Anda di halaman 1dari 17

LAPORAN PRAKTIKUM ELEKTRONIKA DASAR 1

“PENYEARAH GELOMBANG PENUH DENGAN SISTEM


JEMBATAN POLARITAS TUNGGAL”

NAMA : Sintia
NIM : 17033158
PRODI : Pendidikan Fisika
DOSEN : Mairizwan,S.Si.,M.Si

JURUSAN FISIKA
FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
UNIVERSITAS NEGERI PADANG
2020
“PENYEARAH GELOMBANG PENUH DENGAN SISTEM
JEMBATAN POLARITAS TUNGGAL”

A. Tujuan
1. Mengamati bentuk tegangan keluaran dari rangkaian penyearah gelombang
penuh sistem jembatan dengan polaritas tunggal.

2. Menentukan besar tegangan keluaran dari penyearah gelombang penuh


sistem jembatan dengan polaritas tunggal tanpa filter.

3. Menentukan besar tegangan keluaran dari penyearah gelombang sistem


jembatan polaritas tunggal dengan filter.

4. Menentukan pengaruh nilai tahanan dan kapasitansi dari kapasitor terhadap


tegangan riak (rripple voltage) dan tegangan keluaran dari penyearah
gelombang penuh dengan sistem jembatan polaritas tunggal.

B. Rangkaian
 Rangkaian tanpa filter

 Rangkaian Dengan Filter


C. Data
Tabel 1. Hasil Pengukuran dan Perhitungan dari penyearah gelombang penuh sistem
jembatan polaritas tunggal tanpa filter R = 1000Ω
NO Vsef Vsp VDC VDC
U H
1 2V 2,8 V 1,78V 1,78 V

2 4V 5,6 V 3,56 V 3,56 V

3 6V 8,4 V 5,8 V 5,8 V

4 8V 11,3 V 7,26 V 7,19 V

5 10 V 14 V 8,91 V 8,91 V

Analisis Data
 Data 1
R = 1000Ω VDC = 1,78 V Vsp = 2,8 V
VDCH = 2xVp / π
= 2x2,8V/3,14
= 1,78 V

 Data 2

R = 1000Ω VDC = 3,56 V Vsp = 5,6 V


VDCH = 2xVp / π
= 2x5,6V/3,14
= 3,56 V

 Data 3
R = 1000Ω VDC = 5,8 V Vsp = 8,4 V
VDCH = 2xVp / π
= 2x8,4 V/3,14
= 5,8 V
 Data 4
R = 1000Ω VDC = 7,26 V Vsp = 11,3 V
VDCH = 2xVp / π
= 2x11,3 V/3,14
= 7,19 V

 Data 5

R = 1000Ω VDC = 8,91 V Vsp = 14 V


VDCH = 2xVp / π
= 2x14 V/3,14
= 8,91 V

Tabel 2. Data hasil pengukuran dan perhitungan dari penyearah gelombang dengan
filter untuk beberapa variasi nilai kapasitansi kapasitor Vs= 9 V, R = 1000Ω
NO C (μF) Vrpp VD VDC-h
C
1 300 μF 21 V 2,1 V 2,1 V
2 400 μF 15,75 V 4,72 V 4,82 V
3 600 μF 15,12 V 7,35 V 7,35 V
4 800 μF 11,2 V 8,67 V 8,66 V
5 1000 μF 14 V 9,5 V 9.45 V

Analisis Data
 Data 1

Vrpp = 21 V R = 1000Ω C= 300x10-6F ƒ= 1 Hz Vp= 12,6V


VDC-h = Vp-Vrpp/2
= 12,6 - 21/2
= 12,6 - 10,5
= 2,1 V
 Data 2

Vrpp = 15,75 V R = 1000Ω C= 400x10-6F ƒ= 1 Hz Vp= 12,6V


VDC-h = Vp-Vrpp/2
= 12,6 - 31,5/2
= 12,6 - 7,87
= 4,82 V

 Data 3
Vrpp = 10,5 V R = 1000Ω C= 600x10-6F ƒ= 1 Hz Vp= 12,6V
VDC-h = Vp-Vrpp/2
= 12,6 - 10,5/2
= 12,6 - 5,25
= 7,35 V

 Data 4

Vrpp = 7,87 V R = 1000Ω C= 800x10-6F ƒ= 1 Hz Vp= 12,6V


VDC-h = Vp-Vrpp/2
= 12,6 - 7,78/2
= 12,6 - 3,94
= 8,66 V
 Data 5

Vrpp = 6,3 V R = 1000Ω C= 800x10-6F ƒ= 1 Hz Vp= 12,6V


VDC-h = Vp-Vrpp/2
= 12,6 - 6,3/2
= 12,6 - 3,15
= 9,45 V

Tabel 3. Hasil Rangkaian dan perhitungan dari penyearah gelombang dengan filter,
nilai R divariasikan Vs= 5V, C=500μF
NO R Vrpp VDCU VDC-h
1 1 KΩ 5V 4,5 V 4,5 V
2 2 KΩ 3,5 V 5,25 V 5,23 V
3 3 KΩ 2,3 V 5,83 V 5,83 V
4 4 KΩ 1,75 V 6,13 V 6,125 V
5 5 KΩ 1,4 V 6,3 V 6,3 V

