Anda di halaman 1dari 7

MAKALAH FALSAFAH KEPERAWATAN

“TEORI KEPERAWATAN- IMOGENE KING”

OLEH KELOMPOK 3 :

1. CINDY AYU MUSTIKA


2. DELLA MEGA UTAMI
3. POPY AYU WIJAYANTI
4. ESA LEDY ZUHRIYAH
5. NURUL FEBI ARIFIYANI
6. INDANA ZULFAH

PROGRAM STUDI S1 KEPERAWATAN

STIKES BINA SEHAT PPNI MOJOKERTO

TAHUN AJARAN 2020


KATA PENGANTAR

Assalamu’alaikum Wr.Wb.

Puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah memberikan rahmat dan hidayah-Nya
sehingga kami dapat menyelesaikan tugas makalah dengan judul “Teori Keperawatan-
Imogene King” ini tepat pada waktunya.

Adapun tujuan dari penulisan dari makalah ini adalah untuk memenuhi tugas . Tujuan
dibentuknya makalah ini adalah untuk menambah wawasan dan ilmu tentang teori
keperawatan diri bagi para pembaca dan juga bagi penulis. Kami juga mengucapkan terima
kasih kepada semua pihak yang telah membagi sebagian pengetahuannya sehingga kami
dapat menyelesaikan makalah ini dengan baik.

Selain itu kami juga sadar bahwa pada makalah kami ini dapat ditemukan banyak
sekali kekurangan serta jauh dari kesempurnaan. Oleh sebab itu, kami benar-benar menanti
kritik dan saran untuk kemudian dapat direvisi dan ditulis di masa yang selanjutnya. Dan
semoga makalah ini dapat memberikan manfaat entah untuk diri saya sendiri terlebih orang
lain.

Wassalamu’alaikum Wr.Wb.

Mojokerto, 12 November 2020,

Penulis
DAFTAR ISI

Judul.................................................................................................................................1

Kata Pengantar ................................................................................................................2

Daftar Isi..........................................................................................................................3

BAB 1 Pendahuluan........................................................................................................4

A. Latar Belakang..........................................................................................................4

B. Tujuan Makalah..........................................................................................................4

C. Rumusan Masalah......................................................................................................5

BAB II Pembahasan.......................................................................................................6

A. Arti Definisi Defisit Perawatan Diri ......................................................................6


B. Etiologi Defisit Perawatan Diri itu.........................................................................6
C. Tanda dan Gejala Defisit Perawatan Diri................................................................8
D. Jenis Defisit Perawatan Diri...................................................................................8
E. Rentang Respon Defisit Perawatan Diri...................................................................9
F. Proses Terjadiya Masalah Defisit Perawatan Diri.....................................................9
G. Pohon Masalah Defisit Perawatan Diri..................................................................11
H. Mekanisme Koping Defisit Perawatan Diri...........................................................11
I. Penatalaksanaan Defisit Perawatan Diri.................................................................11
J. Akibat Defisit Perawatan Diri.................................................................................12
K. Masalah Keperawatan yang Mungkin Muncul.......................................................12
L. Asuhan Keperawatan pada Klien Defisit Perawatan Diri.......................................12
M. Evaluasi dari Defisit Perawatan Diri.....................................................................22
Bab III Penutup............................................................................................................. 27

A. Kesimpulan...........................................................................................................27

B. Saran....................................................................................................................27
BAB I

PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG
Perkembangan keperawatan di Indonesia tidak terlepas dari pengaruh
perkembangan keperawatan secara global. Dengan jelas dapat diamati bahwa secara
berkelanjutan keperawatan di Indonesia mengalami perkembangan yang pesat. Baik
dibidang pendidikan maupun di tatanan praktek. Salah satu komponen penting
pengembangan disiplin keperawatan adalah riset keperawatan, karena riset
keperawatan sangat diperlukan untuk menyelesaikan masalah keperawatan dan
mengembangkan atau menvalidasi teori yang sangat dibutuhkan sebagai landasan
dalam praktek keperawatan.
Masalah yang muncul adalah apabila peneliti kurang tepat dalam menyusun
kerangka kerja teori/konsep sesuai dengan variabel yang akan diteliti, sehingga hasil
penelitian akan kurang bermakna. Untuk menghindari hal tersebut, sebelum suatu
teori diterapkan pada praktek keperawatan, sangat perlu terlebih dahulu dilakukan
Theory Analysis. Dan dalam tulisan ini kami mencoba untuk menyajikan hasil analisa
Theory of Goal Attainment yang diperkenalkan oleh Imogene M. King pada tahun
1971.

