S:
RPS : Pasien mengeluh panas (+) sejak 7 hari yang lalu, batuk berdahak (+), nyeri tenggorokan (-), pilek
(-), hidung tersumbat (-),sesak (-), anosmia (-), ageusia (-), nyeri otot (-). Mual (-), muntah (-). Nafsu
makan menurun. BAB BAK biasa.
RPO : Demacolin
O:
GCS : 456
TD : 120/80mmHg
N : 93x/ menit
RR : 20x /menit
t : 36,7°C
Pemeriksaan Fisik
Thorax : Simetris
Pemeriksaan Lab
Dx : Covid-19
Tx
S:
RPS : Pasien mengeluh panas (+) sejak 1 hari yang lalu, batuk berdahak (+) sejak 1 hari, pilek (+) 3 hari,
nyeri otot(+). Nyeri tenggorokan (-), hidung tersumbat (-), sesak (-), anosmia (-), ageusia (-). Mual (-),
muntah (-). Nafsu makan menurun. BAB BAK biasa.
RPO : -
O:
GCS : 456
TD : 110/70mmHg
N : 88x/ menit
RR : 20x /menit
t : 36,3°C
Pemeriksaan Fisik
Thorax : Simetris
Pemeriksaan Lab
Dx : Covid-19
Tx
S:
RPS : Pasien mengeluh panas (+) sejak 11 hari yang lalu, batuk berdahak (+) 11 hari, pilek (+), anosmia (+)
7 hari, nyeri tenggorokan (-), hidung tersumbat (-), sesak (-), ageusia (-), nyeri sendi (-). Mual (-), muntah
(-). Nafsu makan menurun. BAB BAK biasa.
RPO : -
O:
GCS : 456
TD : 120/80mmHg
N : 99x/ menit
RR : 20x /menit
t : 36,5°C
Pemeriksaan Fisik
Thorax : Simetris
Pemeriksaan Lab
Dx : Covid-19
Tx
S:
RPS : Pasien mengeluh panas (+) sejak 7 hari yang lalu, batuk berdahak (+),hidung tersumbat (+),nyeri
otot (+). Nyeri tenggorokan (-), pilek (-),sesak (-), anosmia (-), ageusia (-). Mual (-), muntah (-). Nafsu
makan menurun. BAB BAK biasa.
RPO : -
O:
GCS : 456
TD : 100/70mmHg
N : 90x/ menit
RR : 20x /menit
t : 36,6°C
Pemeriksaan Fisik
Thorax : Simetris
Pemeriksaan Lab
Dx : Covid-19
Tx
S:
RPS : Pasien mengeluh panas (+) sejak 7 hari yang lalu, batuk berdahak (+),nyeri otot (+), nyeri
tenggorokan (-), pilek (-), hidung tersumbat (-),sesak (-), anosmia (-), ageusia (-). Mual (-), muntah (-).
Nafsu makan menurun. BAB BAK biasa.
RPO : -
O:
GCS : 456
TD : 120/70mmHg
N : 90x/ menit
RR : 20x /menit
t : 36,6°C
Pemeriksaan Fisik
Thorax : Simetris
Pemeriksaan Lab
Dx : Covid-19
Tx
S:
RPS : Pasien mengeluh batuk berdahak (+) sejak 8 hari, nyeri otot (+), panas (-),nyeri tenggorokan (-),
pilek (-), hidung tersumbat (-),sesak (-), anosmia (-), ageusia (-). Mual (-), muntah (-). Nafsu makan
menurun. BAB BAK biasa.
RPO : Amlodipin
O:
GCS : 456
TD : 160/90mmHg
N : 99x/ menit
RR : 20x /menit
t : 36,9°C
Pemeriksaan Fisik
Thorax : Simetris
Pemeriksaan Lab
Dx : Covid-19
Tx
S:
RPS : Pasien mengeluh batuk berdahak (+),pilek (+),hidung tersumbat (+),panas (-),nyeri tenggorokan
(-),sesak (-), anosmia (-), ageusia (-), nyeri otot (-). Mual (-), muntah (-). Nafsu makan menurun. BAB BAK
biasa.
RPO : Amoksisilin
O:
GCS : 456
TD : 120/70mmHg
N : 90x/ menit
RR : 20x /menit
t : 36,8°C
Pemeriksaan Fisik
Thorax : Simetris
Pemeriksaan Lab
Dx : Covid-19
Tx
S:
RPS : Pasien mengeluh nyeri kepala cenat cenut, panas (-), batuk(-), nyeri tenggorokan (-), pilek (-),
hidung tersumbat (-),sesak (-), anosmia (-), ageusia (-), nyeri otot (-). Mual (-), muntah (-). Nafsu makan
biasa. BAB BAK biasa.
RPO : -
O:
GCS : 456
TD : 110/70mmHg
N : 92x/ menit
RR : 18x /menit
t : 36,6°C
Pemeriksaan Fisik
Thorax : Simetris
Dx : Cephalgia
Tx
S:
RPS : Pasien mengeluh pilek (+) sejak 3 hari, hidung tersumbat (+), anosmia (+), panas (-), batuk (-), nyeri
tenggorokan (-), ,sesak (-),ageusia (-), nyeri otot (-). Mual (-), muntah (-). Nafsu makan menurun. BAB
BAK biasa.
RPO : -
O:
GCS : 456
TD : 120/80mmHg
N : 88x/ menit
RR : 20x /menit
t : 36,8°C
Pemeriksaan Fisik
Thorax : Simetris
Pemeriksaan Lab
Dx : Covid-19
Tx
S:
RPS : Pasien mengeluh mual (+) 2 hari, muntah (-), nyeri perut (+). Panas (-), batuk (-), nyeri tenggorokan
(-), pilek (-), hidung tersumbat (-). Nafsu makan menurun. BAB BAK biasa.
RPO : -
O:
GCS : 456
TD : 100/70mmHg
N : 78x/ menit
RR : 20x /menit
t : 36,8°C
Pemeriksaan Fisik
Thorax : Simetris
Dx : Syndrome Dispepsia
Tx
S:
RPS : Pasien mengeluh batuk berdahak(+) sejak 4 hari, hidung tersumbat (+), anosmia (+), panas (-),pilek
(-), nyeri tenggorokan (-), sesak (-),ageusia (-), nyeri otot (-). Mual (-), muntah (-). Nafsu makan
menurun. BAB BAK biasa.
RPO : -
O:
GCS : 456
TD : 120/80mmHg
N : 80x/ menit
RR : 20x /menit
t : 36,8°C
Pemeriksaan Fisik
Thorax : Simetris
Pemeriksaan Lab
Dx : Covid-19
Tx
S:
RPS : Pasien mengeluh panas (+) sejak 5 hari, batuk (+),pilek (+), hidung tersumbat (+), anosmia (+), nyeri
tenggorokan (-), ,sesak (-),ageusia (-), nyeri otot (-). Mual (-), muntah (-). Nafsu makan menurun. BAB
BAK biasa.
RPO : -
O:
GCS : 456
TD : 120/80mmHg
N : 92x/ menit
RR : 18x /menit
t : 37,5°C
Pemeriksaan Fisik
Thorax : Simetris
Pemeriksaan Lab
Dx : Covid-19
Tx
S:
RPS : Pasien mengeluh panas (+) sejak 6 hari, batuk (+),pilek (+), hidung tersumbat (+), anosmia (+), nyeri
tenggorokan (-), ,sesak (-),ageusia (-), nyeri otot (+). Mual (-), muntah (-). Nafsu makan menurun. BAB
BAK biasa.
