Anda di halaman 1dari 29

Tentang saya…

Nama : Bowo Irianto


NIP : 196204151985031009
Unit kerja : BPSDM Prov. DKI Jakarta
Pekerjaan :
 Guru STM
 Kepala SMKN 4 & 1 Jakarta
 Kepala Seksi Bidang SMK Dinas Dikmenti Prov.
DKI Jakarta
 Kasubbag Humas dan Kerjasama Disdik Prov.
DKI Jakarta
 Kasudindik Kab. Adm. Kep Seribu bowoirianto123@gmail.com
 Kepala Bidang SMK Disdik DKI Jakarta
 Sekretaris Disdik Prov. DKI Jakarta 081218444419
 Wakadisdik Prov. DKI Jakarta
 Plt. Kadisdik DKI Jakarta
Rawalumbu, Bekasi
 Widyaiswara Ahli Madya BPSDM Prov. DKI
Jakarta
AGENDA 2/LATSAR ANGKATAN 98-I:

ANEKA

Bowo Irianto
Agenda I
1. Wawasan Kebangsaan dan
Nilai-Nilai bela Negara
2. Analisis Isu Kontemporer
3. Kesiapsiagaan Bela negara Posisi Anda dalam Materi
Agenda II
Pembelajaran Latsar CPNS
1. Akuntabilitas
2. Nasionalisme
3. Etika Publik
Apakah Anda sudah
4. Komitmen Mutu membaca dan memahami
5. Anti Korupsi
Modul Agenda II (ANEKA):
Agenda III
1. Manajemen ASN Nilai-Nilai Dasar PNS?
2. Pelayanan Publik
3. Whole of Government

Agenda IV

Habituasi
INTEGRITAS PROFESIONAL INOVATIF PEDULI
Review
NILAI-NILAI DASAR PNS

A N E K A
Merujuk pada kewajiban setiap individu,
untuk memenuhi
kelompok, atau intitusi
tanggungjawab yang menjadi amanah
yang diembannya
Modul Akuntabilitas Latsar CPNS (2015:7)

Adalah Prinsip dasar bagi organisasi yang berlaku


pada setiap level/unit
organisasi sebagai suatu
kewajiban jabatan dalam memberikan
pertanggungjawaban laporan kegiatan kepada
atasannya
Modul Akuntabilitas Latsar CPNS (2015:9)
kewajiban untuk memenuhi
tanggungjawab yang menjadi amanahnya
melalui pertanggungjawaban laporan
kegiatan kepada atasannya
Mengacu pada nilai-nilai yang ada pada diri
Tingkatan Akuntabilitas seseorang menjadi diri yang akuntabel. Pribadi
yang akuntabel adalah yang menjadikan dirinya
sebagai bagian dari solusi dan bukan masalah
Apakah seseorang memiliki akuntabilitas personal
dapat diidentifikasi dengan pertanyaan :
Apa yang dapat saya lakukan untuk memperbaiki
situasi dan membuat perbedaan”

Mengacu pada hubungan antara individu dan lingkungan


kerjanya, yaitu antara PNS dengan instansinya sebagai
pemberi kewenangan. Pemberi kewenangan
bertanggungjawab untuk memberikan arahan yang
memadai, bimbingan, dan sumberdaya serta menghilangkan
hambatankinerja. Sedangkan PNS bertanggungjawab untuk
memenuhi tanggungjawabnya.
Pertanyaannya apakah individu mampu mengatakan:
“Ini adalah tindakan yang telah saya lakukan dan ini adalah
apa yang akan saya lakukan untuk membuatnya menjadi
lebih baik”
INDIKATOR NILAI
AKUNTABILITAS
KeaDILAN KeseimBANGan

KeJELASan KePemIMpinan

INtegritas KeperCAyaan

KONSistensi TangGUNGjawab

TransPARANSI

DILAN JELASIN KONSPARANSI BANG


PIMCAGUNG
Modul Akuntabilitas Latsar CPNS (2015:18-21)
DEFENISI OPERASIONAL INDIKATOR CONTOH PENERAPANNYA
AKUNTABILITAS

