Anda di halaman 1dari 9

LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK

REGULASI KEPROTOKOLAN
Untuk SMK Otomatisasi Dan Tata Kelola Perkantoran Kelas XII
Mata Pelajaran Oomatisasi Tata Kelola Humas dan Keprotokolan

A. Petunjuk Belajar
1. Bacalah bahan ajar ini dengan seksama
2. Kerjakan tugas dan latihan yang terdapat di dalamnya dengan jujur tanpa melihat
kunci jawaban sebelum Anda mengerjakannya
3. Gunakan teknik membaca cepat dalam mempelajari bahan ajar
4. Jika ada bagian yang belum Anda pahami, cobalah terlebih dahulu mendiskusikan
dengan teman yang sedang mengerjakan bagian yang sama, sebelum Anda bertanya
kepada Guru. Jika perlu, Anda harus berusaha mencari tahu jawabannya pada sumber
yang lain
5. Ikuti ketentuan yang berlaku dalam setiap bahan ajar dan laporkan kemajuan Anda
kepada Guru sebelum Anda melanjutkan ke bagian lain atau bahan ajar lainnya.
B. Kompetensi Inti
KI 3 Memahami dan menerapkan pengetahuan faktual, konseptual, procedural dalam
ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan
kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait fenomena dan
kejadian, serta menerapkan pengetahuan procedural pada bidang kajian yang
spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah.
KI 4 : Melaksanakan tugas spesifik, dengan menggunakan alat informasi, dan prosedur
kerja yang lazim dilakukan serta memecahkan masalah sesuai dengan bidang
kajian administrasi umum.
Menampilkan kinerja dibawah bimbingan dengan mutu dan kualitas yang terukur
sesuai dengan standar kompetensi kerja.
Menunjukkan keterampilan, menalar, mengolah, dan menyaji secara efektif, kreatif,
produktif, kritis, mandiri, kolaboratif, komunikatif, dan solutif dalam ranah abstrak
terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah, serta mampu
melaksanakan tugas spesifik di bawah pengawasan langsung.
Menunjukkan keterampilan mempersepsi, kesiapan, meniru, membiasakan, gerak
mahir, menjadikan gerak alami dalam ranah kongkret terkait dengan
pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah, serta mampu melaksSiswaan
tugas spesifik di bawah pengawasan langsung.
C. Kompetensi Dasar
3.12 Memahami regulasi bidang keprotokolan
4.12 Melakukan pengelompokkan regulasi bidang keprotokolan
D. Indikator
3.12.1. Menjelaskan regulasi bidang keprotokolan
3.12.2. Mengidentifikasi macam-macam regulasi bidang keprotokolan
3.12.3. Mengemukakan tujuan regulasi keprotokolan