RPO : -
O:
GCS : 456
TD : 110/70mmHg
N : 76x/ menit
RR : 18x /menit
t : 37,7°C
Pemeriksaan Fisik
Thorax : Simetris
Pemeriksaan Lab
Dx : Covid-19
Tx
S:
RPS : Pasien mengeluh panas (+) sejak 4 hari, hidung tersumbat (+), batuk (-),pilek (-),anosmia (-), nyeri
tenggorokan (+), sesak (-),ageusia (-), nyeri otot (-). Mual (-), muntah (-). Nafsu makan menurun. BAB
BAK biasa.
RPO : -
O:
GCS : 456
TD : 120/80mmHg
N : 86x/ menit
RR : 18x /menit
t : 37,5°C
Pemeriksaan Fisik
Thorax : Simetris
Pemeriksaan Lab
Dx : Covid-19
Tx
S:
RPS : Pasien mengeluh mual (+) sejak 3 hari, batuk berdahak (+), panas (-), pilek (-), mual (-). Nafsu
makan menurun. BAB BAK biasa.
RPO : -
O:
GCS : 456
TD : 120/80mmHg
N : 87x/ menit
RR : 18x /menit
t : 36,6°C
Pemeriksaan Fisik
Thorax : Simetris
Tx
S:
RPS : pasien hamil mengeluh nyeri ulu hati (+) sejak 2minggu, mual (+), muntah (+) kadang-kadang.
Pusing (+), lemas (+). Nafsu makan menurun. Batuk (-), pilek (-), sesak (-), panas (-). Anosmia (-). BAB BAK
biasa.
RPO : -
RPSos :
O:
GCS : 456
TD : 110/70mmHg
N : 93x/ menit
RR : 20x /menit
t : 36,7°C
Pemeriksaan Fisik
Thorax : Simetris
Tx di IGD
S:
RPS : Pasien mengeluh nyeri telinga kiri sejak 3 hari yang lalu, pilek (+). Batuk (-), panas (-). Nafsu makan
biasa. BAB BAK biasa.
RPO : -
O:
GCS : 456
TD : 120/80mmHg
N : 86x/ menit
RR : 18x /menit
t : 36,2°C
Pemeriksaan Fisik
Thorax : Simetris
Tx
S:
RPS : Pasien mengeluh pusing berputar (+) sejak kemarin, mual (+), muntah (-). Batuk (-), pilek (-),panas
(-). Nafsu makan biasa. BAB BAK biasa.
RPO : -
O:
GCS : 456
TD : 100/70mmHg
N : 88x/ menit
RR : 18x /menit
t : 36,2°C
Pemeriksaan Fisik
Thorax : Simetris
Dx : Vertigo
Tx
S:
RPS : Pasien hamil mengeluh muntah (+) 1x sedikit sejak kemarin berisi sisa makanan, mual (+), pusing
(+), lemas (+), nyeri ulu hati (-). Nafsu makan menurun. Batuk (-), pilek (-), panas (-). BAB BAK biasa.
RPO : -
O:
GCS : 456
TD : 110/70mmHg
N : 75x/ menit
RR : 20x /menit
t : 36,7°C
Pemeriksaan Fisik
Thorax : Simetris
Abd : gravid, TFU 1jari dibawah pusat, letkep puka, DJJ 152x/menit
Tx di IGD
S:
RPS : pasien hamil mengeluh keluar keputihan dari jalan lahir berwarna kuning kental seperti keju, gatal
(+), bau amis (+). Nafsu makan biasa. BAB BAK biasa. Batuk (-), pilek (-), sesak (-), panas (-). Anosmia (-).
RPO : -
O:
GCS : 456
TD : 120/80mmHg
N : 73x/ menit
RR : 20x /menit
t : 36,8°C
Pemeriksaan Fisik
Thorax : Simetris
Tx di IGD
S:
RPS : Pasien mengeluh pusing sejak tadi subuh, tiba- tiba lemas, tangan dan kaki kiri tidak bisa
digerakkan, bicara pelo (+). Panas (-), batuk (-),pilek (-), sesak (-), anosmia (-), ageusia (-), nyeri otot (-).
Mual (-), muntah (-). Makan minum biasa. BAB BAK biasa.
O:
GCS : 456
TD : 160/100mmHg
N : 100x/ menit
RR : 20x /menit
t : 36,7°C
Pemeriksaan Fisik
Thorax : Simetris
Siriraj Score : - 3
Pemeriksaan Lab
-Leukosit : 7.900/mm3
-Trombosit : 210.000/mm3
-Hematokrit : 45%
-SGOT : 25 U/L
-SGPT : 21 U/L
-BUN : 32 mg/dL
Dx : CVA infark
Tx
-Infus RL 1500cc/24jam
S:
RPS : Pasien mengeluh mata kiri seperti terasa mengganjal, mata merah, silau (+), nyeri (+), penurunan
penglihatan, sering keluar kotoran mata (+), gatal (-). Mual (-), muntah (-). Panas (-), batuk (-),pilek (-),
sesak (-), anosmia (-), ageusia (-), nyeri otot (-). Makan minum biasa. BAB BAK biasa.
RPO : -
O:
GCS : 456
TD : 120/80mmHg
N : 80x/ menit
RR : 20x /menit
t : 36,6°C
Pemeriksaan Fisik
Thorax : Simetris
Dx : Keratitis OS
Tx
S:
RPS : Pasien mengeluh mencret 5x sejak 2 hari, ampas (+), lendir (+), darah(-), berwarna kekuningan.
Panas (+) 2 hari, batuk (-), pilek (-). Mual (-), muntah (-).Makan minum biasa.
RPD : -
RPK : -
RPO : -
O:
GCS : 456
N : 112x/ menit
RR : 18x /menit
t : 39,1°C
Pemeriksaan Fisik
Thorax : Simetris
Tx
S:
RPS : Pasien mengeluh panas (+) sejak kemarin naik turun, batuk (+), pilek (-). Mual (-), muntah (-).
Makan minum biasa. BAB BAK biasa.
RPD : -
RPK : -
RPO : -
O:
GCS : 456
N : 111x/ menit
RR : 18x /menit
t : 36,9°C
Pemeriksaan Fisik
Thorax : Simetris
Dx : ISPA
Tx
S:
RPS : Pasien mengeluh mencret 4x sejak tadi pagi, ampas (+), lendir (+), darah(+), berwarna kekuningan.
Panas (+), batuk (+), pilek (-). Mual (+), muntah (+)1x sedikit berisi sisa makanan. Makan minum biasa.
RPD : -
RPK : -
RPO : -
O:
GCS : 456
N : 108x/ menit
RR : 18x /menit
t : 37,3°C
Pemeriksaan Fisik
Thorax : Simetris
Tx
S:
RPS : Pasien mengeluh mencret sejak kemarin 5x, warna kuning, cair (+), lendir (-), darah (-). Mual (+),
muntah (+) 4x terus menerus. Pusing (+), lemas (+). Makan minum menurun. Panas (+) sejak tadi pagi,
batuk berdahak (+), pilek (-), sesak (-), anosmia (-), ageusia (-), nyeri otot (-).
RPO : glimepirid
O:
GCS : 456
TD : 100/70mmHg
N : 115x/ menit
RR : 21x /menit
t : 38,0°C
Pemeriksaan Fisik
Thorax : Simetris
Pemeriksaan Lab
-Leukosit : 33.400/mm3
-Trombosit : 190.000/mm3
-Hematokrit : 22,1%
-GDA : 312 mg/dL
Tx
-O2 nc 2-4lpm
-Infus PZ 1500cc/24jam
S:
RPS : pasien hamil kontrol mengeluh bengkak kedua tungkai. Nyeri ulu hati (-), pandangan kabur (-).
Pusing (-).Batuk (-), pilek (-), sesak (-), panas (-). Anosmia (-). Nafsu makan biasa. BAB BAK biasa.
