RPP Agama Hindu Kelas V Kurikulum 2013

RPP Pendidikan Agama Hindu dan Budi Pekerti Kelas V Semester I Kurikulum 2013
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

(RPP)
Satuan Pendidikan : SD
Nama Sekolah : ..........................................................................
Mata Pelajaran : Pendidikan Agama Hindu dan Budi Pekerti
Kelas/semester : V ( Lima)/ 1(Ganjil)
Materi Pokok : Kitab Suci Veda
Alokasi Waktu : 16 x 35 Menit ( 4 x Pertemuan)
A. Kompetensi Inti
1. Menerima, menjalankan, dan menghargai ajaran agama yang dianutnya
(SPIRITUAL)
2. menunjukkan perilaku jujur, disiplin, bertanggung jawab,santun,
peduli, dan percaya diri dalam berinteraksi dengan keluarga, teman, guru, dan tetangganya
serta cinta tanah air (SOSIAL)
3. Memahami pengetahuan faktual dan konseptual dengan cara
mengamati, menanya dan mencoba berdasarkan rasa ingin tahu tentang dirinya, makhluk
ciptaan Tuhan dan kegiatannya, dan benda- benda yang dijumpainya di rumah, di sekolah
dan tempat bermain. (KOGNITIF)
4. Menyajikan pengetahuan faktual dalam bahasa yang jelas, sistematis
dan logis, dalam karya yang estetis, dalam gerakan yang mencerminkan anak sehat, dan
dalam tindakan yang mencerminkan perilaku anak beriman dan berakhlak mulia.
(PSIKOMOTOR)
B. Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapaian Kompetensi
1.1 Menjalankan kitab Suci Veda sebagai sumber hukum Hindu
1.1.1 Bersungguh-sungguh dalam melaksanakan Tri Sandya dan Dainika Upasana
Bersikap toleransi terhadap teman yang sedang menjalankan Tri sandya dan dainika
1.1.2
Upasana sebagai wujdu penghargaan terhadap kitab suci Veda (toleransi)
1.1.3 Peduli dalam perumusan rancangan kodifikasi kitab suci Veda secara sederhana (peduli)
1.1.4 Bersikap santun dalam berkolaborasi dalam kelas (santun)
Taat melaksanakan Tri Sandya, Panganjali, Doa Mulai Belajar, Saraswati Puja, Guru Puja,
1.1.5
Doa mulai makan
Disiplin melaksanakan ajaran kitab suci Veda sebagai pedoman dalam segala
2.1
tindakan
2.1.1 Percaya diri dalam presentasi deskripsi kitab suci Veda (percaya diri)
2.1.2 Bertanggung jawab dalam menyajikan pengertian kitab suci Veda
2.1.3 Disiplin dalam merumuskan kodifikasi kitab suci Veda secara sederhana
Keingintahuan terhadap rancangan bagan pengelompokkan kitab suci Veda sebagai
2.1.4
sumber hukum Hindu
2.1.5 Bersemangat dalam melaksanakan Tri Sandya dan Dainika Upasana
3.1 Memahami kitab suci Veda sebagai sumber hukum Hindu
3.1.1 Menjelaskan pengertian kitab suci Veda sebagai sumber hukum Hindu
3.1.2 Mengkodifikasikan kitab suci Veda
3.1.3 Memahami Kitab Suci Veda sebagai Sumber Hukum Hindu
1
3.1.4 Menyajikan contoh-contoh Kitab Suci Veda Sruti dan Veda Smerti sebagai Sumber
Hukum Hindu
3.1.5 Implementasi Kitab Suci Veda dalam Tri Sandhya dan Mantra Dainika
Upasana
4.1 Menyajikan contoh-contoh kitab Veda Sruti dan Veda Smerti sebagai sumber hukum
Hindu
4.1.1 Menyajikan pengertian kitab Suci Veda sebagai sumber hukum Hindu
4.1.2 Membuat bagan kitab Suci Veda secara sederhana
4.1.3 Menciptakan kodifikasi / bagan kitab suci Veda sebagai sumber hukum Hindu secara
sederhana
4.1.4 Merancang Bagan mengelompokkan kitab suci Veda Sruti dan Veda Smerti sebagai
sumber hukum Hindu
4.1.5 Mendemontrasikan penerapan kitab suci Veda dalam Tri sandhya dan Mantra Dainika
Upasana
Pertemuan : Pertama
Alokasi Waktu : 4 x 35 menit
I. Tujuan Pembelajaran
Pertemuan I
Melalui kegiatan membaca materi Kitab suci Veda , peserta didik dapat:
1.1.1 Bersungguh-sungguh dalam melaksanakan Tri Sandya dan Dainika Upasana
Bersikap toleransi terhadap teman yang sedang menjalankan Tri sandya dan dainika
1.1.2
Upasana sebagai wujud penghargaan terhadap kitab suci Veda (toleransi)
2.1.1 Percaya diri dalam presentasi deskripsi kitab suci Veda (percaya diri)
2.1.2 Bertanggung jawab dalam menyajikan pengertian kitab suci Veda
3.1.1 Menjelaskan pengertian kitab suci Veda