4.12.1 Melakukan identifikasi regulasi keprotokolan denan tepat


4.12.2 Melaksanakan regulasi keprotokolan sesuai dengan kebutuhan kerja
E. Materi Pembelajaran
Regulasi Bidang Keprotokolan
1. UU No. 9 Tahun 2010 tentang keprotokolan
2. Perkalan No. 40 Tahun 2015 tentang keprotokolan
F. Informasi Pendukung
Regulasi adalah suatu peraturan yang dibuat untuk membantu mengendalikan suatu
kelompok, lembaga/ organisasi, dan masyarakat demi mencapai tujuan tertentu dalam
kehidupan bersama, bermasyarakat, dan bersosialisasi.
Tujuan dibuatnya regulasi atau aturan adalah untuk mengendalikan manusia atau
masyarakat dengan batasan-batasan tertentu. Regulasi diberlakukan pada berbagai
lembaga masyarakat, baik untuk keperluan masyarakat umum maupun untuk bisnis.
Istilah regulasi banyak digunakan dalam berbagai bidang, sehingga definisinya memang
cukup luas. Namun secara umum kata regulasi digunakan untuk menggambarkan suatu
peraturan yang berlaku dalam kehidupan bermasyarakat.
G. Paparan Isi Materi
1. KEPROTOKOLAN BERDASARKAN UNDANG-UNDANG NOMOR 9 TAHUN 2010
a. Definisi/Pengertian berbagai terminologi dalam Keprotokolan
1. Keprotokolan adalah  serangkaian kegiatan yang berkaitan dengan aturan 
dalam acara kenegaraan atau acara resmi, yang meliputi Tata Tempat, Tata
Upacara dan Tata Penghormatan sebagai bentuk penghormatan kepada
seseorang sesuai dengan jabatan dan/atau kedudukannya dalam negara,
pemerintahan, atau masyarakat. ( Pasal 1 ayat (1) Undang-undang Nomor 9
Tahun 2010 ).
2. Acara kenegaraan adalah acara yang diatur dan dilaksanakan oleh panitia
negara secara terpusat, dihadiri oleh Presiden dan/atau Wakil Presiden, serta
Pejabat Negara dan Undangan lainnya. ( Pasal 1 ayat  (2) Undang-undang
Nomor  9 Tahun 2010 ).
3. Acara resmi adalah acara yang diatur dan dilaksanakan oleh pemerintah atau
lembaga negara dalam melaksanakan tugas dan fungsi tertentu dan dihadiri
oleh Pejabatt Negara dan/ atau Pejabat Pemerintahan serta undangan lainnya.(
Pasal 1 Ayat (3) Undang-undang Nomor 9 Tahun 2010 ).
4. Tata tempat adalah pengaturan tempat bagi pejabat negara, pejabat
pemerintah, perwakilan negara asing dan/atau organisasi internasional, serta
tokoh masyarakat tertentu dalam acara kenegaraan atau acara resmi.
5. Tata Upacara adalah aturan untuk melaksanakan upacara dalam Acara
Kenegaraan atau Acara resmi.
6. Tata penghormatan adalah aturan untuk melaksanakan pemberian hormat bagi
Pejabat Negara, Pejabat Pemerintahan, perwakilan negara asing dan/atau
organisasi internasional, dan Tokoh Masyarakat Tertentu dalam acara
Kenegaraan atau acara resmi.
7. Pejabat Negara adalah pimpinan dan anggota lembaga negara sebagaimana
dimaksud dalam Undang Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun
1945 dan Pejabat Negara yang secara tegas ditentukan dalam Undang
Undang.
8. Pejabat Pemerintah adalah pejabat yang menduduki jabatan tertentu dalam
pemerintahan, baik di pusat maupun daerah.
9. Tamu Negara adalah pemimpin negara asing yang berkunjung secara
kenegaraan, resmi, kerja, atau pribadi ke negara Indonesia.
10. Tokoh Masyarakat Tertentu adalah tokoh masyarakat yang    berdasarkan
kedudukan sosialnya mendapat pengaturan Keprotokolan                             
11. Dewan Perwakilan Rakyat Daerah adalah lembaga perwakilan rakyat daerah
sebagai unsur penyelenggaraan pemerintah daerah.
12. Pemuka Agama adalah Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia (MUI), Ketua
Presidium Konferensi Wali Gereja Indonesia (KWI), Ketua Persekutuan Gereja-
Gereja Indonesia (PGI), Ketua Parisada Hindu Dharma Indonesia (PHDI),
Ketua Perwakilan Umat Buddha Indonesia (WALUBI) dan Majelis Tinggi
Agama Khonghucu (Matakin).
13. Kedudukan Protokoler adalah kedudukan yang diberikan kepada seseorang
untuk me ndapatkan penghormatan, perlakuan dan tata tempat dalam
acara/pertemuan resmi ( Pasal 1 ayat (6) PP Nomor 24 Tahun 2004).
14. Hak Protokoler adalah Hak anggota MPR, DPR, DPD dan DPRD untuk
memperoleh penghormatan berkenaan dengan jabatannya dalam acara
kenegaraan atau acara resmi maupun dalam melaksanakan tugasnya
( Penjelasan Pasal 12 ayat (1.f), Pasal 28.g, Pasal 49.e, Pasal 64.g, dan Pasal
80.g. UU Nomor.22 Tahun 2004).
15. Protokoler adalah  suatu julukan yang bersifat filosofis terhadap seseorang atau
institusi yang melaksanakan ketentuan keprotokolan sebagaimana mestinya.
( H. Zaenal Arifien Habdullah. Widya Iswara Depdagri ).
b. Dari Pengertian tersebut maka     Ketatalaksanaan Keprotokolan terdapat  4
elemen penting yaitu :
1. Yang diatur adalah acara kenegaraan dan acara resmi.
2. Ruang lingkup yang diatur adalah tata tempat, tata upacara dan tata
penghormatan.
3. Protokol adalah soal aturan dan pelaksanaannya.
4. Subyeknya adalah pejabat negara, pemerintah atau tokoh masyarakat
tertentu.
c. Landasan dan Sumber Hukum Keprotokolan.
1. Persetujuan Internasional :
2. Peraturan perundang-undang masing-masing Negara ( Indonesia )
3. Tradisi, adat istiadat dan kebiasaan setempat;
4. Azas timbal balik (reciprocity);
5. Praktek Pergaulan Internasional ( International Practices );
6. Logika Umum ( Common Sense ).
TUGAS