RPO : -
O:
GCS : 456
TD : 140/90mmHg
N : 80x/ menit
RR : 20x /menit
t : 36,8°C
Pemeriksaan Fisik
Thorax : Simetris
Pemeriksaan Lab
-Albumin : +1
Tx di IGD
-PO Fe 1x1 tab
S:
RPS : Pasien mengeluh panas sejak 3 hari yang lalu, panas naik turun, pusing (+), mual (+), muntah (-).
Batuk (-), pilek (-), sesak (-), anosmia (-), ageusia (-), nyeri otot (-).Makan minum biasa. BAB BAK biasa.
RPO : -
O:
GCS : 456
TD : 100/70mmHg
N : 105x/ menit
RR : 20x /menit
t : 39,4°C
Pemeriksaan Fisik
Thorax : Simetris
Pemeriksaan Lab
-Leukosit : 7.900/mm3
-Trombosit : 270.000/mm3
-Hematokrit : 36,2%
Tx
-O2 nc 2-4lpm
-Infus RL 1500cc/24jam
S:
RPS : Pasien post jatuh sendiri dari sepeda motor 10 menit sebelum ke IGD. Luka di kedua tangan dan
kaki. Pasien sadar saat kejadian. Pusing (-), mual (-), muntah (-).
RPO : -
O:
GCS : 456
TD : 120/80mmHg
N : 92x/ menit
RR : 20x /menit
t : 36,7°C
Pemeriksaan Fisik
Thorax : Simetris
Status Lokalis
Tx
-Rawat luka
-Hecting
-Salep Bioplacenton
An. Bara; 10th; 125cm; 25kg
S:
RPS : Pasien mengeluh jari manis dan jari tengah tangan kanan terjepit pintu di sekolah. Nyeri (+).
Pasien sadar saat kejadian. Pusing (-), mual (-), muntah (-).
RPD : -
RPK : -
RPO : -
O:
GCS : 456
N : 92x/ menit
RR : 20x /menit
t : 36,7°C
Pemeriksaan Fisik
Thorax : Simetris
Status Lokalis
-Digiti 3 dan 4 manus dextra : tampak kuku sedikit terlepas, hematome pada ujung kuku, luka robek
0,5x0,5cm dengan perdarahan aktif, nyeri (+).
Tx
-Ekstraksi kuku
-Rawat luka
-Hecting
S:
RPS : Pasien post jatuh dari sepeda ontel. Luka lecet di telapak tangan kanan, dan luka robek di dagu.
Nyeri (+). Pasien sadar saat kejadian. Pusing (-), mual (-), muntah (-).
RPD : -
RPK : -
RPO : -
O:
GCS : 456
N : 99x/ menit
RR : 20x /menit
t : 36,3°C
Pemeriksaan Fisik
Thorax : Simetris
Status Lokalis
Tx
-Rawat luka
-Hecting
-PO Amoksisilin 3x1/2 tab
S:
RPS : Pasien mengeluh nyeri pinggang post jatuh terduduk. Batuk (-), pilek (-),panas (-). Mual (-), muntah
(-). Nafsu makan biasa. BAB BAK biasa.
RPO : -
O:
GCS : 456
TD : 120/80mmHg
N : 88x/ menit
RR : 18x /menit
t : 36,2°C
Pemeriksaan Fisik
Thorax : Simetris
Dx : LBP
Tx
S:
RPS : Pasien mengeluh pusing (+), linu-linu. Batuk (-), pilek (-),panas (-). Mual (-), muntah (-). Nafsu
makan biasa. BAB BAK biasa.
RPO : -
O:
GCS : 456
TD : 120/80mmHg
N : 78x/ menit
RR : 18x /menit
t : 36,2°C
Pemeriksaan Fisik
Thorax : Simetris
Pemeriksaan Lab
-GDA : 89 mg/dL
S:
RPS : Pasien mengeluh linu-linu seluruh badan. Batuk (-), pilek (-),panas (-). Mual (-), muntah (-). Nafsu
makan biasa. BAB BAK biasa.
RPO : -
O:
GCS : 456
TD : 120/80mmHg
N : 98x/ menit
RR : 20x /menit
t : 36,2°C
Pemeriksaan Fisik
Thorax : Simetris
Dx : Myalgia
Tx
S:
RPS : Pasien mengeluh pusing (+) cenat cenut, linu-linu. Batuk (-), pilek (-),panas (-). Mual (-), muntah (-).
Nafsu makan biasa. BAB BAK biasa.
RPO : -
O:
GCS : 456
TD : 160/100mmHg
N : 82x/ menit
RR : 18x /menit
t : 36,2°C
Pemeriksaan Fisik
Thorax : Simetris
Dx : HT + Cephalgia
Tx
S:
RPS : Pasien mengeluh pusing (+), linu-linu sering kram kedua tungkai. Batuk (-), pilek (-),panas (-). Mual
(-), muntah (-). Nafsu makan biasa. BAB BAK biasa.
RPO : -
O:
GCS : 456
TD : 140/70mmHg
N : 84x/ menit
RR : 20x /menit
t : 36,2°C
Pemeriksaan Fisik
Thorax : Simetris
Pemeriksaan Lab
Dx : HT + hiperuresemia
Tx
S:
RPS : Pasien mengeluh sering haus, sering pipis, sering merasa lapar. BB semakin menurun. Batuk (-),
pilek (-),panas (-). Mual (-), muntah (-). Nafsu makan biasa. BAB BAK biasa.
RPO : -
O:
GCS : 456
TD : 120/80mmHg
N : 98x/ menit
RR : 20x /menit
t : 36,2°C
Pemeriksaan Fisik
Thorax : Simetris
Pemeriksaan Lab
Dx : DM
Tx
S:
RPS : Pasien mengeluh linu-linu tangan dan kaki. Batuk (-), pilek (-),panas (-). Mual (-), muntah (-). Nafsu
makan biasa. BAB BAK biasa.
RPO : -
O:
GCS : 456
TD : 120/80mmHg
N : 88x/ menit
RR : 18x /menit
t : 36,2°C
Pemeriksaan Fisik
Thorax : Simetris
Pemeriksaan Lab
-GDA : 88 mg/dL
Dx : Hiperuresemia
Tx
S:
RPS : Pasien mengeluh sulit BAB 2 hari ini. Benjolan di dubur, darah (-). Batuk (-), pilek (-),panas (-). Mual
(-), muntah (-). Nafsu makan biasa. BAB BAK biasa.
RPO : -
O:
GCS : 456
TD : 120/80mmHg
N : 78x/ menit
RR : 18x /menit
t : 36,2°C
Pemeriksaan Fisik
Thorax : Simetris
RT : mukosa licin, TSA (+), benjolan arah jam 5 lunak, darah (-).
Dx : Hemoroid interna
Tx
S:
RPS : Pasien mengeluh pusing (+), linu-linu kedua tungkai. Batuk (-), pilek (-),panas (-). Mual (-), muntah
(-). Nafsu makan biasa. BAB BAK biasa.
RPO : -
O:
GCS : 456
TD : 120/80mmHg
N : 92x/ menit
RR : 20x /menit
t : 36,4°C
Pemeriksaan Fisik
Thorax : Simetris
Pemeriksaan Lab
Dx : Hiperuresemia + hipertg
Tx
S:
RPS : Pasien post jatuh sendiri dari sepeda motor 10 menit sebelum ke IGD. Luka di seluruh badan.
Pasien sadar saat kejadian. Pusing (-), mual (-), muntah (-).
RPO : -
O:
GCS : 456
TD : 120/80mmHg
N : 92x/ menit
RR : 20x /menit
t : 36,7°C
Pemeriksaan Fisik
Thorax : Simetris
Status Lokalis
Tx
-Rawat luka
-Hecting
-Salep Bioplacenton
An. Khotijah Nuraya; 8th; 125cm; 22kg
S:
RPS : Pasien mengeluh bisul dan gatal pada kedua tungkai dan kedua tangan. Batuk (-), pilek (-), panas
(-). Pusing (-), mual (-), muntah (-).