3.1.2 Mengkodifikasikan kitab suci Veda secara sederhana
4.1.1 Menyajikan pengertian kitab Suci Veda sebagai sumber hukum Hindu
4.1.2 Membuat bagan kitab Suci Veda secara sederhana
*KD untuk KI 1 & 2, dapat disesuaikan diatur waktunya untuk diobservasi dalam dua atau tiga kali
pertemuan sekaligus
II. Materi Pembelajaran

a. Menjalankan Kitab Suci Veda sebagai Sumber Hukum Hindu
Sebagai Kitab suci, Veda adalah Kitab suci agama Hindu. Sebagai Kitab suci agama Hindu,
maka ajaran Veda diyakini dan dipedomani oleh umat Hindu sebagai satu-satunya sumber bimbingan
dan informasi yang diperlukan dalam kehidupan sehari-hari ataupun untuk waktu-waktu tertentu.
Diyakini sebagai Kitab suci karena sifat dan isinya merupakan (wahyu) Tuhan Yang Maha Esa
sehingga disebut Apauruşeya
b. Disiplin Melaksanakan Kitab Suci Veda sebagai Pedoman dalam Tindakan

Agama Hindu dan Budi Pekerti 3
Pengumpulan berbagai mantra menjadi himpunan buku-buku adalah merupakan usaha
kodifikasi Veda. Sloka-sloka yang ribuan banyaknya diturunkan ke dunia ini tidak sekaligus,
melainkan diturunkan secarabersamaan pada tempat-tempat yang berbeda dari zaman ke zaman
selama ribuan tahun. Untuk mencegah agar sloka-sloka itu tidak hilang dan selalu dapat diingat,
banyak usaha-usaha yang dilakukan untuk menyusun atau mengumpulkan sloka-sloka itu
2
III. Metode Pembelajaran

1.Pendekatan : Saintifik
2.Metode :
1) Ceramah
2) Tanya Jawab
3) Diskusi / Kerja Kelompok
4) Presentasi
Alat/bahan/Sumber Belajar
 Buku Siswa Pendidikan Agama Hindu dan Budhi Pekerti Kelas V, Jakarta, Kemendikbud RI.
 Internet yang berkaitan dengan materi pembelajaran
 White board, spidol, LKS, Laptop, LCD
Langkah-Langkah Pembelajaran
NO KEGIATAN WAKTU
awal 1). Guru memberi salam Om Swastyastu, Puja Tri Sandya, mengucapkan
Dainika Upasana (doa Mulai Belajar), Guru Puja dan Saraswati Puja
2). Guru mengabsen peserta didik , serta menanyakan keadaannya
3). Menanamkan pendidikan karakter dan pembiasaan kepada peserta didik
untuk Peduli Sesama terhadap teman yang sakit (bila ada anak yang
sakit)
4). Guru mengecek kebersihan kelas dan kesiapan perlengkapan
pembelajaran anak-anak
5). Guru memberikan kesempatan kepada siswa untuk melakukan Literasi
(membaca selama 15 menit) materi yang akan dipelajari
6) Sebagai motivasi, guru memberikan gambaran tentang pentingnya
memahami pengertian Kitab suci Veda.
7). Sebagai Apersepsi untuk mendorong rasa ingin tahu dan berpikir kritis,
dengan mendorong siswa menyusun huruf :
20 Menit
“ITABK IUSC AVED”
(KITAB SUCI VEDA),
untuk membangkitkan suasana gembira siswa yang telah dapat menyusun

huruf dengan benar agar mengangkat kedua tangan dan mengatakan
“Horee”…
8). Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang ingin dicapai, dan
rancangan penilaian Sikap Spiritual, Sikap Sosial, Pengetahuan dan
Keterampilan sebagai loncatan menuju keberhasilan Indikator Pencapaian
Kompetensi
9). Guru bersama siswa membentuk kelompok yang heterogen (berdasarkan
jenis kelamin, berdasarkan tingkat kemampuan siswa, dan perbedaan latar
belakang)
Inti  Mengamati : 70 Menit

1). Guru meminta Kelompok untuk mencari sumber tentang Pengertian Kitab
Suci Veda dan jenis-jenis Kitab Suci Veda
2) Peserta didik mencari sumber tentang pengertian Kitab Suci Veda, lalu
3
membuat tulisan pada potongan kertas kartoon yang disediakan guru