KEADILAN
Merupakan landasan utama dari
akuntabilitas yaitu tidak berat sebelah Menyampaikan laporan hasil pemeriksaan perkara tidak melebih-
menyampaikan hasil pelaksanaan tugas lebihkan keadaan salah satu pihak atau berat sebelah sehingga
jabatan agar kreadibilitas organisasi menyebabkan ketidak adilan bagi salah satu pihak
terjaga

KEJELASAN meminta arahan dan bimbingan kepada pimpinan saat akan


memiliki gambaran yang jelas tentang melaksanakan tugas (misalnya pemeriksaan perkara) agar
tujuan dan hasil yang diharapkan pelaksanaannya tidak melenceng dari tugas dan tanggungjawab
sehingga dapat dipertanggungjawabkan
yang diberikan oleh pimpinan dan pada saat menyampaikan
hasil pelaksanaan tugas jabatan sesuai
dengan tugas dan tanggungjawab laporan hasil pelaksanaan tugas sesuai dengan arahan pimpinan

INTEGRITAS
memiliki komitmen, menunjukkan kejujuran, Melaksanakan tugas pemeriksaan perkara sesuai SOP
dan mengerjakan sesuatu dengan penuh pemeriksaan yang telah ditetapkan oleh Pengadilan Agama X
konsisten sehingga pelaksanaan tugas memegang teguh nilai-nilai Pengadilan agama X sehingga
jabatan dapat dipertanggungjawabkan
sesuai dengan peraturan perundangan yang
pelaksanaan tugas sesuai dengan ketentuan yang berlaku
berlaku
DEFENISI OPERASIONAL INDIKATOR CONTOH PENERAPANNYA
AKUNTABILITAS

KONSISTENSI
Selalu memberikan laporan Setiap kali selesai melaksanakan tugas pemeriksaan perkara selalu
pertanggungjawaban pelaksanaan tugas
melaporkan hasil pelaksanaan tugas kepada pimpinan agar
jabatan setiap saat untuk menjamin
stabilitas tercapainya lingkungan yang pimpinan mengetahui perkembangan perkaraa yang ada
akuntabel dilingkungan intansi

TRANPARANSI
menyampaikan laporan pelaksanaan Menyampaikan laporan hasil pemiksaan perkara pada website Pengadilan Agama X
tugas jabatan secara terbuka tanpa agar ada keterbukaan kepada public dan dapat mengevaluasi kineja penyidik
menutupi sehingga meningkatkan
kepercayaan penilai
(masyarakat/pimpinan)

KESEIMBANGAN Saat ada penugasan dari pimpinan yang belum dipahami maka
Dapat mengukur kesesuaian antara berusaha dan berupaya untuk mempelajarai penugasan tersebut
kapasitas sumber daya dengan keahlian dan diskusi dengan rekan sejawat yang memiliki kompetensi sesuai
yang dimiliki sehingga pelaksanaan tugas
jabatan dapat dipertanggungjawabkan penugasan sehaingga tugas dan tanggungjawab dapat diselesaikan
kinerjanya dengan baik
DEFENISI OPERASIONAL INDIKATOR CONTOH PENERAPANNYA
AKUNTABILITAS

KEPEMIMPINAN
dapat memberikan contoh kepada orang
Ketika ada suatu pemeriksaan terhadap suatu perkara dapat memberikan
lain dengan memiliki komitmen yang contoh pelayanan yang baik dengan menjelasakan terlebih informasi secara
tinggi dalam melakukan pekerjaan terbuka hal-hal apa saja prosedur pemeriksaan, melayani dnegan baik tanpa
sehingga memberikan efek positif bagi ada tekanan dan hal-hal yang baik ini menjadi contoh bagi rekan kerja dan
pihak lain untuk berkomitmen mengikuti hal baik dalam pelaksanaan tugas pemeriksaan

