Kasus pertama :
Seorang pasien datang ke RS. KH dengan keluhan gangguan lambung yang sangat mengganggu,
dokter Poli Umum meminta Acran inj melalui telepon ke Instalasi Farmasi. Obat diantar oleh
Kurir IF ke Poli Umum, dan oleh perawat asisten poli umum di suntikkan ke pasien. Beberapa
saat setelah obat disuntikkan, Pasien tertidur di atas blankar pasien. Dokter langsung memeriksa
ampul obat yang telah disuntikkan, ternyata obat yang disuntikkan adalah Valisanbe injeksi. Dan
pada saat pasien terbangun, pasien tersebut merasa segar dan kondisi membaik. Pasien tidak tahu
kalau obat yang diberikan salah. Box obat dan desain ampul antara Acran inj dan Valisanbe inj
hampir sama.
Kategori risiko rendah dengan warna bands hijau maka dilakukan investigasi sederhana