KASUS 1 (KDRT)

Ny B (27 tahun) datang ke puskesmas Sugihwaras dengan keluhan nyeri di area dada. Saat dikaji
oleh Ners M didapatkan beberapa tanda dan gejala KDRT yang salah satunya luka multiple sites
berupa memar, laserasi hingga luka bakar. Ny B juga mengalami gangguan tidur dan merasa
cemas. Ners M segera melakukan skrining adanya KDRT pada Ny B dengan tetap menjaga
keamanan, privasi dan kerahasiaan Ny B. Ny B bercerita bahwa sering mendapatkan kekerasan
secara fisik, psikologis, seksual dan ekonomi oleh suaminya. Ners M berupaya untuk mengkaji
factor-faktor yang menyebabkan perilaku KDRT pada korban maupun pelaku. Ners M kemudian
melakukan intervensi serta validasi pada Ny B.

Pertanyaan:
1. Jelaskan kata-kata yang digaris bawahi dan cari definisinya serta jelaskan dengan
lengkap!
2. Tuliskan masalah keperawatan yang dialami oleh Ny B?
3. Prinsip yang harus dipegang oleh perawat selama mengkaji klien korban KDRT apa saja?
Jelaskan!
4. Tuliskan intervensi yang akan dilakukan oleh perawat pada Ny B?
NAPZA (Kasus 2)
An K (16 tahun) dirujuk ke RSJ Manis karena penyalahgunaan NAPZA. Saat dikaji An K
meunjukkan ketergantungan fisik, pernah menggunakan kokain, ekstasi, diazepam dan juga suka
minum alkohol. Saat ini An K mengonsumsi Narkotika golongan III. An K menggunakan zat
adiktif tersebut sudah dalam level ketergantungan meskipun awalnya hanya rekreasional. Orang
tua An K mengatakan An K menunjukkan gejala-gejala penyalahgunaan NAPZA, ortu An K
takut dengan dampak yang bisa terjadi pada anaknya jika terus-terusan menggunakan NAPZA.
Dokter dan perawat segera merencanakan terapi dan rehabilitasi pada An K.

Pertanyaan
1. Jelaskan kata-kata yang digaris bawahi dan cari definisinya serta jelaskan dengan
lengkap!
2. Tuliskan masalah keperawatan yang mungkin dialami oleh An K?
3. Tuliskan intervensi yang akan dilakukan oleh perawat pada Ny B?
Kekerasan Seksual (Kasus 3)
Ners K sedang mengkaji kasus tentang kekerasan seksual pada Nn J (23 tahun). Dari berbagai
macam kekerasan seksual, Nn J pernah mengalami pelecehan seksual, eksploitasi seksual bahkan
intimidasi seksual. Nn J menunjukkan gejala psikologis sebagai dampak kekerasan seksual yang
ia alami. Ners K berupaya untuk membantu Nn J dalam intervensi krisis, penanganan korban,
maupun membawa Nn J ke lembaga layanan terdekat. Ners K juga melakukan Health Education
tentang apa yang perlu korban perkosaan lakukan segera setelah terjadinya kasus.

Pertanyaan
1. Jelaskan kata-kata yang digaris bawahi dan cari definisinya serta jelaskan dengan
lengkap!
2. Tuliskan masalah keperawatan yang mungkin dialami oleh Nn J?
3. Tuliskan intervensi yang akan dilakukan oleh perawat
Bullying (Kasus 4)
Ners B merupakan seorang perawat sekolah. Suatu hari Ners B diminta untuk mengkaji An G
(13 tahun) karena sering menjadi korban bullying. Hasil pengkajian, jenis bullying yang diterima
An G yaitu bullying social. Ners B menjelaskan pada anak G tentang peran pada kejadian
Bullying. Ners B juga menjelaskan tanda gejala pembully, korban bully maupun orang yang
melihat kejadian bully. An G diajari cara untuk menghadapi para pembully.

Pertanyaan
1. Jelaskan kata-kata yang digaris bawahi dan cari definisinya serta jelaskan dengan
lengkap!
2. Tuliskan masalah keperawatan yang mungkin dialami oleh An G?
3. Tuliskan intervensi yang akan dilakukan oleh perawat
ABK (Kasus 5)
Ny K membawa putranya An. M (12 tahun) ke Rumah sakit. An M merupakan anak
berkebutuhan khusus yaitu slow learner. Ny K dijelaskan oleh perawat tentang klasifikasi ABK,
faktor resiko, perawatan pada anak ABK serta jenis pembelajaran yang dapat diikuti oleh ABK.
Ny K merasa kebingungan apakah anaknya perlu disekolahkan di sekolah inklusif atau sekolah
umum. Sebelum memutuskan untuk tempat sekolah anak, petugas kesehatan melakukan
assesmen klinis dan asesmen fungsional pada ABK.
1. Jelaskan kata-kata yang digaris bawahi dan cari definisinya serta jelaskan dengan
lengkap!
2. Tuliskan masalah keperawatan yang mungkin dialami oleh An M?
3. Tuliskan intervensi yang akan dilakukan oleh perawat