KEPERCAYAAN
Saat diberikan tugas pemeriksaan perkara dapat melaksanakan
adanya keyakinan penuh dari orang yang
memberikan penilaian
tugas dengan baik sesuai instruksi kerja dan menjaga rahasia
(masyarakat/pimpinan) terhadap kinerja terkait perkara yang sedang ditangani dan tidak membocorkan hal-
yang diberikan hal rahasia kepada pihak yang tidak berkepentingan

TANGGUNGJAWAB
Saat pimpinan memerintahkan untuk menyelesaikan berita acara
Dapat menyelesaikan tugas dan
tanggungjawab pelaksanaan tugas jabatan suatu perkara maka dapat diselesaikan dengan baik sesuai dengan
dengan baik sesuai dengan hasil yang yang diharapkan dan memberikan laporan secara terperinci
diharapkan
• Suatu sikap politik dari masyarakat suatu bangsa
yang mempunyai kesamaan kebudayaan, dan
wilayah serta kesamaan cita-cita dan tujuan,
dengan demikian masyarakat suatu bangsa
tersebut merasakan adanya kesetiaan yang
mendalam terhadap bangsa itu sendiri
• Cara pandang tentang rasa cinta yang wajar
terhadap bangsa dan negara, dan sekaligus
menghormati bangsa lain
• Pemahaman mengenai nilai-nilai kebangsaan
• Memiliki pokok kebenaran dalam penilaian
kecintaan individu terhadap bangsanya.
• Salah satu cara untuk menumbuhkan semangat
nasionalisme adalah dengan menanamkan dan
mengamalkan nilai-nilai Pancasila yang terkadung
(Modul Nasionalisme Latsar CPNS, 2015)
di dalamnya
INDIKATOR NILAI DASAR NASIONALISME
SILA 1 SILA 2 SILA 3
Sila ini mempunyai nilai bahwa makna
Sila ini mempunyai nilai adanya Sila ini mempunyai nilai adanya usaha kearah bersatu dalam
pengakuan dan keyakinan kesadaran sikap dan perilaku kebulatan rakyat untuk membina rasa
bangsa terhadap adanya Tuhan sesuai dengan nilai moral dalam nasionalisme dalam Negara Kesatuan
sebagai pencipta alam semesta. hidup bersama atas dasar Republik Indonesia. Persatuan
Hal ini menguatkan bahwa tuntutan hati nurani dengan Indonesia sekaligus mengakui dan
bangsa Indonesia merupakan memperlakukan segala sesuatu menghargai sepenuhnya terhadap
bangsa beragama sebagaimana mestinya keanekaragaman yang dimiliki bangsa
Indonesia