B. TUJUAN
1. Memberikan informasi tentang teori keperawatan menurut Imogene King.
2.      Mengetahui asumsi model keperawatan Imogene King.
3.      Mengetahui model konsep dan teori keperawatan Imogene King.
4.      Mengetahui konsep paradigma Imogene King.Mengetahui proses keperawatan
menurut Imogene King.

2. RUMUSAN MASALAH
1. Bagaimana biografi tokoh Imogene  King?
2.      Apa isi dari teori Imogene King?
3.      Bagaimana analisa teori Imogene King?
BAB II
PEMBAHASAN

A. BIOGRAFI IMOGENE KING

Imogene M. King lahir pada tanggal 30 Januari 1923 di West Point, Iowa. Karir
keperawatan Imogene dimulai pada tahun 1945 setelah lulus dari St John's Hospital
School of Nursing, St Louis, Missouri. Ia bekerja sebagai staf perawat medis bedah
sambil kuliah di Bachelor of Science dalam Keperawatan di St Louis University pada
tahun 1948. Dia mengajarkan keperawatan bedah kedokteran selama 10 tahun di St
John's Hospital School of Nursing dan menyelesaikan Master of Science dalam
Keperawatan di St Louis University. Pada tahun 1959 Dr King melanjutkan
pendidikan di Columbia University, New York, Dr Montag sebagai ketua, dan
mendapatkan Sgelar Dokter Pendidikan pada tahun 1961.

Dr King dikenal pada tahun 2005, dengan kepeloporannya dalam gerakan teori
keperawatan. Namun, pada 1960-an ia dikenal karena keahlian dalam kurikulum dan
pengajaran. Dia ditunjuk oleh fakultas di Universitas Loyola Chicago pada tahun
1961 dan memimpin sebuah komite fakultas untuk mengembangkan kurikulum
lulusan mengarah ke Master of Science dalam Keperawatan. Pada saat yang sama, Dr
King adalah anggota komite dari Illinois Nurses Association untuk mengeksplorasi
inisiasi Bachelor of Nursing di Chicago. Setelah lulus program di keperawatan, King
kemudian mempersiapkan Klinik Spesialis (konsep baru dalam perawatan) bagi guru
dan administrator untuk program sarjana Community College (. Sebuah konsep yang
cukup baru pada waktu itu), Dr King memiliki artikel berjudul Perawatan Teori:
Masalah dan Kemajuan dalam jurnal diedit oleh Dr Rogers. Dia juga menghabiskan
dua tahun dalam penelitian dalam pembagian Keperawatan, Biro tenaga kerja
Kesehatan dan diangkat sebagai kepala Komite Penasehat Wanita di Service.

Pada tahun 1972 ia kembali ke Loyola University of Chicago mengajar


mahasiswa pascasarjana dan menerbitkan teori tentang keperawatan: Sistem, Konsep,
Proses (1981). Dia berpartisipasi dalam konferensi teori nasional dan internasional
dan terus mempublikasikan berbagai teorinya dalam jurnal. Proses transaksi dalam
teori pencapaian tujuan mengarah pada hasil yang memberikan latihan berbasis bukti
di abad 21.

Dr King adalah anggota aktif dari ANA selama lebih dari 50 tahun asosiasi di
Kabupaten dan Negara. Ia menjabat pada banyak komite dan menerima banyak
penghargaan di tingkat negara bagian, lokal dan nasional dan yang terakhir adalah
Florida Nurses Association Hall of Fame (2003) dan American Nurses Association
Hall of Fame (2004). Saat pensiun, ia tetap aktif dalam organisasi profesi, kuliah tamu
dan publikasi.
Sepanjang karirnya, ia juga aktif dalam olahraga sebagai pengamat basket dan
permainan sepak bola dan sebagai peserta aktif dalam tenis dan golf, dan ia terus
bermain di liga Perempuan di Florida. Ia sangat menyukai seni dan setelah
bertahun-tahun, ia menghabiskan hidupnya dengan melukis pemandangan -
pemandangan yang indah.

B. KONSEP KEPERAWATAN IMOGENE KING

Anda mungkin juga menyukai