3). Peserta didik mencari sumber tentang jenis-jenis kitab suci Veda
3). Peserta didik mengamati gambar-gambar tentang kitab suci Veda
 Menanya :
1). Guru meminta siswa yang masih mengalami kesulitan untuk membuat
kodifikasi Veda secara sederhana agar bertanya kepada Guru
2) Perserta didik menanyakan cara membuat kodifikasi Kitab Suci Veda
3). Guru memberi penjelasan cara membuat kodifikasi Veda dengan
pengisian blanko bagan yang disediakan Guru
 Mengeksperimen/mengeksplorasikan:
1). Peserta didik mendiskusikan dan mengerjakan menuliskan pengerian
pengertian Kitab suci Veda. Jenis-jenis kitab suci Veda, contoh-contoh
kitab suci Veda Sruti dan Veda Smerti
2). Guru memberikan bimbingan pembuatan tulisan indah Pengertian Kitab
Suci Veda dan Membuat Bagan Kodifikasi Veda secara sederhana
 Mengasosiasi :
1). Peserta didik menyimpulkan pengertian Kitab Susi Veda
2). Peserta didik menyelesaikan bagan kodifikasi KItab Suci Veda
 Mengkomunikasikan :
1). Guru meminta 2 orang peserta didik untuk menyampaikan hasil diskusi
kelompokknya di depan teman-teman se kelasnya tentang pengertian
dan kodifikasi Kitab Suci Veda
1). Guru membimbing kelompok yang masih belum dapat membuat
kodifikasi Kitab Suci Veda dengan baik.
2). Guru memberikan penguatan tentang kesimpulan yang dibuat peserta
didik, merevisi pengertian dan bagan kodifikasi yang masih belum sesuai
3). Guru dan peserta didik melakukan refleksi diri terhadap hasil diskusi
Penutup 20 Menit
4). Guru memberikan tes lisan untuk mengetahui ketercapaian pembelajaran
5). Guru memberikan tugas mandiri berstruktur untuk pertemuan berikutnya
6). Peserta didik yang terbaik mendapat penghargaan dari guru
7). Diakhiri dengan mengucapkan Dainika Upasana Om Sidhirastu Tat Astu
Swaha, OM Santih, Santih, Santih OM
Penilaian
a. Penilaian Sikap Spiritual
4
Aspek Pengamatan
Ketaatan Berdoa Sbl/ Prilaku
No Nama Siswa Ibadah Ssd Kegiatan
Toleransi
Syukur
Keterangan
SB PB SB PB SB PB SB PB
1 Agus prihambada Gede
2
b. Penilaian Sikap Sosial
Aspek Pengamatan
No Nama Siswa Disiplin Kerjasama Tg. jawab Percayadiri Keterangan
1 Agus Prihambada Gede
2
c. Penilaian Pengetahuan /kognitif
NO pertanyaan Jawaban skor

1 Apakah nama Kitab suci agama Hindu? 1.kitab suci Veda 2
Wahyu langsung yang diterima oleh para 2.Kitab Sruti 2
2
Rsi disebut Kitab apa?
3 Apakah artinya “Veda”? 3. Pengetahuan Suci 2
Sebutkan bagian-bagian utama dalam 4.Kitab Veda sruti, kitab Veda smerti 2
4
Kitab Suci Veda?
Orang suci yang menerima Sabda Suci 5. Maha Rsi 2
5
Veda disebut!
Keterangan : Nilai : Jumlah skor perolehan x 100

Jumlah skor maksimal
d.Penilaian Keterampilan/Psikomotor
1). Portofolio :
- Membuat Tulisan Indah Pengertian Kitab Suci Veda!
- Merancang Bagan Kodifikasi Veda secara Sederhana!
Kunci Forto Folio
Kata “Veda” artinya Pengetahuan Suci
Sruti
*bagan dapat dikembangkan dalam kodifikasi
Veda lebih lanjut
Smrti
2). Presentasi
Nama kelompok :
Kelas :
Tanggal penilaian :
No Indikator Deskriptor skor
5
1 Penguasaan materi 1.Menunjukkan penguasaan materi presentasi dengan sangat