SILA 4 SILA 5
Sila ini mempunyai nilai bahwa
Sila ini mempunyai nilai sebagai
suatu pemerintahan dari rakyat,
dasar tujuan yaitu tercapainya
oleh rakyat dan untuk rakyat
masyarakat Indonesia yang adil
dengan cara musyawarah
dan makmur secara lahir maupun
mufakat melalui lembaga
batin
perwakilan
BUTIR-BUTIR PENGAMALAN PANCASILA
SILA 1 SILA 2
1. Bangsa Indonesia menyatakan kepercayaannya 1. Mengakui dan memperlakukan manusia
dan ketaqwaannya terhadap Tuhan YME sesuai dengan harkat dan martabat sebagai
SILA 3
2. Manusia Indonesia percaya dan taqwa terhadap makhluk Tuhan YME 1. Mampu menempatkan persatuan, kesatuan
Tuhan YME sesuai dengan agama dan 2. Mengakui persamaan derajat, persamaan serta kepentingan dan keselamatan bangsa
kepercayaannya masing-masing menurut dasar hak, dan kewajiban asasi setiap manusia, dan negara sebagai kepentingan bersama
kemanusiaan yang adil dan beradap tanpa membeda-bedakan suku, keturunan, diatas kepentingan pribadi dan golongan
3. Mengembangkan sikap hormat menghormati agama, kepercayaan, jenis kelamin, 2. Sanggup dan rela berkorban untuk
dan bekerja sama antara pemeluk agama dnegan kedudukan sosial, warna kulit, dan sebagainya kepentingan negara dan bangsa apabila
penagnut kepercayaan yang berbeda-beda diperlukan
terhadap Tuhan YME
3. Mengembangkan sikap saling mencintai
sesama manusia 3. Mengembangkan rasa cinta kepada tanah air
4. Membina kerukunan hidup diantara sesame
4. Mengembangkan sikap saling tenggang rasa dan bangsa
umat beragama dan kepercayaan terhadap
Tuhan YME dan tepa selira 4. Mengembangkan rasa kebanggaan berbangsa
5. Agama dan kepercayaan terhadap Tuhan YME 5. Mengembangkan sikap tidak semena-mena dan bertanah air Indonesia
adalah masalah yang menyangkut hubungan terhadap orang lain 5. Memelihara ketertiban dunia yang
pribadi manusia dengan Tuhan YME berdasarkan kemerdekaan, perdamaian
6. Menjunjung Tinggi Nilai-nilai kemanusiaan
6. Mengembangakan sikap saling menghormati abadi, dan keadilan sosial
kebebasan menjalankan ibadah sesuai dengan 7. Gemar melakukan kegiatan kemanusiaan
6. Mengembangkan persatuan Indonesia atas
agama dan kepercayaan masing-masing 8. Berani membela kebenaran dan keadialan dasar Bhineka Tunggal Ika
7. Tidak memaksalan suatu agama dan kepercayaan 9. Bangsa Indonesia merasa dirinya sebagai
terhadap Tuhan YME kepada orang lain 7. Memajukan pergaulan demi persatuan dan
bagian dari seluruh umat manusia. kesatuan bangsa
10. Mengembangkan sikap hormat
menghormati dan bangsa lain
BUTIR-BUTIR PENGAMALAN PANCASILA
SILA 4
1. Sebagai warga negara dan warga masyarakat, setiap manusia SILA 5
Indonesia mempunyai kedudukan, hak dan kewajiban yang
sama 1. Mengembangkan perbuatan yang luhur, yang mencerminkan sikap dan
2. Tidak boleh memaksakan kehendak kepada orang lain suasana kekeluargaan dan kegotongroyongan
3. Mengutamakan musyawarah dalam mengambil keputusan untuk 2. Mengembangkan sikap adil terhadap sesama
kepentingan bersama 3. Menjaga kesimbangan antara hak dan kewajiban
4. Musyawarah untuk mencapai mufakat diliputi oleh semangat 4. Menghormati hak orang lain
kekeluargaan
5. Menghormati dan menjunjung tinggi setiap keputusan yang 5. Suka memberi pertolongan kepada orang lain agar dapat berdiri sendiri
dicapai sebagai hasil musyawarah 6. Tidak menggunakan hak milik untuk usaha-usaha yang bersifat
6. Dengan iktikad baik dan rasa tanggungjawab menerima dan pemerasaan terhadap oaring lain
melaksanakan hasil keputusan musyawarah 7. Tidak menggunakan hak milik untuk hal-hal yang bersifat pemborosan
7. Didalam musyawarah diutamakan kepentingan bersama diatas dan gaya hidup mewah
kepentingan pribadi dan golongan 8. Tidak menggunakan hak milik untuk bertentangan dnegan atau
8. Musyarawah dilakuakn dnegan akal sehat dan sesuai dengan merugikan kepentingan umum
hati nurani yang luhur 9. Suka bekerja keras
9. Keputusan yang diambil harus dapat dipertanggungjawabkan
secara moral kepada Tuhan YME, menjunjung tinggi harkat dan 10. Suka menghargai hasil karya orang lain yang bermanfaat bagi
martabat manusia, nilai-nilai kebenaran dan keadilan kemajuan dan kesejahteraan bersama.
mengutamakan persatuan dan kesatuan demi kepentingan 11. Suka melakukan kegiatan dalam rangka mewujudkan kemajuan yang
bersama merata dan berkeadilan sosial
10. Memberikan kepercayaan kepada wakil-wakil yang
dipercayakan untuk melaksananakan permusyawaratan
Refleksi tentang standar/norma yang
menentukan baik/buruk, benar/salah
perilaku, tindakan dan keputusan untuk
mengarahkan kebijakan publik dalam
rangka menjalankan tanggungjawab
pelayanan publik
Modul Etika Publik Latsar CPNS (2015:11)

standar/norma dapat mengacu pada :


