DS: Penurunan Curah Jantung - Palpitasi DO: - Perubahan irama jantung - Perubahan frekuesnsi jantung - Gambaran EKG aritmia - Dispnea - Bradikardi - Tekanan darah tidak ada - Nadi perifer tidak teraba DS: Gangguan sirkulasi spontan DO: - Kesadaran menurun atau tidak sadar - Tidak berespon - Saturasi oksigen <85% - Gambran EKG menunjukan aritmia mayor/letal DS: Gagguan pertukaran gas DO: - Dispnea - Sianosis - Pola napas abnormal - Kesadaran menurun DS: Resiko perfusi serebral tidak efektif DO: - Warna kulit pucat - Kulit dingin
INTERVENSI
Masalah Keperawatan SLKI SIKI
Penurunan curah jantung Setelah dilakukan tindakan Resusitasi Jantung Paru keperawatan 1x24 jam Observasi: diharapkan penurunan curah - Identifikasi keamanan jantung menurun dengan penolong,lingkungan kreteria hasil: dan pasien - Kekuatan nadi perifer - Identifikasi respon meningkat pasien - Cardiac index - Monitor nadi karotis dan meningkat napas setiap 2 menit - Palpitasi menurun atau 5 siklus RJP - Bradikardia menurun Teraupetik: - Dipsnea menurun - Atur posisi penolong - Gambaran EKG aritmia berlutut disamping menurun korban - Sianosis menurun - Raba nadi karotis dalam - Tekanan darah waktu <10 menit membaik - Kompresi dada 30 kali dikombinasikan dengan bantuan napas (ventilasi) 2 kali jika ditemukan tidak ada nadi dan tidak ada napas - Bersihkan dan buka jalan napas dengan head tilt atau jaw thrust - Berikan bantuan napas dengan menggunakan bag valve mask - Kombinasikan kompresi dan ventilasi selama 2 menit atau sebanyak 5 siklus - Hentikan RJP jikaditekuman tanda- tanda kehidupan Edukasi: - Jelaskan tujuan dan prosedur kepada keluarga ataupengantar pasien Kolaborasi: - Kolaborasi timmedis untuk bantuan hidup lanjut Gangguan sirkulasi spontan Setelah dilakukan tindakan Manajemen Defibrilasi: keperawatan 1x24 jam Observasi: diharapkan gangguan - Periksa irama pada sirkulasi spontan menurun monitor setelah RJP 2 dengan kreteria hasil: menit - Tingkat kesadaran Teraupetik: meningkat - Lakukan RJP hingga - Frekuensi nadi --- mesin defibrilitor siap - Frekuensi napas --- - Pasang monitor EKG - Saturasi oksigen - Pastikan irama EKG - Gambran EKG henti jantung aritimia--- - Atur jumlah energi - Angkat paddle dari mesin dan oleskan jeli pada paddle - Hentikan RJP jika defibrilator siap - Berikan syok dengan menekan tombol pada kedua paddle bersamaan - Lanjutkan RJP sampai 2 menit Gangguan pertukaran gas Setelah dilakukan tindakan Terapi Oksigen: keperawatan 1x24 jam Observasi: diharapkan gangguan - Monitor aliran oksigen pertukaran gas menurun secara periodik dengan kreteria hasil: - Monitor efektifitas - Tingkat kesadaran terapi oksigen meningkat Teraupetik: - Dispnea menurun - Pertahankan kepatenan - Sianosis membaik jalan napas - Berikan oksigen tambhan, jika perlu Resiko perfusi serebral tidak Setelah dilakukan tindakan Pemantauan Tanda Vital efektif keperawatan 1x24 jam Observasi: diharapkan resiko perfusi - Monitor tekanan darah serebra tidak efektif menurun - Monitor nadi dengan kreteria hasil: - Monito oksimetri nadi - Tingkat kesadaran - Monitor tekanan nadi meningkat Teraupetik: - Nilai rata-rata tekanan - Atur interval darah membaik pemantauan sesuai kondisi pasien