yang dipresentasikan kurang baik
2. Menunjukkan penguasaan materi presentasi dengan
kurang baik
3. Menunjukkan penguasaan materi presentasi dengan cukup
baik
sangat baik
2 Sistematika presentasi 1.Materi presentasi disajikan secara tidak runtut dan tidak
sistematis
2. Materi presentasi disajikan secara kurang runtut dan tidak
sistematis
3. Materi presentasi disajikan secara runtut tetapi kurang
sistematis
4. Materi presentasi disajikan secara runtut dan sistematis
3 Penggunaan bahasa 1. Bahasa yang digunakan sangat sulit dipahami
2. Bahasa yang digunakan agak sulit dipahami
3. Bahasa yang digunakan cukup mudah dipahami
4. Bahasa yang digunakan sangat mudah dipahami
4 Ketepatan intonasi dan 1.Penyampaian materi disajikan dengan intonasi yang tidak
kejelasan artikulasi tepat dan artikulasi /lafal yang tidak jelas
2. Penyampaian materi disajikan dengan intonasi yang tidak
tepat dan artikulasi /lafal yang kurang jelas
tepat dan artikulasi /lafal yang agak jelas
tepat dan artikulasi /lafal yang jelas
5 Kemampuan 1.Media yang dimanfaatka kurang jelas,kurang menarik, dan
memanfaatkan media tidak menunjang seluruh sajian
presentasi 2. Media yang dimanfaatka jelas,kurang menarik, dan tidak
menunjang seluruh sajian
3. Media yang dimanfaatka jelas, menarik, namun tidak
4. Media yang dimanfaatka jelas, menarik, dan menunjang
seluruh sajian
6 Kemampuan 1.Sangat kurang mampu mempertahankan dan menanggapi
mempertahankan dan pertanyaan atau sanggahan
menanggapi 2. kurang mampu mempertahankan dan menanggapi
pertanyaan atau pertanyaan atau sanggahan dengan baik
sanggahan 3. mampu mempertahankan dan menanggapi pertanyaan
atau sanggahan dengan cukup baik
4. mampu mempertahankan dan menanggapi pertanyaan
atau sanggahan dengan arif dan bijaksana
Total skor

PERTEMUAN II
Pertemuan II
Peduli dalam perumusan rancangan kodifikasi kitab suci Veda sebagai sumber Hukum
1.1.3
Hindu secara sederhana (peduli)
6
Disiplin dalam merumuskan kodifikasi kitab suci Veda sebagai sumber hukum Hindu
2.1.3
secara sederhana
3.1.3 Memahami Kitab Suci Veda sebagai Sumber Hukum Hindu
4.1.3 Menciptakan kodifikasi / bagan kitab suci Veda sebagai sumber hukum Hindu secara
sederhana
c. Memahami Kitab Suci Veda

Pustaka Suci Veda merupakan sumber hukum tertulis bagi umat Hindu yang digunakan
sebagai petunjuk dalam melaksanakan kegiatan keagamaan. Ada yang disebut Sruti dan adapula
yang disebut Smerti.Kedua Kitab ini tidak boleh dipertentangkan, karena keduanya merupakan Kitab
suci. Kata Veda dapat dikaji dari dua pendekatan yaitu etimologi dan semantik. Kata Veda berasal
dari urat kata kerja Vid yang artinya mengetahui dan Veda berarti ‘pengetahuan suci’, kebenaran
sejati, “pengetahuan tentang ritual”, kebijakan tertinggi, “pengetahuan spiritual sejati tentang
kebenaran abadi”, ajaran suci atau Kitab suci sumber ajaran agama Hindu
Maha Rsi Manu membagi jenis isi Veda ke dalam dua kelompok besar yaitu Veda Sruti dan
Veda Smerti. Pembagian dalam dua jenis ini selanjutnya dipakai untuk menamakan semua jenis buku
yang dikelompokkan sebagai Kitab Veda baik secara tradisional maupun secara institusional ilmiah.
Dalam hal ini kelompok Veda Sruti merupakan kelompok buku yang isinya hanya memuat “Wahyu”
(sruti). Kelompokkedua Smerti adalah kelompok yang sifat isinya sebagai penjelasan terhadap
“Sruti”. Jadi, merupakan “manual”, buku pedoman yang isinya tidak bertentangan dengan Sruti.
Kalau kita bandingkan dengan ilmu politik, “Sruti”, merupakan UUD-nya Hindu sedangkan “Smerti”
adalah UU Pokok dan UU Pelaksanaannya adalah Nibandha. Kedua-duanyamerupakan sumber
hukum mengikat yang harus diterima
Metode Pembelajaran
1). Pendekatan : Saintifik
2). Metode :
1). Ceramah
2). Tanya Jawab
3). Diskusi / Kerja Kelompok
4). Presentasi
 Buku Pendidikan Agama Hindu dan Budhi Pekerti Kelas V, Jakarta, Kemendikbud RI.
 White board, spidol, LKS, Laptop, LCD
*Alat dan sumber belajar, menyesuaikan dengan keadaan sekolah masing-masing
Pertemuan 2
NO KEGIATAN WAKTU
awal 1). Guru memberi salam Om Swastyastu, Puja Tri Sandya, mengucapkan 20 Menit
7
sakit)
memahami Veda sebagai sumber Hukum Hindu.
dan mengingat kembali materi pada pertemuan I dengan mendorong siswa
menyusun huruf :
“ITSUR” “SRMTI”
(SRUTI), (SMRTI)

“Horee”…
Kompetensi
belakang)