RPO : -
O:
GCS : 456
N : 92x/ menit
RR : 20x /menit
t : 36,3°C
Pemeriksaan Fisik
Thorax : Simetris
Status Lokalis : tampak multiple krusta (+), pustula (+) dikedua extremitas superior et inferior
Dx : Ektima
Tx
S:
RPS : Pasien mengeluh mual (+), muntah(-), nyeri perut(+), pusing berputar (+). Batuk (-), pilek (-), panas
(-). Pusing (-). Makan minum biasa. BAB BAK biasa.
RPO : -
O:
GCS : 456
TD : 120/80 mmHg
N : 92x/ menit
RR : 20x /menit
t : 36,3°C
Pemeriksaan Fisik
Thorax : Simetris
Dx : Gastritis + vertigo
Tx
S:
RPS : Pasien mengeluh nyeri kedua lutut saat ingin berdiri setelah duduk lama, jalan terlalu lama. Batuk
(-), pilek (-), panas (-). Pusing (-). Mual (-), muntah(-). Makan minum biasa. BAB BAK biasa.
RPO : -
O:
GCS : 456
TD : 120/80 mmHg
N : 82x/ menit
RR : 20x /menit
t : 36,3°C
Pemeriksaan Fisik
Thorax : Simetris
Dx : Susp OA
Tx
S:
RPS : Pasien mengeluh panas (+) naik turun sejak 3 hari, batuk(+), pilek (+), mual (+), muntah(+) sedikit
kadang-kadang. Nafsu makan menurun. BAB BAK biasa.
RPO : paracetamol
O:
GCS : 456
N : 98x/ menit
RR : 20x /menit
t : 36,5°C
Pemeriksaan Fisik
Thorax : Simetris
Dx : ISPA
Tx
S:
RPS : Pasien mengeluh mencret 4x sejak tadi pagi, cair kuning, ampas (+), lendir (-), darah (-), pusing (+).
Batuk (-), pilek (-),panas (-). Mual (-), muntah (-). Nafsu makan biasa.
RPO : -
O:
GCS : 456
TD : 120/80mmHg
N : 94x/ menit
RR : 20x /menit
t : 36,3°C
Pemeriksaan Fisik
Thorax : Simetris
Dx : Diare akut
Tx
S:
RPS : Pasien mengeluh nyeri tengkuk, nyeri kedua lutut (+). Batuk (-), pilek (-),panas (-). Mual (-), muntah
(-). Nafsu makan biasa. BAB BAK biasa.
RPO : -
O:
GCS : 456
TD : 130/80mmHg
N : 76x/ menit
RR : 20x /menit
t : 36,3°C
Pemeriksaan Fisik
Thorax : Simetris
Pemeriksaan Lab
Dx : HiperTG + myalgia
Tx
S:
RPS : Pasien mengeluh post tertusuk paku karat di telapak kaki kanan tadi pagi, nyeri (+), panas (-),
kejang (-). Batuk (-), pilek (-),panas (-). Mual (-), muntah (-). Nafsu makan biasa. BAB BAK biasa.
RPO : -
O:
GCS : 456
TD : 110/70mmHg
N : 86x/ menit
RR : 20x /menit
t : 36,5°C
Pemeriksaan Fisik
Thorax : Simetris
Status Lokalis Pedis Dextra : luka tusuk di telapak kaki kanan, eritema(-), nyeri (+), edema (-).
Dx : Vulnus Ictum
Tx
S:
RPS : Pasien mengeluh mencret 3x sejak kemarin, warna kuning, cair (+), ampas (-), lendir (-), darah (-).
Mual (+), muntah (+) 2x berisi sisa makanan. Lemas (+). Batuk (-), pilek (-),panas (-). Nafsu makan biasa.
RPD : -
RPK : -
RPO : -
O:
GCS : 456
TD : 120/80mmHg
N : 96x/ menit
RR : 18x /menit
t : 36,5°C
Pemeriksaan Fisik
Thorax : Simetris
Tx
S:
RPS : Pasien mengeluh batuk berdahak (+) 2 bulan, BB menurun, nyeri tenggorokan (+), pilek (-),sesak (-),
panas (-). Mual (-), muntah (-). Nafsu makan menurun. BAB BAK biasa.
RPO : -
O:
GCS : 456
TD : 110/70mmHg
N : 85x/ menit
RR : 20x /menit
t : 36,5°C
Pemeriksaan Fisik
Thorax : Simetris
Pemeriksaan Lab
-AntiHIV : NonReaktif
-TCM : (+)
Pemeriksaan Radiologi
Tx
S:
RPS : Pasien mengeluh nyeri kedua lutut (+). Batuk (-), pilek (-),panas (-). Mual (-), muntah (-). Nafsu
makan biasa. BAB BAK biasa.
RPO : -
O:
GCS : 456
TD : 100/70mmHg
N : 90x/ menit
RR : 20x /menit
t : 36,3°C
Pemeriksaan Fisik
Thorax : Simetris
Pemeriksaan Lab
Dx : Hiperuresemia
Tx
S:
RPS : Pasien mengeluh linu-linu (+) seluruh badan. Batuk (-), pilek (-),panas (-). Mual (-), muntah (-).
Nafsu makan biasa. BAB BAK biasa.
RPO : -
O:
GCS : 456
TD : 130/80mmHg
N : 92x/ menit
RR : 20x /menit
t : 36,3°C
Pemeriksaan Fisik
Thorax : Simetris
Pemeriksaan Lab
-GDA : 91 mg/dL
Dx : Hiperuresemia
Tx
S:
RPS : Pasien datang ingin swab antigen. Batuk (-), pilek (-),panas (-). Mual (-), muntah (-). Nafsu makan
biasa. BAB BAK biasa.
RPO : -
O:
GCS : 456
TD : 120/80mmHg
N : 92x/ menit
RR : 20x /menit
t : 36,3°C
Pemeriksaan Fisik
Thorax : Simetris
Pemeriksaan Lab
Tx
S:
RPS : Pasien kontrol, keluhan (-). Batuk (-), pilek (-),panas (-). Mual (-), muntah (-). Nafsu makan biasa.
BAB BAK biasa.
RPO : -
O:
GCS : 456
TD : 140/90mmHg
N : 98x/ menit
RR : 20x /menit
t : 36,3°C
Pemeriksaan Fisik
Thorax : Simetris
Dx : DM + HT
Tx
S:
RPS : Pasien mengeluh pusing cenat cenut (+) seperti diikat 1 minggu. Batuk (-), pilek (-),panas (-). Mual
(-), muntah (-). Nafsu makan biasa. BAB BAK biasa.
RPO : -
O:
GCS : 456
TD : 130/80mmHg
N : 93x/ menit
RR : 20x /menit
t : 36,3°C
Pemeriksaan Fisik
Thorax : Simetris
Dx : TTH
Tx
S:
RPS : Pasien mengeluh kesemutan kedua tangan. Batuk (-), pilek (-),panas (-). Mual (-), muntah (-). Nafsu
makan biasa. BAB BAK biasa.
RPO : -
O:
GCS : 456
TD : 120/80mmHg
N : 96x/ menit
RR : 20x /menit
t : 36,3°C
Pemeriksaan Fisik
Thorax : Simetris
Pemeriksaan Lab
-GDA : 93 mg/dL
Dx : Hiperuresemia + HiperTG
Tx
S:
RPS : Pasien mengeluh linu-linu (+) seluruh badan. Batuk (-), pilek (-),panas (-). Mual (-), muntah (-).
Nafsu makan biasa. BAB BAK biasa.
RPO : -
O:
GCS : 456
TD : 120/80mmHg
N : 92x/ menit
RR : 20x /menit
t : 36,3°C
Pemeriksaan Fisik
Thorax : Simetris
Pemeriksaan Lab
S:
RPS : Pasien mengeluh linu-linu (+) seluruh badan. Batuk (-), pilek (-),panas (-). Mual (-), muntah (-).