A. PETUNJUK UMUM
1. Sebelum mengerjakan soal, telitilah terlebih dahulu jumlah soal dan nomor
halaman yang terdapat pada naskah. Dalam naskah terdiri dari 4 soal essay.
2. Tuliskan nama, nomor peserta, dan kelengkapan identitas peserta pada lembar
jawaban.
3. Tulis jawaban secara sistematis dan jelas.
4. Tuliskan jawaban Anda pada lembar jawaban yang tersedia dengan
menggunakan Bolpoint
5. Waktu mengerjakan soal adalah 30 menit.
6. Setiap soal memiliki kriteria penilaian dengan bobot 4 untuk jawaban paling
lengkap.
B. PETUNJUK KHUSUS
1. Berdoalah terlebih dahulu sebelum mengerjakan soal
2. Kerjakan soal dengan sebaik-baiknya
3. Mulailah dengan mengerjakan soal yang menurut Anda mudah terlebih dahulu,
kemudian dilanjutkan ke soal yang lebih rumit.
4. Teliti jawaban Anda sebelum dikumpulkan.

C. Jawablah pertanyaan dibawah ini dengan benar !


1. Jelaskanlah apa yang dimaksud dengan regulasi bidang
keprotokolan!
2. Jelaskanlah macam-macam regulasi bidang keprotokolan!
3. Jelaskan tujuan regulasi keprotokolan!
4. Jelaskan bagaimana pengaturan tempat duduk berdasarkan aturan
dasar keprotokolan!
5. Jelaskan bagaimana pengaturan menghadiri perayaan hari
kemerdekaan!
RUBRIK PENILAIAN

No Kriteria 4 3 2 1
1. Siswa dapat menjelaskan regulasi bidang keprotokolan 
dengan sangat tepat
Siswa dapat menjelaskan regulasi bidang keprotokolan 
dengan cukup tepat
Siswa dapat menjelaskan regulasi bidang keprotokolan 
dengan kurang tepat
Siswa dapat menjelaskan regulasi bidang keprotokolan 
dengan tidak tepat
2. Siswa dapat menjelaskan macam-macam regulasi 

bidang keprotokolan dengan sangat tepat



Siswa dapat menjelaskan macam-macam regulasi

bidang keprotokolan dengan cukup tepat


Siswa dapat menjelaskan macam-macam regulasi 
bidang keprotokolan dengan kurang tepat
Siswa dapat menjelaskan macam-macam regulasi 

bidang keprotokolan dengan tidak tepat


3. Siswa dapat menjelaskan tujuan keprotokolan dengan 
sangat tepat
Siswa dapat menjelaskan tujuan keprotokolan cukup tepat 
Siswa dapat menjelaskan tujuan keprotokolan kurang 
tepat
Siswa dapat menjelaskan tujuan keprotokolan dengan 
tidak tepat
4. Siswa dapat pengaturan tempat duduk 

berdasarkan aturan dasar keprotokolan dengan


sangat tepat

Siswa dapat pengaturan tempat duduk
berdasarkan aturan dasar keprotokolan dengan

cukup tepat
Siswa dapat pengaturan tempat duduk 
berdasarkan aturan dasar keprotokolan dengan
kurang tepat
Siswa dapat pengaturan tempat duduk
berdasarkan aturan dasar keprotokolan dengan
tidak tepat
5. Siswa dapat menjelaskan pengaturan menghadiri 

