Anda di halaman 1dari 24

KONSEP

PEMBERIAN OBAT
PARENTERAL
LAILI NUR AZIZAH
EQUIPMENT
SPUIT DAN JARUM SPUIT
01
AMPUL
02
VIAL
03
LARUTAN OBAT
04

KAPAS & ALKOHOL


05
RUTE PEMBERIAN OBAT PARENTERAL
TIAP RUTE PUNYA KARAKTERISTIK TERSENDIRI

INTRA MUSKULAR (IM), INTRACUTAN (IC),


POSISI JARUM TEGAK KEMIRINGAN SUDUT
LURUS 90 DERAJAT PENUSUKAN JARUM 5-15
DERAJAT

SUB CUTAN (SC) INTRAVENA (IV)


PERSIAPAN ALAT
PEMBERIAN OBAT PARENTERAL

SPUIT (UKURAN KAPAS ALKOHOL DALAM


TERGANTUNG RUTE DAN TEMPATNYA
JUMLAH OBAT

BAKI BESERTA ALAS

JARUM SPUIT OBAT (AMPUL, VIAL) & AQUA


FOR INJECTION UTK
PELARUT
TORNIQUET
BENGKOK & WADAH
PEMBUANGAN KHUSUS PUIT
& JARUM
MENYIAPKAN OBAT
DARI AMPUL/VIAL
AMPUL VIAL
adalah suatu wadah kaca ya adalah suatu wadah
ng menyimpan obat dosis tu kaca dengan tutup karet
nggal yang steril. Wadahnya pada bagian atasnya.
memiliki leher sempit yang Vial dapat berisi cairan
harus dipecahkan untuk
steril atau serbuk steril
mendapatkan obat itu. Alat
suntik steril digunakan yang harus dilarutkan
untuk mengisap obat. Obat dengan pelarut atau alat
dalam ampul dapat ber suntik steril. Vial dosis-
bentuk cair, bubuk, atau tunggal tidak
Kristal. Petunjuk harus mengandung bahan
diikuti untuk melarutkan pengawet atau zat
obat padat. Segera sesudah bakteriostatik. Oleh
ampul dibuka, setiap bagian
karena itu, setiap obat
obat yang tidak terpakai
harus dibuang karena obat yang tersisa setelah
itu tidak steril lagi dosis dipersiapkan hrs
dibuang
Your Text Here

This PowerPoint
Template has clean
and neutral design that
can be adapted to any
content and meets
various market
segments.

GAMBAR WADAH KHUSUS


PEMBUANGAN SPUIT & JARUM
BEBERAPA ATURAN YG PERLU DIPERHATIKAN
1) Tanggal kadaluarsa. Periksa tanggal kadaluarsa dari masing-masing item termasuk obat
dan alat suntiknya.
2) Obat. Pastikan bahwa ampul/vial berisi obat yang sesuai dengan kekuatan yang benar.
3) Sterilitas. Selama prosedur penyiapan, sterilitas sediaan harus dijaga. Cuci tangan
sebelum menyiapkan sediaan injeksi. Lakukan proses desinfeksi pada lokasi
penyuntikan, misalnya dengan alkohol 70%.
4) Gelembung udara. Pastikan tidak ada gelembung udara yang tertinggal pada alat suntik.
Penting terutama pada injeksi intravena.
5) Kehati-hatian. Begitu tutup jarum suntik lepas, diperlukan penanganan kehati-hatian.
Jarum suntik yang tutupnya sudah dilepas jangan tersentuh apapun. Setelah menyuntik,
hati-hati jangan sampai tertusuk jarum atau menusuk orang lain.

6) Limbah. Pastikan alat bekas pakai dibuang dengan benar agar tidak berbahaya bagi
orang lain atau disalahgunakan
PROSEDUR MENYIAPKAN OBAT
DEFINISI Menyiapkan obat yang akan diberikan klien deng
an benar sesuai dengan dosis yang diinstruksikan

TUJUAN
1) Obat siap diberikan kepada klien.
2) Dosis obat tepat sesuai instruksi dokter
PERSIAPAN ALAT
1. Mencuci tangan untuk mencegah atau mengurangiu penularan
2. Siapkan peralatan dan suplai yang dibutuhkan :
a. Ampul
- Ampul berisi obat
- Spuit dan jarum
- Kain kassa
- Wadah tempat membuang bahan gelas
a. Vial
- Vial berisi obat
- Spuit dan jarum
- Swab alkohol
- Pelarut (misalnya normal saline, aquades steril)
PROSEDUR PENYIAPAN OBAT DALAM AMPUL :

1) Cuci tangan terlebih dahulu


2) Pasang jarum pada alat suntik
3) Turunkan cairan dari leher ampul dengan mengetukkan jari ke ampul atau ampul
digoyang dengan cara memutar kearah bawah.
4) Gesekkan alat pemotong sepanjang leher ampul.
5) Lindungi jari dengan kain kassa jika ampul terbuat dari kaca.
6) Patahkan bagian atas ampul dengan hati-hati (untuk ampul plastic, dipotong
dengan cara diputar).
7) Sedot cairan dari ampul
8) Keluarkan udara dari alat suntik.
9) Bersihkan dan rapikan, buang semua bekas alat dengan benar.
10) Cuci tangan
Langkah 4 Langkah 5 Langkah 6
PENYIAPAN OBAT DALAM VIAL :
1) Cuci tangan terlebih dahulu.
2) Bersihkan bagian atas vial dengan kapas alkohol
3) Gunakan alat suntik dengan volume dua kali jumlah obat atau larutan yang
dibutuhkan dan pasang jarum.
4) Ambil udara sebanyak mungkin disesuaikan dengan jumlah larutan yang akan
disuntikkan.
5) Masukkan jarum suntik ke dalam vial, kemudian dibalik sehingga vial ada di atas.
6) Pompa udara dari alat suntik ke dalam vial.
7) Ambil larutan hingga berlebih 0,1 ml. pastikan ujung jarum bebas dari cairan.
8) Tarik ujung jarum keluar dari vial.
9) Keluarkan udara dari alat suntik.
10) Bersihkan dan rapikan, buang alat injeksi bekas pakai dengan benar.
11) Cuci tangan
Langkah 4 Langkah 6 Langkah 7
MELARUTKAN SERBUK OBAT

1) Cuci tangan terlebih dahulu.


2) Bersihkan bagian atas vial berisi serbuk obat dengan kapas beralkohol.
3) Masukkan jarum ke dalam vial, pegang bagian atas secara seksama.
4) Ambil udara sebanyak mungkin sesuai dengan jumlah pelarut yang sudah
ada dalam alat suntik
5) Injeksikan hanya cairan ke dalam vial, bukan udaranya.
6) Kocok vial.
7) Kocok vial kea rah atas dan bawah. Balik vial hingga posisi bagian atas vial
ada di bawah.
8) Suntikkan udara ke dalam vial.
9) Ambil seluruh larutan (tanpa udara).
10) Keluarhan udara dari alat suntik.
11) Bersihkan dan rapikan, buang alat bekas pakai dengan benar.
12) Cuci tangan
Langkah 4 Langkah 5 Langkah 7
PERHATIAN !!!

▪CEK KERAPATAN HUB JARUM PADA BAREL


(Mencegah Lepasnya Jarum Ketika Injeksi Sedang
Dilakukan!)
▪JANGAN ADA UDARA DI DALAM SPUIT
(Mencegah Terjadinya Emboli Udara!)
TERIMA KASIH
SEMOGA BERMANFAAT

Anda mungkin juga menyukai