Nafsu makan biasa. BAB BAK biasa.
RPO : -
O:
GCS : 456
TD : 120/80mmHg
N : 90x/ menit
RR : 20x /menit
t : 36,3°C
Pemeriksaan Fisik
Thorax : Simetris
Pemeriksaan Lab
Dx : HiperTG
Tx
S:
RPS : Pasien mengeluh nyeri perut kiri bawah tembus pinggang sejak 1 minggu, mual (+), muntah (-).
Batuk (-), pilek (-),panas (-). Nafsu makan biasa. BAB BAK biasa.
RPO : -
O:
GCS : 456
TD : 120/80mmHg
N : 82x/ menit
RR : 20x /menit
t : 36,3°C
Pemeriksaan Fisik
Thorax : Simetris
Abd : Soepel, BU (+), NT iliaca sinistra(+), epigastrium (+), nyeri ketok pinggang kiri (+)
Tx
S:
RPS : Pasien mengeluh linu-linu (+) seluruh badan, kesemutan (+). Batuk (-), pilek (-),panas (-). Mual (-),
muntah (-). Nafsu makan biasa. BAB BAK biasa.
RPO : -
O:
GCS : 456
TD : 120/80mmHg
N : 72x/ menit
RR : 20x /menit
t : 36,3°C
Pemeriksaan Fisik
Thorax : Simetris
Pemeriksaan Lab
S:
RPS : Pasien mengeluh linu-linu (+) seluruh badan. Batuk (-), pilek (-),panas (-). Mual (-), muntah (-).
Nafsu makan biasa. BAB BAK biasa.
RPO : -
O:
GCS : 456
TD : 120/80mmHg
N : 72x/ menit
RR : 20x /menit
t : 36,3°C
Pemeriksaan Fisik
Thorax : Simetris
Pemeriksaan Lab
-GDA : 79 mg/dL
Dx : Hipercholesterol
Tx
S:
RPS : Pasien mengeluh linu-linu (+) seluruh badan. Batuk (-), pilek (-),panas (-). Mual (-), muntah (-).
Nafsu makan biasa. BAB BAK biasa.
RPO : -
O:
GCS : 456
TD : 120/80mmHg
N : 90x/ menit
RR : 20x /menit
t : 36,3°C
Pemeriksaan Fisik
Thorax : Simetris
Pemeriksaan Lab
-Cholesterol : 183mg/dL
Dx : HiperTG
Tx
S:
RPS : Pasien mengeluh kesemutan pada kedua tangan. Batuk (-), pilek (-),panas (-). Mual (-), muntah (-).
Nafsu makan biasa. BAB BAK biasa.
RPO : -
O:
GCS : 456
TD : 120/80mmHg
N : 78x/ menit
RR : 18x /menit
t : 36,3°C
Pemeriksaan Fisik
Thorax : Simetris
Pemeriksaan Lab
Dx : Hiperuresemia
Tx
S:
RPS : Pasien ingin kontrol, keluhan (-). Batuk (-), pilek (-),panas (-). Mual (-), muntah (-). Nafsu makan
biasa. BAB BAK biasa.
RPO : -
O:
GCS : 456
TD : 130/80mmHg
N : 90x/ menit
RR : 20x /menit
t : 36,3°C
Pemeriksaan Fisik
Thorax : Simetris
Pemeriksaan Lab
Dx : DM + HT
Tx
S:
RPS : Pasien mengeluh kesemutan kedua tangan. Batuk (-), pilek (-),panas (-). Mual (-), muntah (-). Nafsu
makan biasa. BAB BAK biasa.
RPO : -
O:
GCS : 456
TD : 120/80mmHg
N : 90x/ menit
RR : 20x /menit
t : 36,3°C
Pemeriksaan Fisik
Thorax : Simetris
Pemeriksaan Lab
-Cholesterol : 183mg/dL
Dx : Hiperuresemia
Tx
S:
RPS : Pasien datang ingin cek laboratorium, keluhan (-). Batuk (-), pilek (-),panas (-). Mual (-), muntah (-).
Nafsu makan biasa. BAB BAK biasa.
RPO : -
O:
GCS : 456
TD : 110/70mmHg
N : 92x/ menit
RR : 20x /menit
t : 36,3°C
Pemeriksaan Fisik
Thorax : Simetris
Pemeriksaan Lab
-Cholesterol : 212mg/dL
Dx : DM + Hipercholesterol + HiperTG
Tx
S:
RPS : Pasien mengeluh mata kiri buram, riwayat sering keluar kotoran mata (+) 1 minggu, nyeri (-), silau
(-), sering keluar air mata (-), mata terasa mengganjal (-), mata merah (-). Batuk (-), pilek (-),panas (-).
Mual (-), muntah (-). Nafsu makan biasa. BAB BAK biasa.
O:
GCS : 456
TD : 120/80mmHg
N : 90x/ menit
RR : 20x /menit
t : 36,3°C
Pemeriksaan Fisik
Thorax : Simetris
Status Lokalis Oculi Sinistra : injeksi kornea (-), epifora (-), fotofobia (-), nyeri (-), penurunan visus (+),
secret (-), edema palpebra (-), reflek kornea (+) menurun.
Tx
S:
RPS : Pasien mengeluh linu-linu (+) seluruh badan. Batuk (-), pilek (-),panas (-). Mual (-), muntah (-).
Nafsu makan biasa. BAB BAK biasa.
RPO : -
O:
GCS : 456
TD : 120/80mmHg
N : 80x/ menit
RR : 20x /menit
t : 36,3°C
Pemeriksaan Fisik
Thorax : Simetris
Pemeriksaan Lab
-GDA : 82mg/dL
-Cholesterol : 141mg/dL
Dx : Hiperuresemia
Tx
S:
RPS : Pasien mengeluh menstruasi lama sebanyak 10 hari selama 2x dalam 1 bulan. Ganti pembalut 4 biji
setiap hari, darah kadang menggumpal warna merah kehitaman, nyeri perut (+), lemas (+).Batuk (-),
pilek (-), panas (-).Nafsu makan biasa.BAB BAK biasa.
RPO : -
O:
GCS : 456
TD : 110/70mmHg
N : 85x/ menit
RR : 20x /menit
t : 36,7°C
Pemeriksaan Fisik
Thorax : Simetris
Dx : Susp menometorargia
Tx di IGD
S:
RPS : Pasien hamil datang kontrol kehamilan, keluhan (-), mual (-), muntah (-), pusing (-), lemas (-).Batuk
(-), pilek (-), panas (-).Nafsu makan biasa. BAB BAK biasa.
RPO : -
O:
GCS : 456
TD : 120/80mmHg
N : 95x/ menit
RR : 20x /menit
t : 36,7°C
Pemeriksaan Fisik
Thorax : Simetris
Dx : G2P1A0 uk 35-36mgg
Tx di IGD
S:
RPS : Pasien hamil mengeluh mual (+), muntah (-), pusing (-), lemas (-), nyeri ulu hati (+). Nafsu makan
menurun. Batuk (-), pilek (-), panas (-). BAB BAK biasa.
RPO : -
O:
GCS : 456
TD : 110/70mmHg
N : 86x/ menit
RR : 20x /menit
t : 36,7°C
Pemeriksaan Fisik
Thorax : Simetris
Abd : gravid, TFU 1jari dibawah pusat, letkep puka, DJJ 153x/menit
Tx di IGD
S:
RPS : Pasien mengeluh panas (+) naik turun sejak 2 hari, batuk(+), pilek (+), mual (-), muntah(-). Makan
minum biasa. BAB BAK biasa.
