Anda di halaman 1dari 2

PENDAFTARAN PASIEN RAWAT INAP

No. Dokumen
No. Revisi Halaman
SPO/RSIAMH/7-
0 1/2
03/MAR-OP/VII/2019/001
RSIA Mitra Husada
Ditetapkan,
Direktur
STANDAR Tanggal Terbit
PROSEDUR 20 Juli 2019
OPERASIONAL
dr. Masnunah, SpOG
NIP.095.010.920.11
PENGERTIAN Pasien Rawat Inap adalah pasien yang dinyatakan oleh dokter 
yang memeriksa baik yang masuk melalui rawat jalan maupun
gawat darurat untuk diobservasi dan atau mendapatkan tindakan
medis lebih lanjut sehingga perlu dirawat inap.
TUJUAN 1. Memberikan pelayanan pendaftaran bagi pasien yang akan
masuk ruang perawatan.
2. Mengetahui jumlah pasien yang masuk ruang perawatan.
KEBIJAKAN Keputusan Direktur Rumah Sakit Ibu dan Anak Mitra Husada
nomer 271/SK-DIR/RSIA-MH/IV/2019 tentang pendaftaran pasien
rawat jalan, rawat inap, dan gawat darurat Rumah Sakit Ibu dan
Anak Mitra Husada.
PROSEDUR 1. Dokter menganjurkan pasien untuk rawat inap.
2. Atas persetujuan pasien/keluarga/peanggung jawab pasien,
perawat POLI/IGD memberi receptionist bahwa pasien akan
dirawat inap.
3. Perawat mengarahkan keluarga atau penanggungjawab pasien
ke receptionis untuk mendaftarkan pasien rawat inap.
4. Untuk pasien yang masuk melalui IGD, receptionist
menanyakan kartu berobat pasien (untuk pasien lama) atau
mencatat data atau identitas pasien dengan lengkap (untuk
pasien baru).
a. Untuk Pasien Umum
1) Receptionist menawarkan tarif jasa Rawat Inap secara
jelas kepada pasien.
2) Apabila sudah ada kesepakatan dari
keluarga/penanggung jawab pasien, maka receptionist
memberikan form “surat Pernyataan Pembayaran”
kepada keluarga /penanggung  jawab pasien untuk diisi
dan ditanda tangani.
b. Untuk Pasien dengan Menggunakan Asuransi
1) Menanyakan kepemilikan asuransi kesehatan yang
dimiliki pasien.
PENDAFTARAN PASIEN RAWAT INAP

No. Dokumen
No. Revisi Halaman
SPO/RSIAMH/7-
0 2/2
03/MAR-OP/VII/2019/001
RSIA Mitra Husada
2) Meminta lembar jaminan. Photo copy kartu asuransi, dan
surat rujukan (kecuali kasus emergency) sebagai
pelengkap tagihan).
3) Meminta pasien/keluarga melengkapi persyaratan
lainnya yang berhubungan dengan tagihan asuransi yang
dimiliki.
5. Seluruh berkas administrasi rawat inap yang telah rampung
diberikan ke bagian rekam medik untuk dicarikan berkas status
rawat inap sesuai dengan nomer rekam medis dan selanjutnya
status pasien rawat inap diantarkan oleh petugas rekam medis
ke IGD/POLI yang dituju.
6. Petugas rekam medis mencatat di buku kunjungan pasien dan
memberi tanda rawat inap.
7. Receptionist menginformasikan ke bagian rawat inap
mengenai kamar yang akan digunakan pasien.
8. Perawat mempersiapkan ruangan pasien baru.
9. Setelah ruang rawat inap siap, perawat memberitahu
receptionist bahwa ruangan telah siap untuk ditempati.
10. Receptionist memberitahu perawat POLI/IGD ruangan yang
telah dipersiapkan.
11. Perawat POLI/IGD mengantar pasien ke ruangan rawat inap.
UNIT TERKAIT 1. Bagian Administrasi
2. Poliklinik
3. Instalasi Gawat Darurat
4. Rekam Medis
5. Ruang Rawat Inap

Anda mungkin juga menyukai