1). Guru memberikan tugas kepada masing-masing kelompok, sebagai
berikut:
a). Kelompok I: Materi Tabel Kodifikasi Veda sebagai Sumber Hukkum
Hindu
b). Kelompok II: Nama-nama Maha Rsi Penerima Sabda Suci Veda
c). Kelompok III: jenis-jenis Foto Kitab Suci Veda
d). Kelompok IV: Kitab Catur Weda Samhita dan Isinya
*Jumlah anggota dalam satu kelompok menyesuaikan dengan jumlah siswa
dalam satu kelas
*Kelompok efektif, jika masing-masing anggota dapat bekerja sama
(berkolaborasi)
2) Peserta didik mencari sumber tentang tugas kelompok yang diberikan
tersebut
3). Peserta didik mengamati tugas kelompok yang diberikan tersebut
3). Guru Menampilkan kepada peserta didik gambar-gambar contoh kitab
suci Veda sebagai sumber hukum Hindu
 Menanya :
tugas yang diberikan
2) Perserta didik menanyakan cara membuat tugas diberikan
3). Guru memberi penjelasan cara membuat tugas yang diberikan
8
1). Peserta didik mendiskusikan dan mengerjakan tugas yang diberikan pada
masing-masing kelompok
2). Guru memberikan bimbingan pembuatan tugas yang diberikan
kelompokknya di depan teman-teman se kelasnya sesuai dengan tugas
kelompoknya masing-masing
2). Kelompok lain diminta oleh guru untuk mencermati sajian dari kelompok
lain
 Mengasosiasi :
1). Peserta didik menyimpulkan Jenis-Jenis Kitab Suci Veda sebagai sumber
Hukum Hindu, Maha Rsi Penerima Sabda Suci Veda, Catur Veda
Samhita, dan Contoh-contoh Kitab Suci Veda sebagai Sumber Hukum
Hindu.
1). Guru membimbing kelompok yang masih belum dapat membuat Jenis-
Jenis Kitab Suci Veda sebagai sumber Hukum Hindu, Maha Rsi Penerima
Sabda Suci Veda, Catur Veda Samhita, dan Contoh-contoh Kitab Suci
Veda sebagai Sumber Hukum Hindu dengan baik.
2). Guru memeriksa dan memberikan penguatan tentang kesimpulan yang
dibuat peserta didik, merevisi kesimpulan siswa yang masih belum sesuai
Penutup 20 Menit
Penilaian
Aspek Pengamatan
Toleransi
Syukur
Keterangan
2
*Aspek yang diamati disesuaikan dengan Indikator Pencapaian Kompetensi
9
Aspek Pengamatan
2
NO pertanyaan jawaban skor

Wahyu langsung yang diterima oleh para 1. Kitab Sruti 2
1
Rsi disebut Kitab….
2 Empat Bagian Veda disebut dengan…. 2.Catur Veda Samhita 2
3 Kitab Reg Veda isinya tentang apa? 3.lagu-lagu pujian 2
Kitab apakah yang menjadi sumber 4.Kitab Veda sruti, kitab Veda smerti 2
4
hukum Hindu?
5.Rsi Gritsamada, kanwa, wasistha, 2
5 Coba sebutkan nama Sapta Rsi!
wamadewa, atri,Wiswamitra,

1).Penugasan / Unjuk Kerja:

- Mendaftar Maha Rsi Penerima Sabda Suci Veda, Catur Veda Samhita dan Isi dari Catur Veda
Samhita!
Kunci Unjuk Kerja:

No Nama Maha Rsi (Sapta Rsi)
1 Wawistha
2 Kanwa
3 Bharadwaja
Rg Veda
4 Wiswamitra
5 Atri
6 Wamadewa Sama Veda
Sruti
7
Yajur Veda
Kunci
Veda Unjuk Kerja
Atharva Veda
Bhagawad Gita
Itihasa
Smrti
Purana
10
Manawa Dharma Sastra
*bagan dapat dikembangkan dalam kodifikasi lebih lanjut
2). Presentasi
Nama kelompok :
Kelas :
Tanggal penilaian :

kurang baik
baik
sangat baik
sistematis
sistematis
sistematis
11

seluruh sajian
Total skor

PERTEMUAN III
Pertemuan III
Keingintahuan terhadap rancangan bagan pengelompokkan kitab suci Veda sebagai