O:
GCS : 456
N : 103x/ menit
RR : 20x /menit
t : 37,4°C
Pemeriksaan Fisik
Thorax : Simetris
Dx : ISPA
Tx
S:
RPS : Pasien hamil datang kontrol kehamilan, keluhan (-), mual (-), muntah (-), pusing (-), lemas (-).Batuk
(-), pilek (-), panas (-).Nafsu makan biasa. BAB BAK biasa.
RPO : -
O:
GCS : 456
TD : 120/80mmHg
N : 82x/ menit
RR : 20x /menit
t : 36,7°C
Pemeriksaan Fisik
Thorax : Simetris
Dx : G2P1A0 uk 30-31mgg
Tx di IGD
S:
RPS : Pasien hamil datang kontrol kehamilan, keluhan (-), mual (-), muntah (-), pusing (-), lemas (-).Batuk
(-), pilek (-), panas (-).Nafsu makan biasa. BAB BAK biasa.
RPO : -
O:
GCS : 456
TD : 110/70mmHg
N : 88x/ menit
RR : 20x /menit
t : 36,5°C
Pemeriksaan Fisik
Thorax : Simetris
Abd : gravid, TFU 1 jari dibawah pusat, ballotement (+), DJJ 133x/menit
Dx : G3P2A0 uk 22-23mgg
Tx di IGD
S:
RPS : Pasien hamil datang kontrol kehamilan, keluhan (-), mual (-), muntah (-), pusing (-), lemas (-).Batuk
(-), pilek (-), panas (-).Nafsu makan biasa. BAB BAK biasa.
RPO : -
O:
GCS : 456
TD : 110/70mmHg
N : 85x/ menit
RR : 20x /menit
t : 36,7°C
Pemeriksaan Fisik
Thorax : Simetris
Pemeriksaan Lab
-Leukosit : 10.900/mm3
-Trombosit : 330.000/mm3
-Hematokrit : 33,8%
-Goldar : O+
-Waktu Perdarahan : 1.5 menit
-Reduksi : Negatif
-Albumin : Negatif
-HbsAg : Negatif
-Sifilis : Negatif
Dx : G1P0A0 uk 23-24mgg
Tx di IGD
S:
RPS : Pasien hamil datang kontrol kehamilan, keluhan (-), mual (-), muntah (-), pusing (-), lemas (-).Batuk
(-), pilek (-), panas (-).Nafsu makan biasa. BAB BAK biasa.
RPO : -
O:
GCS : 456
TD : 120/80mmHg
N : 97x/ menit
RR : 20x /menit
t : 36,7°C
Pemeriksaan Fisik
Thorax : Simetris
Pemeriksaan Lab
-Leukosit : 7.900/mm3
-Trombosit : 290.000/mm3
-Hematokrit : 36,2%
-Goldar : O+
-Waktu Perdarahan : 2 menit
-Reduksi : Negatif
-Albumin : Negatif
-HbsAg : Negatif
-Sifilis : Negatif
Dx : G2P1A0 uk 37-38mgg
Tx di IGD
S:
RPS : Pasien hamil datang kontrol kehamilan, keluhan (-), mual (-), muntah (-), pusing (-), lemas (-).Batuk
(-), pilek (-), panas (-).Nafsu makan biasa. BAB BAK biasa.
RPO : -
O:
GCS : 456
TD : 100/70mmHg
N : 76x/ menit
RR : 20x /menit
t : 36,4°C
Pemeriksaan Fisik
Thorax : Simetris
Pemeriksaan Lab
-Leukosit : 8.700/mm3
-Trombosit : 299.000/mm3
-Hematokrit : 32,8%
-Goldar : B+
-Waktu Perdarahan : 2 menit
-GDA : 80 mg/dL
-Reduksi : Negatif
-Albumin : Negatif
-HbsAg : Negatif
-Sifilis : Negatif
Dx : G2P1A0 uk 30-31mgg
Tx di IGD
S:
RPS : Pasien hamil datang kontrol kehamilan, keluhan (-), mual (-), muntah (-), pusing (-), lemas (-).Batuk
(-), pilek (-), panas (-).Nafsu makan biasa. BAB BAK biasa.
RPO : -
O:
GCS : 456
TD : 120/80mmHg
N : 86x/ menit
RR : 20x /menit
t : 36,7°C
Pemeriksaan Fisik
Thorax : Simetris
Pemeriksaan Lab
-Leukosit : 8.000/mm3
-Trombosit : 217.000/mm3
-Hematokrit : 37,0%
-Goldar : O+
-Waktu Perdarahan : 2,5 menit
-Reduksi : Negatif
-Albumin : +-
-HbsAg : Negatif
-Sifilis : Negatif
Dx : G2P1A0 uk 25-26mgg
Tx di IGD
S:
RPS : Pasien hamil datang kontrol kehamilan, keluhan (-), mual (-), muntah (-), pusing (-), lemas (-).Batuk
(-), pilek (-), panas (-).Nafsu makan biasa. BAB BAK biasa.
RPO : -
O:
GCS : 456
TD : 110/70mmHg
N : 88x/ menit
RR : 20x /menit
t : 36,7°C
Pemeriksaan Fisik
Thorax : Simetris
Pemeriksaan Lab
-Leukosit : 9.600/mm3
-Trombosit : 285.000/mm3
-Hematokrit : 27,8%
-Goldar : O+
-Waktu Perdarahan : 2 menit
-Reduksi : Negatif
-Albumin : Negatif
-HbsAg : Negatif
-Sifilis : Negatif
Dx : G2P1A0 uk 32-33mgg
Tx di IGD
S:
RPS : Pasien hamil datang kontrol kehamilan, keluhan (-), mual (-), muntah (-), pusing (-), lemas (-).Batuk
(-), pilek (-), panas (-).Nafsu makan biasa. BAB BAK biasa.
RPO : -
O:
GCS : 456
TD : 100/60mmHg
N : 75x/ menit
RR : 20x /menit
t : 36,7°C
Pemeriksaan Fisik
Thorax : Simetris
Pemeriksaan Lab
-Leukosit : 11.700/mm3
-Trombosit : 362.000/mm3
-Hematokrit : 31,8%
-Goldar : O+
-Waktu Perdarahan : 1,5 menit
-Reduksi : Negatif
-Albumin : +1
-HbsAg : Negatif
-Sifilis : Negatif
Dx : G1P0A0 uk 37-38mgg
Tx di IGD
S:
RPS : Pasien hamil datang kontrol kehamilan, keluhan (-), mual (-), muntah (-), pusing (-), lemas (-).Batuk
(-), pilek (-), panas (-).Nafsu makan biasa. BAB BAK biasa.
RPO : -
O:
GCS : 456
TD : 120/80mmHg
N : 86x/ menit
RR : 20x /menit
t : 36,7°C
Pemeriksaan Fisik
Thorax : Simetris
Pemeriksaan Lab
-Leukosit : 10.700/mm3
Dx : G4P2011 uk 33-34mgg
Tx di IGD
-PO Fe 2x1 tab
S:
RPS : Pasien hamil datang kontrol kehamilan, keluhan (-), mual (-), muntah (-), pusing (-), lemas (-).Batuk
(-), pilek (-), panas (-).Nafsu makan biasa. BAB BAK biasa.
RPO : -
O:
GCS : 456
TD : 120/80mmHg
N : 78x/ menit
RR : 20x /menit
t : 36,7°C
Pemeriksaan Fisik
Thorax : Simetris
Abd : gravid, TFU 3 jari bwh pusat, ballotement (+), DJJ (-)
Pemeriksaan Lab
-Leukosit : 7.600/mm3
-Trombosit : 153.000/mm3
-Hematokrit : 45,4%
-Goldar : B+
-Reduksi : Negatif
-Albumin : Negatif
-HbsAg : Negatif
-Sifilis : Negatif
Dx : G1P0A0 uk 14mgg
Tx di IGD
S:
RPS : Pasien hamil datang kontrol kehamilan, keluhan (-), mual (-), muntah (-), pusing (-), lemas (-).Batuk
(-), pilek (-), panas (-).Nafsu makan biasa. BAB BAK biasa.