• Nilai-nilai dasar ASN (pasal 4 UU No. 5/2014)
• Kode Etik dan Perilaku ASN (pasal 5 UU No. 5/2014)
• Nilai-Nilai Dasar yang diatur oleh Intansi
• Kode Etik dan Perilaku yang diatur oleh instansi
• Standar/norma lainnya yang disepakati untuk
menjadi pedoman di instansi
Indikator Nilai Etika publik

1. Memegang teguh ideologi Negara Pancasila


2. Setia dan mempertahankan UUD NKRI Tahun 1945
serta pemerintahan yang sah
3. Mengabdi kepada negara dan rakyat Indonesia
4. Menjalankan tugas secara profesional dan tidak
berpihak
5. Membuat keputusan berdasarkan prinsip keahlian
6. Menciptakan lingkungan kerja yang non diskriminatif
7. Memelihara dan menjunjung tinggi standar etika
yang luhur
8. Mempertanggungjawabkan tindakan dan kinerja
kepada publik
9. Memiliki Kemampuan dalam melaksanakan
kebijakan dan program pemerintah
Indikator Nilai Etika publik

9. Memberikan layanan kepada publik secara jujur,


tanggap, cepat, tepat, akurat, berdaya guna,
berhasil guna, dan santun
10. Mengutamakan kepemimpinan berkualitas tinggi
11. Menghargai komunikasi, konsultasi, dan kerjasama
12. Mengutamakan pencapaian hasil dan mendorong
kinerja pegawai
13. Mendorong kesetaraan dalam pekerjaan
14. Meningkatkan efektivitas sistem pemerintahan
yang demokratis sebagai perangkat system karir

Pasal 4 UU Nomor 5 Tahun 2014


Pasal 5 UU Nomor 5 Tahun 2014 Indikator Nilai Etika publik
1. Melaksanakan tugasnya dengan jujur, bertanggungjawab, dan berintegritas
tinggi
2. Melaksanakan tugasnya dengan cermat dan disiplin
3. Melayani dengan sikap hormat, sopan, dan tanpa tekanan
4. Melaksanakan tugasnya sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-
undangan
5. Melaksanakan tugasnya sesuai dengan perintah atasan atau pejabat yang
berwenang sejauh tidak bertentangan dengan ketentuan peraturan perundang-
undangan dan etika pemerintahan
6. Menjaga kerahasiaan yang menyangkut kebijakan negara
7. Menggunakan kekayaan dan barang milik negara secara bertanggungjawab,
efektif, dan efisien
8. Menjaga agar tidak terjadi konflik kepentingan dalam melaksanakan tugasnya
9. Memberikan informasi secara benar dan tidak menyesatkan kepada pihak lain
yang memerlukan informasi terkait kepentingan kedinasan
10. Tidak menyalahgunakan informasi intern negara, tugas, status, kekuasaan, dan
jabatannya untuk mendapatkan atau mencari keuntungan atau manfaat bagi diri
sendiri atau untuk orang lain
11. Memegang teguh nilai dasar ASN dan selalu menjaga reputasi dan integritas
ASN
12. Melaksanakan ketentuan peraturan perundang-undangan mengenai disiplin
Pegawai ASN
Perilaku/tindakan yang menunjukkan
keinginan untuk mewujudkan kepuasan
pelanggaan dengan memberikan solusi
yang tepat melalui langkah perbaikan
secara nyata
Modul Komitmen Mutu Latsar CPNS (2015:64)
7 Indikator Nilai Komitmen Mutu
1. EFektif : 2. EFisien :
ketercapaian target yang telah upaya meningkatkan
direncanakan, baik dilihat dari ketepatan penggunaan SD
capaian jumlah maupun mutu shg tdk terjadi pemborosan &
hasil kerja, sehingga dapat penyalahgunaan SD serta
memberi kepuasan penyimpangan prosedur

3. Mutu : 4. Adaptif :
7. PerBAIKAN
Upaya untuk menyesuaikan upaya perubahan pola
kondisi dinamis yang berkaitan kerja yang lebih baik guna BERKELANJUTAN :
dengan produk, jasa, manusia, memenuhi tuntutan upaya perbaikan atas
proses dan lingkungan guna perubahan lingkungan cara kerja/pelayanan
memenuhi atau bahkan melebihi kerja yang telah ada
harapan pihak pengguna sebelumnya.