2.1.4
sumber hukum Hindu
3.1.4 Menyajikan contoh-contoh Kitab Suci Veda Sruti dan Veda Smerti sebagai Sumber
Hukum Hindu
4.1.4 Merancang Bagan mengelompokkan kitab suci Veda Sruti dan Veda Smerti sebagai
sumber hukum Hindu
d. Menyajikan Contoh-contoh Kitab Suci Veda Sruti dan Veda Smerti sebagai Sumber Hukum
Hindu
Ketentuan mengenai Veda sebagai sumber hukum dinyatakan dengan tegas di dalam berbagai Kitab
suci, antara lain:
Sloka-sloka tentang kitab suci Veda sebagai sumber hukum hindu
a. Manavadharmaśāstra II. 6.
Vedakhila dharma mūlam, Smerti çila cetad vidhām, Acāraçca iva
sadhunamat, atmanāstusti rewaca.
Seluruh Veda merupakan sumber utama dan pada dharma (agama Hindu kemudian barulah Smerti di
samping Sila (kebiasaan-kebiasaan yang baik dan orang-orang yang menghayati Veda) dan
kemudian, acara (tradisi-tradisi dan orang-orang suci) serta akhirnya Atmanastusti (rasa puas diri
sendiri). Sloka di atas, kita mengenal sumber-sumber buku sesuai urut-urutannya adalah seperti
istilah: 1. Veda, 2. Smrti, 3. Sila, 4. Acara (Sãdãcãra) dan, 5. Atmanastusti.
12
Untuk lebih menegaskan tentang kedudukan sumber-sumber hukum itu lebih Ianjut dinyatakan di
dalam sloka berikut
b. Manavadharmaśāstra II.10.
Çrutistu vedo wijneyo dharmaçastram tu wai smrtih,
tesarwarthawam imamsye tãbhbyãm dharmohi nirbabhau
Terjemahannya:
Sesungguhnya Sruti (wahyu) adalah Veda demikian pula Smerti itu adalah dharmasastra, keduanya
tidak boleh diragukan dalam hal apapun juga karena keduanya adalah Kitab suci yang menjadi
sumber dari agama Hindu (Dharma). Sloka ini ditegaskan ada dua dari kelima jenis sumber hukum
Hindu yaitu, Sruti dan Smerti, merupakan dasar utama yang kebenarannya tidak boleh diragukan.
Selanjutnya ditegaskan dalam Manavadharmaśāstra II. 14. Sebagai berikut.
Dharma adalah nama asal agama Hindu. Juga disebut Sanatana Dharma. Nama Hindu baru-baru saja
dimaksud untuk menyebutkan agama dan kepercayaan termasuk semua kebudayaan yang
berkembang dilembah sungai Indus (Pakistan dan India Utara) yaitu agama yang bersumber pada
Vedà
Metode Pembelajaran
2). Metode :
1). Ceramah
2). Tanya Jawab
3). Demonstrasi
4). Diskusi
 White board, spidol, LKS, Laptop, LCD (Media menyesuaikan dengan kondisi Sapras
sekolah)
Pertemuan 3
NO KEGIATAN WAKTU
sakit)
memahami Veda sebagai sumber Hukum Hindu.
dan mengingat kembali materi pada pertemuan I dan II dengan
mendorong siswa menyusun huruf :
13
“RTUAC EADV MASAITH”

(CATUR VEDA SAMHITA)
“GR VADE” “AMAS AEDV”

(RG VEDA) (SAMA VEDA)

“Horee”…
Kompetensi
belakang)

1). Guru memberikan tugas kepada masing-masing kelompok, untuk mencari
contoh-contoh Kitab Suci Veda sebagai Sumber Hukum Hindu dan
menulis beberapa sloka sumber Hukum Hindu dari Pustaka Suci Veda
dalam satu kelas
(berkolaborasi)
tersebut
3). Guru Menampilkan kepada peserta didik gambar-gambar contoh kitab
suci Veda sebagai sumber hukum Hindu
 Menanya :
14
lain
 Mengasosiasi :
1). Peserta didik menyimpulkan Contoh-contoh Kitab Suci Veda sebagai
Sumber Hukum Hindu.
2). Peserta didik menulis beberapa Sloka sumber Hukum Hindu dalam
Pustaka Suci Veda
1). Guru membimbing kelompok yang masih belum dapat membuat Contoh-
contoh Kitab Suci Veda sebagai Sumber Hukum Hindu dengan baik.
Penutup 20 Menit
Penilaian
Aspek Pengamatan
Toleransi
Syukur
Keterangan
2
Keterangan:
SB: Sudah Baik
PB: Perlu Pembinaan

*Observasi boleh dilakukan dalam dua atau tiga kali pertemuan satu kali observasi
Aspek Pengamatan
2
Keterangan:
15
SB: Sudah Baik

PB: Perlu Pembinaan
(Test Objektif (Pilihan Ganda_Terlampir)


- Mendaftar Contoh-contoh Kitab Suci Veda sebagai Sumber Hukum Hindu!
Kunci Unjuk Kerja:

No Nama Contoh Pustaka Suci
1 Manawa Dharma Sastra
2 Sarasamusscaya
3 Danda Nithi
4 Niti Sastra
5 Kutara Manawa Dharma Sastra
6 Artha Sastra
7 dsb
*sesuaikan dengan kemampuan siswa
Kunci Unjuk Kerja
Sruti
Veda
Bhagawad Gita
Manawa Dharma Sastra