perayaan hari kemerdekaan dengan sangat tepat


Siswa dapat menjelaskan pengaturan menghadiri

perayaan hari kemerdekaan dengan cukup tepat
Siswa dapat menjelaskan pengaturan menghadiri 
perayaan hari kemerdekaan dengan kurang tepat
Siswa dapat menjelaskan pengaturan menghadiri 

perayaan hari kemerdekaan dengan tidak tepat

Nilai benar
Nilai Total : x 100
20

KUNCI JAWABAN PENGETAHUAN


1) Regulasi keprotokolan adalah suatu bentuk peraturan untuk mengatur kegiatan
keprotokolan bisa dalam bentuk pembatasan hukum yang berlaku dipemerintahan,
etika, atau kebiasaan yang berlaku di masyarakat.
2) Macam-macam Regulasi Bidang Keprotokolan:
a. Peraturan tentang Keprotokolan
- UU no.8 tahun 1987 tentang protokol (sudah tidak berlaku)
- UU no.9 tahun 2010 tentang keprotokolan
- PP no.62 tahun 1990 tentang ketentuan keprotokolan mengenai tata tempat,
tata upacara dan tata penghormatan
b. Peraturan terkait Keprotokolan
- UU no.43 tahun 1999 tentang pokok-pokok kepegawaian
- UU no.22 tahun 2003 tentang pemerintah daerah
- UU no.32 tahun 2004 tentang pemerintah daerah
- UU no.24 tahun 2009 tentang bendera, bahasa, dan lambang negara, serta
lagu kebangsaan.
- PP no.40 tahun 1958 tentang bendera kebangsaan RI
- PP no. 43 tahun 1958 tentang penggunaan lambang negara RI
- PP no.44 tahun 1958 tentang lagu kebnagsaan Indonesia Raya
- PP no.21 tahun 1975 tentang sumpah atau janji PNS
- PP no 24 tahun 2004 tentang kedudukan protokoler dan keuangan pimpinan
dan anggota DPRD.
- PP no. 6 tahun 2005 tentang pemilihan, pengesahan, pengangkatan dan
pemberhentian kepala daerah dan wakil kepala daerah
- Perpres no.11 thun 1959 tentang pelantikan jabatan negeri
- Kepres no.18 tahun 1972 tentang penggunaan pakaian ketentuan dari institusi
atau lembaga resmi.
3) Tujuan regulasi keprotokolan:
a) Membuat suatau acara teratur dan tertata dengan baik
b) Meminimalisir kesalahan dalam suatu acara
c) Membuat tujuan suatu kegiatan dapat tercapai
d) Membuat kegiatan lebih berkesan
e) Membuat kegiatan berjalan lebih khidmat dan terhormat
f) Membuat kegiatan lebih menarik
4) Pengaturan tempat duduk berdasarkan aturan dasar keprotokolan:
a. Yang menempati posisi paling depan adalah yang paling tinggi kedudukannya.
b. Jika meghadap meja, yang menghadap pintu keluar yang dianggap utama dan
tempat terakhir adalah yang dekat dengan pintu keluar.
c. Kanan adalah utama
d. Bila ada dua orang yang berjajar, posisi sebelah kanan adalah utama (2-1), empat
orang, urutannya menjadi 4-2-1-3, enam orang urutannya menjadi 6-4-2-1-5-3 dan
seterusnya.
5) Pengaturan menghadiri perayaan hari kemerdekaan:
a. Berusahalah untuk hadir, merupakan suatu kehormatan bagi seseorang bila
menerima undangan ini. Konfirmasikan kedatangan anda pada petugas, lakukan
juga hal ini bila anda tidak datang
b. Patuhi peraturan yang tertera pada undangan
c. Hadirlah 15 menit sebelum acara dimulai idak usah mondar
d. Duduklah sesuai nomor atau deretan yang sudah ditentukan
e. Kalau anda sudah duduk tidak usah mondar mandir untuk menyapa relasi
f. Tahan diri untuk tidak menguap, ngantuk atau melirik kesana kemari.
g. Jangang ngobrol saat acara berlangsung
h. Pastikan bahwa anda cukup sehat dan kuat untuk menghadiri acara tersebut

Anda mungkin juga menyukai