementasi Evaluasi
Tanggal
1 Senin, 21 1. Menerima serah terima Askep dan mengikuti Pre
Juni 2021 Conference
07.00 WIB R/ : melakukan serah terima Askep di nurse
station dan dilanjutkan ke ruangan pasien
2. Membagi tugas bersama Ka-Ru sesuai tingkat
ketergantungan klien
R/ : Klien dikamar melati berjumlah 2 orang yaitu
Sdr.P (Parsial care) dan Ny.Su (mandiri) dengan
pembagian tugas Perawat :
PP 1 : Zr.Yose : Sdr.P (Kamar VIP 4)
PP 2 : Zr.Erni : Ny.Su (Kamar VIP 5)
09.00 WIB 3. Mempersiapkan keperluan Askep dan
merencanakan kegiatan yang terkait dengan
masalah yang teridentifikasi
R/ : Pengkajian Kondisi Klien secara Umum
sebagai berikut :

Sdr. P 30 thn
Dx Medis : post op Herniorapy H-0
Terpasang infus RL+ Tofedex 50mg 20 tts/menit.
Terpasang DC
KU sedang, parsial care. Keluhan nyeri post
operasi
P : Post Operasi Herniorapy H-0
Q : Tusuk-tusuk
R : Abdomen kanan bawah
S :7
T :15 menit hilang timbul
TTV Klien : 110/80mmHg, Nadi : 98x/menit,
Suhu: 36,4C, RR :20x/Menit, Spo2: 98%
Diagnosa Keperawatan : Nyeri akut berhubungan
dengan agen pencedera fisik (prosedur operasi)
belum teratasi

Ny.Su 41 thn
Dx Medis : Hiperglikemia
Infus Nacl 0,9% 20 tts/menit.
KU sedang . mandiri care. Keluhan
kebas/kesemutan di kedua telapak kaki sudah
berkurang, Pasein rencana pulang sedang
menunggu dokter visit.
TTV Klien :
130/80mmHg, Nadi : 90x/menit, Suhu: 36,7C,
RR :24x/Menit, Spo2 :97%, GDS: 180
Diagnosa Keperawatan : Ketidakstabilan Kadar
Glukosa Darah berhubungan dengan
hiperglikemia teratasi
S : Pasien mengatakan
Perencanaan penyelesaian masalah Sdr.P nyeri berkurang
Diagnosa Keperawatan : Nyeri akut berhubungan P : Post Operasi
dengan agen pencedera fisik (prosedur operasi) Herniorapy H-0
belum teratasi Q : Tusuk-tusuk
Intervensi : R : Abdomen kanan
1) Observasi TTV dan KU pasien secara bawah
bertahap. S :5
2) Kaji tingkat skala nyeri pasien T :15 menit hilang
3) Ajarkan pasien tehnik napas dalam. timbul
4) Anjurkan pasien untuk mobilisasi miring O : TD 120/80mmHg,
kanan dan miring kiri. Nadi : 90x/menit,
5) Kolaborasi dengan medis dalam pemberian Suhu:36,2C,
analgetik. RR :20x/Menit
A : Masalah belum
teratasi
P : Intervensi dilanjutkan

Ny. S S : Pasien mengatakan


Diagnosa Keperawatan : Ketidakstabilan Kadar kesemutan di kedua
Glukosa Darah berhubungan dengan hiperglikemia telapak kaki sudah
teratasi berkurang
Intervensi : O : TD 130/80mmHg,
1) Monitor tanda dan gejala hiperglikemia (mis: Nadi : 90x/menit,
poliuria, kelemahan, pandangan kabur, sakit Suhu:36,7C,
kepala) RR :24x/Menit
2) Monitor kadar glukosa dasar GDS:180
3) Kolaborasi dengan medis dalam pemberian A : Masalah teratasi
insulin P : Hentikan Intervensi,
4) Kolaborasi pemberian cairan intravena pasien persiapan pulang
dan rawat jalan

10.00 WIB 4. Mendelegasikan asuhan keperawatan dengan


anggota tim
5. Berkolaborasi dalam pemberian diet dengan tim
Gizi
12.00 WIB 6. Mengatur waktu ISHOMA
7. Memberi pengarahan pada perawat pelaksana
(PP) untuk segera berkoordinasi bila menemui
kesulitan selama proses pelaksanaan Askep
8. Memberikan Re-Inforcement positif terhadap
kinerja PP yang sudah baik serta memberikan
masukan terhadap kinerja hari ini
9. Melakukan supervisi PP dalam pemberian
asuhan keperawatan pada pasien
13.30 WIB 10. Melakukan post conference dengan Karu dan
Tim.

Anda mungkin juga menyukai