RPO : -
O:
GCS : 456
TD : 110/70mmHg
N : 68x/ menit
RR : 20x /menit
t : 36,7°C
Pemeriksaan Fisik
Thorax : Simetris
Dx : G2P1A0 uk 29-30mgg
Tx di IGD
S:
RPS : Pasien hamil datang kontrol kehamilan, keluhan (-), mual (-), muntah (-), pusing (-), lemas (-).Batuk
(-), pilek (-), panas (-).Nafsu makan biasa. BAB BAK biasa.
RPO : -
O:
GCS : 456
TD : 100/60mmHg
N : 82x/ menit
RR : 20x /menit
t : 36,4°C
Pemeriksaan Fisik
Thorax : Simetris
Pemeriksaan Lab
-Leukosit : 10.400/mm3
-Trombosit : 215.000/mm3
-Hematokrit : 35,8%
-Goldar : B+
-GDA : 96 mg/dL
-Reduksi : Negatif
-Albumin : +-
-HbsAg : Negatif
-Sifilis : Negatif
Tx di IGD
S:
RPS : Pasien hamil datang kontrol kehamilan, keluhan (-), mual (-), muntah (-), pusing (-), lemas (-).Batuk
(-), pilek (-), panas (-).Nafsu makan biasa. BAB BAK biasa.
RPO : -
O:
GCS : 456
TD : 100/60mmHg
N : 72x/ menit
RR : 20x /menit
t : 36,7°C
Pemeriksaan Fisik
Thorax : Simetris
Pemeriksaan Lab
-Leukosit : 8.800/mm3
-Trombosit : 199.000/mm3
-Hematokrit : 31,8%
-Goldar : O+
-GDA : 97 mg/dL
-Reduksi : Negatif
-Albumin : Negatif
-HbsAg : Negatif
-Sifilis : Negatif
Dx : G1P0A0 uk 20 mgg
Tx di IGD
S:
RPS : Pasien hamil datang kontrol kehamilan, keluhan (-), mual (-), muntah (-), pusing (-), lemas (-).Batuk
(-), pilek (-), panas (-).Nafsu makan biasa. BAB BAK biasa.
RPO : -
O:
GCS : 456
TD : 100/60mmHg
N : 83x/ menit
RR : 20x /menit
t : 36,7°C
Pemeriksaan Fisik
Thorax : Simetris
Pemeriksaan Lab
Tx di IGD
-PO Fe 1x1 tab
S:
RPS : Pasien hamil datang kontrol kehamilan, keluhan (-), mual (-), muntah (-), pusing (-), lemas (-).Batuk
(-), pilek (-), panas (-).Nafsu makan biasa. BAB BAK biasa.
RPO : -
O:
GCS : 456
TD : 110/70mmHg
N : 92x/ menit
RR : 20x /menit
t : 36,8°C
Pemeriksaan Fisik
Thorax : Simetris
Pemeriksaan Lab
-Leukosit : 11.300/mm3
-Trombosit : 435.000/mm3
-Hematokrit : 31,7%
-Goldar : AB+
-Reduksi : Negatif
-Albumin : +-
-HbsAg : Negatif
-Sifilis : Negatif
Tx di IGD
S:
RPS : Pasien mengeluh panas (+) sejak 3 hari yang lalu, batuk berdahak (+), mual (+), muntah (+)
sebanyak 4x berisi sisa makanan nyeri ulu hati (+). Nyeri tenggorokan (-), pilek (-), hidung tersumbat
(-),sesak (-), anosmia (-), ageusia (-), nyeri otot (-). Nafsu makan menurun. BAB BAK biasa.
RPO : -
O:
GCS : 456
TD : 100/60mmHg
N : 104x/ menit
RR : 20x /menit
t : 38,6°C
Pemeriksaan Fisik
Thorax : Simetris
Pemeriksaan Lab
-Trombosit : 233.000/mm3
-Hct : 34,5%
-SGOT : 25 U/L
-SGPT : 29 U/L
Tx
-Infus RL 1500cc/24jam
S:
RPS : Pasien mengeluh panas (+) sejak 2 hari yang lalu, pusing (+), mual(+), muntah (+) sebanyak 4x berisi
sisa makanan. Nyeri tenggorokan (-), pilek (-), hidung tersumbat (-),sesak (-), anosmia (-), ageusia (-),
nyeri otot (-). Makan minum biasa. BAB BAK biasa.
RPO : -
O:
GCS : 456
TD : 160/90mmHg
N : 114x/ menit
RR : 20x /menit
t : 38,7°C
Pemeriksaan Fisik
Thorax : Simetris
Pemeriksaan Lab
-Leukosit : 10.000/mm3
-Hct : 35,2%
-SGOT : 31 U/L
-SGPT : 34 U/L
Tx
-Infus RL 1500cc/24jam
S:
RPS : Pasien mengeluh terkena knalpot di betis kanan sejak 1 minggu yang lalu. Nyeri (+). Makan minum
biasa. BAB BAK biasa.
RPO : -
O:
GCS : 456
TD : 110/70mmHg
N : 84x/ menit
RR : 20x /menit
t : 36,5°C
Pemeriksaan Fisik
Thorax : Simetris
Status Lokalis Cruris Dextra : Tampak krusta +- 4x2cm, pus (+), hiperemi (+), nyeri (+).
Dx : Combustio grade 2A
Tx
-Rawat Luka
-Salep Digenta
S:
RPS : Pasien mengeluh nyeri di jari manis tangan kanan sejak 2 minggu, bengkak (+), keluar nanah dari
kuku jari manis tangan kanan, nyeri (+). Makan minum biasa. BAB BAK biasa.
RPO : glimepirid
O:
GCS : 456
TD : 110/70mmHg
N : 74x/ menit
RR : 20x /menit
t : 36,5°C
Pemeriksaan Fisik
Thorax : Simetris
Status Lokalis Digiti IV Manus Dextra : Tampak swelling (+), pus (+), hiperemi (+), nyeri (+).
Dx : Ingrowing nail
Tx
-Ekstraksi kuku
-Rawat Luka
S:
RPS : Pasien mengeluh kulit menebal di telapak kaki kanan, nyeri (+). Makan minum biasa. BAB BAK
biasa.
RPO : -
O:
GCS : 456
TD : 120/80mmHg
N : 74x/ menit
RR : 20x /menit
t : 36,5°C
Pemeriksaan Fisik
Thorax : Simetris
Status Lokalis Ventral Pedis Dextra : Tampak nodul +- 1,5cm, keras (+), pus (-), hiperemi (-), nyeri (+).
Tx
-Eksisi Clavus
-Hecting
S:
RPS : Pasien post jatuh dari sepeda ontel. Luka lecet di telapak tangan kanan, kedua lutut. Nyeri (+).
Pasien sadar saat kejadian. Pusing (-), mual (-), muntah (-).
RPD : -
RPK : -
RPO : -
O:
GCS : 456
N : 99x/ menit
RR : 20x /menit
t : 36,3°C
Pemeriksaan Fisik
Thorax : Simetris
Status Lokalis
-Ventral manus dextra : multiple vulnus ekskoriasi +- 1x0,5 cm, nyeri (+).
Tx
-Rawat luka
S:
RPS : Pasien post jatuh sendiri dari sepeda motor 5 menit sebelum ke IGD. Luka di kedua tangan dan
kaki. Pasien sadar saat kejadian. Pusing (-), mual (-), muntah (-).
