Puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah memberikan rahmat dan hidayah-Nya
sehingga saya dapat menyelesaikan tugas makalah yang berjudul “Pemenuhan Kebutuhan
Jangka Panjang pada korban bencana” ini tepat pada waktunya. Adapun tujuan dari penulisan
dari makalah ini adalah untuk memenuhi tugas Bapak Ns. Armunanto, M. Kep pada mata
kuliah Keperawatan Bencana. Selain itu, makalah ini juga bertujuan untuk menambah
wawasan tentang Keperawatan Bencana bagi para pembaca dan juga bagi penulis.
Saya mengucapkan terima kasih kepada Bapak Ns. Armunanto, M. Kep selaku dosen
mata kuliah Keperawatan Bencana yang telah memberikan tugas ini sehingga dapat
menambah pengetahuan dan wawasan sesuai dengan bidang studi yang saya tekuni. Saya
juga mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah membagi pengetahuannya
sehingga saya dapat menyelesaikan makalah ini dengan tepat waktu.
Saya menyadari, makalah yang saya tulis ini masih jauh dari kata sempurna. Oleh
karena itu, kritik dan saran yang membangun akan saya nantikan demi kesempurnaan
makalah ini.
Penulis
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Indonesia adalah suatu negara yang rawan sekali bencana di dunia. Bahkan,
bencana-bencana besar sering terjadi seiring dengan tumbuh berkembangnya bangsa
Indonesia dari tahun ke tahun. Indonesia berlokasi di Cincin Api Pasifik (sebuah area
dengan banyak aktivitas lempeng tektonik), Indonesia harus bisa beradaptasi dengan
berbagai resiko bencana yang kerap terjadi misalnya seperti letusan gunung berapi,
gempa bumi, banjir, dan tsunami. Sebagai salah satu negara kepulauan di dunia
dengan jumlah pulau 17.504, Indonesia memiliki ciri khas yang unik dalam
penanggulangan bencana. Indonesia memiliki ragam etnik, agama, bahasa, sosial,
ekonomi, dan budaya menyebabkan penanggulangan bencana di Indonesia lebih
kompleks. Indonesia saat ini dijadikan rujukan (role model) bagi negara-negara
berkembang lainnya dalam penanggulangan bencana. Keberhasilan Indonesia dalam
melakukan penanggulangan bencana telah menginspirasi negara-negara berkembang
untuk menjadikan contoh dalam penanganan bencana di negaranya sejak adanya
bencana tsunami di Aceh pada tahun 2004 (James Fleming,2016).
Berbagai kejadian bencana Alam maupun bencana karena ulah manusia yang
kerap terjadi di Indonesia yang telah menimbulkan berbagai macam kerugian dan
malapetaka yang dialami oleh para korban dan penyintas bencana. Suatu keadaan
yang sering terjadi akibat bencana yaitu krisisnya kondisi kesehatan para korban, ada
beberapa kasus kebencanaan, penderitaan korban makin bertambah karena kebutuhan
dasar mereka seperti sandang, pangan papan tidak terpenuhi. Selain itu masih
menghadapi berbagai macam kendala, antara lain: sistem informasi dan mekanisme
koordinasi yang belum berjalan baik, mobilisasi bantuan ke lokasi bencana masih
terhambat, dan sistem pembiayaan yang belum mendukung. Kendala-kendala tersebut
menyebabkan pertolongan kepada korban bencana tidak optimal. Sehingga krisis
kesehatan yang akan dialami akibat bencana tidak dapat diatasi sedini mungkin
(Suryani, 2012).
Berdasarkan uraian diatas maka penulis ingin membuat makalah yang berjudul
“Pemenuhan Kebutuhan Jangka Panjang dalam menghadapi Bencana”.
B. Rumusan Masalah
Dengan adanya uraian latar belakang di atas maka dapat ditarik rumusan masalah
sebagai berikut:
1. Apa yang dimaksud dengan kebutuhan jangka panjang?
2. Apa saja macam- macam kebutuhan jangka panjang?
3. Apa saja prinsip dalam pemberian pemenuhan kebutuhan jangka panjang pada
korban pasca bencana?