Smrti
Sarasamusscaya
Artha Sastra
*bagan dapat dikembangkan dalam kodifikasi lebih lanjut
16
2). Presentasi
Nama kelompok :
Kelas :
Tanggal penilaian :

kurang baik
baik
sangat baik
sistematis
sistematis
sistematis
seluruh sajian
Total skor
17
PERTEMUAN IV
Pertemuan IV
Taat melaksanakan Tri Sandya, Panganjali, Doa Mulai Belajar, Saraswati Puja, Guru Puja,
1.1.5
Doa mulai makan
2.1.5 Bersemangat dalam melaksanakan Tri Sandya dan Dainika Upasana
3.1.5 Implementasi Kitab Suci Veda dalam Tri Sandhya dan Mantra Dainika
Upasana
4.1.5 Mendemontrasikan penerapan kitab suci Veda dalam Tri sandhya dan Mantra Dainika
Upasana
II.Materi Pelajaran
e. Implementasi Kitab Suci Veda dalam Tri Sandhya dan Mantra Dainika Upasana
Setelah mempelajari Kitab Suci Veda di atas, kamu diharapkan mampu mengucapkan salam
Om Swastyastu, dan Om Santih Santih Santih Om, dengan sikap tangan yang benar, penggunaan
kata salam yang tepat, memahami terjemahan kata salam, serta mampu mengekspresikan kata salam
tersebut di hadapan teman, orang tua, dan guru. Di samping hal tersebut di atas kamu juga
diharapkan memahami beberapa doa sehari-hari, agar dapat dilaksanakan dan diucapkan dalam
menjalani kehidupan agar terbiasa memiliki sikap dan perilaku yang sopan terhadap orang lain
Oleh karena itu, kita pun harus bisa memanfaatkannya sehingga kata salam yang memiliki nilai
tinggi itu tidak diucapkan dengan sikap sembarangan, wajib dilakukan dengan sikap sopan dan
jangan sampai dilecehkan. Dainika Upasana merupakan doa yang wajib dipahami, diucapkan serta
digunakan dalam kehidupan sehari-hari oleh umat Hindu. Dalam buku I Gst. Made Ngurah dan IB.
Rai Wardana dalam Bab II di antaranya juga memuat mantram Tri Sandhya.
Metode Pembelajaran
2). Metode :
1). Ceramah
2). Tanya Jawab
3). Demonstrasi
4). Diskusi / Kerja Kelompok
 White board,spidol,LKS,Laptop,LCD
Pertemuan IV
NO KEGIATAN WAKTU
18

sakit)
pengetahuan tentang Implementasi Pustaka Suci Veda dalam Tri Sandya
dan Dainika Upasana
dan mengingat kembali materi pada pertemuan III dengan mendorong
siswa menyusun huruf :
“RTUAC EADV MASAITH”

(CATUR VEDA SAMHITA)
“GR VADE” “AMAS AEDV”

(RG VEDA) (SAMA VEDA)

“Horee”…
Kompetensi
belakang)

1). Guru memberikan tugas kepada masing-masing kelompok, untuk mencari
Implementasi Pustaka Suci Veda dalam Tri Sandya dan Dainika Upasana
dalam satu kelas
(berkolaborasi)
tersebut
3). Guru Menampilkan kepada peserta didik gambar-gambar contoh
Implementasi Pustaka Suci Veda dalam Tri Sandya dan Dainika Upasana
 Menanya :
19

lain
 Mengasosiasi :
1). Peserta didik menyimpulkan Contoh-contoh Implementasi Pustaka Suci
Veda dalam Tri Sandya dan Dainika Upasana.
2). Peserta didik menulis beberapa Sloka / Tri Sandya Implementasi Pustaka
Suci Veda dalam Tri Sandya dan Dainika Upasana
1). Guru membimbing kelompok yang masih belum dapat membuat Contoh-
contoh Implementasi Pustaka Suci Veda dalam Tri Sandya dan Dainika
Upasana dengan baik.
Penutup 3). Guru dan peserta didik melakukan refleksi diri terhadap hasil diskusi 20 Menit
Penilaian
Aspek Pengamatan
Toleransi
Syukur
Keterangan
2
20
Keterangan:
SB: Sudah Baik
PB: Perlu Pembinaan

*Observasi boleh dilakukan dalam dua atau tiga kali pertemuan satu kali observasi
Aspek Pengamatan
2
Keterangan:
SB: Sudah Baik
PB: Perlu Pembinaan
(Test Objektif (Pilihan Ganda_Terlampir)


- Demontrasikannlah pelaksanaan Tri Sandya dengan Benar
- Peragakanlah Dainika Upasana dengan benar!
2). Presentasi
Nama kelompok :
Kelas :
Tanggal penilaian :

kurang baik
baik
sangat baik
sistematis
21

sistematis
sistematis
seluruh sajian
Total skor

Peran untuk orang tua.