RPO : -
O:
GCS : 456
TD : 120/80mmHg
N : 92x/ menit
RR : 20x /menit
t : 36,7°C
Pemeriksaan Fisik
Thorax : Simetris
Status Lokalis
Tx
-Rawat luka
-PO Cefixime 2x100mg
S:
RPS : Pasien mengeluh telapak kaki tertusuk pecahan kaca. Nyeri (+). Pusing (-), mual (-), muntah (-).
RPD : -
RPK : -
RPO : -
O:
GCS : 456
N : 92x/ menit
RR : 20x /menit
t : 36,7°C
Pemeriksaan Fisik
Thorax : Simetris
Status Lokalis
Dx : Vulnus laserasi
Tx
-Rawat luka
-Hecting
S:
RPS : Pasien post terkena kaca etalase pada ibu jari tangan kanan. Nyeri (+). Pusing (-), mual (-), muntah
(-).
RPO : -
O:
GCS : 456
TD : 120/80mmHg
N : 72x/ menit
RR : 20x /menit
t : 36,7°C
Pemeriksaan Fisik
Thorax : Simetris
Status Lokalis
Dx : Vulnus laserasi
Tx
-Rawat luka
-Hecting
-PO Cefixime 2x100mg
S:
RPS : Pasien mengeluh dahi terluka post tertimpa genting. Nyeri (+). Pusing (-), mual (-), muntah (-).
RPO : -
O:
GCS : 456
TD : 120/80mmHg
N : 78x/ menit
RR : 20x /menit
t : 36,5°C
Pemeriksaan Fisik
Thorax : Simetris
Status Lokalis
Dx : Vulnus laserasi
Tx
-Rawat luka
-Hecting
S:
RPS : Pasien datang jam 15.50 WIB dengan keluhan keluar cairan bening amis sedikit dari jalan lahir
sejak jam 11.30, lendir darah (+). Kenceng-kenceng (+). Mual (-), muntah (-), pusing (-), lemas (-). Batuk
(-), pilek (-), panas (-). Makan minum biasa. BAB BAK biasa.
RPO : -
O:
GCS : 456
TD : 100/60mmHg
N : 82x/ menit
RR : 22x /menit
t : 36,6°C
Pemeriksaan Fisik
Thorax : Simetris
Status Obstetri
-TFU 30cm
-DJJ 147x/menit
-His 2x25”x10’
-VT : pembukaan 2cm, efficement 25%, ketuban (+) merembes, Hodge I
Pemeriksaan Lab
Tx di IGD
-Infus RL 1500cc/24jam
-Inj. Oksitosin 10 IU IM
-Observasi Kala IV
(Jam 20.00)
O:
KU cukup
-TD : 90/60mmHg
-N : 81x/ menit
-t : 36,6°C
Status Obstetri
-DJJ 142x/menit
-His 2x25”x10’
P : Lanjutkan observasi
(Jam 21.40)
O:
KU Baik
-TD : 100/60mmHg
-N : 82x/ menit
-t : 36,6°C
Status Obstetri
-DJJ 140x/menit
-His 3x25”x10’
P : Pimpin mengejan
(Jam 22.05)
Bayi lahir spontan, laki-laki AS 7-8, BB 3000 gram, PB 51cm, inj. Hb0, vit K1 (+), salep mata bayi (+)
(Jam 22.15)
(Jam 22.30)
(07.00)
O:
KU Baik
-TD : 110/70mmHg
-N : 84x/ menit
-RR : 22x /menit
-t : 36,8°C
Status Obstetri
P:
S:
RPS : Pasien datang jam 21.00 WIB dengan keluhan mules kenceng-kenceng sejak 17.30. Keluar cairan
bening amis (-), lendir darah (-). Mual (-), muntah (-), pusing (-), lemas (-). Batuk (-), pilek (-), panas (-).
Makan minum biasa. BAB BAK biasa.
RPO : -
O:
GCS : 456
TD : 100/70mmHg
N : 88x/ menit
RR : 20x /menit
t : 36,6°C
Pemeriksaan Fisik
Thorax : Simetris
Status Obstetri
-TFU 32cm
-DJJ 140x/menit
-His 2x30”x10’
-VT : pembukaan 4cm, efficement 50%, ketuban (+), Hodge I
Pemeriksaan Lab
Tx di IGD
-Infus RL 1500cc/24jam
-Inj. Oksitosin 10 IU IM
-Observasi Kala IV
(Jam 01.00)
O:
KU cukup
-TD : 100/70mmHg
-N : 83x/ menit
-t : 36,6°C
Status Obstetri
-DJJ 144x/menit
-His 2x30”x10’
(Jam 05.00)
S: ketuban merembes
O:
KU Baik
-TD : 100/60mmHg
-N : 84x/ menit
-t : 36,6°C
Status Obstetri
-DJJ 138x/menit
-His 3x35”x10’
-VT : pembukaan 5cm, efficement 50%, ketuban (+) merembes jernih, Hodge I
P : Lanjutkan observasi
(Jam 07.00)
O:
KU Baik
-TD : 100/70mmHg
-N : 82x/ menit
-t : 36,6°C
Status Obstetri
-DJJ 138x/menit
-His 3x35”x10’
P : Pimpin Mengejan
(Jam 07.35)
Bayi lahir spontan, laki-laki AS 7-8, BB 3600 gram, PB 48cm, inj. Hb0, vit K1 (+), salep mata bayi (+)
(Jam 07.40)
Placenta lahir lengkap, hecting ruptur perineum derajat 2, TFU 2 jari diatas simpisis, UC baik, perdarahan
+- 300cc
(Jam 10.30)
O:
KU Baik
-TD : 100/70mmHg
-N : 80x/ menit
-t : 36,7°C
Status Obstetri
P:
S:
RPS : Pasien kontrol post ekstraksi kuku 6 hari yang lalu, nyeri jari manis tangan kanan (+). Makan
minum biasa. BAB BAK biasa.
RPO : glimepirid
O:
GCS : 456
TD : 110/70mmHg
N : 84x/ menit
RR : 20x /menit
t : 36,5°C
Pemeriksaan Fisik
Thorax : Simetris
Status Lokalis Digiti IV Manus Dextra : Tampak hiperemi (+), nyeri (+).
Dx : Ingrowing nail
Tx
-Rawat Luka
S:
RPS : Pasien mengeluh luka di bokong keluar nanah, luka berisi cairan jernih di ibu jari kaki kanan. Nyeri
(-). Makan minum biasa. BAB BAK biasa.
RPO : glimepirid
O:
GCS : 456
TD : 120/80mmHg
N : 84x/ menit
RR : 20x /menit
t : 36,5°C
Pemeriksaan Fisik
Thorax : Simetris
Status Lokalis
-Digiti I Pedis Dextra : Tampak bula +- 3x1cm, hiperemi (+), pus (-), nyeri (-).
Tx
-Rawat Luka
-PO Amoksisilin 3x500mg
S:
RPS : Pasien mengeluh luka di kaki kiri. Nyeri (-). Makan minum biasa. BAB BAK biasa.
O:
GCS : 456
TD : 110/70mmHg
N : 80x/ menit
RR : 20x /menit
t : 36,5°C
Pemeriksaan Fisik
Thorax : Simetris
Status Lokalis
-Pedis Sinistra : Tampak ulcus +- 5x4 cm, hiperemi (+), pus (+), nyeri (-).
Dx : Gangrene pedis
Tx
-Rawat Luka
S:
RPS : Pasien kontrol luka jahitan post terkena kaca di kepala. Nyeri (-). Makan minum biasa. BAB BAK
biasa.
O:
GCS : 456
TD : 110/70mmHg
N : 80x/ menit
RR : 20x /menit
t : 36,5°C
Pemeriksaan Fisik
Thorax : Simetris
Status Lokalis
-Regio Frontoparietal : Tampak luka yang sudah dijahit +- 6,5 cm, pus (-), nyeri (+).
Dx : Vulnus laserasi
Tx
-Rawat Luka