FAKULTAS FARMASI
UNIVERSITAS MUSLIM INDONESIA
LAPORAN PRAKTIKUM
“KALIBRASI SPEKTROFOMETER UV-VIS”
OLEH :
NAMA : RISKA
STAMBUK : 15020190053
KELAS : C1C2
KELOMPOK : 4 (EMPAT)
ASISTEN : ANDI NURUL ZAKYAH
Nilai Absorban
1. Disiapkan larutan kalium dikromat dengan konsentrasi 0,006% b/v
(60,06 mg/l) disiapkan dalam asam sulfat 0,05 M.
2. Diukur serapan larutan tersebut pada beberapa panjang gelombang,
yaitu mulai dari 235, 257, 313, dan 350 nm, dengan larutan asam
sulfat 0,05 M sebagai blangko
3. Dicatat nilai-nilai serapan dari panjang gelombang tersebut
4. Kriteria Penerimaan
Sebanyak 6 kali replikasi pengukuran larutan kalium dikromatdengan
konsentrasi 0,006% b/v pada panjang gelombang 235, 257, 313, dan
350 nm, nilai RSD-nya harus lebih kecil dari 0,5%
Panjang Standar
N gelombang Hasil Pengukuran Panjang Gelombang (nm) Deviasi
o dari SRM
2014 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
241, 241, 241, 241, 241, 241, 241, 241, 241, 241,
1 241,1 0,02
1 1 3 1 4 1 2 1 1 1
279, 279, 279, 279, 279, 279, 279, 279, 279, 279,
2 279,3 0,013
3 3 4 3 4 3 3 4 3 4
287, 287, 287, 287, 287, 287, 287, 287, 287, 287,
3 287,6 0,01
6 7 6 6 6 6 6 8 6 6
333, 334, 333, 334, 333, 333, 333, 333, 333, 334,
4 333,9 0,02
9 1 9 2 9 9 9 9 9 0
360, 360, 360, 360, 360, 360, 360, 361, 360, 361,
5 360,9 0,02
9 9 9 9 9 9 9 2 9 3
385, 385, 386, 385, 385, 385, 385, 386, 385, 385,
6 385,9 0,01
9 9 1 9 9 1 9 2 9 9
418, 418, 418, 418, 418, 418, 418, 418, 418, 419,
7 418,7 0,04
7 7 7 7 7 9 7 7 7 7
453, 453, 453, 453, 453, 453, 454, 453, 453, 454,
8 453,6 0,06
6 6 6 6 6 6 6 6 6 6
460, 461, 460, 460, 462, 460, 460, 460, 460, 460,
9 460,1 0,106
1 1 1 1 3 1 1 1 1 1
1 536, 536, 536, 536, 536, 536, 536, 536, 537, 536,
536,4 0,07
0 4 4 6 4 4 9 4 4 7 4
1 637, 637, 637, 638, 637, 637, 637, 639, 637, 637,
637,7 0,1
1 7 7 7 7 7 7 7 7 7 7
contoh :
∑10
i=1(241,1−241,16)
2
Standar deviasi peak 1 =√ 10−1
= 0,02
Jawab :
Standar deviasi peak 1 :
(𝑋𝑖−𝑋)𝟐
=√ 𝑛−1
(241,1−241,16) 𝟐
=√ 10−1
= 0,02
Standar deviasi peak 2 :
(𝑋𝑖−𝑋)𝟐
=√ 𝑛−1
(279,3−279,34) 𝟐
=√ 10−1
= 0,013
Standar deviasi peak 3 :
(𝑋𝑖−𝑋)𝟐
=√ 𝑛−1
(287,6−287,63) 𝟐
=√ 10−1
= 0,01
(333,9−333,96) 𝟐
=√ 10−1
= 0,02
Standar deviasi peak 5 :
(𝑋𝑖−𝑋)𝟐
=√ 𝑛−1
(360,9−360,97) 𝟐
=√ 10−1
= 0,02
Standar deviasi peak 6 :
(𝑋𝑖−𝑋)𝟐
=√ 𝑛−1
(385,9−385,87) 𝟐
=√ 10−1
= 0,01
Standar deviasi peak 7 :
(𝑋𝑖−𝑋)𝟐
=√ 𝑛−1
(418,7−418,82) 𝟐
=√ 10−1
= 0,04
Standar deviasi peak 8 :
(𝑋𝑖−𝑋)𝟐
=√ 𝑛−1
(453,6−453,8) 𝟐
=√ 10−1
= 0,06
(460,1−460,42) 𝟐
=√ 10−1
= 0,0106
Standar deviasi peak 10 :
(𝑋𝑖−𝑋)𝟐
=√ 𝑛−1
(536,4−536,6) 𝟐
=√ 10−1
= 0,07
Standar deviasi peak 11 :
(𝑋𝑖−𝑋)𝟐
=√ 𝑛−1
(637,7−638) 𝟐
=√ 10−1
= 0,1
Panjang
Standar
gelombang 1 2 3 4 RSD Ket
deviasi
(nm)
=0
(0,863−0,865)2
Perhitungan 2 =√
4−1
= √0,000001
= 0,001
(0,295−0,293)2
Perhitungan 3 =√ 4−1
= √0,000001
= 0,001
(0,634−0,636)2
Perhitugan 4 =√ 4−1
= √0,000001
= 0,001
5.1 Kesimpulan
Dari percobaan yang telah dilakukan, dapat disimpulkan bahwa pada
baik parameter akurasi panjang gelombang maupun parameter dari alat
yang digunakan memiliki nilai absorban sama sama memenuhi kriteria
penerimaan.
5.2 Saran
Adapun saran untuk praktikan yaitu diharapkan untuk memperhatikan
dan lebih fokus mendengarkan pada saat penjelasan materi sehingga
dalam mengerjakan lembar kerja maupun laporan tidak menimbulkan
banyak kesalahan. Sedangkan untuk para asisten kiranya membuat video
contoh percobaan yang lebih jelas supaya mahasiswa mengerti apa yang
dikerjakan.
Sayuthi, M.I., Puji, K. 2017. “Validasi Metode Analisis Dan Penetapan Kadar
Paracetamol dalam Sediaan Tablet Secara Spektrofotometri UV-
Visible”. Dalam Jurnal Prosiding Seminar Nasional Kimia. Surabaya:
FMIPA UNESA