Anda di halaman 1dari 2

STRUKTUR BIAYA

Struktur biaya (cost structure) adalah detail semua biaya yang dikeluarkan perusahaan untuk
mengoperasikan sebuah bisnis. Dalam sebuah perusahaan, struktur biaya dapat bervariasi
antara lini produk, divisi, atau unit bisnis karena jenis kegiatan yang dilakukan berbeda.
Terdapat beberapa model bisnis struktur biaya, antara lain :

1. Cost Driven
2. Value Driven

Menurut Mulyadi (2005 : 15), dalam struktur biaya terdapat penggolongan biaya menjadi
beberapa bagian, antara lain :

1. Menurut bjek pengeluaran


2. Berdasarkan fumgsi dalam perusahaan
 Biaya produksi yaitu biaya yang berhubungan dengan fungsi produksi atau
kegiatan pengolahan bahan baku menjadi produk selesai. Biaya produksi
terdiri dari biaya bahan baku, biaya tenaga kerja, dan biaya overhead pabrik
 Biaya pemasaran adalah biaya untuk melaksanakan kegiatan pemasaran
produk seperti, biaya iklan dan promosi. Biaya pemasaran dapat digolongkan
menjadi dua, yaitu :
a. Order getting cost (biaya untuk mendapatkan pesanan)
b. Order filling cost (biaya untuk memenuhi pesanan)
 Biaya administrasi umum yaitu biaya untuk mengkoordinasi kegiatan –
kegiatan produksi dan pemasaran produk, misalnya gaji karyawan.
3. Menurut hubungan biaya dengan sesuatu yang dibiayai
 Biaya langsung, penyebabnya karena ada sesuatu yang harus dibiayai
 Biaya tidak langsung, penyebabnya tidak hanya oleh sesuatu yang dibiayai
4. Menurut perilaku dalam kaitannya dengan perubahan volume
 Biaya tetap, biaya yang jumlahnya tetap konstan tidak dipengaruhi perubahan
volume kegiatan atau aktivitas tertentu
 Biaya variabel, biaya yang jumlah totalnya berubah secara sebanding dengan
perubahan volume kegiatan atau aktivitas.
 Biaya semi variabel, biaya yang jumlah totalnya tidak sebanding dengan
perubahan volume kegiatan.
 Biaya semi fixed, biaya yang tetao untuk tingkat volume kegiatan tertentu dan
berubah dengan jumlah yang konstan pada volume produksi tertentu
5. Menurut jangka waktu manfaatnya
 Pengeluaran modal (capital expenditure), pengeluaran yang akan bermanfaat
pada periode akuntansi yang akan datang.
 Pengeluaran pendapatan (revenue expenditure), pengeluaran yang akan
memberikan manfaat hanya pada periode akuntansi dimana pengeluaran itu
terjajadi.

Anda mungkin juga menyukai