5.Responsif : membantu 6. Inovatif :


orang yang dilayani dan Upaya untuk menemukan
menyediakan layanan yang cepat cara-cara baru yang EF EF MARI BAIKAN
meningkatkan nilai tambah /
kemanfaatan
Sikap/perilaku yang menjauhi perbuatan
melawan hukum, menyalahgunakan
kewenangan yang berakibat pada
terjadinya kerugian keuangan negara
INDIKATOR NILAI DASAR ANTI KORUPSI
(JUMPA RANI DI KERTAS)
1 3
JUJUR 2 PEDULI
Lurus hati, tidak curang dan MANDIRI Mengindahkan, memperhatikan
tidak berbohong serta Keadaan yang dapat berdiri dan menghiraukan serta
konsisten dengan apa yang sendiri tanpa bergantung melibatkan diri pada persoalan,
dikatakan dan yang dilakukan. pada orang lain keadaan atau kondisi di sekitar

5 6 DISIPLIN
4 ADIL BERANI Sikap mental untuk melakukan hal
Tidak berat sebelah dan tidak Hati yang mantap, rasa percaya seharusnya/sesuai perturan, pada
memihak, dapat juga diri yang besar dalam saat yang tepat dan benar-benar
dikatakan berpegang pada menghadapi bahaya atau menghargai waktu
kebenaran kesulitan

7 KERJA KERAS 8 TANGGUNG JAWAB 9 SEDERHANA


Sungguh-sungguh berusaha Menyelesaikan tugas sesuai amanah
menyelesaikan tugas, ataupun
Menggunakan sesuatu
dengan baik, tidak mengelak, berani
permasalahan, dan tidak berhenti secukupnya dan tidak
menghadapi dan memikul segala
sebelum target tercapai akibat atas pekerjaan yang dilakukan
berlebih-lebihan
CONTOH IMPLEMENTASI INDIKATOR NILAI DASAR ANTI
KORUPSI
Menyusun laporan pemanfaatan anggaran dengan sebenar-benarnya, tidak mengurangi dan tidak
JUJUR melebih-lebihkan sehingga tidak timbul kerugian keuangan negara
Melakukan sendiri tugas yang menjadi kewenangannya tanpa bergantung pada orang lain dengan
MANDIRI mengoptimalkan daya pikir, tenaga serta keahlian yang dimiliki
Berupaya untuk melaporkan segala bentuk pemberian/gratifikasi kepada unit pengendali gratifikasi di
PEDULI instansi atau melaporkan langsung kepada KPK
Mengadakan proses pengadaan barang dan jasa pemerintah secara adil, tidak memihak
ADIL penyedia/vendor tertentu dan berpegang pada aturan yang berlaku

BERANI Berani menolak segala bentuk pemberian yang terkait dengan jabatan yang dimiliki

Memanfaatkan waktu bekerja sebaik mungkin dan tidak menggunakan jam kantor untuk keperluan
DISIPLIN pribadi
Berupaya menuntaskan pekerjaan sesuai target yang diberikan serta mehindari perilaku mengambil
KERJA KERAS jalan pintas yang mengarah pada kecurangan

TANGGUNG Melaksanakan tugas sesuai dengan kewenangan secara tepat tanpa ada penyelewengan dan mark-
JAWAB up Anggaran

SEDERHANA Tidak berlebihan menggunakan fasilitas kantor


Terima kasih bowoirianto/98-1/2021

Anda mungkin juga menyukai