Nama : Dimas Agung Ramadhan

Nim : 021928008
Tugas : Pemeriksaan Akuntansi

1. Sebutkan dan jelaskan tanggungjawab legal Auditor Independen (KAP).

Jawab ;
Auditor dituntut untuk bekerja dengan tingkat kehati-hatian profesional yang memadai.
Auditor dituntut bertanggungjawab dalam memenuhi seluruh komitmen yang tertulis
dalam surat penugasan audit, dengan segala implikasinya. Jika auditor gagal dalam
memenuhi komitmen dalam kontrak audit, atau tidak menjalankan tugas dengan kehati-
hatian profesional, auditor dikatakan telah melakukan kecerobohan (negligence) dan atau
pelanggaran komitmen kontrak audit.

2. Sebutkan dan jelaskan penyebab meningkatnya tuntutan legal terhadap Kantor Akuntan
Publik (KAP).
Jawab;
Faktor pemicu meningkatnya tanggungjawab legal auditor:
a) Peningkatan kesadaran pengguna laporan keuangan atas tanggungjawab legal
auditor .
b) Peningkatan kesadaran bursa efek dalam melindungi kepentingan investor
c) Peningkatan kompleksitas fungsi akuntansi dan auditing karena peningkatan
ukuran entitas, globalisasi bisnis entitas, serta kompleksitas kegiatan operasional
serta transaksi keuangan entitas.
d) Kecenderungan praktik penuntutan dari pihak yang merasa dirugikan terhadap
siapapun yang dipandang mampu memberikan kompensasi atas kerugian yang
dideritanya.
e) Resesi ekonomi global serta situasi ekonomi yang berat, yang menyebabkan
beragam kegagalan bisnis, mengakibatkan kecenderungan stakeholders berusaha
mendapatkan kompensasi kerugian dari pihak lain, termasuk auditor independen.
f) Merebaknya tuntutan hukum terhadap KAP, telah mendorong pengacara
menawarkan jasa
legal berbasis contingent-fee (biaya bersyarat), yaitu dengan menjanjikan potensi
keuntungan besar jika tuntutan menang, dan potensi rugi minimum jika tuntutan
kalah.
g) Kecenderungan KAP untuk bersedia menyelesaikan tuntutan legal di luar
pengadilan, untuk menghindari biaya pengadilan yang besar serta publikasi yang
merugikan, dan bukannya berusaha menyelesaikan permasalahan legal melalui
proses hukum.
3. Sebutkan dan jelaskan jasa-jasa yang diberikan Kantor Akuntan Publik (KAP).
a) Jasa Audit Laporan Keuangan.
b) Jasa Audit Khusus.
c) Jasa Atestasi.
d) Jasa Review Laporan Keuangan.
e) Jasa Kompilasi Laporan Keuangan.
f) Jasa Konsultasi.
g) Jasa Perpajakan.

4. Sebutkan sumber tuntutan legal terhadap Kantor Akuntan Publik (KAP).

Jawab;
Istilah tuntutan legal dalam jasa akuntan publik:
a) Ordinary negligence, adalah situasi dan kondisi tertentu, yang membuat secara tidak
sengaja auditor tidak menerapkan kehati-hatian profesional, dan kasus serupa bisa
saja terjadi pada auditor profesional yang lain.SUMBER TUNTUTAN LEGAL
b) Gross negligence, adalah secara sadar auditor melakukan tindakan yang
membahayakan, atau terlalu berani mengambil risiko. Namun demikian bisa jadi sulit
untuk membedakan ordinary negligence dan gross negligence.
c) Constructive fraud, adalah kecerobohan ekstrim yang dilakukan auditor, tetapi tidak
ada maksud untuk menyembunyikan informasi atau merugikan pihak lain. Contoh,
auditor menyadari bahwa prosedur audit tidak ilaksanakan dengan memadai, tetapi
auditor berani memberikan opini wajar tanpa pengecualian (clean/unqualified
opinion).
d) Fraud, adalah auditor sengaja berbuat curang dalam melaksanakan audit laporan
keuangan atau dalam memberikan opini atas laporan keuangan.
e) Breach of contract (mengingkari kontrak), auditor tidak memenuhi komitmen yang
telah disepakati dalam kontrak kerja atau dalam surat penugasan audit.
f) Third-party beneficiary (keuntungan pihak ketiga), adalah adanya pihak ketiga yang
tidak disebutkan dalam kontrak audit, tetapi mereka mendapatkan keuntungan dari
kontrak audit. Misalnya kontrak audit dengan bank berhubungan dengan posisi
auditor sebagai salah satu debitur besar bank yang diaudit. Dalam kasus ini auditor
diragukan independensinya

5. Sebutkan jenis tanggungjawab legal Auditor Independen (KAP).

Jawab;
a. Tanggungjawab kepada klien, misalnya klien menuntut auditor atas kegagalan
mengungkap kecurangan material (material fraud) yang merugikan entitas.
b. Tanggungjawab kepada pihak ketiga, misalnya bank menuntut auditor karena
gagal mengungkap salah saji material dalam laporan keuangan debitur bank.
c. Tanggungjawab kepada publik, misalnya pemegang saham menuntut auditor atas
kegagalan mengungkap salah saji material dalam laporan keuangan.
d. Tanggungjawab atas tindakan kriminal, misalnya pemerintah menuntut auditor
atas kesengajaan menerbitkan laporan audit yang menyesatkan.
6. Sebutkan langkah untuk mengatasi persoalan legal Auditor Independen (KAP).
Jawab;
Asosiasi profesi dapat menempuh sejumlah langkah untuk melindungi anggota profesi
dari potensi tuntutan hukum, antara lain:
a. Mengembangkan model perlindungan hukum dari potensi tuntutan legal yang tidak
objektif (nonmeritorious litigation).
b. Meningkatkan kualitas audit (standar audit) untuk meningkatkan kualitas pelayanan
kepada pengguna laporan audit.
c. Mengedukasi pengguna laporan audit tentang keterbatasan praktik audit.

Anggota profesi dapat meminimalkan potensi tuntutan legal melalui berbagai hal sbb.:
a. Hanya berhubungan dengan klien yang memiliki integritas
b. Menjaga independensi
c. Memahami bisnis klien dengan baik
d. Menjaga kualitas pelaksanaan audit
e. Mendokumentasikan pekerjaan dengan tepat
f. Mempraktikkan skeptisme profesional secara sehat
g. (healthy professional skepticism)