4. Apa saja tujuan pemberian bantuan pemenuhan kebutuhan jangka panjang?
5. Bagaimana pemenuhan kebutuhan jangka panjang bagi para korban bencana?
6. Apa saja kebijakan yang akan ditempuh oleh pemerintah dalam upaya memenuhi
kebutuhan jangka panjang bencana alam?
7. Dasar hukum untuk pemenuhan jangka panjang diatur dalam Undang-Undang?
C. Tujuan
1. Untuk mengetahui definisi kebutuhan jangka panjang
2. Untuk mengetahui macam- macam kebutuhan jangka panjang
3. Untuk mengetahui prinsip dalam pemberian pemenuhan kebutuhan jangka
panjang pada korban pasca bencana.
4. Untuk mengetahui tujuan pemberian bantuan pemenuhan kebutuhan jangka
panjang.
5. Untuk mengetahui cara pemenuhan kebutuhan jangka panjang bagi para korban
bencana
6. Untuk mengetahui kebijakan- kebijakan pemerintah dalam upaya memenuhi
kebutuhan jangka panjang bencana alam.
7. Untuk mengetahui dasar hukum untuk pemenuhan jangka panjang yang diatur
dalam Undang-Undang Indonesia.
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
PENUTUP
A. Kesimpulan
Jenis bencana yang terjadi di Indonesia sangat beragam baik itu ulah manusia ataupun
kejadian bencana alam. Dalam hal ini pemenuhan kebutuhan baik dalam janagka pendek,
menengah, ataupun pajang disesuaikan dengan kejadiana bencana tersebut. Kebutuhan
Jangka Panjang didefinisikan sebagai suatu pemenuhan secara menyeluruh baik sandang,
pangan, papan, psikologis, dan lain sebagainya yang diperuntukkan untuk masyarakat
dalam kurun waktu yang lama baik berupa pemulihan dan bantuan pasca bencana bagi
masyarakat. Bantuan dalam hal ini adalah bantuan kemanusiaan yang terdiri dari
penampungan sementara, bantuan pangan, sandang, air bersih dan sanitasi, serta
pelayanan kesehatan.
B. Saran
Penanggulangan bencana hendaknya bukan hanya dimaksudkan untuk rehabilitasi
fisik tetapi juga membangkitkan kegiatan usaha, penyediaan sarana umum, serta kegiatan
ekonomi produktif lainnya. Dengan demikian damage and loss assessment harus
dilakukan dengan mengutamakan keberlanjutan kegiatan usaha (livelihood) bukan
sekadar rehabilitasi dan rekonstruksi bangunan fisik. Manajemen bencana kesehatan
sebaiknya ditempatkan pada jajaran tinggi kementerian kesehatan.
Program ini menjadi tanggung jawab di tingkat nasional atau pusat, di tingkat provinsi
atau regional, departemen epidemiologi maupun instansi yang berwenang dalam bidang
kesehatan lingkungan. Keberadaan rumah sakit maupun pusat pelayanan kesehatan
lainnya beserta fasilitasnya, institusi jaminan sosial yang mapan, organisasi yang
bergerak dalam bidang bantuan kemanusiaan dan Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM)
merupakan pilar-pilar yang harus tersedia dengan baik dan mencukupi dalam mendukung
upaya pemenuhan kebutuhan dasar para penyintas dan korban bencana.
DAFTAR PUSTAKA
Devsaran. (2021). BPDB . Retrieved Maret 21, 2021, from BPDB NTB:
https://bpbd.ntbprov.go.id/?q=content/penanganan-bencana
Suryani AS. Pemenuhan Kebutuhan Dasar Bidang Kesehatan Lingkungan Bagi Penyintas
Bencana Studi di Peovinsi Riau dan Jawa Tengah. Aspirasi [Internet]. 2017;8(1) :43–
63. Available from: https://jurnal.dpr.go.id/index.php/aspirasi/article/view/1254
Husein, A., & Onasis, A. (2017). Bahan Ajar MANAJEMEN BENCANA Pusat Pendidikan
Sumber Daya Manusia Kesehatan Badan Pengembangan Dan Pemberdayaan
Sumber Daya Manusia Kesehatan. Jakarta: Kementerian Kesehatan Republik
Indonesia.