Anda di halaman 1dari 7

TUGAS MATA KULIAH METODELOGI PENELITIAN

OLEH :
TRI MEI NINGSIH
KELAS F
NPM : 210102123P

PROGRAM STUDI KEBIDANAN PROGRAM SARJANA TERAPAN


FAKULTAS KESEHATAN UNIVERSITAS AISYAH PRINGSEWU
TAHUN 2021
1. Tugas Membuat Kesimpulan Jurnal

Judul Jurnal MengurangiNyeri Persalinan dengan Teknik Birthing Ball


Kesatu
Kesimpulan Masalah :
Survei pendahuluan yang telah dilakukan di Puskesmas
Lompoe,pada bulan april dari 15 orang ibu bersalin, peneliti
telah melakukan observasi pada 10 responden yang diambil
secara acak, didapatkan bahwa 7 dari 10 ibu bersalin
mengalami nyeri yang tak tertahankan saat persalinan kala I
fase aktif, dan 3 lainnya mengalami sedikit nyeri pada kala I
fase aktif. Karena masih tingginya kejadian nyeri persalinan
kala I, di Puskesmas Lompoe maka dengan ini penulis akan
melakukan intervensi menggunakan birthing ball untuk
mengetahui pengaruh penggunaan birthing ball terhadap
penurunan nyeri persalinan pada ibu bersalin kala I fase aktif
dengan tujuan untuk menurunkan angka kesakitan pada saat
persalinan.

Tujuan :
Untuk mengetahui pengaruh penggunaan birthing ball
terhadap pengurangan nyeri persalinan pada ibu bersalin kala I
fase aktif.
Link http://poltekkespalu.ac.id/jurnal/index.php/JBC/article/view/78/
50

Judul Jurnal Analisis Efektivitas Kompres Hangat Terhadap Penurunan Nyeri


Kedua Persalinan
Kesimpulan Masalah :
Nyeri persalinan menyebabkan penderitaan dan stres yang jika tidak
mereda dapat mengakibatkan respons terhadap nyeri berikutnya. Nyeri
sangat tidak menyenangkan dan merupakan sensasi yang sangat
personal dan tidak dapat dibagi dengan orang lain.
Pengendalian rasa nyeri persalinan penting dilakukan untuk memberi
ibu rasa nyaman ketika akan melakukan persalinan, karena hal tersebut
merupakan salah satu asuhan sayang ibu.
Metode nonfarmakologi diantaranya kompres panas, kompres dingin,
hidroterapi, counterpressure, penekanan lutut, gerakan, pengaturan
posisi, relaksasi dan latihan pernafasan, usapan di punggung atau
abdomen, dan pengosongan kandung kemih.

Tujuan :
Untuk menganalisis efektivitas pemberian kompres hangat terhadap
penurunan nyeri persalinan
Link https://jurnal.unimus.ac.id/index.php/psn12012010/article/view/2112/2
139

Judul Jurnal Pengaruh Masase Punggung Terhadap Intensitas Nyeri


Ketiga Persalinan Kala 1 Di Kota Bogor
Kesimpulan Masalah :
Ibu merasakannyeri persalinan yang hebat karena aktivitas
rahim mulai lebih aktif. Pada fase ini kontraksi semakin lama
semakin kuat dan semakin sering. Kondisi nyeri yang hebat
pada kala I persalinan memungkinkan para ibu cenderung
memilih cara yang paling gampang dan cepat untuk
menghilangkan rasa nyeri.
Persalinan sering kali digambarkan sebagai salah satu penyebab
rasa nyeri yang paling kuat yang pernah dialami. Kuatnya
ketakutan dan kecemasan yang dialami ibu berkaitan dengan
semakin besarnya rasa sakit yang dialami. Rasa takut
menyebabkan ketegangan pada tubuh terutama pada rahim.
Kondisi ini dapat menghambat proses persalinan alami,
memperlama persalinan, dan menimbulkan nyeri yang hebat.
Metode masase punggung merupakan salah satu intervensi
yang relatif mudah dilakukan oleh tenaga kesehatan maupun
keluarganya untuk membantu ibu mengurangi tingkat nyeri
persalinan.
Metode untuk mengurangi nyeri persalinan sangat diperlukan
untuk mengurangi komplikasi pada ibu dan janin pada saat
proses dan setelah persalinan, sehingga dapat menurunkan
angka kesakitan dan angka kematian ibu secara tidak langsung
berdampak pada pengurangan kerentanan dan mengatasi
dampak penyakit.

