AL MA’RIFAT
َ ح َمـا قَ ْد َك
َان َع ْنهُ نُقِال ِ لِلَ ْم ¤ ض األ ْعالَ ِم َعلَ ْي ِه َد َخال
ُ َوبَ َع
Sebagian isim-isim Alam juga dimasuki oleh ( ألtermasuk AL Zaidah bukan Lazim) untuk
melirik pada makna asal, yang mana Isim Alam tsb sungguh telah dinukil darinya (yakni: makna
lafazh asal sebelum dijadikan isim Alam/Alami Manqul).
ب
ُ ص ُح ْو
ْ أو َم
ْ ضاف ِ ََوقَ ْد ي
َ ُم¤ ص ْيـــ ُر َعلَـمـــا ً بِا ْلـ َغـلَبَــــ ْه
أَ ْل َكا ْل َعقَبَ ْه
Dan terkadang menjadi Alami bil Ghalabah (khusus nama tertentu karena mengalahkan nama-
nama lain yg serupa) yaitu Isim Mudhaf (Mudhaf lil Ghalabah, contoh Ibnu Abbas tertentu
kepada Abdullah bin Abbas paman Rosulullah) dan Isim yang diberi AL (AL lil Ghalabah)
seperti contoh Al-‘Aqabah (menjadi khusus nama jalan digunung Mina)