1. Tolong perhatikan sikap anak sebelum ke sekolah dan sesudah datang dari sekolah.
2. Apakah anak bapak/ibu sudah mengucapkan doa sehari-hari di rumah?
3. Ajaklah anak berdoa sebelum makan sebagai ucapan terimakasih kita kepada Sang Pencipta!
PENILAIAN SIKAP BHAKTI ANAK

SIKAP SPIRITUAL
PENILAIAN ORANG TUA SISWA
NO KEGIATAN RENTANG PENILAIAN JUMLAH

1 2 3 4
Tidak Kadang- Sering Selalu
Pernah kadang
1 Melaksanakan Puja Tri
Sandya di rumah pada sore
22
harinya
2 Pamitan ketika mau berangkat
ke sekolah
3 Mengucapkan Panganjali
“OM Swastyastu”
4 Melaksanakan Dainika
Upasana (Berdoa sebelum
Belajar, sebelum Mulai
Makan
5 Ngejot / Ngaturang Saiban
atau ngaturang canang
*Point Kegiatan dapat disesuaikan dengan wilayah masing-masing
Mengetahui Buleleng,
Kepala SD………… Guru Mata Pelajaran Pendidikan Agama Hindu
dan Budi Pekerti
(………………………………………………) (………………………………………..)
NIP. NIP.
23

RPP Agama Hindu Kelas V Kurikulum 2013

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Judul Asli

Hak Cipta

Format Tersedia

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Hak Cipta:

Format Tersedia

RPP Agama Hindu Kelas V Kurikulum 2013

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

RPP Pendidikan Agama Hindu dan Budi Pekerti Kelas V Semester I Kurikulum 2013

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

3.1.1 Menjelaskan pengertian kitab suci Veda

II. Materi Pembelajaran

b. Disiplin Melaksanakan Kitab Suci Veda sebagai Pedoman dalam Tindakan

III. Metode Pembelajaran

untuk membangkitkan suasana gembira siswa yang telah dapat menyusun

Inti  Mengamati : 70 Menit

membuat tulisan pada potongan kertas kartoon yang disediakan guru

a. Penilaian Sikap Spiritual

b. Penilaian Sikap Sosial

c. Penilaian Pengetahuan /kognitif

NO pertanyaan Jawaban skor

Keterangan : Nilai : Jumlah skor perolehan x 100

No Indikator Deskriptor skor

1 Penguasaan materi 1.Menunjukkan penguasaan materi presentasi dengan sangat

Keterangan : Nilai : Jumlah skor perolehan x 100

3.1.3 Memahami Kitab Suci Veda sebagai Sumber Hukum Hindu

c. Memahami Kitab Suci Veda

*Alat dan sumber belajar, menyesuaikan dengan keadaan sekolah masing-masing

untuk membangkitkan suasana gembira siswa yang telah dapat menyusun

Inti  Mengamati : 70 Menit

a. Penilaian Sikap Spiritual

*Aspek yang diamati disesuaikan dengan Indikator Pencapaian Kompetensi

b. Penilaian Sikap Sosial

*Aspek yang diamati disesuaikan dengan Indikator Pencapaian Kompetensi

c. Penilaian Pengetahuan /kognitif

NO pertanyaan jawaban skor

Keterangan : Nilai : Jumlah skor perolehan x 100

1).Penugasan / Unjuk Kerja:

Kunci Unjuk Kerja:

*bagan dapat dikembangkan dalam kodifikasi lebih lanjut

No Indikator Deskriptor skor

memanfaatkan media tidak menunjang seluruh sajian

Keterangan : Nilai : Jumlah skor perolehan x 100

Keingintahuan terhadap rancangan bagan pengelompokkan kitab suci Veda sebagai

“RTUAC EADV MASAITH”

“GR VADE” “AMAS AEDV”

untuk membangkitkan suasana gembira siswa yang telah dapat menyusun

Inti  Mengamati : 70 Menit

a. Penilaian Sikap Spiritual

*Aspek yang diamati disesuaikan dengan Indikator Pencapaian Kompetensi

b. Penilaian Sikap Sosial

SB: Sudah Baik

*Aspek yang diamati disesuaikan dengan Indikator Pencapaian Kompetensi

c. Penilaian Pengetahuan /kognitif

(Test Objektif (Pilihan Ganda_Terlampir)

Keterangan : Nilai : Jumlah skor perolehan x 100

1).Penugasan / Unjuk Kerja:

Kunci Unjuk Kerja:

*sesuaikan dengan kemampuan siswa

Kunci Unjuk Kerja

Manawa Dharma Sastra

*bagan dapat dikembangkan dalam kodifikasi lebih lanjut

No Indikator Deskriptor skor

Keterangan : Nilai : Jumlah skor perolehan x 100

Jumlah skor maksimal

2.1.5 Bersemangat dalam melaksanakan Tri Sandya dan Dainika Upasana

2). Guru mengabsen peserta didik , serta menanyakan keadaannya

“RTUAC EADV MASAITH”

“GR VADE” “AMAS AEDV”

untuk membangkitkan suasana gembira siswa yang telah dapat menyusun

Inti  Mengamati : 70 Menit