Tujuan :
Untuk mengetahui pengaruh masase punggung terhadap
intensitas nyeri persalinan kala I di wilayah Kota bogor.
Link https://media.neliti.com/media/publications/234041-pengaruh-
masase-punggung-terhadap-intens-314866c8.pdf

Judul Jurnal Perdedaan Terapi Massage dan Terapi Relaksasi dalam


Keempat Mengurangi Nyeri Persalinan di Bidan Praktik Swasta
(BPS) Ernawati Kecamatan Banyumas
Kesimpulan Masalah :
Nyeri pada proses persalinan diakibatkan karena peregangan
segmen bawah rahim selama kontraksi servik. Kontraksi pada
saat melahirkan akan menimbulkan perasaan nyeri yang timbul
akibat kontraksi servik serta dilatasi (pelebaran) mulut rahim
dan segmen bawah rahim.
Salah satu metode yang sangat efektif dalam menanggulangi
nyeri adalah dengan massage dan relaksasi yang merupakan
salah satu metode nonfarmakologi yang dilakukan untuk
mengurangi nyeri persalinan.
Hasil prasurvey yang dilakukan pada tanggal 12-17 Maret
2016, yang dilakukan di BPS Ernawati pada 5 orang pasien
yang akan melahirkan, didapati sebanyak 4 (80%) orang
mengatakan nyeri yang tidak tertahan saat proses persalinan
namun nyeri berkurang setelah dilakukan massage sebanyak 2
orang dan relaksasi sebanyak 2 orang.

Tujuan :
Diketahui berbedaan terapi massage dengan terapi relaksasi
dalam mengurangi nyeri persalinan di BPS Ernawati
Kecamatan Banyumas tahun 2016
Link http://www.ejurnal.poltekkes-
tjk.ac.id/index.php/JK/article/view/243

Judul Jurnal Aromaterapi Untuk Mengurangi Nyeri Persalinan


Kelima
Kesimpulan Masalah :
Nyeri persalinan merupakan sensasi subjektif yang dirasakan wanita
pada saat persalinan, jika tidak terkompensasi dapat menyebabkan
iskemi plasenta sehingga janin akan mengalami asidosis metabolic
karena kekurangan oksigen. Dampak lain dari nyeri persalinan adalah
terjadinya penurunan kotraksi uterus yang dapat memperlambat
kemajuan persalinan.
Penatalaksanaan nyeri pada persalinan menjadi sangat penting untuk
dilakukan karena nyeri persalinan tidak hanya berdampak pada fisik
namu juga psikologis.
Manajemen nyeri secara non-farmakologi saat ini sedang mendapat
perhatian besar karena memiliki kelebihan dibandingkan farmakologi.

Tujuan :
Untuk mengetahui pengaruh aromaterapi dalam mengurangi nyeri
persalinan.
Link https://repository.ummat.ac.id/1176/1/9.%20METI%20FATIMAH
%2045-48.pdf

Judul Jurnal Efektifitas Terapi Musik Pada Nyeri Persalinan Kala I Fase
Keenam Laten.
Kesimpulan Masalah :
Nyeri persalinan merupakan hal yang fisiologis yang terjadi
ketika persalinan. Namun bagi sebagian ibu, nyeri persalinan
dirasakan sangat mengganggu. Apabila nyeri tidak segera teratasi
maka dapat menyebabkan kematian pada ibu dan bayi, karena
nyeri menyebabkan pernafasan dan denyut jantung ibu akan
meningkat yang menyebabkan aliran darah dan oksigen ke
plasenta terganggu.
Salah satu metode yang dilakukan untuk mengurangi nyeri saat
persalinan dan jarang diaplikasikan dalam praktek keperawatan
adalah terapi musik. Terapi musik adalah usaha untuk
meningkatkan kualitas fisik dan mental dengan rangsangan suara
yang terdiri dari melodi, ritme, harmoni, bentuk dan gaya yang
diorganisir sedemikian rupa sehingga dapat mempertahankan
kesehatan fisik dan mental.

Tujuan :
Untuk mengetahui efektifitas terapi musik dalam menurunkan
intensitas nyeri persalinan kala I fase laten sebelum dan setelah
intervensi.
Link http://www.stikeswh.ac.id:8082/journal/index.php/jners/article/vi
ew/302/308

Anda mungkin juga menyukai