Analisis Data
 Data 1

Vrpp = 5 V R = 1000Ω C= 500x10-6F ƒ= 1 Hz Vp= 7V Vs=5V


VDC-h = Vp-Vrpp/2
= 7 - 5/2
= 7 - 2,5
= 4,5 V
 Data 2

Vrpp = 3,5 VR = 2000Ω C= 500x10-6F ƒ= 1 Hz Vp=7V Vs=5V


VDC-h = Vp-Vrpp/2
= 7 - 3,5/2
= 7 - 1,75
= 5,25 V

 Data 3

Vrpp = 2,33V R = 3000Ω C= 500x10-6F ƒ= 1 H Vp=7V Vs=5V


VDC-h = Vp-Vrpp/2
= 7 - 2,33/2
= 7 - 1,165
= 5,83 V
 Data 4

Vrpp = 1,75V R = 4000Ω C= 500x10-6F ƒ= 1 Hz Vp=7V Vs=5V


VDC-h = Vp-Vrpp/2
= 7 - 1,75/2
= 7 - 0,875
= 6,125 V

 Data 5
Vrpp = 1,4V R = 5000Ω C= 500x10-6F ƒ= 1 Hz Vp=7V Vs=5V
VDC-h = Vp-Vrpp/2
= 7 - 1,4/2
= 7 - 0,7
= 6,3 V

D. Tugas Akhir
1. Buatlah grafik yang menghubungkan

Hubungan Tegangan Keluaran DC dengan


Tegangan Efektif
Tegangan Keluaran (V)

10 8.91
8 7.26
5.8
6
3.56
4
1.78
2
0
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11
Tegangan Efektif (V)

Hubungan antara tegangan keluaran dengan tegangan efektif adalah berbanding


lurus dimana semakin besar nilai tegangan efektif maka semakin besar pula
tegangan keluaran nya,begitu pula sebaliknya
Hubungan Tegangan keluaran DC dengan tahanan
7 6.31
6.13
Tegangan keluaran (V) 5.83
6 5.25
5 4.5

0
500 1000 1500 2000 2500 3000 3500 4000 4500 5000 5500

Tahanan

Hubungan Tegangan keluaran DC dengan tahanan adalah berbanding lurus dimana


semakin besar tahanan yang digunakan maka tegangan keluaran akan semakin
besar,begitu pula sebaliknya

Hubungan Tegangan Keluran DC dengan Kapasitansi


kapasitor
10 9.5
8.67
9
Tegangan Keluaran (V)

8 7.35
7
6
4.72
5
4
3 2.1
2
1
0
200 300 400 500 600 700 800 900 1000 1100

Kapasitansi Kapasitor

Hubungan Tegangan keluaran DC dengan kapasitansi kapasitor adalah berbanding


lurus dimana semakin besar kapasitansi kapasitor maka tegangan keluaran akan
semakin besar,begitu pula sebaliknya

2. Jelaskan bentuk tegangan keluaran penyearah gelombang penuh yang dihasilkan


baik tanpa filter maupun dengan filter

Tanpa Filter

Tanpa Filter

Jenis gelombang tegangan keluaran untuk penyearah gelombang penuh tanpa


filter atau dengan filter itu sama saja yaitu jenis gelombang sinus. penyearah
gelombang penuh adalah bahwa pada saat sinyal input berupa siklus positip maka
dioda mendapat bias maju sehingga arus (i) mengalir ke beban , dan sebaliknya

bila sinyal input berupa siklus negatip maka dioda mendapat bias mundur
sehingga tidak mengalir arus. Prinsip kerja filter ini adalah membuat gelombang
yang dihasilkan dari rectifier mendekati gelombang DC murni.
Pada saat rectifier mengeluarkan gelombang tegangan pada nilai puncak, maka
kapasitor C1 akan terisi dengan muatan (charge). Ketika gelombang tegangan
menurun, nilainya menuju titik nol, C1 akan mengeluarkan muatan (discharge). Besar
tegangan keluaran pada penyearah tanpa dan dengan filter diproleh dengan persamaan
yang berlaku. Kemuasian secara praktikum diproleh untuk besar tegangan riaknya
pada gelombang yang tampak pada layar osiloskop.
Dari hasil pengamatan yang diproleh tentang mengamati bentuk tegangan yang
dihasilkan oleh penyearah arus gelombang penuh sehingga di dapat bahwa
kapasitor mempengaruhi frekuensi tegangan keluaran. Bila rangkaian disusun tanpa
menggunakan kapasitor (tanpa filter) maka akan terbentuk gelombang, sedangkan
jika di beri kapasitor (dengan kapasitor) tidak akan menghasilkan gelombang yang
mempengaruhi frekuensi.

Anda mungkin juga menyukai